Anda di halaman 1dari 15

VI.

Spektrum Emisi Atom Hidrogen


Halaman ini mengenalkan spektrum emisi atom hidrogen, menunjukkan bagaimana
spektrum ini muncul akibat perpindahan elektron diantara tingkat-tingkat energi dalam
atom. Bagian ini juga membahas bagaimana spektrum dapat digunakan untuk
menentukan energi ionisasi hidrogen.
Mengamati spektrum emisi hidrogen
Tabung sinar hidrogen adalah suatu tabung tipis yang berisi gas hidrogen pada tekanan
rendah dengan elektroda pada tiap-tiap ujungnya. Jika anda melewatkan tegangan tinggi
(katakanlah, 5 !olt", tabung akan menghasilkan sinar berwarna merah muda yang
terang.
Jika sinar tersebut dilewatkan pada prisma atau kisi di#raksi, sinar akan terpecah menjadi
beberapa warna. $arna yang dapat anda lihat merupakan sebagian kecil dari spektrum
emisi hidrogen. %ebagian besar spektrum tak terlihat oleh mata karena berada pada
daerah in#ra-merah atau ultra-!iolet.
&ada #oto berikut, sebelah kiri menunjukkan bagian dari tabung sinar katoda, dan sebelah
kanan menunjukkan tiga garis yang paling mudah dilihat pada daerah tampak (!isible"
dari spektrum. (mengabaikan 'pengotor' ( biasanya berada di sebelah kiri garis merah,
yang disebabkan oleh cacat pada saat #oto diambil. )ihat catatan di bawah"
Memperlebar spektrum emisi hidrogen hingga UV dan IR
*da lebih banyak lagi spektrum hidrogen selain tiga garis yang dapat anda lihat dengan
mata telanjang. Hal ini memungkinan untuk mendeteksi pola garis-garis pada daerah
ultra-!iolet dan in#ra-merah spektrum dengan baik.
Hal ini memunculkan sejumlah 'deret' garis yang dinamakan dengan nama penemunya.
+ambar di bawah menunjukkan tiga dari deret garis tersebut, deret lainnya berada di
daerah in#ra-merah, jika digambarkan terletak di sebelah kiri deret &aschen.
+ambar tersebut cukup rumit, sehingga kita akan membahasnya sedikit saja. &ertama
lihat deret )yman pada sebelah kanan gambar ( deret ini paling lebar dan paling mudah
diamati.
,eret )yman merupakan deret garis pada daerah ultra-!iolet. &erhatikan bahwa garis
makin merapat satu sama lain dengan naiknya #rekuensi. *khirnya, garis-garis makin
rapat dan tidak mungkin diamati satu per satu, terlihat seperti spektrum kontinu. Hal itu
tampak sedikit gelap pada ujung kanan tiap spektrum.
-emudian pada titik tertentu, disebut sebagai deret limit (limit series", deret terhenti.
Jika anda melihat deret Balmer atau &aschen, anda akan melihat polanya sama, tetapi
deretnya menjadi makin dekat. &ada deret Balmer, perhatikan posisi tiga garis yang
tampak pada #oto di bagian atas.
Sesuatu yang mempersulit frekuensi dan panang gelombang
*nda akan sering mendapatkan spektrum hidrogen dinyatakan dengan panjang
gelombang sinar bukan #rekuensi. %ayangnya, karena hubungan matematika antara
#rekuensi sinar dan panjang gelombangnya, anda mendapatkan dua gambaran spektrum
yang sangat berbeda jika mengalurkannya terhadap #rekuensi atau panjang gelombang.
Hubungan antara frekuensi dan panang gelombang
Hubungan matematisnya.
&engaturan ulang persamaan tersebut akan menghasilkan persamaan baik untuk panjang
gelombang maupun #rekuensi.
