METODE PENELITIAN
3.1 Rancangan Percobaan
Penelitian ini meliputi proses hidrolisa, proses fermentasi, dan proses pemisahan
(destilasi dan dehidrasi) untuk mendapatkan etanol dengan standar campuran bahan bakar
(Etanol Terdenaturasi). Adapun penelitian ini dilakukan menggunakan metode eksperimental
dengan rancangan sebagai berikut :
SKEMA PENELITIAN
Gambar 3.1. Bagan Langkah Penelitian
Limbah Singkong
(cuci, diparut)
Pengambilan Sari Pati
Larutan Pati 10 L
(Rasio Air/Singkong : 2 L/Kg)
Gelatinisasi
(70
0
C selama 1 jam)
-amilase : 5 ml
gluko-amilase : 5 ml
Likuifaksi
(90
0
C selama 30 menit)
Air
Ampas Padat
(Pakan Ternak)
Pra-Sakarifikasi
(60-62
0
C selama 1.5 jam)
Fermentasi Anaerob
(25-30
0
C selama 5 hari)
Ragi : 10,20,30 gr
Urea : 6 gr
NPK : 5, 7, 9 gr
Destilasi Bertingkat
Tingkat I : 90
0
C
Tingkat II : 80
0
C
Slurry
(Pupuk Organik)
Dehidrasi
(Absorben Zeolit)
Fuel Grade Ethanol
(Kadar > 99.5 %)
Analisa
GC
Zeolit (% w/v) :
30, 70, 80, 90, 95
3.2 Bahan dan Alat yang Digunakan
3.2.1 Bahan
1. Singkong Kayu 7. Enzim gluko-amilase
2. Fermipan (Mauri-pan, Jaya Fermex) 8. Larutan NaOH 1N
3. Air 9. Larutan NaOH 0,1N
4. Urea 10. Larutan HCl 0,1N
5. NPK 11. Zeolit Alam
6. Enzim -amilase
3.2.2 Alat
1. Jerigen 9. Beaker glass
2. Penyaring 10. Erlenmeyer
3. Pengaduk 11. Timbangan digital
4. Kompor 12. Oven
5. Tangki Hidrolisa (panci) 13. Destilasi
6. Gelas ukur 14. Dehidrasi
7. Thermometer 15. Alkoholmeter
8. Selang plastik 16. Refraktometer
3.3 Gambar Rangkaian Alat
a. Gambar rangkaian alat fermentasi
Gambar 3.2 Rangkaian alat fermentasi
b. Gambar rangkaian alat destilasi
Gambar 3.3 Rangkaian alat destilasi (Rancangan Hargono, 2011)
c. Gambar rangkaian alat dehidrasi
Gambar 3.4 Rangkaian alat dehidrasi
4
3.4 Penetapan Variabel
3.4.1 Variabel bebas
Massa ragi : 0.1, 0.2, dan 0.3 % (w/v)
Massa NPK : 0.5, 0.7, dan 0.9 % (w/v)
Massa Absorben Zeolit Alam : 30, 70, 80, 90 dan 95 % (w/v)
3.4.2 Variabel tetap
Massa singkong : 5000 gram
Volume Larutan Pati : 10 L
Suhu Gelatinisasi : 70
0
C
Lama Gelatinisasi : 1 jam
Suhu Likuifaksi : 90
0
C
Lama Likuifaksi : 30 menit
Suhu Pra-Sakarifikasi : 60
0
-62
0
C
Lama Pra-Sakarifikasi : 1.5 jam
Massa Urea : 12 gram
pH : 4-5
Volume enzim -amilase : 5 ml
Volume gluko-amilase : 5 ml
Lama Fermentasi : 5 hari
3.5 Prosedur Penelitian
3.5.1 Persiapan bahan baku
Persiapan bahan baku diawali dengan mengumpulkan singkong yang tidak lolos sortir di
berbagai pasar Banyumanik, Semarang, Jawa Tengah. Setelah itu, umbi diparut lalu diperas
untuk diambil larutan sari patinya. Proses pemerasan dihentikan hingga didapat larutan sari
pati sebanyak 10 L.
3.5.2 Hidrolisa Pati
3.5.2.1 Gelatinisasi
Sebanyak 10 L larutan pati dipanaskan pada suhu
selama 5 hari (Hapsari, 2013). Setelah itu, hasil fermentasi disaring untuk dipisahkan dari
padatannya dan dianalisis kadar gula total akhir dengan refraktometer.
3.5.4 Pemisahan dengan Destilasi Bertahap
Bioethanol yang didapat dari hasil fermentasi dimurnikan dari air dengan destilasi dua
tahap. Tahap destilasi pertama, dilakukan pada suhu