Anda di halaman 1dari 15

MENGATASI MASALAH BELAJAR SISWA/I KELAS I SD D I S U S U N OLEH DETIRA PUTRI NPM: 1006010020 DOSEN PENGAMPUH : MATA KULIAH : SRI

MULYATIK, M.Pd BELAJAR PEMBELAJARAN

SEMESTER III PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNI ERSITAS AL!WASHLIYAH MEDAN 2012

KATA PENGANTAR Bismillahirahmannirrahim. Syukur alhamdulillah penulis ucapkan kehadirat Allah SWT . Karena atas rahmat dan nikmat Nya, penulis dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini dengan judul Mengatasi Masalah Belajar Sis a!i Kelas " S#$. Makalah ini disusun untuk memper%leh nilai tugas indi&idu semester """ pada mata kuliah Belajar 'em(elajaran$. Shala at dan salam penulis ucapkan kepada Na(i Muhammad SAW yang telah menyampaikan risalahnya kepada manusia untuk mem(im(ing umatnya ke jalan yang diridh%i Allah SWT. #alam makalah ini akan dijelaskan tentang masalah yang (erhu(ungan dengan judul makalah. 'enulis (erharap sem%ga isi makalah ini dapat (erman)aat (agi para pem(aca, dan mudah*mudahan pem(ahasan ini dapat menjadi (ahan acuan dalam menyelesaikan tugas*tugas yang dihadapi para mahasis a. 'enulis menyadari sepenuhnya (ah a penulisan makalah ini masih (elum sempurna, masih (anyak terdapat kejanggalan dan kekurangan dikarenakan kurang luasnya a asan penulis, %leh karena itu penulis sangat mengharap kritik dan saran ataupun sanggahan yang si)atnya mem(angun dari (er(agai pihak demi kesempunaan makalah ini. Akhirnya dengan segala kerendahan hati penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mem(antu penulis dalam menyelesaikan makalah ini (aik secara langsung maupun tidak langsung. Sem%ga segala (antuannya mendapat (alasan dari Allah SWT dan mem(eri man)aat (agi kita semua. Medan, +, -anuari ,.+, Penulis

"

DAFTAR ISI Kata 'engantar///////////////////////... #a)tar "si//////////////////////////. BAB " 'endahuluan////////////////////. A. 0atar Belakang Masalah//////////////. B. 'erumusan Masalah////////////////. 1. Tujuan 'enulisan/..///////////////... BAB "" 'em(ahasan////////////////////.. A. 'engertian Kesulitan Belajar//..////////// B. 3akt%r*)akt%r 'enye(a( Kesulitan Belajar////..//.. 1. Tanda*tanda Sis a Mengalami Kesulitan Belajar////.. #. -enis Kesulitan Belajar Sis a Kelas " S#../////// 7. 1ara Mengatasi Kesulitan Belajar Sis a Kelas " S#///. 'enutup////////////////////// A. Kesimpulan///////////////////. B. Saran////////////////////// ii iii + + , , 2 2 4 5 6 6 ++ ++ +, "&

BAB """

#a)tar 'ustaka////////////////////////.

BAB I

"" PENDAHULUAN
A. L#$#% B&'#(#)* #isadari maupun tidak ternyata pendidikan mampu mengangkat harkat dan marta(at suatu (angsa. #isamping itu pendidikan dapat meningkatkan kemampuan

(angsa menuju (angsa yang mandiri. 'endidika yang rendah ternyata merendahkan semua elemen (angsa, pem(angunan tidak lancar, rendahnya kualitas generasi muda, dan kemajuan (angsa menjadi terham(at. Menurut 8ndang*undang Sistem 'endidikan Nasi%nal n%m%r ,. Tahun ,..2, (ah a 'endidikan Nasi%nal yang (erdasarkan 'ancasila dan 8ndang*undang #asar 9epu(lik "nd%nesia tahun +:45 (er)ungsi mengem(angkan kemampuan dan mem(entuk mencerdaskan atak serta perada(an (angsa yang (ermarta(at dalam rangka kehidupan (angsa. 'endidikan Nasi%nal (ertujuan untuk