*pakah ini berarti ada hubungan kebalikan antara keduanya ( #rekuensi yang tinggi
berarti panjang gelombangnya rendah dan sebaliknya./ 0p1
Menggambarkan spektrum hidrogen berdasarkan panang gelombang
%eperti inilah spektrum yang terlihat jika anda mengalurkannya berdasarkan panjang
gelombang bukan #rekuensi.
dan, hanya untuk mengingatkan anda bahwa spektrum berdasarkan #rekuensi akan
tampak seperti ini.
*pakah ini membingungkan2 baik, menurut saya ini sangat membingungkan3 Jadi apa
yang anda lakukan dengan hal ini2
4ntuk halaman berikutnya saya hanya akan memperlihatkan spektrum yang dialurkan
terhadap #rekuensi, karena lebih mudah untuk menghubungkannya dengan apa yang
terjadi dalam atom. Hati-hati, spektrum akan terlihat berbeda tergantung pada bagaimana
spektrum tersebut dialurkan, tetapi, selain itu, abaikan !ersi panjang gelombang, kecuali
pengujimu menghendakinya. Jika anda mencoba untuk mengetahui kedua !ersi, anda
hanya akan mendapatkan sesuatu yang membingungkan3
Menelaskan spektrum emisi hidrogen
!ersamaan "almer dan Rydberg
,engan sedikit pengetahuan matematika yang mengagumkan, pada 5665 Balmer
memberikan rumus sederhana untuk memperkirakan panjang gelombang dari beberapa
garis yang sekarang kita kenal dengan deret Balmer. Tiga tahun berikutnya, 7ydberg
membuat rumus yang lebih umum sehingga dapat diterapkan untuk memperkirakan
panjang gelombang beberapa garis pada spektrum emisi hidrogen.
7ydberg memberikan rumus.
7H merupakan konstanta yang disebut dengan konstanta 7ydberg.
n5 dan n8 merupakan bilangan bulat (seluruh angka". n8 lebih besar daripada n5. ,engan
kata lain, jika n5, katakanlah 8, maka n8 dapat berupa seluruh angka antara 9 dan tak
hingga.
Berbagai kombinasi angka dapat anda masukkan ke dalam rumus, sehingga anda dapat
menghitung panjang gelombang dari suatu garis pada spektrum emisi hidrogen ( dan
terdapat kesamaan antara panjang gelombang yang anda dapatkan dengan menggunakan
rumus ini dengan yang diperoleh dari hasil analisis spektrum aslinya.
*nda dapat juga menggunakan !ersi yang dimodi#ikasi dari persamaan 7ydberg untuk
menghitung #rekuensi masing-masing garis. &ersamaan yang dimodi#ikasi dapat anda
peroleh dari persamaan sebelumnya dan rumus panjang gelombang dan #rekuensi pada
bagian sebelumnya.
Asal usul spektrum emisi hidrogen
+aris-garis pada spektrum emisi hidrogen membentuk pola yang umum dan dapat
ditunjukkan dengan persamaan yang (relati#" sederhana. :asing-masing garis dapat
dihitung dari kombinasi angka-angka sederhana.
:engapa hidrogen mengemisikan sinar ketika tereksitasi dengan adanya tegangan tinggi
dan apa arti dari semua angka-angka itu2
-etika tak ada yang mengeksitasi, elektron hidrogen berada pada tingkat energi pertama
( tingkat yang paling dekat dengan inti. Tetapi jika anda memberikan energi pada atom,
elektron akan tereksitasi ke tingkat energi yang lebih tinggi ( atau bahkan dilepaskan dari
atom.
Tegangan tinggi pada tabung sinar hidrogen menyediakan energi tersebut. :olekul
hidrogen awalnya pecah menjadi atom-atom hidrogen (oleh karena itu disebut spektrum
emisi atom hidrogen" dan elektron kemudian berpromosi ke tingkat energi yang lebih
tinggi.
