KEAMANAN

Efek samping dapat terjadi pada proporsi yang sama dari pasien dalam dua kelompok (5,8%
pada kelompok clopidogrel-aspirin dan 5,0% pada kelompok aspirin). Proporsi pasien dengan
efek samping serius juga serupa (1,0% dan 0,8% pada masing-masing kelompok clopidogrel-
aspirin dan aspirin) (Tabel S4 dalam Tambahan Lampiran).

DISKUSI
Dalam uji coba skala besar yang melibatkan pasien dengan TIA berisiko tinggi atau stroke
iskemik kecil, kami menemukan bahwa penambahan clopidogrel dengan aspirin dalam onset
24 jam setelah gejala mengurangi risiko stroke berikutnya sebanyak 32,0 %, dibandingkan
dengan aspirin saja. Angka kejadian selama periode awal ini sangatlah tinggi, dan clopidogrel
dikaitkan dengan pengurangan risiko absolut sebanyak 3,5 persen poin, setara dengan jumlah
yang diperlukan untuk mengobati dari 29 pasien untuk mencegah satu stroke selama periode
90 hari. Kombinasi terapi dengan clopidogrel dan aspirin, dibandingkan dengan aspirin saja,
itu tidak terkait dengan peningkatan insiden perdarahan, meskipun ada kekhawatiran
kecenderungan terhadap kejadian perdarahan yang lebih secara keseluruhan dengan terapi
kombinasi.
Hasil uji coba kami berbeda dari hasil percobaan lain terhadap terapi kombinasi clopidogrel
dan aspirin setelah kejadian iskemik serebral. Satu penjelasan yang memungkinkan adalah
bahwa tidak seperti uji coba sebelumnya, penelitian kami menargetkan populasi beresiko
sangat tinggi untuk stroke iskemia berulang dan beresiko rendah untuk stroke perdarahan.