Anda di halaman 1dari 1

V.

Analisis Masalah dan Saran Solusi Fraktur pada femur menandakan bahwa telah terjaadi hilangnya kontuinitas pada tulang paha, patahnya tulang tersebut juga dapat merusak jaringan lunak yang berada di sekitarnya. Perlunya penanganan yang cermat untuk mencari kemungkinan ada tidaknya : a. Kehilangan kulit b. Kontaminasi luka c. Iskemia otot d. Cedera pada pembuluh darah dan saraf Praktisi kesehatan hendaknya memperhatikan hal tersebut dan pada pemeriksaan fisik tetap menerapkan prinsip look, feel and move. Pada penatalaksanaan fraktur batang femur tertutup dapat dilakukan terapi konservatif, terapi operatif ataupun pemasangan plate dan screw. Terapi konservatif meliputi traksi kulit yang merupakan pengobatan sementara sebelum dilakukan terapi defenitif untuk mengurangi spasme otot, traksi tulang berimbang atau menggunakan cast bracing yang dipasang setelah terjadi union fraktur secara klinis. Pada orang dewasa, fraktur femur ditangani secara konservatif dengan traksi skelet, cara tersebut biasanya berhasil mempertautkan fraktur femur. Yang penting adalah latihan otot dan gerakan sendi. Bila frakturnya tidak stabil, misalnya fraktur batang femur yang kominutif atau fraktur femur bagian distal, penanganan dapat dikombinasi dengan pelat untuk netralisasi rotasi. Saran 1. Perlunya tindakan yang teliti dan tepat dengan tujuan agar mendapatkan prognosis pasien yang baik 2. Pasien mendapatkan pelayanan yang maksimal dan penjelasan yang mendetail mengenai penyakitnya serta penjelasan mengenai prognosis kedepannya 3. Saran tindakan rehabilitasi jika pasien sudah stabil dengan memang diindikasikan untuk mendapatkan tindakan rehabilitasi

Anda mungkin juga menyukai