mengem(angkan p%tensi peserta didik agar menjadi manusia yang (eriman dan (erta; a kepada Tuhan <ang Maha 7sa, (erkhlak mulia, sehat, (erilmu, cakap, kreati), mandiri dan menjadi arga negara yang dem%kratis serta (ertanggung ja a(. =uru merupakan unsur penting dalam ke(erhasilan pendidikan anak (angsa ini. Walau se(enarnya ke(erhasilan pendidikan tidak hanya tergantung guru saja, (anyak )akt%r yang turut mempengaruhi. 'endidikan kita yang sangat memanjakan anak, cenderung (erganti*ganti kurikulum, kurangnya )asilitas pendidikan, kesadaran masyarakat yang masih kurang mendukung tentang pendidikan, maupun ke(ijakan* ke(ijakan pemerintah yang tidak (erpihak pada sis a dan guru adalah )akt%r yang menjadi pengham(at kemajuan pendidikan. Setiap guru pasti mendam(akan anak didiknya dapat (erhasil dalam (elajar. Namun kenyataannya tidaklah demikian. #alam satu kelas pasti pernah menemui satu atau (e(erapa sis a yang mengalami kesulitan dalam (elajar. #alam kelas kadang dijumpai anak yang selalu mem(uat ulah, selalu mengacau, rendah diri, malas, lam(at mangha)al, ataupun tidak menyukai pelajaran tertentu. #i sisi lain ada anak yang (iasa ceria tetapi dengan ti(a*ti(a saja menjadi murung dan malas (elajar, sehingga nilainya mengalami penurunan. 'ertanyaan yang mungkin muncul adalah, mengapa hal terse(ut dapat terjadi> Apa penye(a(nya> Bagaimana cara mengatasinya> #alam makalah yang sederhana ini penulis akan menguraikan satu*persatu pertanyaan* pertanyaan di atas. B. R+,+-#) M#-#'#.

1 terlalu luas, maka penulis mem(atasi Agar masalah yang akan di(ahas tidak
permasalahan sepanjang hal*hal yang (erkaitan dengan Bagaimana cara mengatasi kesulitan (elajar sis a kelas " S#>$ /. T+0+#) P&)+'"-#)

+. Tujuan 8mum 8ntuk memenuhi tugas akhir indi&idu semester """ mata kuliah Belajar 'em(elajaran pada 3akultas Keguruan dan "lmu 'endidikan 'r%gram Studi 'endidikan Bahasa "nggris di 8ni&ersitas Al ashliyah tahun ,.+,. ,. Tujuan khusus a. 8ntuk mengetahui kesulitan (elajar yang dihadapi %leh sis a S#. (. 8ntuk mengetahui )akt%r*)akt%r penye(a( kesulitan (elajar sis a kelas " S#. c. 8ntuk mengetahui cara yang tepat mengatasi sis a kelas " yang mengalami kesulitan (elajar. d. Ter ujudnya mutu pr%ses (elajar mengajar ?sis a, guru, materi pelajaran, dan )asilitas@ secara tepat guna di sek%lah. kelas "

BAB II PEMBAHASAN 1. P&)*&%$"#) K&-+'"$#) B&'#0#%.

