LAPORAN PENDAHLUAN KELUARGA BERENCANA

Keluarga berencana adalah suatu usaha untuk menjarangkan atau merencanakan jumlah dan jarak kehamilan dengan memakai kontrasepsi. Kontrasepsi adalah antikonsepsi (Conception Control) yaitu cara, alat atau obat-obatan untuk mencegah terjadinya konsepsi. Tujuan KB adalah untuk membentuk keluarga kecil sesuai dengan kekuatan social ekonomi suatu keluarga dengan cara mengatur kelahiran anak, agar diperoleh suatu keluarga bahagia dan sejahtera yang dapat memenuhi kebutuhan hidupnya. SY ! T-SY ! T K"#T! S$%S&' (. man pemakaiannya dan dapat dipercaya ). $*ek samping yang merugikan tidak ada +. ,ama kerjanya dapat diatur menurut keinginan. -. Tidak mengganggu hubungan persetubuhan .$#&S-.$#&S K"#T! S$%S&' 1. Coitus Interuptus Yaitu penarikan penis dari /agina sebelum terjadi ejakulasi $*ek samping ' menyebabkan penyakit ginekologik, neurologis, keji0aan seperti neurateni, keluhan prostat. 2. Cara kalen er Yaitu tidak coitus beberapa hari sebelum, ditambah beberapa hari sesedah o/ulasi. 1ara kalender terdiri atas '

System kalender System suhu basal badan

!. Kon o" Yaitu menyarungi penis 0aktu coitus, se-hingga mencegah masuknya sel mani ke dalam liang senggama. $*ek samping ' alergi, keputihan, kondom tertinggal dalam /agina.

#. Dia$ra%"a & Dut'( 'ap Yaitu menghalangi sel mani masuk ke dalam kanalis ser/ikalis dengan menggunakan cap2dia*ragma yang biasanya dioleskan spermisida $*ek samping ' keputihan ). *per"isi a 1ara kerjanya adalah 3

4elumpuhkan dan mematikan sperma atau sel mani 4enutup mulut ser/iks (ser/ikal prop) 4erubah keadaan lendir 2 cairan /agina, sehingga menjadi tidak begitu baik untuk mobilitas dan akti/itas sperma

+. Pil kontrasepsi 4enurut Barbara ,a0 pil dibagi atas ' a. .enis pil tersebut b. .enis hormon estrogen progesterone serta takarannya c. %otensi estrogen yang dipakai d. %otensi progesterone yang dipakai 4acam-macam pil kontrasepsi ' a) %il kombinasi 1ara kerja'

4enghalangi produksi gonadotropin 4erubah konsistensi lendir ser/iks menjadi tebal dan kental 4erubah peristaltic tuba dan rahim 4enimbulkan perubahan pada endometrium 4erubah kepekaan indung telur terhadap resiko gonadotropin

Kelebihan '

Tidak mengganggu hubungan seksual Siklus haid teratur 4enghilangkan dismenore 5ntuk pengobatan kemandulan 4emperbaiki perdarahan yang tidak teratur %il kurang cocok dengan 0anita yang pelupa 4oti/asi lebih intensi* )

Kekurangan 3

$*ek samping '

!ingan ' mual, muntah, peningkatan BB, perdarahan tidak teratur, retensi cairan, edema, sakit kepala, jera0at, dll. Berat 3 tromboembolisme, kemungkinan 1a ser/iks uteri bsolut ' 6angguan *ungsi hati, trombo*lebitis, kelainan serebro/askuler, keganasan kelenjar mammae dan alat reproduksi, /arises berat. !elati* ' 7ipertensi, 84, penyakit tiroid, perdarahan abnormal per/aginum, penyakit jantung, penyakit ginjal, eksema luas, migrain, asma bronchial.

