Anda di halaman 1dari 2

Kumpulan Soal-Soal UAS Makroekonomi 1 1.

Pada Bulan Maret 2007, Bank Indonesi sebagai otoritas moneter mengumumkan hal berikut: Hari ini, Selasa 6 Maret 2007, Bank Indonesia (BI) memutuskan penurunan kembali BI Rate dari 9,25% menjadi 9,00%............, Keputusan hari ini didasarakan pada prinsip kehati-hatian dan konsistensi dalam kebijakan moneter yang ingin di capai oleh BI, jelas Gubernur Bank Indonesia Buehanudin Abdullah. a. Apakah kemungkinan efek dari kebijakan di atas pada perekonomian? Jelaskan dengan grafik! b. Bagaimana efek dari tingkat bunga terhadap permintaan agregat ? c. Apakah instrumen lainnya yang dapat digunakan BI untuk mencapai efek yang sama seperti pada pertanyaan a? d. Apakah yang akan terjadi pada perekonomian jika pada saat yang sama kekekringan telah menghancurkan panen yang terjadi di daerah lumbung beras indonesia. Jelaskan dengan grafik! Ada beberapa alternatif yang ditempuh pemerintah dari sisi penerimaan negara untuk menutupi defisit APBN. Alternatif tersebut diantarannya adalah peningkatan jangka panjang dari penerimaan pajak dan membuat hutang baru melalui penerbitan obligasi (ORI). Jelaskan secara singkat keuntungan dan kerugian dari kebijakan peningkatan penerimaan pajak yang tergambare dalam besaran-besaran ekonomi makro (pergunakan perangkat grafik untuk menjelaskan bilamana memungkinkan). Jelaskan pula secara singkat pendapat kalangan yang pro dan kontra terhadap peningkatan hutang sebagai sumber penerimaan Pemerintah (pergunakan perangkat grafik untuk menjelaskan bilamana memungkinkan). Pada awalnya, diasumsikan sebuah negara dalam sistem perekonomian kecil dan trebuka dengan mobilitas modal yang sempurna dan nilai tukar mengembang terhadap valuta asing. a. Jelaskan apa yang dimaksudkan dengan pernyataan tersebut. b. Buatlah sebuah gambar dengan kurs (=e) pada sumbu tegak dan output (=Y) pada sumbu datar. Gambarlah kurva LM, IS1 dan IS2. Apabila terjadi krisis ekonomi, apa yang terjadi jika pemerintah memutuskan utnuk menurunkan tingkat pajak guan mengatasi krisis tersebut? c. Pada pertanyaan b diatas, berikan analisa anda, apa perbedaan nyata yang tampak sebagai akibat tindakan pemerintah terhadap perekonomian jika ekonomi nasional adalah ekonomi tertutup atau ekonomi terbuka (kecil)? Jelaskan mengapa beberapa ekonom tidak percaya dengan efektivitas kebijakan makroekonomi yang bersifat aktif! a. Kebijakan fiskal dan moneter bertujuan untuk mempengaruhi kondisi perekonomian, baik untuk meningkatkan maupun untuk menurunkan output nasional. Dengan kerangka teori yang telah anda terima, jelaskan dengan sistematis bagaimana kebijakan tersebut mempengaruhi perekonomian? Gunakan flowchart yang sesuai untuk menjelaskan hal tersebut!

2.

3.

4. 5.

b. guna meningkatkan penerimaannya, pemerintah melakukan dua cara yaitu ekstensifikasi dan intesifikasi pajak pada tahun 2007. y Jelaskan dampak kebijakan ini terhadap perekonomian? Lengkapi dengan kurva! y Tunjukan besarnya dampak (multiplier) ini terhadap perekonomian? Berikan rumusnya, contoh perhitungannya, interpretasinya dan ketiga sifatnya (jelaskan masing-masing hal tersebut). 6. Apakah kebijakan moneter berguna utnuk menyelamatkan penurunan tingkat penganggguran dalam jangka panjang?

Anda mungkin juga menyukai