Anda di halaman 1dari 3

Frankl (dalam Hasibuan, 2009) menyatakan bahwa menderita cacat sudah pasti menyebabkan stres dan menimbulkan perasaan-perasaan

kecewa, tertekan, susah, sedih, cemas, marah, malu, terhina, rendah diri, putus asa, hampa, dan tidak bermakna serta penghayatan-penghayatan yang tidak menyenangkan lainnya. Seorang penderita diabetes yang telah diamputasi mengaku, kondisinya yang tidak bisa berjalan dan selalu menyusahkan orang membuatnya malu dan merasa tidak berguna, namun ia menyadari bahwa ia tidak boleh berlama-lama seperti ini. Ia sadar ia harus menerima kenyataan fisiknya, namun ia mengatakan bahwa semuanya membutuhkan waktu (dalam Hasibuan, 2009). Semua penghayatan penderita diabetes setelah diamputasi di atas tentu saja bervariasi pengaruhnya pada individu yang satu dengan individu yang lainnya. Hal itu tergantung pada seberapa baik proses penyesuaian yang mereka lakukan. Penyesuaian diri merupakan proses yang akan terjadi ketika individu mengalami perubahan dalam kehidupannya, begitu juga dengan penderita diabetes yang mengalami cacat akibat suatu penyakit komplikasi diabetes. Penderita diabetes akan mengalami perubahan dalam hidupnya. Perubahan dalam kehidupan akan memunculkan berbagai masalah yang kalau tidak diselesaikan akan memunculkan keputusasaan dan krisis psikologis lainnya (Holmes & Holmes, dalam Irmayanti, 2008). Keputusasaan dan krisis psikologis yang dialami penderita komplikasi diabetes yang kakinya diamputasi akan menjadi suatu pengalaman hidup yang traumatis, sehingga akan membuat penderita diabetes melakukan penyesuaian diri terhadap pengalaman tersebut. Kubler-Ross (dalam Santrock, 1997) menyatakan, dalam melakukan penyesuaian diri terhadap pengalaman hidup yang traumatis, individu akan melalui beberapa tahapan. Individu yang mengalami suatu

Universitas Sumatera Utara pengalaman hidup yang traumatis, awalnya ia akan mengalami denial, yaitu suatu tahap yang di dalamnya individu secara sadar ataupun tidak, menolak realita yang ada. Tahap selanjutnya adalah anger, tahap yang didalamnya individu yang mengalami kemarahan terhadap fakta yang terjadi. Kemarahan ini dapat ditujukan kepada siapa saja, apakah dirinya sendiri, orang-orang sekitar yang dekat dengannya, dan bahkan Tuhan. Tahap selanjutnya adalah bargaining. Dimana pada tahap ini individu mencoba untuk melakukan tawar-menawar dan negosiasi untuk berkompromi dengan kenyataan. Selanjutnya individu akan mengalami tahap depression. Tahap ini ditandai dengan adanya kesedihan dan ketakutan yang mendalam, hadirnya perasaan akan adanya ketidakpastian, dan adanya penyesalan. Individu yang memasuki tahap ini sebenarnya sudah mulai menerima kenyataan yang ada, dan rasa sedih yang timbul sesungguhnya adalah usaha untuk memisahkan diri dari orang-orang yang dicintai. Tahap terakhir adalah acceptance. Tahap ini ditandai dengan adanya penerimaan terhadap kenyataan secara objektif. Menurut Schneiders (1964) penyesuaian diri adalah suatu proses yang mencakup respon-respon mental dan perilaku yang diperjuangkan individu agar berhasil menghadapi kebutuhan-kebutuhan internal, ketegangan, frustrasi, konflik-konflik serta untuk menghasilkan kualitas keselarasan antara tuntutan dari dalam diri individu dengan tuntutan dunia luar atau lingkungan tempat individu berada. Selama rentang kehidupan, manusia akan selalu mengalami perubahan. Penyesuaian diri yang efektif terukur dari seberapa baik seseorang mengatasi Universitas Sumatera Utara

perubahan dalam hidupnya. Menurut Haber dan Runyon (1984), penyesuaian diri yang efektif adalah menerima keterbatasan-keterbatasan yang tidak bisa berubah dan secara aktif memodifikasi keterbatasan yang masih bisa diubah. Universitas Su

