Anda di halaman 1dari 4

Sel Darah Merah (Eritrosit)

Sel darah merah merupakan penyusun sel-sel darah yang jumlahnya paling banyak. Sel
darah merah yang terdiri dari :- 60 % air dan 40 % Haemoglobin (Hb)( molekul Hb
terdiri dari 4 ion !e""" )
#ilai normal eritrosit dalam darah$ yaitu :
%aki & laki de'asa : 4$( jt & 6$) jt*m
+
,anita de'asa : 4$) & ($4 jt*m
+
-ayi : ($0 & .$0 jt*m
+
/nak$ + bulan : +$) & 4$0 jt*m
+
tahun : +$6 & ($) jt*m
+
0 & ) tahun : 4$0 & ($4 jt*m
+
(,idyaningsih$ )001)
/kan tetapi$ jumlah itu bisa naik atau turun$ tergantung dari kondisi seseorang. !aktor-
2aktor yang mempengaruhi jumlah eritrosit adalah: 3enis 4elamin$ 5sia$ 6empat
4etinggian$ 4ondisi 6ubuh Seseorang. Sel-sel darah merah berbentuk 7akram dengan
diameter .( nm$ ketebalan di tepi ) nm dan ketebalan di tengah nm. Sel darah merah
dibentuk di dalam sumsum tulang. Sel-sel pembentuk sel darah merah ini disebut
eritroblast$ tetapi pada embrio (bayi)$ sel-sel darah merah dibentuk di dalam hati dan
limpa (/hmadi$ )00).
,arna sel-sel darah merah disebabkan karena pigmen merah yang disebut hemoglobin
(Hb). Hemoglobin adalah suatu protein yang terdiri atas hemin dan globin. Hemin
mengandung 8at besi (!e). Hb ini mempunyai daya ikat tinggi terhadap 9). :alam
peredarannya ke seluruh tubuh$ darah diikat oleh Hb yang kemudian diberi nama
oksihemoglobin. Selain mengikat 9)$ Hb juga dapat mengikat ;9) sisa metabolisme
tubuh untuk dibuang melalui organ ekskresi. Hb yang mengangkut ;9) ini disebut
karbominohemoglobin (/hmadi$ )00).
<ritrosit dihasilkan pertama kali di dalam kantong kuning telah saat embrio pada
minggu-minggu pertama. =roses pembentukan eritrosit disebut eritropoisis. Setelah
beberapa bulan kemudian$ eritrosit terbentuk di dalam hati$ lim2a$ dan kelenjar sumsum
tulang. =roduksi eritrosit ini dirangsang oleh hormon eritropoietin. Setelah de'asa
eritrosit dibentuk di sumsum tulang membranosa. Semakin bertambah usia seseorang$
maka produkti>itas sumsum tulang semakin turun (/hmadi$ )00).
Sel pembentuk eritrosit adalah hemositoblas yaitu sel batang mieloid yang terdapat di
sumsum tulang. Sel ini akan membentuk berbagai jenis leukosit$ eritrosit$ megakariosit
(pembentuk keping darah). ?ata-rata umur sel darah merah kurang lebih )0 hari. Sel-
sel darah merah menjadi rusak dan dihan7urkan dalam sistem retikulum endotelium
terutama dalam lim2a dan hati. @lobin dan hemoglobin dipe7ah menjadi asam amino
untuk digunakan sebagai protein dalam jaringan-jaringan dan 8at besi dalam hem dari
hemoglobin dikeluarkan untuk dibuang dalam pembentukan sel darah merah lagi. Sisa
hem dari hemoglobin diubah menjadi bilirubin ('arna kuning empedu) dan bili>erdin$
yaitu yang ber'arna kehijau-hijauan yang dapat dilihat pada perubahan 'arna
hemoglobin yang rusak pada luka memar (/hmadi$ )00).