Kontraindikasi '

b) %il sekuensial

1ara kerja ' menghambat o/ulasi &ndikasi ' 0anita hipoestrogenik, haid yang tidak teratur, haid yang terlambat, 0anita yang berjera0at, hipo*ertil $*ek samping ' sama dengan pil kombinasi 1ara kerja ' ser/iks menjadi tidak dapat ditembus oleh sperma dalam 0aktu yang lama, menghambat o/ulasi

c) %il normo*asik

d) %il pagi 8imakan pasca coitus $*ek samping ' mual, muntah ,. Norplant&I"plant

,ama kerja ' 9 tahun dan + tahun $*ek samping ' gangguan menstruasi, peningkatan BB

-. IUD & AKDR &ndikasi '

Telah mempunyai anak lebih dari ( 4enjarangkan kehamilan Sudah cukup anak hidup Tidak cocok kontrasepsi hormonal Berusia diatas +9 tahun 7amil +

Kontraindikasi '

%eradangan panggul Karsinoma daerah panggul 4al*ormasi rahim 4ioma uteri 8ismenore berat (stenosis kanalis ser/ikalis penyakit jantung reumatik #yeri, mulas %erdarahan Keputihan 8ismenore Kehamilan dan iud insitu 8ispareunia $kspulsi &n*eksi Translokasi - dislokasi

$*ek samping'

.. /u0ekto"i & 1asekto"i a. Tubektomi Yaitu kontrasepsi permanen pada 0anita dengan cara melakukan tidakan pada kedua saluran telur berupa pemotongan atau pengikatan. &ndikasi '

&ndikasi medis umum ' TB1 paru, penyakit jantung, penyakit ginjal, kanker payudara, ski:o*renia, psikosa, dll. &ndikasi medis obstetric ' toksemia gra/idarum berulang, section secaria berulang, histerektomi, dll. &ndikasi medis ginekologis ' indikasi social ekonomi.

b. ;asektomi Yaitu kontrasepsi permanen pada pria dengan cara memotong dan menutup saluran mani. &ndikasi ' untuk tujuan kontrasepsi, untuk tujuan pengobatan.

12.

Kontrasepsi sintikan

Kontrasepsi suntikan di indonesia merupakan salah satu kontrasepsi yang popular. Kontrasepsi yang sering digunakan adalah long acting < progesteron. 8aya guna suntukan secara teoritis adalah =,+ < =,9 kehamilan2(== 0anita yang menggunakan. . .enis kontrasepsi suntikan #ama

&si
4edroksi asetat, estradiol supinat.

sediaan

8osis2cara pakai
=,9 ml &4 setiap += hari

1yclo*em

progesterone ;ial =,9 m,

1yclogeston

4edroksi asetat

progesterone ;ial =,9 m,

=,9 ml &4 setiap += hari

8edogeston

4edroksi asetat

progesterone ;ial + m, ( 9= mg2m,)

(9=mg &4 setiap + bulan. %emberian & pada 9 hari pertama menstruasi atau segera setelah persalinan.

8epo pro/era

4edroksi asetat

progesterone ;ial + m, ( 9= mg2m,) ;ial ( m, ((9= mg2m,)

(9= mg &4 setiap + bulan. %emberian & pada 9 hari pertama menstruasi atau setelah persalinan. 5ntuk abnormal iminens dan habitualis 9= < (== mg dengan jarak ( < ) minggu

B. 1ara kerja 1ara kerja suntikan yaitu menghalangi o/ulasi dengan jalan menekan pembentukan ,7 < !> (luteini:ing hormon < releasing *actor), merubah lendir ser/iks menjadi kental sehingga menghambat sperma, dan menimbulkan perubahan pada endometrium sehingga tidak memungkinkan terjadi nidasi selain itu juga mengubah kecepatan transportasi o/um melalui tuba

Suntikan

hormon

progesteronmerangsang

gnrh

di

hipo*ise

anterior kibat

menyebabkan penurunan *sh dan lh sehingga tidak terjadi lonjakan lh.

