HORTIKULTURA

BUAH
(POMOLOGI)

SAYUR
(OLERICULTURE

TNM HIAS
(ORNAMENTAL)

A. VEGETABLES
a. Plants Grown for aerial portion :
Cole crops (cabbage; cauliflower; broccoli)
Legumes or pulse crops (pea; bean; soybean)
Solanaceous fruit crops (tomato; eggplant; pepper)
Vine crops or cucurbits (cucumber, squash; melon)
Greens or pot herbs (spinach; chard; dandelion)
Salad crops (lettuce; celery; parsley; endiver)
Miscellaneous (corn; asparagus; okra; mushroom)
b. Plants grown for underground portion :
Root crops (beet; carrot; radish; turnip; sweetpotato)
Tubers and rootstocks (potato; taro; cassava; yam)
Bulb and corm crops (onion; garlic; shallot

CLASSIFICATION OF :
HORTICULTURE
B. FRUITS
Temperate (Deciduous) fruits :
a. Small fruits (cranberry; grape; raspberry; strawberry)
b. Tree fruits :
1. Pomes (apple; pear)
2. Stone fruit or drupes (cherry; peach; plum; apricot)
3. Nuts (pecan; filbert; walnut)

Tropical and Subtropical (Evergreen) Fruits :
a. Herbaceous perennials (pineapple; banana)
b. Tree fruits :
1. Citrus fruits (orange; lemon; grapefruit)
2. Miscellaneous (mango; papaya; avocado)
3. Nuts (cashew; macadamia)
C. ORNAMENTAL PLANTS

1. Flowers and Foliage Plants :
a. Annuals (petunia; zinnia; snapdragon)
b. Biennials (evening primrose; sweet william; hollybock)
c. Perennials (tulip; chrysanthemum; philodendron)
2. Nursery Plants :
a. Lawn (turf) plants (bluegrass; bermudagrass)
b. Ground Cover (periwinkle; sedum)
c. Vines, both herbaceous and woody (Virginia creeper; grape)
d. Shrubs (forsythia; lilac)
e. Evergreen, both shrubs and trees (rhododendron; white pine)
f. Trees, commonly restricted to deciduous trees (pin-oak; sugar maple)
KLASIFIKASI SAYURAN bisa berdasarkan :
BAG. YG DIMAKAN TEMPAT TUMBUH FAMILIA
1.DAUN
2.BATANG/TUNAS
3.BUNGA
4.BUAH
5.UMBI
a. Dataran rendah
b. Dataran tinggi
1. Solanaceae
2. Cucurbitaceae
3. Amaryllidaceae
4. Crucifereae
5. Leguminoceae
6. Amaranthaceae
7. Dll.
Sifat-sifat umum sayuran adalah sbb :
1. Memiliki kandungan air yg tinggi 96%.
2. Mudah rusak (perishable).
3. Tidak dikonsumsi sebagai makanan utama.
4. Mengandung klorofil untuk sayuran daun, yg
dlm suasana asam akan berubah menjadi hijau
tua, dan dalam suasana basa menjadi hijau
terang.
5. Mengandung karoten yg menimbulkan warna
oranye/kuning dan tidak berubah dengan
pengolahan atau pH.
6. Mengadung antosianin yg menyebabkan warna
merah atau biru yg sensitif dng perubahan pH.
7. Proses pemasakan akan membuat sayuran
mudah dicerna, ttp pemasakan juga akan
menyebabkan kehilangan vitamin C untuk
sayuran daun.
ASAL USUL BOTANIS
SAYURAN
Keterangan gambar :
1. Bunga
2. Batang
3. Kuncup utama
4. Tangkai daun
5. Daun
6. Pangkal daun
7. Batang bawah tanah/tuber
8. Akar
9. Hipokotil
10.Umbi
11.Tunas ketiak (ex : Brussel
sprout = Kol brussel)
12.Bakal bunga

