Anda di halaman 1dari 18

1.

Penyebab komputer tidak mau hidup


2. dan cara atasinya
a. Periksa monitor Anda. Sebelum Anda mulai mengatasi masalah dan memeriksa
komponen dalam CPU anda, pastikan monitor Anda bekerja dengan benar dan bukan
monitor komputer yang menyebabkan masalah. Karena bisa jadi komputer anda tidak
hidup disebabkan monitor Anda rusak atau kabel monitor ada yang putus kabelnya atau
tidak terpasang dengan baik pada soket VGA.
b. Pastikan bahwa PC Anda sepenuhnya dalam keadaan tersambung dengan listrik. Sering
kali terjadi komputer tidak muncul di monitor padahal sebenarnya komputer dalam
keadaanStandby atau Hibernate (mode hemat daya) pada system Windows. Catatan:
Anda bisa benar-benar matikan komputer Anda dalam keadaan modus Hibernate dengan
menahan tombol power selama 3 sampai 5 detik. Setelah power benar-benar off,
nyalakan PC Anda dan tes untuk melihat apakah komputer anda akan boot normal.\
c. Dengan kode bep jika Anda mendengar kode bip akan memberi Anda input yang tepat
di mana anda dapat mencari penyebab dari komputer Anda mati dari kode bebtersebut.
Jika Anda tidak dapat menyelesaikan masalah dengan masalah kode bep tertentu, Anda
selalu dapat kembali ke awal dan melanjutkan dengan langkah-langkah di bawah ini.
d. Clear CMOS. Menghapus memori BIOS pada motherboard Anda akan kembali
pengaturan BIOS ke setting default pabrik. Akibat dari kesalahan konfigurasi BIOS bisa
menyebabkan PC Anda tidak dapat startup. Penting: Jika dengan cara mengclear CMOS
tidak memperbaiki masalah anda, pastikan setiap perubahan yang Anda buat dalam BIOS
diselesaikan satu per satu sehingga jika kembali mendapatkan masalah, Anda akan tahu
dimana perubahan yang menyebabkan masalah komputer Anda.
e. Pastikan saklar catu daya tegangan diatur dengan benar. Jika tegangan masukan untuk
catu daya tidak benar (berdasarkan tegangan yang dibutuhkan) maka komputer Anda
tidak dapat dihidupkan sepenuhnya. Ada kemungkinan bahwa PC Anda tidak akan
menyala sama sekali jika listrik tidak memenuhi standard tegangan yang dibutuhkan, tapi
tegangan listrik yang tidak benar pasokan dayanya juga dapat menyebabkan komputer
anda tidak dapt di hidupkan.
f. Pasang kembali segala sesuatu yang mungkin ada di dalam PC Anda. Setting ulang
mungkin akan dapat memperbaiki kembali berbagai koneksi di dalam komputer. Coba
instal ulang perangkat keras anda dengan cara berikut ini dan kemudian lihat apakah
komputer Anda mulai menampilkan sesuatu di layar:
Pasang kembali semua kabel data internal dan kabel listrik
Pasang kembali modul memori
Pasang kembali semua kartu ekspansi
g. Ulangi pemasangan CPU jika Anda menduga bahwa mungkin cpu tersebut longgar atau
mungkin belum diinstal dengan benar.
h. Periksa penyebab arus hubung singkat listrik di dalam komputer Anda. Hal ini sering
menyebabkan masalah ketika power komputer di off dengan sendirinya karena arus
hubung singkat dapat menjadi penyebab komputer anda tidak dapat dihidupkan.
i. Uji power supplay Anda. PSU cenderung menyebabkan lebih banyak masalah daripada
perangkat keras lainnya dan sering menjadi penyebab komputer tidak mau dihidupkan.
Ganti power supply Anda segera jika gagal setiap tes yang Anda lakukan.\
j. Hidupkan komputer Anda dengan perangkat keras penting saja. Tujuan di sini adalah
untuk melepaskan perangkat keras sebanyak mungkin dan tetap mempertahankan
kemampuan PC Anda untuk mendapatkan daya. Jika komputer Anda mulai normal
dengan hanya hardware penting yang terpasang, lanjutkan ke Langkah 11. Jika komputer
Anda masih tidak menampilkan apa-apa di monitor Anda, lanjutkan ke Langkah 12.
Penting: Langkah ini cukup mudah bagi pemula untuk menyelesaikannya, tidak
membutuhkan peralatan khusus.
k. Instal ulang setiap bagian dari perangkat keras yang Anda lepaskan pada Langkah 10,
satu per satu, dan hidupkan komputer anda. Karena komputer Anda dinyalakan dengan
hanya perangkat keras penting diinstal, komponen-komponen harus bekerja dengan baik.
Ini berarti bahwa salah satu komponen hardware yang anda lepas tadi yang menyebabkan
PC Anda tidak mau hidup. Dengan menginstal setiap perangkat kembali ke PC Anda dan
melakukan pengujian setiap kali satu komponen terpasang, maka anda akan menemukan
masalah yang menyebabkan komputer anda mati
l. Uji perangkat keras komputer Anda dengan menggunakan kartu Power On Self Test.
Jika PC Anda masih tidak menampilkan informasi di monitor Anda dengan hanya
memasang perangkat keras yang penting saja, kartu POST akan membantu
mengidentifikasi hardware yang lainnya yang menyebabkan komputer Anda tidak dapat
digunakan. Jika Anda tidak memiliki dan tidak mau membeli kartu POST, lanjutkan ke
Langkah 13.
m. Ganti setiap bagian dari perangkat keras penting di komputer Anda dengan cadang
komponen kompouter yang identik atau yang sama dengan perangkat keras yang
terpasang pada komputer anda, Uji setelah setiap penggantian hardware untuk
menentukan komponen yang rusak. Catatan: Pengguna komputer rata-rata tidak memiliki
komponen cadangan. Jika anda tidak memilikinya, saran saya adalah untuk kembali ke
Langkah 12. Beli Kartu POST lebih murah daripada menyediakan komponen komputer
untuk cadangan.
n. Akhirnya, jika semuanya gagal, Berarti kerusakan terdapat pada motherboard komputer
anda, kemungkinan besar adalah chipset komputer anda yang telah rusak dan tidak
bekerja yang menyebabkan komputer anda tidak dapat di hidupkan.

