Anda di halaman 1dari 1

Bismillahirrohmanirrohim. Assalamu'alaikum wr. wb. Alhamdulillaahi robbil 'alamin.

(Innal hamda liLLAH, nahmaduHU wa nastainuHU wanastaghfiruHU, Wa naudzubiLLAHi min


syururi anfusina wamin sayyiati amalina, man yahdihiLLAH fala mudhillalah, wa man yudhlil hu fala
hadiyalah, ALLAHumma shalli ala Muhammad wa ala ali Muhammad, kamaa shallaita ala Ibrahim
wa ala aali Ibrahim. Wa barik ala Muhammad wa ala ali Muhammad. Kama barakta ala Ibrahim
wa ala ali Ibrahim innaka hamiidum majid.)
(sebelumnya maaf menyela ibadah zikir jamaah sekalian, saya hanya minta waktu sebentar,tak ada
niat menggurui karena saya sendiri jg baru belajar. hanya ingin berusaha mengamalkan ilmu yang
sedikit saya tahu kepada jamaah sekalian)
Segala puji hanya milik Allah SWT yang dengan segala rahmat dan hidayah-Nya semoga menjadikan
kita orang-orang yang selalu bersyukur. Sholawat dan salam semoga tetap tercurahkan untuk
junjungan kita Rasulullah SAW, Sang teladan, pemimpin umat dan sebaik-baik makhluk yang
mengajari kita bagaimana beribadah kepada Allah SWT sesuai tuntunan Beliau.

Jamaah yang dirahmati Allah, tugas kita dalam hidup ini adalah beribadah kepada Allah SWT, dan
kita tahu ibadah itu sangat luas cakupannya, baik itu ibadah lahir atau batin, ibadah langsung kita
kepada Allah SWT atau ibadah yang berhubungan dengan sesama kita, ibadah wajib ataupun sunah.
Dan salah satu bentuknya juga adalah tawaashou bilhaq atau saling menasehati dalam kebenaran.
Seperti dalam sabda Rasulullah yang diriwayatkan Bukhari dan Muslim,
Agama itu nasehat, kami bertanya, Untuk siapakah itu? Beliau menjawab, Bagi Allah, kitab-Nya,
Rasul-Nya dan para pemimpin kaum muslimin dan orang-orang awam dari mereka.
Dan dalam firman Allah SWT di dalam surat Al Ashr: 1-3,





Demi masa, sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian, kecuali orang-orang yang
beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat-menasehati supaya mentaati kebenaran dan
nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran. (QS. Al Ashr :1-3)

Lalu dalam surat Ali Imran, 104,





Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh
kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang mungkar , merekalah orang-orang yang beruntung
(QS : Ali Imran, 104)

Dari firman tersebut, Allah menyuruh agar kita senantiasa menjadi bagian dari golongan orang-
orang yang menjalankan amar ma'ruf nahi mungkar .
Ma'ruf berarti segala perbuatan yang mendekatkan kita kepada Allah SWT, sedangkan mungkar
berarti segala perbuatan yang menjauhkan kita dari pada-Nya.
Walaupun harus dengan pengorbanan, baik waktu harta maupun tenaga, bahkan nyawa sekalipun,
namun dengan semangat lillahi ta'ala, insya Allah akan selalu terbuka jalan bagi kita.
Semoga dengan kultum rutin bada magrib ini bisa menjadi bentuk pengamalan dari ayat yang saya
bacakan tadi. Sehingga dengan menyatukan kekuatan, visi dan misi, akan lebih memudahkan jalan
kita berdakwah dan saling mengingatkan dalam kebaikan dan kebenaran. aamiin.
Mungkin cukup itu dari saya, mohon maaf apabila ada yang kurang berkenan dalam penyampaian
saya.
Kebenaran hanya datang dari Allah, sedangkan kesalahan semata-mata atas kekurangan dari diri
saya pribadi.
Akhirul kalam, Jazakumullah Khairan Katsiro, semoga Allah membalas segala kebaikan anda.
Wabillahitaufiq wal hidayah,
Wassalamu'alaikum wr.wb.

Anda mungkin juga menyukai