KOMUNIKASI DI TEMPAT KERJA

PRISKA G. NAHAK, ST., MT

PENGERTIAN

Komunikasi adalah: penyampaian dan penerimaan pesan antara dua orang atau lebih secara benar, sehingga tujuan berkomunikasi tercapai. komunikasi adalah proses penyampaian pesan dari seseorang (penyampai pesan atau komunikator) kepada orang lain (penerima pesanatau komunikan) dengan maksud memperoleh umpan balik / feed back

PROSES KOMUNIKASI

IDENTIFIKASI INFORMASI & INSTRUKSI KERJA

1.

2.

Sumber informasi: atasan langsung, anggota kelompok kerja maupun dari subordinat yaitu mandor dan sub kontraktor. Materi Informasi a) Bila berasal dari Atasan Langsung, antara lain berisi informasi: Job description, Surat Perintah Kerja, Prosedur yang harus dilakukan dalam melaksanakan tugas (sesuai SOP), Surat Keputusan, dan Surat Edaran b) Bila berasal dari anggota kelompok kerja termasuk mandor / sub kontraktor : Pelaksanaan pekerjaan sesuai Instruksi Kerja, Perhitungan progres fisik yang dikerjakan dilapangan, Adanya hambatan-hambatan dalam pelaksanaan pekerjaan.

Penjabaran Informasi dan Instruksi Kerja

Penerimaan Informasi informasi ditujukan untuk dirinya sendiri ataukah harus disampaikan lagi kepada anggota kelompok lainnya. Penyampaian Informasi. Hal-hal yang harus dipahami:

a)
b)

Paham terhadap Prosedur / Peraturan Perusahaan (SOP) Pelaksanaan Tugas Sesuai Prosedur

Pemeriksaan Daftar Simak Informasi dan Instruksi Kerja (IK)

Informasi dari pelaksana lapangan kepada kelompok kerja antara lain adalah daftar simak Instruksi Kerja (IK) yang menjadi pedoman pelaksanaan pekerjaan dilapangan. Daftar simak Instruksi Kerja perlu diteliti apakah sudah sesuai dengan tahapan pelaksanaan pekerjaan sesuai standar yang berlaku dan kualitasnya sesuai spesifikasi teknis yang telah ditetapkan. Instruksi Kerja tersebut harus segera disosialisasikan dan diberikan kepada mandor / sub kontraktor sebagai pedoman pelaksanaan pekerjaan dilapangan.

KOMUNIKASI INSTRUKSI KERJA KEPADA KELOMPOK KERJANYA: Daftar Simak Insruksi Kerja
System

manajemen mutu ISO 9000 (untuk kontraktor berupa seri ISO 9002) yang harus dilaksanakan oleh seluruh personil pelaksanaan proyek termasuk juga pelaksana lapangan beserta mandor dan sub kontraktor. Salah satu prosedur mutu yang harus dilakukan adalah instruksi kerja atau IK

Instruksi Kerja (IK)

Instruksi

kerja menjelaskan proses kerja secara detail dan merupakan petunjuk kerja bagi pelaksana dan mandor yang melaksanakan pekerjaan tersebut pelaksana lapangan harus mengendalikan pekerjaan dengan melaksanakan pengisian check list Instruksi Kerja.

Manfaat penerapan prosedur mutu bagi mandor / sub kontraktorantara lain :

Tugas

dan tanggung jawab menjadi jelas Menumbuhkan keyakinan kerja, karena bekerja berdasarkan prosedur kerja yang jelas dan benar. Berkurang atau tidak adanya kerja ulang karena system mutu yang baik

Manfaat penerapan prosedur mutu bagi unit kerja mandor borong antara lain :
Efektifitas

dan efisiensi operasional mandor / sub kontraktor meningkat Produktifitas meningkat dan biaya pekerjaan ulangberkurang Karena proses / langkah kerja dimonitor dan dikendalikan secara tertulis dapat diketahui siapa saja tukang atau pekerja yang potensial

Konsep dasar penerapan ISO 9000, yaitu :

Tulis

apa saja yang anda kerjakan Kerjakan apa yang anda tulis Sudah efektif? Perbaiki yang perlu Rekam dan catat hasil pelaksanaannya

Contoh instruksi kerja untuk Pekerjaan Jalan