3. Cara mengecek spesifikasi komputer :
a. Silahkan nyalakan komputer sahabat
b. Setelah masuk pada desktop, tekan tombol Windows + R
c. Lalu ketikan "dxdiag" pada kotak dialog yang tersedia. Kemudian tekan OK
4. Gejala mainboar rusak :
Sering terjadi hang
Penyebab :
a Memory tidak cocok
b Ada virus di harddisk
c Over Clock
d Ada bad sector di harddisk
e Software mengalami crash
f Hardware mengalami konflik (adanya penambahan hardware baru)
g Konflik antar hardware sering terjadi pada sistem operasi windows
Solusi :
a Ganti Memori
b Scan harddisk
c Seting kembali clock prosesor
d Partisi harddisk dengan benar
e tekan ctrl + alt + del >> klik End task pada program yang Not Responding
f install ulang windows anda, tetapi yang perlu diingat sebelum reinstall windows
anda, lepaskan dulu hardware baru anda
g alankan fasilitas add new hardware yang terdapat pada control panel
Pembacaan data menjadi lambat
Penyebab :
a Memory tidak cukup
b Harddisk penuh atau ada virus
Solusi :
a Tambah Memory
b Kurangi isi harddisk, scan harddisk, atau ganti dengan harddisk yang kapasitasnya
besar
CMOS failure
Penyebab :
a Baterai habis
b Seting BIOS berubah
Solusi :
a Ganti baterai CMOS
b Seting kembali BIOS
Tidak bisa booting
Penyebab :
a Cache memory rusak
b Memori tidak cocok.
c Boot sector pada harddisk rusak
d Ada bad sector pada trek awal harddisk
Solusi :
a Disable eksternal cache memory di BIOS
b Ganti Memory
c Masukkan operating system baru
d Partisi harddisk
Suara bip panjang berkali-kali
Penyebab :
a Memory rusak
b Memori tidak cocok
c Memori tidak masuk slot dengan sempurna
Solusi :
a. Periksa kedudukan memori
b. Ganti memory
c. Periksa kembali kedudukan memori
Suara bip bagus tetapi tidak ada tampilan atau bip dua kali
Penyebab :
VGA card rusak
Slot VGA tidak terpasang sempurna
Solusi :
a. Ganti VGA card
b. Periksa kedudukan VGA
I / O disk error
Penyebab :
Sistem di harddisk rusak
Solusi :
a. Perbaiki harddisk
Floppy disk failure
Penyebab :
a. I/O rusak
b. Floppy rusak
c. Kabel floppy putus
d. Tegangan power suplai tidak cukup
Solusi :
a. Ganti I/O
b. Periksa floppy
c. Periksa kabel floppy
c. Periksa tegangan power suplai ke floppy
9. Motherboard mereset sendiri atau booting terus
Penyebab :
Power suplai tidak normal
Motherboard kotor (berdebu)
Solusi :
a. Ganti power suplai (dengan daya yang lebih besar)
b. Bersihkan
Kenali terlebih dulu bunyi beep
Beep 1 kali saja Tanda bahwa kondisi komputer baik
Beep 1 kali, panjang Terdapat problem di memory
Beep 1 kali panjang dan 3 kali pendek Kerusakan di VGA card
Beep 1 kali panjang dan 2 kali pendek Kerusakan di DRAM parity
Beep terus menerus Kerusakan dimodul memory atau memory video
Cek dengan menggunakan software dianosa seperti sisoft sandra, PC mark04, PC mark05
dll
10. Kapasitas harddisk tidak normal
Penyebab :
a. Setting jumper I/O tidak benar
Solusi :
a. Periksa setting jumper I/O harddisk
11. On board tidak jalan
Penyebab :
On board rusak
Setting on board tidak benar
Solusi :
a. Ganti dengan card
b. Periksa setting on board
12. Tampilan di layer ada huruf yang berkedip-kedip atau muncul garis
Penyebab :
VGA card rusak
Solusi :
a. Ganti VGA card
13. Mouse tidak berfungsi
Penyebab :
a. Mouse rusak
b. On board mouse rusak
c. Setting mouse tidak benar
d. Driver mouse tidak cocok
e. Mouse tidak terdeteksi
f. Kabel mouse tidak sesuai
Solusi :
a. Ganti mouse
b. Ganti dengan card
c. Periksa kembali setting mouse
d. Periksa driver mouse
e. Set up ulang mouse
f. Cocokkan kabel mouse untuk on board
Keyboard Tidak Dikenali Oleh Komputer
Solusi :
a. cek apakah keyboard anda sudah terpasang dengan benar
jika sudah tapi masih juga keyboard tidak terdeteksi maka kemungkinan keyboard anda
bermasalah.
coba ganti keyboard anda, jika sudah diganti tapi juga masih bermasalah maka
kemungkinan besar yang rusak adalah di bagian port keyboard di MB anda.
Jika memang Sudah di Ganti Keyboard Baru tapi tetap tidak terdeteksi Juga Coba Ganti
dengan Keyboard USB dan apabila tidak terdeteksi Juga berarti ada yang salah Pada sitem
Windows Sobat
15. Motherboard blank (tidak ada reaksi sama sekali)
Penyebab :
Bios rusak
Prosesor terbakar
Regulator jebol
Chipset rusak
IC reset rusak
IC clock rusak
Setting jumpers over clock
Memori rusak
Power Suply mati
Soket PC longgar
Solusi :
Upgrade BIOS dengan tipe yang sama
Ganti prosesor
Ganti IC regulator
Ganti IC chipset
Ganti IC reset
Ganti IC clock prosessor
Setting kembali clocknya
Ganti memori
Periksa PS
Periksa slot/ soket PC
Cek koneksi kabel (dari power outletnya ke tombol power pada PC)
Cek apakah stabilizer berfungsi atau tdak (jika memakai stabilizer
Cek kabel power pada CPU
Jika masih juga tidak mau hidup permasalahanya mungkin terletak pada power supply
atau MB
16. Komputer Mau Booting Tetapi Selalu Safe Mode (untuk masuk ke safe mode
tekan F8)
Solusi :
a. restart kembali komputer anda
b. jika masih trouble intall ulang windows anda
c. jika masih safe mode juga, berarti HD anda bermasalah cek dengan : scan disk
Pointer Mouse Selalu Meloncat-Loncat
Solusi :
a. mouse kotor segera di Bersihkan (khususnya pada bola mouse)
Komputer Sering Crash
Solusi :
a. cek semua posisi kabel, hardware, dan juga tegangan pada casing, cek suhu pada CPU
dan jua cek ram, processor dan juga vga
Bila Produsen MetherBoard(MB) Tidak Diketahui
Solusi :
buka casing, dan cek CPU anda biasanya sebuah MB memiliki label produsen yang
sekaligus berisi spesifikasi tipe Mbnya
Mati Total