penurunan lonjakan lh sehingga proses o/ulasi tidak terjadi sehingga timbul amenore, lendir ser/iks berlebihan dan pekat yang akhirnya mencegah proses terjadinya kehamilan. %emberian kontrasepsi suntikan juga dapat meningkatkan laju metabolisme tubuh yang akhirnya dapat menimbulkan obesitas akibat penyimpanan deposit lemak dalam jaringan. Selain itu suntikan hormon dapat merangsang sel teka pada corpus luteum untuk mengeluarkan hormon androgen yang akan merangsang peningkatan sekresi kelenjar akne sehingga menimbulkan jera0at. 1. 1ara pemberian (. %ost partum hari ketiga < kelima, atau sesuda asi diproduksi atau sebelum ibu pulang ke rumah atau sampai ? minggun post partum asal dipastikan ibu tidak hamil atau belum melakukan coitus. ). %asca keguguran, segera setelah kuretase atau se0aktu ibu hendak pulang dari rumah sakit, atau += hari post abortusasal ibu belum hamil. 8. $*ekti*itas $*ekti*itasnya tinggi, cara pemberiannya sederhana, cukup aman, kesuburan dapat kembali setelah beberapa lama dan cocok untuk ibu-ibu sedang menyusui bayinya. ngka kegagalan = < =,?. $. Kontra indikasi

bsolut a. Kehamilan diketahui atau masih terganggu b. !i0ayat kanker payudara c. %erdarahan genital yang tidak diketahui penyebabnya !elati* a. !i0ayat depresi b. !i0ayat macam-macam penyakit payudara c. !i0ayat sakit kepala migrain d. @anita menginginkan kehamilan dalan 0aktu ) tahun ke depan e. @anita menginginkan kehamilan dalam jangka 0aktu yang lebih pendek A

>. $*ek samping (. 6angguan haid

menorhe Spotting 4etroragia

). 8epresi +. Keputihan -. .era0at 9. %erubahan libido A. %erubahan berat badan B. %using dan sakit kepala ?. 7ematoma

*A/UAN ACARA PE3BELA4ARAN 5 *AP 6 PEN7ULUHAN KE*EHA/AN

4ata Kuliah @aktu Sasaran ,okasi %elaksanaan 4ateri %enyuluhan /u8uan

' Kepera0atan 4aternitas ' )= menit ' &bu post partum ' !uang K& !S5 Syekh Yusu* 6o0a ' (+ gustus )==9

' Keluarga Berencana

Tujuan &nstruksional 5mum Setelah mengikuti penyuluhan ini, ibu- ibu 2%asangan usia subur dapat menggunakan salah satu cara2metode ber-KB Tujuan &nstruksional Khusus Setelah diberikan penyuluhan dihharapkan peserta dapat a. 4enyebutkan pengertian KB b. 4enyebutkan ) dari + tujuan tujuan KB c. 4enyebutkan 9 dari B jenis-jenis alat kontrasepsi 4etode Kegiatan belajar #" (. Tahap %endahuluan ). %enyajian K$6& T # %$#Y5,57 4emberi salam terapeutik 4enjelaskan tujuan Kontrak 0aktu 4enyebutkan pengertian KB 4enyebutkan tujuan KB 4enyebutkan kontrasepsi ? jenis-jenis alat (= menit @ KT5 9 menit ' 1eramah dan tanya ja0ab

+.

%enutup

4emberikan kesempatan untuk ibu bertanya 4enjelaskan tentang hal-hal yang kurang dimengerti oleh ibu Salam terapeutik

9 ment

4edia penyuluhan $/aluasi khir ' '

' ,ea* let.

%roses ' Klien mengikuti ceramah dan bertanya. o Klien dapat mengikuti penyuluhan dari a0al dan akhir sebanyak (== C o Klien dapat menyebutkan tujuan KB ?= C o Klien dapat menyebutkan jenis-jenis alat kontrasepsi B9 C.

4 T$!& %$#Y5,57 # '

KELUARGA BERENCANA
. %$#6$!T& # Keluarga berencana adalah suatu usaha untuk menjarangkan atau merencanakan jumlah dan jarak kehamilan dengan memakai kontrasepsi. Kontrasepsi adalah yaitu cara, alat atau obat-obatan untuk mencegah terjadinya konsepsi. B. T5.5 # Tujuan KB adalah untuk membentuk keluarga kecil sesuai dengan kekuatan social ekonomi suatu keluarga dengan cara mengatur kelahiran anak, agar diperoleh suatu keluarga bahagia dan sejahtera yang dapat memenuhi kebutuhan hidupnya. 1. .$#&S-.$#&S K"#T! S$%S& ((. Kondom - dipakai oleh bapak pada saat hendak berhubungan - 4encegah kehamilan selama dipakai setiap berhubungan - 4urah dan mudah didapat (). %il KB - 8iminum ( pil setiap hari - 4encegah kehamilan selama tetap diminum setiap hari - 1ara yang baik untuk menunda atau menjarakkan kehamilan. (+. Suntikan KB - 8isuntikkan setiap ( atau + bulan - 4encegah kehamilan selama ( atau + bulan, tergantung jenis suntikan - Baik untuk menunda atau menjarakkan kehamilan.