Anda mungkin juga menyukai

  • Indikasi Dilakukan SC
    Indikasi Dilakukan SC
    Dokumen15 halaman
    Indikasi Dilakukan SC
    AnisuddinNobeknem
    Belum ada peringkat
  • Analisa Data
    Analisa Data
    Dokumen3 halaman
    Analisa Data
    Eka Setiawan
    Belum ada peringkat
  • Askep Oma
    Askep Oma
    Dokumen12 halaman
    Askep Oma
    Eka Setiawan
    Belum ada peringkat
  • Aplikasi IT Dalam RS
    Aplikasi IT Dalam RS
    Dokumen13 halaman
    Aplikasi IT Dalam RS
    Eka Setiawan
    Belum ada peringkat
  • Skrip Dukungan Keluarga
    Skrip Dukungan Keluarga
    Dokumen52 halaman
    Skrip Dukungan Keluarga
    Eka Setiawan
    Belum ada peringkat
  • Ganja
    Ganja
    Dokumen4 halaman
    Ganja
    Eka Setiawan
    Belum ada peringkat
  • Universitas Indonesia DM
    Universitas Indonesia DM
    Dokumen95 halaman
    Universitas Indonesia DM
    Eka Setiawan
    Belum ada peringkat
  • Daftar Isi
    Daftar Isi
    Dokumen2 halaman
    Daftar Isi
    Eka Setiawan
    Belum ada peringkat
  • REBT
    REBT
    Dokumen6 halaman
    REBT
    Eka Setiawan
    Belum ada peringkat
  • Parameter Pencemar Udara
    Parameter Pencemar Udara
    Dokumen8 halaman
    Parameter Pencemar Udara
    Eka Setiawan
    Belum ada peringkat
  • Askes
    Askes
    Dokumen7 halaman
    Askes
    Eka Setiawan
    Belum ada peringkat
  • Ladu Ung
    Ladu Ung
    Dokumen2 halaman
    Ladu Ung
    Eka Setiawan
    Belum ada peringkat
  • Ladu Ung
    Ladu Ung
    Dokumen2 halaman
    Ladu Ung
    Eka Setiawan
    Belum ada peringkat
  • JAMSOSTEK
    JAMSOSTEK
    Dokumen5 halaman
    JAMSOSTEK
    Eka Setiawan
    Belum ada peringkat
  • Influenza
    Influenza
    Dokumen2 halaman
    Influenza
    Eka Setiawan
    Belum ada peringkat
  • Artritis Reumatoid
    Artritis Reumatoid
    Dokumen22 halaman
    Artritis Reumatoid
    ADi PuTra
    67% (3)
  • ISPA ASKEP
    ISPA ASKEP
    Dokumen11 halaman
    ISPA ASKEP
    Eka Setiawan
    Belum ada peringkat
  • Proposal ADL
    Proposal ADL
    Dokumen4 halaman
    Proposal ADL
    Eka Setiawan
    Belum ada peringkat
  • Cover Farmako
    Cover Farmako
    Dokumen1 halaman
    Cover Farmako
    Eka Setiawan
    Belum ada peringkat
  • PP
    PP
    Dokumen22 halaman
    PP
    Eka Setiawan
    Belum ada peringkat
  • Ganja
    Ganja
    Dokumen4 halaman
    Ganja
    Eka Setiawan
    Belum ada peringkat
  • TUGAS Gawat Darurat 1
    TUGAS Gawat Darurat 1
    Dokumen19 halaman
    TUGAS Gawat Darurat 1
    Eka Setiawan
    Belum ada peringkat
  • Tugas Gadar Saluran Cerna
    Tugas Gadar Saluran Cerna
    Dokumen8 halaman
    Tugas Gadar Saluran Cerna
    Eka Setiawan
    Belum ada peringkat
  • Farmako Endokrin
    Farmako Endokrin
    Dokumen4 halaman
    Farmako Endokrin
    Eka Setiawan
    Belum ada peringkat
  • TUGAS Gawat Darurat 1
    TUGAS Gawat Darurat 1
    Dokumen19 halaman
    TUGAS Gawat Darurat 1
    Eka Setiawan
    Belum ada peringkat