Kesulitan (elajar cuplikan dari Nati%nal "ntitute %) Aealth, 8SA 0earning #isa(ilities Ass%ciati%n %) America deterjemahkan %leh Syl&ia 8ntari% Kesulitan (elajar atau 0earning #isa(ilities, 0#$ adalah ham(atan!gangguan (elajar pada anak dan remaja yang ditandai %leh adanya kesenjangan yang segni)ikan antara tara) intelegensi dan kemampuan akademik yang seharusnya dicapai. Aal ini dise(a(kan %leh gangguan di dalam sistem syara) pusat %tak ?gangguan neur%(i%l%gis@ yang dapat menim(ulkan gangguan perkem(angan seperti gangguan perkem(angan (icara, mem(aca, menulis, pemahaman, dan (erhitung. Akti)itas (elajar (agi setiap indi&idu tidak selamanya dapat (erlangsung ajar. #alam pr%ses (elajar mengajar kadang*kadang lancar, namun tidak jarang terjadi ham(atan*ham(atan. #emikian pula sis a kadang*kadang dapat cepat menangkap apa yang dipelajari, kadang*kadang terasa amat sulit. "tulah (e(erapa kenyataan yang sering dijumpai pada setiap anak didik dalam kehidupan sehari*hari (erkaitan dengan akti)itas (elajar. Setiap indi&idu memang tidak ada yang sama, per(edaan indi&idu ini pulalah yang menye(a(kan per(edaan tingkah laku di kalangan sis a. #alam keadaan di mana sis a tidak dapat (elajar se(agaimanamestinya, itulah yang dise(ut kesulitan (elajar. Kesulitan (elajar merupakan kekurangan yang tidak nampak secara lahiriah. Ketidakmampuan dalam (elajar tidak dapat dikenali dalam ujud )isik yang (er(eda dengan %rang yang tidak mengalami kesulitan (elajar. Kesulitan (elajar ini tidak selalu dise(a(kan karena )akt%r intelegensi yang rendah ?kelainan mental@, akan tetapi dapat juga dise(a(kan karena )akt%r lain di luar intelegensi. #engan demikian "B yang tinggi (elum tentu menjamin ke(erhasilan (elajar. #engan demikian dapat dikatakan (ah a kesulitan (elajar adalah suatu k%ndisi pr%ses (elajar yang ditandai ham(atan*ham(atan tertentu dalam mencapai hasil (elajar. Mengenali kesulitan (elajar (agi %rang tua maupun guru kadang*kadang tidaklah mudah karena mem(utuhkan pengamatan perilaku dan cara (elajar sehari* hari yang ditunjukkan sis a secara cermat. =am(aran mengenai kesulitan (elajar sendiri sangat (er&ariasi dari satu sis a ke sis a lainnya, (aik dari jenis maupun dari tingkat kesulitan (elajar yang mereka alami. K%ndidi ini seringkali tampak makin jelas ketika anak*anak memasuki usia sek%lah ?kelas "@ dengan kegiatan akademik yang nyata. Aal yang paling nampak adalah pada per(edaan kemampuan mem(aca, menulis, atau (erhitung se(agai kemampuan 1 paling mendasar, yang pada umumnya (erjalan le(ih lam(at di(anding anak lainnya.

2. F#($2% P&)3&4#4 K&-+'"$#) B&'#0#% 3akt%r penye(a( kesulitan (elajar dapat (erasal dari diri sis a sendiri dan dapat juga (erasal dari luar. 'ara pakar seperti 1%%ney, #a&is dan Aenders%n ?+:65@ telah mengidenti)ikasikan (e(erapa )akt%r penye(a( kesulitan terse(ut, di antaranyaC a. 3akt%r 3isi%l%gis 3akt%r*)akt%r yang menjadi penye(a( kesulitan (elajar sis a ini (erkait dengan kurang (er)ungsinya %tak, susunan syara) ataupun (agian*(agian tu(uh lain. 'ara guru harus menyadari (ah a hal paling (erperan pada aktu (elajar adalah kesiapan %tak dan sistem syara) dalam menerima, mempr%ses, menyimpan, ataupun memunculkan kem(ali in)%rmasi yang telah disimpan. Kalau ada (agian yang tidak (eres pada (agian tertentu dari %tak se%rang sis a, maka dengan sendirinya si sis a akan mengalami kesulitan (elajar. #apat kita (ayangkan kalau sistem syara) atau %tak sis a kita karena suatu hal kurang (er)ungsi secara sempurna. Aki(atnya tentu ia akan mengalami ham(atan ketika (elajar. #i samping itu, sis a yang sakit*sakitan, tidak makan pagi, kurang (aik pendengaran, penglihatan ataupun pengucapannya sedikit (anyak akan menghadapi kesulitan (elajar. (. 3akt%r S%sial Merupakan suatu kenyataan yang tidak ter(antahkan jika %rang tua dan masyarakat sekeliling sedikit (anyak (erpengaruh terhadap kegiatan (elajar anak dan kecerdasan sis a. Aal ini sesuai dengan pendapat (ah a sek%lah adalah cerminan masyarakat dan anak adalah gam(aran %rang tuanya. Dleh karena itu ada (e(erapa )akt%r penye(a( kesulitan (elajar yang (erkait dengan sikap dan keadaan keluarga serta masyarakat sekeliling yang kurang mendukung sis a terse(ut untuk (elajar sepenuh hati. c. 3akt%r Keji aan. 3akt%r*)akt%r yang menjadi penye(a( kesulitan (elajar ini (erkaitan dengan kurang mendukungnya perasaan hati ?em%si@ sis a untuk (elajar secara sungguh* sungguh. Aasil penelitian menunjukkan (ah a sis a yang dapat mempelajari suatu pelajaran dengan (aik akan menyenangi 5 mata pelajaran terse(ut. Begitu pula se(aliknya, sis a yang tidak menyenangi suatu mata pelajaran tertentu (iasanya dise(a(kan karena tidak atau kurang (erhasil mempelajari mata pelajaran terse(ut.

d.