:isalkan suatu elektron tereksitesi ke tingkat energi ketiga. ;lektron akan cenderung
melepaskan energi lagi dengan kembali ke tingkat yang lebih rendah. Hal ini dapat
dilakukan dengan dua cara yang berbeda.
;lektron dapat turun, kembali lagi ke tingkat pertama, atau turun ke tingkat kedua ( dan
kemudian, pada lompatan kedua, turun ke tingkat pertama.
Mengikat suatu elektron untuk melompat ke garis tertentu pada spektrum
Jika suatu elektron turun dari tingkat-9 ke tingkat-8, akan melepaskan energi yang sama
dengan beda energi antara dua tingkat tersebut. ;nergi yang diperoleh dari lepasnya
elektron ini muncul sebagai sinar (dimana 'sinar' tersebut termasuk dalam daerah 4<
dan =7 juga tampak (!isible"".
:asing-masing #rekuensi sinar dihubungkan dengan energi melalui persamaan.
,engan #rekuensi yang lebih tinggi, energi sinar akan lebih tinggi.
Jika suatu elektron turun dari tingkat-9 ke tingkat-8, tampak sinar merah. =nilah asal-usul
garis merah pada spektrum hidrogen. ,engan menghitung #rekuensi sinar merah, anda
dapat menghitung energinya. ;nergi itu harus sama dengan beda energi antara tingkat-9
dan tingkat-8 pada atom hidrogen.
&ersamaan terakhir dapat ditulis ulang sebagai beda energi antara dua tingkat elektron.
Turunnya elektron yang menghasilkan energi terbesar akan memberikan garis #rekuensi
tertinggi. Turunnya elektron dengan energi terbesar adalah dari tingkat tak hingga ke
tingkat-5 (tentang tingkat tak hingga akan dijelaskan nanti"
Beberapa gambar berikut terdiri dari dua bagian ( dengan tingkat energi pada bagian atas
dan spektrum pada bagian bawah.
Jika elektron turun dari tingkat >, penurunannya lebih sedikit, sehingga #rekuensinya
akan lebih kecil. (dikarenakan skala pada gambar, tidak mungkin menggambarkan semua
lompatan yang melibatkan semua tingkat antara ? dan tak hingga3"
@dan jika anda mengamati lompatan ke tingkat-5 yang lain anda akan mendapatkan
seluruh deret )yman. Jarak antar garis pada spektrum menggambarkan jarak perubahan
tingkat energi.
Jika anda melakukan hal yang sama untuk lompatan menurun ke tingkat 8, anda
mendapatkan garis dari deret Balmer. &erbedaan energinya lebih kecil dari deret )yman,
sehingga #rekuensi yang dihasilkan juga lebih rendah.

,eret &aschen diperoleh dari lompatan menurun ke tingkat-9, tetapi gambarnya akan
sangat kacau jika saya memasukkan semuanya A karena itu tidak disebutkan deret lain
untuk lompatan menurun ke tingkat-B, tingkat-5, dan seterusnya.
Arti angka angka pada persamaan Rydberg
n5 dan n8 pada persamaan 7ydberg merupakan tingkat energi sederhana pada setiap
lompatan yang menghasilkan garis yang khas pada spektrum.
%ebagai contoh, pada deret )yman, n5 selalu 5. ;lektron yang turun ke tingkat 5
menghasilkan garis pada deret )yman. 4ntuk deret Balmer, n5 selalu 8, karena elektron
turun ke tingkat-8.
n8 merupakan tingkat asal lompatan. -ita telah menyebutkan bahwa garis merah
merupakan hasil dari turunnya elektron dari tingkat-9 ke tingkat-8. &ada contoh ini, n8
sama dengan 9.
Arti tingkat tak hingga
Tingkat tak hingga menunjukkan energi tertinggi yang mungkin dari suatu elektron atom
hidrogen. Jadi, apa yang terjadi jika elektron melampaui energi itu2
;lektron bukan lagi bagian dari atom. Tingkat tak hingga menunjukkan titik dimana
ionisasi atom terjadi untuk membentuk ion bermuatan positi#.