Periksa power supply: Dalam keadaan kabel power di lepas dari power supply,
lepaskan socket kabel Atx1 yang terpasang pada Mainboard. Setelah terlepas,
pasangkan kembali kabel power, sambungkan/shortkan kabel berwarna hijau dengan
kabel berwarna hitam, periksa apakah kipas di power supply berputar? Kalau
berputar berarti power supply bagus. Lepas kembali kabel sambungan tadi dan
pasang kembali kabel Atx1 ke motherboard. Periksa Jumper Clear CMOS, apakah di
posisi Clear atau Free, biasanya kalau motherboard baru, posisi jumper CMOS ada
pada posisi Clear. Periksa IC Chipset dalam keadaan tersambung dan di Switch On,
apakah panasnya berlebih atau tidak, over heat berarti Chipset tersebut sudah rusak.
Untuk part IC CMOS sampai saat ini tidak dijual bebas.Periksa juga apakah switch
on nya berfungsi. Bongkar Motherboard tersebut secara hati-hati, coba anda
bersihkan pakai tiner, kalau bisa gunakan tiner botol jangan yang di kaleng. Setelah
bersih anda keringkan. Ganti IC regulator yang terletak disekitar soket Power Atx di
motherboard. Ganti Elko yang kapasitasnya 1000 s/d 3300 uf / 10 Volt yang terletak
disekitar soket power Atx di motherboard. Hati-hati untuk bongkar pasang
komponen pastikan kabel power jangan tersambung ke listrik.