3akt%r "ntelektual. 3akt%r*)akt%r yang menjadi penye(a( kesulitan (elajar sis a ini (erkaitan

dengan kurang sempurnanya atau kurang n%rmalnya tingkat kecerdasan sis a. Setiap sis a mempunyai tingkat kecerdasan yang (er(eda. Ada sis a yang sangat sulit mengha)al sesuatu, ada yang sangat lam(an menguasai materi tertentu, ada yang tidak memiliki pengetahuan prasyarat dan ada juga yang sulit mem(ayangkan dan (ernalar. Aal*hal yang dise(utkan tadi dapat menjadi )akt%r penye(a( kesulitan (elajar pada diri sis a terse(ut. e. 3akt%r N%n*s%sial. 3akt%r*)akt%r n%n*s%sial yang dapat menjadi penye(a( munculnya masalah kesulitan (elajar adalah )akt%r guru di sek%lah, alat*alat pem(elajaran, k%ndisi tempat (elajar, dan kurikulum. 1. T#)d#!$#)d# S"-6# M&)*#'#," K&-+'"$#) B&'#0#%. Kesulitan (elajar (ila tidak segera ditangani dengan (aik dan (enar akan menim(ulkan (er(agai (entuk gangguan em%si%nal yang akan (erdampak (uruk (agi perkem(angan kualitas hidupnya kelak di kemudian hari. Kepekaan %rang tua, guru di sek%lah serta %rang*%rang di sekitarnya sangat mem(antu dalam mendeteksinya, sehingga anak dapat memper%leh penanganan dari tenaga pr%)esi%nal sedini dan se%ptimal mungkin, se(elum menjadi terlam(at. Kesulitan (elajar kadang*kadang tidak terdeteksi dan tidak dapat terlihat secara langsung. Setiap indi&idu yang memiliki kesulitan (elajar sangatlah unik. Seperti misalnya anak yang sulit mem(aca, menulis, dan mengeja, tetapi sangat pandai dalam (erhitung atau menja a( (er(agai pertanyaan lisan. 'ada umumnya, indi&idu dengan kesulitan (elajar memiliki intelegensi rata*rata (ahkan di atas rata* rata. Sese%rang terlihat n%rmal$ dan tampak sangat cerdas tetapi se(etulnya ia mengalami ham(atan dan menunjukkan kemampuan yang tidak semestinya dicapai di(andingkan dengan anak seusia dengannya. Tanda*tanda kesulitan (elajar sangat (er&ariasi dan tergantung pada usia anak.

7 kesulitan (elajar pada anak usia Berikut ini tanda*tanda sis a yang mengalami
sek%lahC

#aya ingatnya ?relati)@ kurang (aik. Sering melakukan kesalahan yang k%nsisten dalam mengeja dan mem(aca. Misalnya huru) d di(aca (, huru) di(aca m. 0am(at untuk mempelajari hu(ungan huru) dengan (unyi pengucapannya. Bingung dengan %perasi%nalisasi tanda*tanda dalam matematika, misalnya tidak dapat mem(edakan tanda E ?tam(ah@ dengan ?kurang@, tanda E ?tam(ah@ dengan F ?kali@, dan lain*lain. Sulit dalam mempelajari keterampilan (aru, terutama yang mem(utuhkan kemampuan daya ingat. Sangat akti) dan tidak mampu menyelesaikan satu tugas atau kegiatan tertentu dengan tuntas. "mpulsi) ?(ertindak se(elum (er)ikir@. Sulit k%nsentrasi atau perhatian mudah teralih. Sering melakukan pelanggaran (aik di sek%lah maupun di rumah. Tidak (ertanggung ja a( terhadap ke aji(annya. Tidak mampu merencanakan kegiatan sehari*hari. MisalnyaC menyusun jad al pelajaran. 'r%(lem em%si%nal seperti mengasingkan diri, pemurung, mudah tersinggung atau acuh terhadap lingkungannya. Men%lak (ersek%lah. Kesulitan dalam memahami kalimat. Kesulitan dalam menyimpulkan suatu (acaan. Sering menghindar dari tugas mem(aca dan menulis. Kesulitan menja a( suatu pertanyaan yang mem(utuhkan penjelasan lisan dan! atau tulisan. Kemampuan daya ingat lemah. Bekerja lam(an. Bisa salah dalam mem(aca in)%rmasi Apa(ila ditemukan sis a mengalami hal di atas segeralah melakukan penanganan secara tepat. 5. J&)"- K&-+'"$#) B&'#0#% S"-6# K&'#- I SD.

