Anda di halaman 1dari 5

Tumbuhan Cakar Ayam Nama ilmiah : Selaginella Doederleinii Hieron Family : Selaginellaceae Nama daerah : Rumput Solo Tanaman

cakar ayam ini termasuk divisi Pteridophyta yaitu paku-pakuan. Banyak tumbuh padatebing-tebing, jurang dan tempat-tempat teduh berhawa dingin, diketinggian < 750m dpl. Batang tegak, tinggi 15 - 35cm, akar keluar pada percabangan. Daunnya kecil-kecil, panjang 4 5 mm lebar 2 mm, bentuk jorong, ujung meruncing, pangkal rata, warna daun bagian atas hijau tua, bagian bawah hijau muda. Daun tersusun di kiri kanan batang induk sampai ke percabangannya yang menyerupai cakar ayam dengan sisik-sisiknya. KHASIAT PENGOBATAN: 1. Kanker (Kanker rahim, kanker paru, kanker nasopharynx, chorioepithelioma, choriocarcinoma). Rebus 60 gram tanaman selama 3-4 jam dengan api kecil, minum setelah dingin. 2. Infeksi saluran napas (batuk,radang paru-paru, radang amandel (tosilitis) serak, bronchitis) Rebus 30 gram tanaman lengkap. Minum air rebusannya. 3. Jari tangan bengkak Lumatkan dan tempelkan ke tempat yang sakit. 4. Tulang patah (juga faktur dan reumatik) Rebus 15-30 gram tanaman kering dan minum air rebusannya . Untuk obat luar, lumatkan dan tempelkan ke tempat yang patah, bila patah nya tertutup dan posisi tulang baik. 5. Hepatitis (cholecytitis,cirrhosis (pengecilan hati), perut busung (ascites), infeksi akut saluran kencing ) Rebus 15-30 gram tanaman kering selama 3-4 jam . minum air rebusannya

Herbal Daun Keji Beling Keji beling atau orang jawa menyebutnya dengan nama sambang geteh, sementara di tanah pasundan dikenal dengan sebutan remek daging, reundeu beureum, dan orang ternate menyebutnya dengan nama lire. Tumbuhan ini memiliki banyak mineral seperti kalium, kalsium, dan natrium serta unsure mineral lainnya. Disamping itu juga terdapat asam silikat, tannin, dan glikosida. Kegunaannya sebagai obat disentri, diare (mencret) dan obat batu ginjal serta dapat juga sebagai penurun kolesterol. Daun tanaman ini selain direbus untuk diminum airnya, juga dapat dimakan sebagai lalapan setiap hari dan dilakukan secara teratur. Daun keji beling juga kerap digunakan untuk mengatasi tubuh yang gatal kena ulat atau semut hitam, caranya dengan cara mengoleskan langsung daun keji beling pada bagian yang gatal tersebut. Untuk mengatasi diare (mencret), disentri, seluruh bagian dari tanaman ini direbus, selama lebih kurang setengah jam, kudian airnya diminum. Sama juga prosesnya untuk mengobati batu ginjal. Daun keji beling juga dapat mengatasi kencing manis dengan cara dimakan sebagai lalapan secara teratur setiap hari. Demikian pula untuk mengobai penyakit lever (sakit kuning), ambien (wasir) dan maag dengan cara dimakan secara teratur.

Mengenal lebih dekat tanaman apu-apu Atau juga disebut kapu-kapu,,, Kalau ada yang belum lengkap ditambahin ya,,, Tanaman air ini bisa kita temukan pada ketinggian antara 5-800 meter dpl. Terna semusim ini terapung diatas air dan memiliki tinggi sekitar 5-10 cm. Daunnya tunggang membentuk roset akar. Helaian daun tebal berongga seperti spon, dengan ujung membulat dan berlekuk, pertulangan daun sejajar, kedua permukaan berambut, berwarna hijau cerah, panjang kira-kira 1,3-10, dan lebar sekitar 1,5-6 cm. Akar tumbuhan ini serabut berwarna putih kotor Tumbuhan Apu-apu bisa di jadikan makanan ternak atau pupuk hijau Sifat dan Khasiat : Rasa herba Apu-apu pedas, bersifat sejuk, berkhasiat antirematik, antiradang, peluruh keringat (diaforetik), dan peluruh kencing (diuretik) Kandungan Kimia : Mengandung flavonoid, tanin, dan polifenol. Bagian yang Digunakan : Daun tanpa akar. Bisa digunakan yang masih segar atau yang telah dikeringkan. Indikasi : Herba Apu-apu dapat digunakan untuk pengobatan : 1. flu, demam, batuk rejan, 2. pegal linu (reumatism), bengkak terbentur (memar), 3. bengkak (edema), kencing terasa nyeri (disuria), 4. kencing nanah, 5. gatal alergi (urtikaria), gatal-gatal (pruritus),

6. disentri 7. penyakit kulit seperti bisul Cara Pemakaian Untuk obat yang diminum, rebus daun sebanyak 10-15 g. Pemakaian luar, bisa digunakan untuk pengobatan eksim, panu dan radang kulit yang bernanah. Caranya, giling halus herba, lalu peras. Air perasan di gunakan untuk mengompres. Dapat juga dengan merebus daun segar. Sesudah dingin, air digunakan untuk membasuh bagian yang sakit. Contoh Cara Pemakaian : - Demam Cuci daun Apu-apu segar sebanyak 15 lembar, lalu rebus dengan 3 gelas air sampai mendidih selama 15 menit. Setelah dingin, saring dan bagi untuk dua kali minum pada waktu pagi dan sore. Catatan : - Wanita hamil dilarang meminum rebusan apu-apu. - Bagian akar sedikit toksik. Untuk diminum, gunakan bagian daun, sedangkan bagian akar dibuang

Campuran kencur dan sedikit jahe bisa mengobati batuk dan tenggorakan gatal. Caranya parut kencur dan jahe kemudian ditambah air lalu diperas dan ambil sarinya, tambahkan garam sedikit. "

Banyak sekali tanaman di sekitar kita ternyata memiliki khasiat yang sangat luar biasa. Ini salah satunya,, Berkhasiat meredakan nyeri (analgesik), melancarkan keluarnya enzim empedu, antiradang, dan meluruhkan kencing (diuretik), mengatasi Batuk, asma, dll. Belimbing wuluh buluh bermanfaat Sifat Kimiawi Mengandung : Kalium, Flavonoid, Asam, Akolat, Provitamin A, Vitamin B1, Vitamin C,

Mineral besi, Kalsium, Fosfor, Kalori, Protein, Lemak, Karbohidrat, Serat, Air. EFEK FARMAKOLOGI: Manfaat Belimbing Wuluh ternyata banyak sekali khasiat belimbing wuluh untuk kesehatan, diantaranya Mengatasi diabetes mellitus (kencing manis ) Menyembuhkan hypertensi (tekanan darah tinggi) Menyembuhkan gondongan (bengkak di leher) Mengatasi gusi berdarah , radang gusi, dan sakit gigi Menyembuhkan jerawat Menyembuhkan pegal linu Menyembuhkan penyakit kulit(panu, kurap) Menyembuhkan rematik Menyembuhkan sariawan Mencegah kelumpuhan Membantu menurunkan berat badan

Anda mungkin juga menyukai