Nyala Tapi Tidak Tampil

Coba anda perhatikan dan dengarkan apakah ada bunyi atau suara bip. Kalau ada,
kerusakan biasanya ada di processor, memory dan VGA. Periksa Processor, coba
anda pegang pendinginnya apakah panasnya berlebih atau dingin? Kalau panas
berlebih berarti kipas processor tidak bekerja dengan baik maka anda ganti, tapi
kalau dingin berarti processor tidak bekerja alias rusak. Periksa memory, biasanya
kalau memory rusak terdengar suara bip pada speaker sebanyak 3 kali. Dalam
keadaan mati, cabut memory bersihkan pinnya menggunakan penghapus pensil
sampai bersih, kemudian pasang kembali. Kalau masih rusak berarti ada salah satu
IC nya yang rusak. Periksa VGA Card, cabut VGA Card, dalam keadaan mati / off
coba anda tekan, ada kemungkinan kurang masuk atau coba anda bersihkan kaki / pin
nya. Jika VGA card menggunakan kipas, bersihkan kipas tersebut. Kalau masih tidak
tampil coba anda periksa jangan-jangan monitornya yang tidak nyala, untuk
memastikannya yang rusak monitor atau CPU, coba anda tekan tuts Numlock pada
keyboard, apakah lampu Numlock-nya nyala atau tidak. Kalau nyala berarti
kerusakan pada CPU. Yang menjadi standar saya kalau memperbaiki Komputer, saya
selalu membersihkannya dari debu, apakah itu motherboard, memory, cdrom, floppy
disk, dll, karena hal tersebut sangat berpengaruh apa lagi kalau komputernya dalam
keadaan kotor / lama tidak dibersihkan. Tapi anda harus hati-hati dalam
pengerjaannya dan jangan terburu-buru.

Hang Dan Sering Mati / Merestart (Reset) Sendiri

Periksa Power Supply, coba pakai power supply yang lain apakah masih me-restart
sendiri atau hang. Kalau setelah diganti power supply ternyata normal/ bagus, berarti
power supply ada masalah. Ganti saja karena kalaupun bisa diperbaiki saya sendiri
kurang yakin apakah masih bisa berfungsi dengan baik, karena power supply
merupakan komponen yang sangat vital. Apalagi untuk saat ini harga power supply
sanggat murah, saya sarankan ganti saja. Periksa apakah ada virusnya, program anti
virus harus selalu terpasang dan aktifkan auto protect nya. Saya biasa memakai Anti
virus eset smart security. Anda harus sering mengupdate antivirus anda karena bila
ada virus varian baru, anti virus anda akan mendetect sekaligus menghilangkan
virusnya. Pada saat hang dan ada pesan blue screen seperti eror vxd at address,
biasanya ada masalah di memory. Bersihkan memory tersebut seperti langkah diatas.
Coba anda install ulang Windows. Kalau masih hang / me-restart sendiri coba anda
periksa di motherboard, anda perhatikan perubahan fisik komponen terutama
elko/kapasitor, yang bentuknya bulat hitam ada tulisan kapasitasnya antara 1000
uf/10Volt s/d 3300 uf/10 volt, biasanya terlihat, kalau yang rusak terlihat kembung /
bengkak dan
mengeluarkan cairan atau karat.

CMOS Checksum Failure (Baterai Low)

Gejala kerusakan Solusinya :
Muncul pesan CMOS failure (Kerusakan pada baterai CMOS/baterai pada CMOS
habis, ganti baterai tersebut) , berada di sekitar bagian bawah Motherboard , cari aja
warna silver ,biasanya di letakan berdiri/ditidurkan(tergantung pada motherboard)
Seting tanggal, time dan konfigurasi lain di BIOS berubah (Setelah baterai diganti,
lakukan
setting ulang pada BIOS).

5. Gejala RAM rusak
Tanda-tanda memori Komputer Rusak
Indikator memori yang rusak sangat banyak, tetapi mari kita mulai dengan beberapa yang
umum:
1. Blue Screen of Death selama proses instalasi Windows XP. Ini adalah salah satu tanda
paling pasti bahwa salah satu kecurigaan merujuk pada memori yang rusak.

2. Random crash atau Blue Screen of Death dengan pesan berbeda/acak selama
menjalankan XP.

3. Gangguan memori intensif selama operasi tertentu misalnya ketika memainkan 3D
game, benchmark, kompilasi, Photoshop, dll

4. Distorsi grafis pada layar, walaupun hal ini juga dapat terkait dengan kartu video.

5. Kegagalan ketika boot. Hal ini dapat disertai dengan berbunyi bip panjang berulang-
ulang, yang merupakan kode bip BIOS untuk masalah memori. Dalam hal ini, Anda tidak
dapat menguji memori dengan perangkat lunak diagnostik, sehingga satu-satunya pilihan
Anda adalah pengujian dengan pengganti, baik di rumah atau di dealer komputer Anda.

Mengapa Memory Komputer Rusak
Mengingat memori yang bisa terdiri dari beberapa chip memori Silikon (disebut DRAM)
disolder sebuah papan sirkuit kecil, memori komputer sebenarnya harus jauh lebih tahan
terhadap kegagalan dari komponen-komponen komputer yang lain. Karena barang ini,
diproduksi dan didistribusikan dalam volume yang lebih banyak daripada bagian
komputer lainnya sehingga semacam evens out.

Chip memori DRAM biasanya diuji oleh produsen mereka sebelum mereka dikirim, dan
memeriksa komponen yang cacat sebelum dijual. Memori komputer juga rentan terhadap
berbagai situasi yang dapat mengubah pekerjaan Anda entah memori DDR, SDRAM atau
yang lain. Shock elektrostatik dari penanganan yang tidak tepat dapat merusak memori.
Cobalah untuk menghindari memegang secara langsung bagian-bagian peka dari memori
ketika Anda menginstal modul memori 1GB DDR dll! Demikian pula, pasokan listrik
yang tidak stabil juga dapat merusak memori komputer Anda, walaupun kadang-kadang
secara bertahap. Hal yang sama beresiko adalah menaikkan tegangan memori terlalu
tinggi jika Anda overclocking.