(-. Spiral2&58 - 8ipasang oleh dokter2Bidan dalam sekali kunjungan. - 4encegah kehamilan + < (= tahun, tergantung jenis spiral atau sampai saat dikeluarkan dokter2bidan. - %raktis sebagai cara KB jangka panjang

(=

(9. Susuk KB - 8itanam di ba0ah kulit lengan melalui operasi kecil - 4encegah kehamilan himgga 9 tahun atau sampai dekeluarkan oleh dokter2bidan. - %raktis sebagai cara KB jangka panjang (A. Kontrasepsi 4antap - 4elalui operasi kecil dengan penjepitan atau pemotongan untuk &bu atau pemotongan untuk bapak, selesai dalam sekali kunjungan. - 4enghentikan kehamilan selamanya - 1ara KB terbaik untuk keluarga yang siap untuk tidak melahirkan lagi. PIL KB da beberapa jenis %il KB. 8okter2bidan bisa memilihkannya untuk ibu. %il KB berisi hormone sebagaimana yang ada pada tubuh kita. 8ikemas dalam strip, ada yang berisi )? pil dan ada yang )(. pil harus diminum setiap hari satu, pada 0aktu yang sama. 8imulai pada hari pertama haid atau seperti yang dinasehatkan dokter2bidan.. untuk yang berisi )(, ada masa istirahat B hari setelah pil habis. Kemudian diteruskan kembali. Sebagian besar ibu yang telah memakai pil KB, tidak mengalami permasalahan. 6ejala yang mungkin dirasakan biasanya pusing-pusing, buah dada embesar dan ada yang nyeri bila disentuh, berat badan bisa naik hingga ) kg. Tapi ibu tidak perlu menjadi cemas, karena gejala tersebut bersi*at sementara dan akan hilang dengan sendirinya setelah satu2dua bulan. Bila gejala menetap, dating dan periksa ke dokter2bidan. %enggunaan pil bisa diteruskan hingga usia diatas -= tahun. %il yang diminum setiap hari, sama sekali tidak mengganggu gairah seks satu kesuburan. 5mumnya setelah tiga bulan berhenti minum pil, ibu dapat hamil kembali. %il merupakan salah satu cara ber-KB yang mudah dan aman. KB *UN/IKAN "bat yang terkandung dalam suntikan KB sebenarnya sama dengan isi %il 4ini KB, yaitu sejenis hormone yanga da dalam tubuh kita. Bedanya, suntikan KB cukup setiap + bulan sekali. da beberapa jenis suntikan Kb. da yang langsung disuntikkan setiap + bulan sekali, ada yang disuntikkan ) bulan sekali selama - kali, baru tiga bulan sekali. Suntikan KB

((

disuntikkan di bokong atau lengan oleh dokter2bidan terlatih, ibu bisa segera bekerja setelah itu. 5mumnya suntikan KB tidak menimbulkan permasalahan selama ibu dalam kesehatan yang baik. 6ejala yang mungkin ibu rasakan adalah pusing-pusing, bercak perdarahan sedikitsedikit, di luar masa haid selama )-? hari, haid berkurang atau tidak sama sekali. 6ejala ini tidak perlu dicemaskan, karena akan hilang dengan sendirinya. Bila gejala ini menetap, periksa ke dokter2bidan. Selama ibu sehat, suntikan KB bisa digunakan hingga usia diats -= tahun. Suntikan Kb tidak mengganggu kesuburan air susu ibu, bahkan cocok untuk ibu yang sedang menyusui. Suntikan Kb tidak mengganggu gairah seks, juga tidak mengganggu kesuburan. Beberapa bulan setelah berhenti, ibu akan dapat hamul kembali. @aktu %emberian o %asca persalinan (post partum), dapat diberikan suntikan Kb pada hari ke + < 9 postpartum sesudah air susu ibu berproduksi atau sebelum ibu pulang dari rumah akit A -? minggu pasca persalinan, asal dipastikan bah0a ibu tidak hamil atau belum pernah melakukan koitus. o %asca keguguran ' segera selesai kuretase atau se0aktu ibu mau pulang dari !S. += hari pasca abortus, asal ibu tidak hamil lagi.

