Anda di halaman 1dari 1

Ketika proses pembelajaran sedang berlangsung, seringkali banyak mahasiswa yang enggan untuk bertanya kepada dosen saat

ia merasa kurang memahami materi yang se dang dipelajari sehinggaa suasana kelas menjadi pasif. Strategi pengajar (dosen) untuk membangun keaktifan mahasiswa adalah dengan melibatkan mahasiswa ke dalam diskusi. Akan tetapi strategi ini masih belum bisa terealisasikan secara sempur na dikarenakan hanya beberapa mahasiswa yang menonjol saja yang berani mengemuka kan pendapat saat diskusi berlangsung, sedangkan sebagian besar mahasiswa yang l ain hanya mampu terdiam menyimak. Suasana kelas perlu dirancang agar seluruh mah asiswa mampu berinteraksi satu sama lain untuk menyelesaikan tugas maupun memeca hkan masalah yang diberikan oleh pengajar (dosen). Cooperative Learning merupakan strategi pembelajaran yang berhasil dengan mengg unakan kelompok-kelompok kecil yang heterogen untuk mencapai hasil yang maksimal dengan menerapkan lima unsur pokok yaitu saling ketergantungan positif, tanggun g jawab individual, interaksi personal, keahlian bekerja sama, dan proses kelomp ok. Dalam model Cooperative Learning perlu adanya penggunaan teknologi berupa ko mputer agar mahasiswa terampil dalam memanfaatkan media komputer dalam proses pe mbelajaran. Dengan demikian, hasil belajar tidak hanya meliputi penguasaan mater i, tetapi juga keterampilan berproses mahasiswa. Hasil

Anda mungkin juga menyukai