Jika komputer Anda terlalu berdebu, atau terletak di lingkungan yang lembab kontak
antara modul memori dan slot memori dapat terganggu atau terkorosi. Panas, baik dari
komponen lain atau RAM itu sendiri juga dapat menyebabkan kerusakan bertahap. Jelas,
penanganan ceroboh juga dapat merusak memori komputer dengan menyebabkan
kerusakan fisik pada papan sirkuit atau kontak. Ini adalah salah satu alasan mengapa kita
menganjurkan menggunakan memori yang mempunyai penyebar panas memori atau
pendingin.

Faktor lain yang perlu dipertimbangkan adalah kemungkinan cacat pada slot memori
motherboard komputer Anda. Ini dapat rusak oleh cara yang sama seperti yang tercantum
di atas, dan dapat menyebabkan kebingungan, karena setiap modul memori terpasang ke
slot yang rusak akan tampak cacat meskipun sebenarnya tidak rusak. Untungnya, karena
memori komputer modern dihasilkan seragam dan memiliki poin kegagalan relatif sedikit
dibandingkan dengan bagian-bagian komputer lainnya, produsen dapat memberikan
dukungan garansi yang layak.

TRIKS MEMPERBAIKI RAM RUSAK / CRESH !!!
Posting kali ne mengenai bagaimana triks memperbaikiRAM yang tidak mau tampil atau
cresh. Kali ini saya akan berbagi tips dan pengalaman saya tentang menangani memory
PC (SDRAM,DDRAM) yang sudah anda anggap mati (asal tidak mengalami
kerusakan fisik yang parah ,misalnya terbakar atau hancur/patah), karena biasanya
menurut yang saya lihat bila memory sudah di nyatakan mati oleh pemilik PC atau oleh
teknisi komputer maka biasanya langsung saja di ganti dengan membeli memory yang
baru, padahal masih ada kemungkinan memory tersebut di bikin hidup atau berfungsi
lagi.
Di dalam sebuah komputer (PC) atau laptop, salah satu perangkat keras (hardware) yang
sangat berperan dalam kinerja dan performa komputer adalah Memory atau RAM
(Random Access Memory). Kali ini kita akan mengenal sedikit lebih dalam apa itu RAM
dan mengapa kita memerlukannya, mengenal jenis RAM seperti DDR, DDR2 dan DDR3
SDRAM, serta tips jika ingin mengupgrade RAM.
Seperti namanya, RAM atau Memory merupakan perangkat untuk tempat menyimpan
data yang diakses oleh Processor (CPU Central Processing Unit). Data yang ada di
RAM bisa diakses secara acak dengan kecepatan yang sama, sehingga di
sebut Random (acak). Data yang tersimpan di RAM bersifat sementara, karena hanya
akan ada jika ada listrik atau saat komputer menyala dan akan hilang jika komputer mati.
Data yang ada di RAM bisa diakses jauh lebih cepat daripada yang ada di hardisk, untuk
DDR2 SDRAM saja bisa lebih cepat 40 sampai 100 kali dibanding akses ke hardisk, dan
untuk jenis DDR3 bisa 100 sampai 300 kali lebih cepat dibanding akses ke hardisk (
sebagai gambaran, akses Hardisk SATA dalam dunia nyata sekitar 80-100 MB/s
sedangkan USB 2.0 antara 10MB/s sampai 20 MB/s).
DDR, DDR2, dan DDR3
Saat ini kebanyakan komputer sudah menggunakan Memory jenis DDR3 ( sebagian lagi
jenis DDR2). Sebelum tahun 2002, mungkin masih cukup banyak komputer yang
menggunakan memory jenis Single Data Rate (SDR) SDRAM. Tetapi setelah itu,
penggunaannya mulai digantikan oleh Double Data Rate (DDR), mulai dari DDR
(DDR1), DDR2 dan sekarang yang banyak beredar adalah DDR3. DDR secara teori
mampu melakukan transfer rate 2X lebih cepat daripada SDRAM.
Masing-masing jenis merupakan pengembangan dari sebelumnya dan versi terbaru
umumnya mempunyai data rate yang lebih tinggi dan memerlukan daya yang lebih
rendah. DDR2 secara teori mempunyai data rate 2x dengan spesifikasi yang sama
dibanding DDR (DDR1). DDR3 juga mempunyai keunggulan dibanding DDR2, seperti
bandwidth yang lebih tinggi, latensi yang lebih unggul, performa yang lebih tinggi pada
power/daya yg lebih kecil, dan lebih bagus untuk perangkat low-power seperti laptop.
Masing-masing jenis RAM tersebut tidak saling kompatibel dan didesign dengan slot
yang berbeda. Informasi lebih detail dan mendalam tentang spesifikasi masing-masing
tipe ini bisa melihat informasi di wikipedia, tentang DDR1 DDR2 dan DD3
Upgrade Memory (RAM)
Penambahan Memory biasanya akan meningkatkan performa komputer secara sifnifikan
( tetapi jumlah yang terlalu besar biasanya tidak banyak berpengaruh, misalnya jika RAM
sudah diatas 4 GB, biasanya peningkatan tidak akan terlihat). Sebagai contoh Windows 7
biasanya memerlukan paling tidak 2 GB memory, sehingga bagi yang kurang harus di
upgrade agar mendapatkan performa yang bagus.
Untuk menambah (upgrade) RAM relatif mudah, kita tinggal mengetahui jenis RAM
yang digunakan dan memeriksan apakah masih ada slot kosong untuk memasang RAM.
Yang perlu diperhatikan adalah kesamaan jenis RAM, karena DDR1 tidak akan cocok
dengan DDR2, dan DDR2 tidak cocok dengan DDR3. Diperlukan jenis yang sama ketika
akan mengupgrade RAM.
Selain itu, satu jenis RAM biasanya mempunyai tipe yang bermacam-macam, misalnya
DDR3-6400, DDR3-8500, DDR3-10600 dan lainnya ( semakin tinggi, transfer ratenya
juga semakin besar). Meskipun untuk tipe yang berbeda masih kompatibel, tetapi RAM
akan berjalan dengan tipe yang lebih rendah. Misalnya DDR3-10600 2 GB di gabung
dengan DDR3-8500 2GB, jumlah RAM akan bertambah menjadi 4 GB, tetapi kinerja
akan menyesuaikan yang terendah ( DDR3-8500 ).
Untuk mengetahui jenis RAM yang didukung, bisa melihat buku manual/petunjuk
moherboard, melihat jenis slot RAM atau menggunakan software seperti Speccy. Untuk
Memory notebook/laptop, sedikit berbeda ukurannya dengan RAM PC/komputer,
biasanya hanya setengah RAM PC. Ketika membeli di toko komputer bisa menyebutkan
dengan SO-DIMM ( small outline dual in-line memory module ). DIMM merupakan
jenis slot untuk Memory.
Jumlah maksimal RAM tergantung pada Motherboard dan juga Sistem Operasi yang
digunakan. Untuk sistem operasi 32-bit biasanya tidak mendukung RAM diatas 4GB,
sedangkan untuk sistem 64-bit, secara teori dapat mendukung sampai 192 GB RAM
(Windows 7 ultimate). Selain itu kadang jumlah maksimal juga dibatasi oleh
Motherboard, misalnya hanya mendukung maksimal 16 GB RAM.
Ok, langsung saja siapkan ram rusak tersebut ,dan peralatan yang di perlukan adalah
Avometer.
1. Bersihkan memory tersebut dengan cara menggosok pin-pin memory tersebut dengan
kain dengan tujuan membersihkan, boleh juga di beri Tiner sedikit supaya lebih bersih
dari debu, dan gesekan dengan kain tersebut juga akan memancing ion-ion pada pin
memory menjadi tersimulasi agar konduktornya lebih aktif.
2.Arahkan skala Avometer pada Ohm (skala untuk mengukur hambatan), bebas boleh
pada posisi 1K, 10K, 100K
3.Ambil jarum negative (-) Avometer (kabel warna hitam) lalu tempelkan pada salah satu
pin/kaki memory, dan jarum positive (kabel warna merah) gesekan pada pada kumpulan
kaki-kaki IC/chipset memory ,bila memory memiliki 8 buah IC misalnya maka gesekan
jarum (+) tersebut ke kaki-kaki 8 IC tersebut.