Sayuran berasal dari berbagai tanaman :
No Jenis Syran Contoh Tnm
1 Daun Kol, bayam, kangkung, sawi hijau, sawi
putih
2 Buah Tomat, timun, jagung, labu siam, cabe,
paria
3 Biji Kacang polong, kacang merah, buncis
4 Batang Seledri, kailan, rebung, asparagus
5 Bunga Bunga kol, brokoli
6 Akar Wortel, radish, lobak
7 Umbi Bawang merah, bawang putih, bawang
bombay
8 Ubi Kentang, ubi jalar
9 Kecambah Toge
Sifat-sifat umum buah-buahan adalah sbb :
1. Kandungan airnya tinggi sekitar 96-99%.
2. Mempunyai citarasa, warna, dan tekstur yang
bervariasi.
3. Kualitas dpt dipertahankan dlm penyimpanan
dingin.
4. Kandungan air tinggi shg dpt dimakan dlm
keadaan segar.
5. Mudah rusak (perisable).
6. Produk olahannya sangat banyak.
7. Mengandung protein dan lemak yg sgt rendah.
8. Mengandung karbohidrat, vitamin, dan mineral
tinggi.
Keterangan gambar :
1. Pedunkulus
2. Reseptakulum
3. Aril
4. Perikarp
5. Jaringan interlokulus
endodermal
6. Septum
7. Jaringan Interlokulus
plasental
8. Mesokarp
9. Jaringan tambahan
(Accesory)
10.Bagian luar testa
ASAL USUL BOTANIS
BUAH
Buah berasal dari berbagai tanaman :
No Jns Buah Contoh tnm
1 Buah keras Apel, pir
2 Buah batu Plum, peach, aprikot, manggis,
mangga
3 Kel. Jeruk Orange, lemon, jeruk nipis, jeruk
bali
4 Kel. Beri Stroberi, blueberi, raspberi,
blackberi
5 Kel. currants Black dan red currant
6 Beragam Melon, pisang, nenas
7 Buah kering Sultana/kismis, currants, kurma,
prune
Buah biasanya dibedakan berdasarkan struktur dinding
buah. Klasifikasi berdasarkan dinding buah ini
penting bila dikaitkan dengan penanganan
pascapanen secara umum, karena buah dengan
karakteristik dinding buah yang mirip akan
mempunyai respon yang mirip terhadap perubahan
lingkungan.
Pada dasarnya, dinding buah terdiri dari 3 komponen :
1) lapisan luar (exocarp atau epicarp),
2) lapisan tengah (mesocarp), dan
3) lapisan dalam (endocarp).
Karakteristik Buah
1. Berry. Lapisan luar
tipis sedangkan
lapisan tengah dan
lapisan dalamnya
menyatu.
Kebanyakan buah
masuk ke dalam
golongan ini.
2. Hespiridium. Lapisan luar
tebal dan mengandung zat
warna, lapisan tengahnya
banyak mengandung
ruang antar sel, dan
lapisan dalamnya terdiri
dari jaringan dengan
kantong-kantong jus.
Masuk ke dalam golongan
ini antara lain buah jeruk,
yang mempunyai sel-sel
mengandung minyak di
bawah kulit. Minyak akan
keluar bila kulit mendapat
tekanan dan menimbulkan
warna coklat pada kulit
setelah kering. Hespiribium
merupakan jenis berry
yang termodifikasi.

3. Drupe. Lapisan luar
akan terlihat jelas
setelah buah matang,
lapisan tengah
merupakan daging
buah, dan lapisan
dalam merupakan
pelindung yang keras
bagi biji. Buah mangga
masuk ke dalam
golongan ini.
4. Pome. Lapisan luar
tipis, lapisan tengah
merupakan daging
buah, dan lapisan
dalam seperti kertas
yang berfungsi
sebagai untuk
melindungi biji. Masuk
ke dalam jenis ini
adalah apel
5. Pepo. Lapisan luar
tebal dan keras,
lapisan tengah dan
lapisan dalam
menyatu membentuk
daging buah. Pepo
juga merupakan berry
termodifikasi,
contohnya adalah
buah melon.
Menurut sifat fisiologis pasca-panennya, buah-
buahan dikelompokkan menjadi buah klimakterik
dan buah non-klimakterik :
Buah klimakterik adalah buah yang apabila
dipanen pada saat mentah, apabila disimpan akan
menjadi matang sejalan dengan waktu. Contoh
buah klimakterik adalah apel, alpukat, pisang,
mangga, pepaya, markisa, kesemek dsb.
Buah non klimakterik adalah buah yang bila
dipanen mentah, tidak akan menjadi matang,
sehingga pemanenan harus dilakukan pada tingkat
kematangan yang optimum. Contoh buah non-
klimakterik adalah jeruk manis, nenas, anggur,
stroberi dsb.