S# merupakan jenjang sek%lah dasar yang harus di tempuh %leh sis a setelah dari jenjang pra sek%lah. Namun demikian setelah mereka duduk di kelas " ternyata ditemukan (e(erapa sis a yang mengalami kesulitan dalam (elajar. Kesulitan (elajar terse(ut antara lainC a. Anak (elum mempunyai kemampuan prasyarat. Kemampun prasyarat yang dimaksud di sini adalah kemampuan mem(aca, menulis, dan (erhitung. Kami sadar (ah a kemampuan terse(ut memang tidak menjadi suatu keharusan yang dimiliki %leh sis a kelas ", namun (ila sis a sudah dapat mem(aca, menulis dan (erhitung akan le(ih memudahkan dalam pem(elajaran le(ih lanjut. #engan demikian sis a yang (elum (isa mem(aca, menulis, dan (erhitung menjadi ham(atan tersendiri. (. Anak yang mempunyai kelainan )isi%l%gis. Ada (e(erapa sis a yang mempunyai kelainan )isi%l%gis, misalnya kurang sempurnanya pendengaran, penglihatan, dan pengucapan suatu kata. c. 'engendalian em%si Banyak sis a kelas " S# yang pengendalian em%sinya (elum (aik, manja. Aal ini dapat dimaklumi karena mereka (erasal dari keluarga yang mempunyai latar (elakang (er(eda*(eda, ke(anyakan dari keluarga yang kurang mempunyai aktu untuk anaknya. 7. /#%# ,&)*#$#-" K&-+'"$#) B&'#0#% S"-6# K&'#- I SD . 1ara mengatasi kesulitan (elajar sis a sangat tergantung pada ke(erhasilan menentukan penye(a( kesulitan (elajar terse(ut. "dealnya, setiap guru harus (erusaha dengan sekuat tenaga untuk mem(antu sis a keluar dari setiap kesulitan yang menghimpitnya. Namun perlu diingat, penye(a( kesulitan itu (er(eda*(eda. Ada yang karena )akt%r em%si seperti ditinggal pergi %rang tuanya ataupun karena )akt%r )isi%l%gis seperti pendengaran kurang. 8ntuk itu guru harus mengidenti)ikasi kesulitan (elajar dan penye(a(nya le(ih dahulu se(elum (erusaha untuk mencari jalan pemecahannya. Se(agai c%nt%h, sis a A yang memiliki kesulitan karena penglihatan atau pendengaran yang kurang sempurna hanya dapat di(antu dengan alat %ptik atau alat elektr%nik tertentu dan mereka diharuskan duduk di depan. Sis a yang mengalami kesulitan karena )akt%r lingkungan dan )akt%r em%si perlu (antuan dan m%ti&asi dari gurunya.