6. Gejala hardisk rusak :
a. Kesulitan Membaca Data
Kerusakan ini ditandai dengan pembacaan data oleh head pada daerah tertentu
yang berulang-ulang (retry). Pembacaan data ini tidak akan berhenti sebelum
berhasil. Proses bergeraknya head pada saat kesulitan membaca sama seperti
ketika membaca bad sector, tetap pada kasus ini head akhirnya berhasil membaca
data. Kesulitan membaca data ini bisa menjadi tanda-tanda akan terjadinya bad
sector.
b. Bisa Diformat tetapi Tidak Dapat Dibaca
Harddisk bisa diformat dan melaporkan keberadaan bad sector. Namun ketika
membaca data, head akan kesulitan melakukannya.
c. Terjadi Bad Sector
Bad sector pada hardisk adalah sector pada hardisk yang sudah yang sudah tidak
dapat digunakan untuk menyimpan data. Hal ini tentunya sangat merugikan kita.
Ada dua macam bad sector, yaitu bad sector yang bersifat sementara dan bad
sector yang permanen. Bad sector sementara sebenarnya hanya bersifat software
dan secara fisik platter tidak rusak, sedangkan pada bad sector permanen memang
ada sector yang rusak secara fisik.
d. Tidak Ada Suara Mendenging
Motor penggerak tidak bekerja dengan baik, kadang-kadang tidak dapat start atau
berhenti setelah beberapa saat.
e. Platter Rusak
Kerusakan pada platter harddisk bisa disebabkan oleh goresan head.
f. Komponen Elektronik Ada Yang Rusak
g. Head Rusak
Kerusakan pada head dapat menyebabkan harddisk tidak dapat diakses sama
sekali, biasanya head tidak dapat bergerak karena tertahan piringan.
7. Jenis2 listrik :
a. Arus listrik searah
Tegangan yang bekerja pada rangkaian arus listrik tertutup selalu dengan arah yang
sama, maka arus listrik yang mengalir arahnya juga sama. Biasa disebut dengan arus
searah (simbol normalisasi : ).
Arus listrik searah adalah arus listrik yang mengalir dengan arah dan besar yang
tetap/konstan.