o 8alam masa inter/al ' 0aktu haid pada hari (-9 hari

$*ek Samping o 6angguan haid berupa amenorea, spotting (darah bercak) dan menoragia. o 4ual, sakit kepala, pusing, menggigil. o BB bertambah %enanganan o menore sebenarnya tidak memerlukan pengobatan. Bila seseorang akseptor KB suntikan misalnya tidak mendapatkan haid selama ( tahun, sesungguhnya merupakan keuntungan bagi ibu tersebut karena dia tidak membuang darah sebanyak () E 9= cc F A== cc. hal ini bahkan menambah darah ibu sendiri.

()

o %erdarahan haid tidak teratur Tingkat penanganannya sebagai berikut ' berikan moti/asi sehingga tidak perlu pengobatan khusus. Bila perlu diobati pertama berikan obat-obatan anti perdarahan seperti tablet da*ton, adona c (B, methergin dll. Selanjutnya dapat diberikan tablet iynoral =,=9 < =,( mg perhari selama B -(= hari, tau berikan pil kontrasepsi kombinasi sampai perdarahan berhenti, tau berikan suntikan ekstra 8e/o-%ro/era (9= mg misalnya A pekan sesudah suntikan terdahulu, tau berikan tablet %rimolut-# 9 mg + E( sehari selama + hari %erdarhan yang banyak dan tidak sembuh oleh pengobatan lakukan kuretase.

*PIRAL & IUD Spiral atau &58 adalah alat untuk mencegah kehamilan yang bentuknya kecil dan dipasang dengan keahlian tinggi oleh dokter2bidan ke dalam rahim ibu. 7anya dalam beberapa menit. Kelebihannya, cara ini bisa bertahan amat lama. da jenis yang terbuat dari plastic dan berbentuk spiral yang bisa dipakai selamanya, tanpa diganti-ganti, slam ibu tidak ada keluhan. da yang berbentuk huru* T, angka B dan 4ultiload, terbuat dari plastic lapis tembaga. 4asa pakainya mulai + < (= tahun. Setelah dokter2bidan menentukan ibu sehat untuk memakai alat ini, pemasanganpun dilakukan dengan mudah, ibu bisa langsung pulang dan melakukan pekerjaan sehari-hari seperti biasa. %emasangan dilakukan pada akhir haid atau beberapa hari setelah ibu bersalin. Setelah itu ibu akan menjali pemeriksaan rutin. Biasanya pemeriksaan pertama seminggu setelah pemasangan pemeriksaan kedua sebulan kemudian, pemeriksaan ketiga - bulan setelah pemasangan. Bila tidak ada keluhan, pemeriksaan berikutnya cukup A bulan sekali. Spiral memang salah satu cara ber-KB yang amat praktis dan aman.. bila ada, umumnya gejala yang dirasakan adalah mules-mules, haid tidak teratur, perdarahan ringan dan perut bagian ba0ah terasa tegang. Tetapi beberapa hri kemudian gejala ini akan hilang. Bila gejala ini menetap, periksakan pada dokter2bidan Spiral tidak mengganggu gairah seks, tidak mengurangi kesuburan air susu dan tidak mengganggu kesuburan. Setiap ibi memutuskan untuk hamil kembali, mintalah dokter2bidan melepas spiral ibu, kesuburan ibu akan kembali.