Menggunakan spektrum untuk menentukan energi ionisasi
-etika tak ada energi tambahan yang diberikan, elektron hidrogen berada pada tingkat-5.
,ikenal sebagai keadaan dasar (ground state". Jika anda memberikan energi yang cukup
untuk memindahkan elektron hingga ke tingkat tak hingga, anda telah mengionkan
hidrogen.
;nergi ionisasi tiap elektron dihitung dari jarak antara tingkat-5 dan tingkat tak hingga.
Jika anda melihat kembali beberapa gambar terakhir, anda akan mendapatkan bahwa
energi lompatannya menghasilkan limit deret dari deret )yman.
Jika anda dapat menentukan #rekuensi dari limit deret )yman, anda dapat
menggunakannya untuk menghitung energi yang dibutuhkan untuk memindahkan
elektron suatu atom dari tingkat-5 ke titik ionisasi. ,ari hal tersebut, anda dapat
menghitung energi ionisasi per mol atom.
:asalahnya adalah #rekuensi limit deret agak sulit ditentukan secara akurat dari spektrum
karena pada daerah limit garis-garisnya rapat sehingga spektrum terlihat seperti kontinu.
Menentukan frekuensi limit deret se#ara grafik
Berikut ini merupakan da#tar #rekuensi dari tujuh garis yang jarak garisnya paling lebar
pada deret )yman, jika anda bergerak dari satu garis ke garis berikutnya akan terjadi
kenaikan #rekuensi.
,engan makin dekatnya garis, jelas peningkatan #rekuensi berkurang. &ada limit deret,
beda antar garis akan mendeketi nol.
=tu artinya jika anda mengalurkan kenaikan #rekuensi terhadap #rekuensi aktual, anda
dapat mengekstrapolasikan (kontinu" kur!a pada titik dimana kenaikannya menjadi nol.
=tu akan menjadi #rekuensi limit deret.
Caktanya anda dapat mengalurkan gra#ik dari data pada tabel di atas. &erbedaan #rekuensi
berhubungan dengan dua #rekuensi. %ebagai contoh, angka ,B5? diperoleh dengan
mengurangkan 8,B>? dari 8,D8B. %ehingga yang manakah dari dua nilai ini yang anda
alurkan terhadap ,B5?2
Hal ini tak masalah, selama anda selalu konsisten ( dengan kata lain, anda selalu
mengalurkan perbedaan #rekuensi terhadap salah satu dari angka yang lebih tinggi atau
yang lebih rendah. &ada titik yang akan anda amati (dimana perbedaannya nol", nilai
kedua #rekuensi sama.
%ebagaimana yang anda lihat pada gra#ik di bawah. ,engan mengalurkan kedua kur!a
yang mungkin pada gra#ik yang sama, kur!a akan lebih mudah diekstrapolasikan. -ur!a
lebih sulit untuk diektrapolasikan dibandingkan dengan garis lurus.
-edua garis menunjukkan limit deret sekitar 9.86 E 555 HF.
Jadi sekarang kita akan menghitung energi yang diperlukan untuk melepaskan elektron
tunggal dari atom hidrogen. =ngat persamaan pada halaman di atas.
-ita dapat menentukan perbedaan energi antara keadaan dasar dan titik dimana elektron
meninggalkan atom melalui substitusi nilai #rekuensi yang kita dapatkan dan mencari
nilai konstanta &lanck dari buku.
Hasil ini memberikan pada anda energi ionisasi untuk atom tunggal. 4ntuk menentukan
energi ionisasi yang normal, kita perlu mengalikannya dengan banyaknya atom pada satu
mol atom hidrogen (konstanta *!ogadro" dan kemudian membaginya dengan 5 untuk
mengubahnya menjadi kilojoule.

Anda mungkin juga menyukai