!ungsi sel darah merah adalah mengikat oksigen dari paru&paru untuk diedarkan ke
seluruh jaringan tubuh dan mengikat karbon dioksida dari jaringan tubuh untuk
dikeluarkan melalui paru&paru. =engikatan oksigen dan karbon dioksida ini dikerjakan
oleh hemoglobin yang telah bersenya'a dengan oksigen yang disebut oksihemoglobin
(Hb " oksigen 4 Hb-oksigen) jadi oksigen diangkut dari seluruh tubuh sebagai
oksihemoglobin yang nantinya setelah tiba di jaringan akan dilepaskan: Hb-oksigen Hb "
oksigen$ dan seterusnya. Hb tadi akan bersenya'a dengan karbon dioksida dan disebut
karbon dioksida hemoglobin (Hb " karbon dioksida Hb-karbon dioksida) yang mana
karbon dioksida tersebut akan dikeluarkan di paru-paru (/nonim$ )00).
=enyakit yang disebabkan oleh kekurangan sel darah merah adalah anemia$ sedangkan
bila kelebihan sel darah merah akan menimbulkan polisitemia. /nemia adalah di2isiensi
sel darah merah atau kekurangan hemoglobin. Hal ini mengakibatkan penurunan jumlah
sel darah merah atau jumlah sel darah merah tetap normal tetapi jumlah hemoglobinnya
subnormal. 4arena kemampuan darah untuk memba'a oksigen berkurang$ maka
seseorang akan keliatan pu7at atau kurang tenaga. =olisitemia adalah peningkatan
jumlah sel darah merah dalam sirkulasi$yang mengakibatkan >iskositas dan >olume
darah. /liran darah yang mengalir melalui pembuluh darah terhalang dan aliran kapiler
dapat tertutup (,ijaya$ )001).
=rinsip pemeriksaan ini adalah darah dien7erkan dalam pipet eritrosit kemudian
dimasukkan dalam kamar hitung. 3umlah eritrosit dihitung dalam >olume tertentu
dengan menggunakan 2aktor kon>ersi jumlah eritrosit per ul darah. Sebagai larutan
pengen7er digunakan larutan Hayem (@andasoebrata$ 101).
<ritrosit dapat dihitung di laboratorium dengan menggunakan alat$ yaitu hemositometer
dan menggunakan larutan hayem. %arutan hayem digunakan untuk menghitung jumlah
sel darah merah$ karena larutan ini dapat melisiskan seluruh sel yang ada di darah$
Sel Darah Putih (Leukosit)
5kurannya berkisar antara 0 nm&)( nm. !ungsi sel darah putih ini adalah untuk
melindungi badan dari in2eksi penyakit serta pembentukan antibodi di dalam tubuh.
3umlah sel darah putih lebih sedikit daripada sel darah merah dengan perbandingan
:.00. =ada tubuh manusia$ jumlah sel darah putih berkisar antara 6 ribu&1 ribu
butir*mm+$ namun jumlah ini bisa naik atau turun. !aktor penyebab turunnya sel darah
putih$ antara lain karena in2eksi kuman penyakit. =ada tubuh seseorang yang menderita
penyakit ti2us$ sel darah putihnya hanya berjumlah + ribu butir*mm+.
Sel darah putih dibuat di dalam sumsum tulang$ lim2e$ dan kelenjar lim2e. Sel darah
putih terdiri atas agranulosit dan granulosit. /granulosit bila plasmanya tidak
bergranuler$ sedangkan granulosit bila plasmanya bergranuler (/hmadi$ )00).
Sel darah putih yang terbanyak adalah neutro2il (A 60%)$ tugasnya adalah memerangi
bakteri pemba'a penyakit yang memasuki tubuh. Bula-mula bakteri dikepung$ lalu
butir-butir di dalam sel segera melepaskan 8at kimia untuk menghan7urkan dan
men7egah bakteri berkembang biak. Sel darah putih mengandung A (% eosino2il$
2ungsinya adalah memerangi bakteri$ mengatur pelepasan 8at kimia saat pertempuran$
dan membuang sisa-sisa sel yang rusak. -aso2il$ yang menyususn % sel darah putih$
melepaskan 8at untuk men7egah terjadinya penggumpalan darah di dalam
pembuluhnya. )0 sampai +0% kandungan sel darah putih adalah lim2osit$ tugasnya
adalah menghasilkan antibodi$ suatu protein yang membantu tubuh memerangi
penyakit. Bonosit bertugas mengepung bakteri$ kira-kira ada ( sampai 0% di dalam sel
darah putih (/8har$ )001).