(+

&ndikasi %emasangan &58 ' o Yang telah mempunyai anak hidup ( atau lebih o Yang ingin menjarangkan kehamilan o Yang sudah cukup anak hidup, tidak mau hamil lagi, namun takut atau menolak cara permanent (kontrasepsi mantap), biasanyan dipasang &58 yang masa pakainya lama (,ippes ,oop, #o/a-T untuk 9 tahun dan sebagainya) o Yang tidak boleh atau tidak cocok memakai kontrasepsi hormonal (sakit jantungm hipertensi, penyakit hati), o 8ianjurkan pada 0anita umur diats +9 tahun, dimana kontrasepsi hormonal dapat kurang menguntungkan. Kontraindikasi pemasangan &58 ' o Kehamilan o %erdarahan panggul o %erdarahan uterus abnormal o Karsinoma organ-organ panggul o 4al*ormasi rahim o 4ioma uteri terutama jenis submukosa o 8ismenoroe berat o Stenosis kanalis ser/ikalis o nemia berat dan gangguan pembekuan darah, %enyakit jantung rematik

@aktu %emasangan &58 ' o Sedang haid ' %ada 0aktu ini pemasangan akan mudah karena kanalis ser/ikalis agak melebar dan kemungkinan terjadi kehamilan sangat kecil, perasaan sakit kurang dan perdarhan tidak begitu banyak, inipun dianggap oleh 0anita sebagai darah haid. o %asca persalinan ' pemasangan dini yaitu pemasangan sebelum ibu dipulangkan dari !S. %emasangan langsung, yaitu pemasngan + bulan setelah ibu dupulangkan %emasngan tidak langsung, yaitu pemasangan setelah lebih + bulan pasca persalinan atau keguguran o %asca keguguran langsung setelah keguguran

(-

dipasang se0aktu ibu pulang dari !S

o 4asa inter/al ' yaitu antara dua haid. Bila dipasang setelah masa o/ulasi, harus dipastikan ibu tidak hamil ataumereka telah memakai cara-cara lain mencegah konsepsi (kondom, system kalender, dsb) o Se0aktu seksio sesaria' yaitu sebelum luka rahim ditutup, terlebih dahulu dikeluarkan darah-darah beku dari ka/um uteri, kemudian &58 dipasang pada bagian *undus dari ka/um uteri. o 4orning a*ter ' yaitu pada kasus-kasus dimana dilakukan koitus, maka &58 dipasang dalam 0aktu B) jam kemudian sebelum terjadi implantasi blastokista. $*ek Samping dan %enanganannya o #yeri dan mules 5mumnya akan hilang dalam beberapa hari sampai beberapa pecan. %engobatannya adalah analgetik, spasmolitika. o %erdarahan 8itanganai dengan memberikan obat-obatan seperti ' ermetrin, metergin, da*lon, kalsium, /itamin K dan 1, adona dianjurkan untuk dicabut. o Keputihan %engobatan sebaiknya dicari kausalnya dulu. 8apat diberikan tablet oral dan tablet /agina. o #yeri selama haid (disminorea) %engobatannya adalah analgetik, dan spasmolitika. o #yeri se0aktu koitus (disparenia) %enanganannya adalah benang dipendekkan dan potonglah sehingga tumpul. o $kspulsi (&58 keluar sendiri) &58 keluar dengan sendirinya 3 sering dijumpai pada masa + bulan pertama setelah insersi, setelah ( tahun ekspulsi akan berkurang. Biasanya terjadi pada 0aktu haid. o &n*eksi &58 tidak perlu dicabut, penanganannya berikan antibiotik, &58 harus segera dikeluarkan o Kehamilan dengan &58 insitu 1-(B, dsb. .ika perlu diberikan antibiotika. Bila perdarahan dengan cara-cara yang tidak berhenti atau perdarahan yang banyak, &58

(9

dianjurkan mencabut &58nya bila benangnya masih kelihatan. Biasanya benang masih kelihatan bila kehamilan kurang dari () pekan. 4embiarkan &58 insitu bila benang tidak kelihatan &58 dicabut bila mengandung tembaga atau logam lainnya, karena dikha0atirkan terjadi abortus septik.

o &58 tertanam dalam dinding rahim @alaupun jarang dijumpai, &58 pada pemakaiannya yang lama dapat tertanam ke dalam mukosa rahim. Kalau benanga masih kelihatan ini akan diekstraksi (dikeluarkan), sering benang putus. 8engan hati-hati kadangkala dikeluarkan dengan alat pengait &58

(A