Anda di halaman 1dari 11

Keanekaragaman Hayati dan Bioteknologi

Oleh :Yefta Pamandungan, SP., M.Sc

Tujuan, Agar Mahasiswa Mampu :


1. Memahami keterkaitan

keanekaragaman hayati dan bioteknologi 2. Menjelaskan aplikasi bioteknologi dalam pemanfaatan keanekaragaman hayati 3. Menjelaskan dampak bioteknologi terhadap keanekaragaman hayati

1. Keterkaitan keanekaragaman hayati dan bioteknologi


A. Keanekaragaman hayati (biodiversitas)
Istilah yang digunakan untuk menggambarkan

keanekaan bentuk kehidupan di bumi, interaksi di antara berbagai makhluk hidup serta antara mereka dengan lingkungannya Mencakup semua bentuk kehidupan di muka bumi, mulai dari makhluk sederhana seperti jamur dan bakteri hingga makhluk yang mampu berpikir seperti manusia

1. Keterkaitan keanekaragaman hayati dan bioteknologi

A. Keanekaragaman hayati (biodiversitas) Fungsi-fungsi ekologi atau layanan alam, berupa layanan yang dihasilkan oleh satu spesies dan/atau ekosistem (ruang hidup) yang memberi manfaat kepada spesies lain termasuk manusia (Bappenas, 2004)

1. Keterkaitan keanekaragaman hayati dan bioteknologi

B. Bioteknologi
Penerapan prinsip-prinsip biologi, biokimia,

dan rekayasa dalam pengolahan bahan dengan memanfaatkan agensia jasad hidup dan komponen-komponennya untuk menghasilkan barang dan jasa (Yuwono, 2008)

Bioteknologi untuk Keanekaragaman hayati


Bioteknologi merupakan salah satu cara untuk

meningkatkan keanekaragaman hayati. Bioteknologi meliputi berbagai teknik dan aplikasi yang memungkinkan perubahan dan perbaikan dalam organisme hidup untuk menyediakan produk yang diinginkan untuk digunakan manusia. Bioteknologi saat ini digunakan untuk konservasi, evaluasi, dan pemanfaatan keanekaragaman hayati

2. Aplikasi bioteknologi dalam pemanfaatan keanekaragaman hayati


A. Biotek untuk Konservasi Bank DNA Saat ini, hilangnya spesies tertentu, kelompok spesies (punah) atau penurunan jumlah organisme tertentu (membahayakan) sedang berlangsung di berbagai belahan dunia dengan pesat. Akibat dari degradasi atau kerusakan pada ekosistem. Menurut FAO diperkirakan bahwa sekitar tiga perempat dari keragaman genetik pada tanaman pertanian telah hilang selama abad terakhir karena berbagai alasan seperti kombinasi sistem produksi pertanian yang berbeda dan globalisasi http://www.fao.org/news/story/en/item/42570/icode/

2. Aplikasi bioteknologi dalam pemanfaatan keanekaragaman hayati


B. Biotek untuk mengevaluasi Keragaman Genetik Plasma nutfah berisi informasi tentang susunan genetik dari spesies. Para ilmuwan mengevaluasi keragaman plasma nutfah tanaman untuk menemukan cara bagaimana untuk mengembangkan varietas unggul kualitas yang lebih baik dan tinggi, tahan terhadap hama dan penyakit dan cekaman lingkungan

Penanda Molekuler

2. Aplikasi bioteknologi dalam pemanfaatan keanekaragaman hayati


C. Biotek untuk Pemanfaatan Keanekaragaman Hayati
a. Traditional technique in plant breeding is

hybridization or the crossing of parent lines (pure breeds of the same species) with desirable traits to come up with an improved line called hybrid b. Modern genetic modification techniques such as particle bombardment and Agrobacterium tumefaciens -mediated transformation

2. Aplikasi bioteknologi dalam pemanfaatan keanekaragaman hayati


D. Dampak dari Bioteknologi pada keanekaragaman hayati

a. Development of biotechnologies raised fears on loss of

genetic resources on the part of farmers and developing countries

3. Dampak bioteknologi terhadap keanekaragaman hayati


Development of biotechnologies raised fears on loss of genetic resources on the part of farmers and developing countries .Why?

Anda mungkin juga menyukai