'engalaman se(agai guru telah menunjukkan (ah a ada sis a yang sering mem(uat ulah di kelas dengan maksud agar diperhatikan guru dan temannya. Setelah diselidiki ternyata ia kurang mendapat perhatian %rang tuanya. 8ntuk anak seperti ini, sudah sepantasnya guru le(ih mem(erikan kasih sayang dan perhatian kepadanya. Sekali lagi kesa(aran, ketekunan, dan ketelatenan guru sangat diharapkan dalam manangani sis a yang mengalami kesulitan (elajar. Be(erapa hal yang dilakukan untuk mengatasi sis a kelas " yang mengalami kesulitan (elajar di S# adalahC a@ Mem(eri pelayanan secara indi&idual dalam pr%ses pem(elajaran. (@ Mem(antu sis a yang (elum (isa mem(aca pada aktu reading. c@ Menghindari pem(erian hukuman dan mengedepankan pem(erian penghargaan ?re ard@. 'em(erian hukuman memang dapat memegang peranan penting dalam pr%ses pem(elajaran. Namun di S# seharusnya penggunaan hukuman diminimalisir (ahkan kalau mungkin ditiadakan. Aal ini sesuai dengan pendapat SkinerC 'engaruh hukuman terhadap peru(ahan tingkah laku sangat (ersi)at sementara. #ampak psikh%l%gis yang (uruk mungkin akan terk%ndisi ?menjadi (agian dari ji a si terhukum@ (ila hukuman (erlangsung lama. Aukuman mend%r%ng si terhukum mencari cara lain ?meskipun salah dan (uruk@ agar ia ter(e(as dari hukuman. #engan kata lain, hukuman dapat mend%r%ng si terhukum melakukan hal*hal yang kadangkala le(ih (uruk dari pada kesalahan yang diper(uatnya. 'erlu diperhatikan juga (ah a hukuman yang di(erikan kepada sis a dapat menye(a(kan mereka tidak menyukai guru terse(ut. Selanjutnya anak akan mem(enci matapelajaran yang diasuh %leh guru terse(ut, sehingga yang terjadi (ukan mem(antu menyelesaikan kesulitan (elajar tetapi menam(ah kesulitan (elajar sis a. #i S# seharusnya jika setiap sis a yang (erhasil menyelesaikan sesuatu ? alau sekecil apapun@ mendapat penghargaan ?re ard@, paling tidak mendapat pujian. 'eran guru memang sangat menentukan. Se%rang sis a yang pada hari kemarin hanya dapat mem(aca , kalimat dengan (enar, lalu sekarang dapat mem(aca 2 kalimat dengan (enar, guru harus menghargai kemajuan terse(ut. #engan cara ini diharapkan sis a akan le(ih giat (erusaha lagi. "ntinya guru (ersikap p%siti) dan

mem(eri penghargaan! pujian ketika sis a (erhasil menyelesaikan tugas dengan (aik, namun jika sis a (elum (isa atau (er(uat salah guru harus (ersa(ar dan mem(antu untuk mem(enarkan kesalahan terse(ut. -ika sis a ragu*ragu (erilah aktu se(elum mem(eri (antuan, sehingga anak merasa puas dengan hasil yang dicapainya. 'enghargaan yang dapat di(erikan kepada sis a kelas " S# (erupaC 'ujian Aadiah StempelC Bintang, Gerry =%%d, =%%d Serti)ikat d@ Mengadakan pr%gram per(aikan. 'r%gram per(aikan yang dilakukan diutamakan dalam pr%ses. 'er(aikan dilakukan agar sis a mencapai KKM yang ditentukan. 'r%gram per(aikan dilakukan sampai sis a (enar*(enar menguasai materi pem(elajaran terse(ut. Aal ini dilakukan supaya sis a mempunyai kemampuan prasyarat guna mengikuti tema pelajaran (erikutnya. Selain itu pr%gram per(aikan juga dilakukan setelah sis a menempuh ulangan harian, 8langan Tengah Semester ?8TS@, dan 8langan Akhir Semester ?8AS@, serta 8langan Kenaikan Kelas. e@ Meeting guru kelas. )@ Menjalin k%munikasi yang intensi) dengan %rang tua! ali.

BAB III

; PENUTUP
A. K&-",:+'#) Adapun kesimpulan yang dapat di am(il adalahC +. Setiap kelas pasti terdapat sis a yang mengalami kesulitan (elajar. ,. Sis a yang mengalami kesulitan (elajar harus segera mendapat penanganan dan (antuan. 2. #alam mengatasi kesulitan (elajar sis a di(utuhkan kesa(aran, keuletan dan kreati)itas guru. B. S#%#) +. Se(agai se%rang guru harus mem(antu peserta didiknya yang mengalami kesulitan (elajar. ,. #alam mengatasi kesulitan (elajar sis a perlu kerjasama antara guru, sek%lah, dan %rang tua.

DAFTAR PUSTAKA

10

Asri Budiningsih, 1. ?,..2@. Belajar dan Pembelajaran. <%gyakarta. 3akultas "lmu 'endidikan 8ni&ersitas Negeri <%gyakarta. 1%%ney, T.-., #a&i%s, 7.-., Aenders%n, K.B. ?+:65@. Dynamics of Teaching Secondary School Mathematics. B%st%nC A%ught%n Mi))lin 1%mpany. .g%%gle.c%m!masalah(elajarsis a

"<

Anda mungkin juga menyukai