Berarti bahwa pembawa muatan listrik bergerak dengan arah arus listrik tertentu.

Grafik arus fungsi waktu (grafik garis)
Besarnya arus listrik pada saat yang berbeda diperlihatkan pada suatu grafik (grafik
arus fungsi waktu). Untuk maksud ini sumbu horisontal sebagai waktu (misal 1s, 2s,
3s dst.) dan sumbu vertikal sebagai arusnya (misal 1A, 2A, 3A dst.)

Besarnya arus listrik yang sekarang ditetapkan pada 1, 2 atau 3 sekon, untuk masing-
masing waktu yang berlaku ditarik garis lurus keatas atau kebawah (lihat gambar
1.14). Kita hubungkan titik yang sesuai dengan suatu garis, dengan demikian maka
didapatkan suatu grafik arus fungsi waktu (grafik garis). Gambar grafik seperti ini
dapat dibuat secara jelas dengan suatu oscilloscope.

b. Arus listrik bolak-balik
Tegangan pada suatu rangkaian arus, arahnya berubah-ubah dengan suatu irama/ritme
tertentu, dengan demikian maka arah dan besarnya arus selalu berubah-ubah pula.
Biasa disebut arus listrik bolak-balik (simbol normalisasi : ~ ).
Berarti bahwa elektron bebasnya bergerak maju dan mundur



Disini pada arus bolak-balik, sebagaimana digunakan didalam praktik, arahnya selalu
berubah-ubah (misalnya 50 kali tiap sekon), elektron-elektron didalam penghantar
kawat hanya sedikit berayun/bergerak maju dan mundur.

8. Fungsi MCB dan sekering
MCB adalah dan fungsi MCB dalam instalasi listrik dirumah~MCB merupakan
singkatan dari Miniature Circuit Breaker yang berfungsi sebagai alat pengaman saat
terjadi hubung singkat (konsleting) maupun beban lebih (over load). MCB akan
memutuskan arus apa bila arus yang melewatinya melebihi dari arus nominal MCB,
sebagai contoh MCB 2 A akan memutuskan arus jika penggunaan beban melebihi 2 A,
MCB juga akan memutuskan arus jika terjadi hubung singkat karena saat hubung singkat
arus yang dihasilkan sangat besar dan melebihi 2 A. Sebagai salah satu alat pengaman
listrik MCB sangatlah menguntungkan dan lebih efisien dibandingkan sekering (patron
lebur), patron lebur merupakan alat pengaman beban lebih saja. Tak seperti MCB patron
lebur hanya sebagai alat beban lebih dan apa bila sudah putus maka harus mengganti
kawat didalamnya dengan kawat khusus, sedangkan jika MCB putus maka kita hanya
perlu menghidupkannya kembali layaknya sakelar. MCB biasanya digunakan oleh PLN
sebagai pembatas daya dalam rumah dan sekaligus sebagai pengaman dan sakelar utama,
biasanya MCB terletak dibawah KWH meter, anda dapat melihat MCB secara langsung
dirumah anda. MCB merupakan pengaman listrik yang bekerja dengan prinsip bimetal
dan memiliki dua cara pemutusan yakni secara thermal (panas) dan elektromagnetik. Saat
terjadi hubung singkat maka MCB akan memutuskan arus dengan sangat cepat karena
menggunakan cara kerja elektromagnetik, namun saat memutuskan arus karena bebean
lebih maka akan sedikit lambat karena MCB menggunakan cara kerja berdasarkan panas
atau thermal.

Sekeriing (dari bahasa Belanda zekering) atau fuse adalah suatu alat yang digunakan
sebagai pengaman dalam suatu rangkaian listrik apabila terjadi kelebihan muatan listrik
atau suatu hubungan arus pendek.Satuan sekering atau fuse adalah mA (mili Ampere)
dan A (Ampere). Fuse dengan nilai limit 500 mA akan putus ketika dialiri arus lebih dari
500 mA, demikian juga jika fuse 15 A akan putus jika dialiri arus lebih dari 15 A. Jika
sebuah fuse tidak putus ketika dialiri arus lebih dari nilai yang tercantum (I Output > I
Fuse Limit), fuse tersebut harus segera diganti karena kemungkinan rusak dan dapat
membahayakan.Cara kerja fuse, jika dalam sebuah sistem rangkaian elektonik atau
rangkaain listrik terjadi arus lebih maka sekering (fuse) akan putus sehingga arus listrik
tidak lagi mengalir dalam sistem tersebut untuk mengamankan komponen
elektronikalain. Kelebihan arus tersebut dapat disebabkan karena adanya hubung singkat
atau karena kelebihan beban output. Banyak terjadi kebakaran karena hubung singkat
akibat sekering tidak berfungsi, rusak, atau bahkan karena tidak dipasang sama sekali.

