= 84,34 %
LAMPIRAN DISKUSI
1. Uraikan pengertian dari sponge and dough dan straight dough!
Jawab :
Sponge and dough adalah metode pembuatan roti dengan mencampurkan
lebih yeast seluruhnya, sebagian tepung dan sebagian air menjadi adonan
kemudian didiamkan 4-8 jam baru ditambahkan bahan-bahan lain diaduk lagi
menjadi adonan baru.
Straight dough adalah metode pembuatan roti dengan mencampurkan dan
mengaduk bahan-bahan yang kering sambil ditambahkan bahan-bahan cair
sehingga menjadi adonan. Yeast yang digunakan harus instan.
2. Jelaskan fungsi dari bahan-bahan berikut dalam proses pembentukan roti :
Jawab :
Mentega atau margarine, sebagai melembabkan adonan, mempertinggi rasa,
sebagai bahan pewangi dan produk tidak cepat menjadi keras
Air, sebagai membantu pembentukan gluten, pelarut bahan, mengontrol
adonan
Gula, sebagai memberi rasa dan aroma, memberi kemampuan adonan untuk
mengembang, bahan untuk melakukan fermentasi
Telur, sebagai pengemulsi adonan, membantu menghasilkan warna yang
menarik, menghasilkan remah yang lebih halus
Ragi, sebagai memfermentasikan maltosa, metabolisme substrat,
mengembangkan adonan, dan memberi aroma
3. Jelaskan mengenai bread improver!
Jawab :
Bread improver adalah pengembang sintetis dan juga pelembut pada adonan
roti.
LAMPIRAN KUIS
1. Jelaskan mekanisme terbentuknya gluten !
Jawab : Mekanisme pembentukan gluten dan pengembang roti. Pada
pembentukan gluten mekanisme yang terjadi yakni glutenin dan gliadin dapat
saling berinteraksi membentuk gluten saat dilakukan pencampuran dengan air.
Apabila diberi perlakuan mekanis pembentukan gluten dapat berlangsung
lebih cepat. Glutenin memberikan sifat elastis sedangkan gliadin memberi
sifat ekstensibilitas pada adonan.
2. Jelaskan mekanisme ketengikan !
Jawab : Selama penyimpanan, minyak dan lemak mengalami perubahan
fisiko-kimia yang dapat disebabkan oleh proses hidrolisis maupun oksidasi.
Proses hidrolisis terutama terjadi pada minyak atau lemak yang banyak
mengandung asam lemak jenuh. Proses hidrolisis pada minyak atau lemak
yang mengandung asam lemak rantai pendek akan menghasilkan asam lemak
bebas yang menimbulkan bau tengik. Hidrolisis minyak atau lemak umumnya
terjadi sebagai akibat kerja enzim lipase atau mikroba. Proses hidrolisis
dipercepat oleh suhu, kadar air, dan kelembaban tinggi.
3. Kelebihan dan kekurangan metode Sponge dough dan Straight dough !
Jawab :
Metode Sponge dough
Kelebihannya :
- Waktu toleransi lebih lama. Dough dapat ditunda pengerjaannya
setelah sponge siap setengah jam atau lebih. Jika menggunakan
metode straight dough, penundaan 30 menit menghasilkan roti
yang tidak memuaskan.
- Lebih toleran terhadap jenis tepung yang digunakan
- Sponge dapat diolah menjadi berbagai jenis roti
- Menggunakan ragi lebih sedikit karena waktu fermentasinya lama.
- Volume roti besar
- Citarasa roti yang dihasilkan memuaskan
- Daya tahan roti yang dihasilkan lebih baik
Kelemahannya :
- Waktu fermentasi/produksi lama, yaitu sekitar 3,5 4,5 jam
- Toleransi terhadap waktu aduk singkat
- Peralatan yang diperlukan lebih banyak
- Jumlah pekerja lebih banyak
- Kehilangan berat karena fermentasi lebih banyak
Straight dough
Kelebihannya :
- Waktu fermentasi relatif singkat
- Lebih sedikit tenaga kerja
- Volume produksi lebih banyak karena waktu fermentasi singkat
- Lebih sedikit memerlukan tempat untuk fermentasi
Kelemahannya :
- Toleransi waktu lebih singkat
- Sifat pengolahannya jeleks
- Sulit dilakukan koreksi jika terjadi kesalahan
- Citarasa roti yang dihasilkan kurang memuaskan
4. Fungsi mentega, telur, baking improver pada pengolahan roti !
Jawab :
Mentega, berfungsi untuk memperbaiki tekstur dan cita rasa sehingga
roti akan lebih empuk dan aroma harum dengan adanya lemak didalam
adonan, tekstur roti lebih halus dan serat tidak kasar.
Telur, Berfungsi untuk memperbaiki nilai gizi, meningkatkan cita rasa,
dan membantu pembentukan tekstur serat roti lebih halus.
Baking Improver, berfungsi sebagaibahan pengempuk atau bahan
pelembut & penghalus serat roti, disamping itu menambah volume roti
5. Dik : Basis = 350 g
Susu : Jahe = 3:5
Susu = 40 %
Sukrosa = 60 %
Dit : Berapa gram yang ditimbang ?
Jawab :
- Susu : Jahe (3:5)
Susu =
gram x350
8
3
= 131, 25 gram
Jahe =
gram x350
8
5
= 218, 75 gram
- Susu =
gram x350
100
40
= 140 gram
- Sukrosa =
gram x350
100
60
= 250 gram
LAMPIRAN SNI