Pilot Project CBM Lapangan Rambutan Telah Berproduksi

Berdasarkan penelitian yang dilakukan 3 peneliti dari LEMIGAS: Hadi Purnomo, Ego Syahrial, dan Pan a !ahyudi, proyek per ontohan "pilot pro#e t$ pengem%angan &BM di Lapangan 'am%utan, (a%upaten Muara Enim, Sumatera Selatan memiliki potensi adangan &BM yang %esar sehingga layak untuk di#adikan se%agai proyek per ontohan) Pilot pro#e t &BM 'am%utan merupakan pengusahaan pengem%angan &BM pertama di Indonesia dan %erlokasi di *ilayah ker#a P+ Med o E , P Indonesia) Penelitian di a*ali dengan pengumpulan data dan studi mengenai geologi daerah penelitian) (emudian dilan#utkan dengan melakukan pem%oran sumur u#i &BM untuk mem%uktikan dan memperkirakan %esarnya potensi &BM dari lapisan %atu%ara yang ada dan selan#utnya dilakukan u#i produksi dengan terle%ih dahulu melakukan operasi de*atering) Berdasarkan pengu#ian yang dilakukan LEMIGAS pada - sumur u#i, potensi lapangan 'am%utan diperkirakan #umlah adangan dan produksi &BM

ukup %esar) Lapangan 'am%utan merupakan salah satu lapangan &BM

yang %erada di South Sumatera Basin, yang diprakirakan mempunyai potensi &BM se%esar ./3 t 0) 1engan adangan se%esar itu maka menurut ketiga Peneliti Lemigas terse%ut, maka &BM lapangan 'am%utan layak untuk dika#i se%agai proyek per ontohan dan unggulan serta diharapkan dapat men#adi inisiator %isnis pengusahaan &BM di Indonesia) (elima sumur penelitian yang di%uat telah menem%us empat %uah oal seam pada inter2al kedalam antara 344 567897:; <44 meter dan satu la%oratorium terhadap sampel oal seam di kedalaman .444 meter yang merupakan %agian "seam %atu%ara$ paling %a*ah, dengan kete%alan tiap seam %er2ariasi antara 3 567897:; =4 meter) Hasil ka#ian ore dari masing>masing seam yang diam%il memperlihatkan %ah*a seam %atu%ara yang ada disana mempunyai potensi untuk dikem%angkan &BM) (elima sumur yang di%or terse%ut memiliki pola 0i2e>spot dengan sumur &BM 3 %erada di tengah, dengan tipe komplesi sumurnya adalah ase hole dan hanya pada seam =, 3 dan seam P yang di%uka) ?ntuk proses de*atering dilakukan dengan menggunakan pompa Su ker 'od) Berdasarkan hasil analisa la%oratorium, diketahui %ah*a gas yang terproduksi memiliki kandungan gas metana %erkisar antara @3A 567897:; @BA) Sedangkan produksi air yang dihasilkan dari akti0itas de*atering tergolong non toCi 67897:; /44 ppm) Saat ini kelima sumur pilot pro#e t &BM telah mulai mengeluarkan gas metana %atu%ara terutama di sumur &BM 3 dengan perkiraan produksi %aru sekitar .44 m3Ehari yang diprediksikan akan terus mengalami peningkatan) Fperasional pelaksanaan de*atering untuk ke lima sumur u#i dilakukan oleh pihak P+) Med o selaku pemilik kuasa pertam%angan di daerah terse%ut dengan penga*asan %ersama antara LEMIGAS dan P+) Med o dimana kelima sumur di#adikan se%agai sumur per ontohan pengem%angan pilot pro#e t &BM yang masih %erstatus milik pemerintah) Pemerintah terus %erupaya untuk memenuhi ke%utuhan akan energi gas nasional yang terus meningkat se ara signi0ikan) Peningkatan ini terutama dise%a%kan oleh tingginya permintaan di sektor industri, serta tuntutan untuk menggunakan energi ramah lingkungan man#adikan gas se%agai sum%er energi yang paling kompetiti0) (enyataan ini mendorong pemerintah se ara intensi0 men ari dan mengem%angkan sum%er gas dengan kandungan logam %eratnya masih di%a*ah am%ang yang dipersyaratkan pada PP Do /- tahun .@@@) (onsentrasi &hloride "&l>$ yang terukur %erkisar antara =44 5

alternati0) Salah satu potensi sum%er gas alternati0 adalah Gas Metana Batu%ara "GMB$ atau yang le%ih populer dikenal se%agai &oal Bed Methane "&BM$) &BM tersimpan di lapisan>lapisan %atu%ara kategori lo*>rank pada kedalaman antara 344 > .444 m, terse%ar dise%elas %asin %atu%ara di ka*asan Sumatera, (alimantan, Ga*a, dan Sula*esi) Estimasi potensi sum%erdaya &BM Indonesia yang dikeluarkan oleh 1irektorat Genderal Minyak dan Gas Bumi adalah sekitar 3-4 + 0)