9. Pengertian :
a. Tegangan :
Tegangan listrik (kadang disebut sebagai Voltase) adalah perbedaan potensi listrik
antara dua titik dalam rangkaian listrik, dinyatakan dalam satuan volt. Besaran ini
mengukur energi potensial sebuah medan listrik untuk menyebabkan aliran listrik
dalam sebuah konduktor listrik. Tergantung pada perbedaan potensi listrik satu
tegangan listrik dapat dikatakan sebagai ekstra rendah, rendah, tinggi atau ekstra
tinggi.
V= I .R
Satuan SI untuk Tegangan adalah volt (V

b. Arus :
Arus listrik adalah banyaknya muatan listrik yang mengalir tiap satuan waktu.
Muatan listrik bisa mengalir melalui kabel atau penghantar listrik lainnya.
I = Q/T
Pada zaman dulu, Arus konvensional didefinisikan sebagai aliran muatan positif,
sekalipun kita sekarang tahu bahwa arus listrik itu dihasilkan dari aliran elektron
yang bermuatan negatif ke arah yang sebaliknya.
Satuan SI untuk arus listrik adalah ampere (A
c. Daya :
Daya listrik didefinisikan sebagai laju hantaran energi listrik dalam sirkuit listrik.
Satuan SI daya listrik adalah watt yang menyatakan banyaknya tenaga listrik yang
mengalir per satuan waktu (joule/detik).
Daya semu (S) dengan satuan VA (Volt Ampere)
Daya aktif (P) dengan satuan W (Watt)
Daya reaktif (Q) dengan satuan VAr (Volt Ampere Reaktif)

10. Maintenance Genset :
a. Oli sebaiknya diganti Setiap 150 Jam Kerja
b. Filter Solar dibersihkan Setiap 300 Jam Kerja Dan diganti setiap 600 Jam kerja
c. Filter Oli di bersihkan pada saat penggantian Oli
d.Bila dalam pengoperasian ada kelainan pada Mesin Segera dilaporkan kepada orang
yang ahli jangan memaksa system kerja Genset
e. Mesin dioperasikan dengan baik dan selalu hati-hati dan teliti memelihara mesin.
PENGOPERASIAN
a. Periksa secara umum keadaan mesin: Baut-baut ,Belting dan Baterai
b. Periksa Oli , Solar dan Air, Pastikan dalam keadaan cukup
c. Atur handle gas pada posisi start
d. Hidupkan mesin dengan kunci starter atau dengan menggunakan engkol
e. Biarkan mesin hidup pada putaran rendah 2 Menit
f. Posisikan switch Voltase dan Ampere pada panel listrik kearah kiri (manual)
g. Posisikan MCB pada genset kearah ON
h. Naikan putaran mesin dengan menarik handle gas kearah kiri dan atur sampai voltase
pada panel pada angka 380V, mesin genset siap untuk diberi beban
i. Selama beroperasi perhatikan terus keadaan mesin dan tegangan listriknya
j. Setelah selesai digunakan matikan tombol pompa utama, kembalikan posisi switch
panel pada posisi semula , MCB pada Genset Pada Posisi OFF dan Genset sudah
dapat dimatikan secara perlahan lahan
k. Bersihkan mesin dan ruangan genset.
11. Cara cek power supply :


Mungkin anda pernah mengalami suatu ketika komputer anda mati total. Kalau komputer
mati total, yaitu jika di tekan tombol powernya komputer tidak nyala, kemungkinan
kerusakannya ada dua. Mau tahu kelanjutannya .... ?sabar helmstandart minum kopi dulu
hehehe
Jika komputer di nyalakan dengan menekan tombol power dan ternyata komputer tetap
mati, kemungkinan yang terjadi adalah:

1. Kabel power putus atau bahkan saluran listriknya putus.
2. Power Supply mengalami kerusakan, bisa drop (nyala sebentar terus mati) dan bisa mati
total.

Di Posting ini saya akan sharing tentang cara cek power supply ATX secara mandiri artinya
tanpa harus dicolokkan ke Mainboard Komputer.

Caranya Cek Power Supply ATX :

1. Siapkan power supply yang akan dicek
2. Siapkan clip kertas yang telah diluruskan
3. Cari kabel yang berwarna hijau dan hitam, kemudian hubungkan dengan menggunakan
klip kertas tersebut.
4. Colokkan kabel powernya ke listrik PLN.
5. Kalau Kipas Power Suplly berputar berarti power supply nyala dan sebaliknya.
6. Akan tetapi Kipas Power Suplly berputar belum tentu menandakan bahwa power supply
itu bagus, karena ada banyak kasus power supply ATX itu mengalami arus/daya drop
sehingga ketika disambungkan ke mainboard dan di bebani dengan harddisk, Komputer
tetap tidak nyala / mati tapi kondisi fan masih berputar. Kondisi inilah yang dinamakan
Power Supply Ngedrop.

Berikut tanda power supply yang drop :

1. Komputer sering Hang sendiri.
2. USB port menjadi tidak berfungsi.
3. Kadang-kadang komputer restart sendiri.
4. Komputer nyala tampil di monitor tapi harddisk tidak terdeteksi di BIOS.

Kalau kurang jelas cara cek power supply ATX, lihat gambar di bawah ini :

Anda mungkin juga menyukai