4omposisi sel darah putih dengan nilai normalnya yaitu %eukosit pada manusia memiliki
nilai normalnya (000 & 0.000*C%$ dimana leukosit terdiri dari granular meliputi netro2il
60 & .0%$ eosino2il ) & 4%$ baso2il 0.( & %D dan /granular meliputi limposit )0 & )(%
dan monosit + & 0% (/8har$ )001).
3umlah leukosit dipengaruhi oleh umur$ penyimpangan dari keadaan basal dan lain-lain.
=enyakit yang disebabkan akibat kelebihan sel darah putih yaitu leukemia atau kanker
darah yang merupakan sekelompok penyakit neoplasti7 (/8har$ )001).
4ondisi sel darah putih yang turun di ba'ah normal disebut leukopeni. 4ondisi di mana
jumlah sel darah putih naik di atas jumlah normal disebut leukositosis (/hmadi$ )00).
%arutan yang digunakan dalam menghitung jumlah sel darah putih yaitu larutan turk.
%arutan turk adalah larutan pengen7er yang ber2ungsi mengen7erkan sel darah putih
sehingga mempermudah dalam perhitungannya$ dimana larutan turk ini terdiri dari
gla7ial a7etid a7id ) ml$ gentian >iolet %$ aEuades ml dan aEuadestilata 00 ml
(/8har$ )001).
DAFTAR PUSTAKA
/hmadi$ S. /. )00. Sel :arah Berah (<ritrosit). http://www.syiham.co.cc. 4 9ktober
)00.
/ida$ Funiarti$ )00($ Fisiologi Hewan$ !akultas -iologi 5/3F$ Fogyakarta.
/8har$ B. )001. !isiologi GGG dan GH. http://manusia-planet.blogspot.com. 4 9ktober
)00.
@andasoebrata ?. 101. Penuntun Laboratorium Klinik$ =enerbit :ian ?akyat$ 3akarta.
%inman 3B. Hematology Physiologic, Pathophysiologic and linical Principles, !st. <d.$
#e' Fork: Ba7Billan =ublishing ;o$ 1.(Dp 41(.
Biale 3-. Laboratory "edicina Hematology. #th .<d. St. %ouisD 6he ;.H. Bosby
;ompanya$ 1.)D p .(1.
,idyaningsih$ G. )001. :arah %engkap. http//:www.$k.uwks.ac.id. 4 9ktober )00.
,ijaya$ @. <. )001. <ritrosit. http://eka%ayaartikel.blogspot.com. 4 9ktober )00.

Anda mungkin juga menyukai

  • Fisiologi Sel
    Fisiologi Sel
    Dokumen2 halaman
    Fisiologi Sel
    Dhe-Vhy Sandriliana
    Belum ada peringkat
  • Pengertian Amdal
    Pengertian Amdal
    Dokumen14 halaman
    Pengertian Amdal
    Dhe-Vhy Sandriliana
    Belum ada peringkat
  • Komunikasi Antar Sel
    Komunikasi Antar Sel
    Dokumen6 halaman
    Komunikasi Antar Sel
    Dhe-Vhy Sandriliana
    Belum ada peringkat
  • Acara I
    Acara I
    Dokumen14 halaman
    Acara I
    Dhe-Vhy Sandriliana
    Belum ada peringkat
  • Diktat Ekologi Tumbuhan
    Diktat Ekologi Tumbuhan
    Dokumen66 halaman
    Diktat Ekologi Tumbuhan
    Dhe-Vhy Sandriliana
    Belum ada peringkat
  • Paper Fisika
    Paper Fisika
    Dokumen8 halaman
    Paper Fisika
    Dhe-Vhy Sandriliana
    Belum ada peringkat
  • Laporan Final (Fisdas2)
    Laporan Final (Fisdas2)
    Dokumen103 halaman
    Laporan Final (Fisdas2)
    Dhe-Vhy Sandriliana
    Belum ada peringkat
  • Acara Ii
    Acara Ii
    Dokumen11 halaman
    Acara Ii
    Dhe-Vhy Sandriliana
    Belum ada peringkat
  • Laporan Tetap Praktikum
    Laporan Tetap Praktikum
    Dokumen11 halaman
    Laporan Tetap Praktikum
    Dhe-Vhy Sandriliana
    Belum ada peringkat
  • Contoh Massa Jenis Zat Padat
    Contoh Massa Jenis Zat Padat
    Dokumen2 halaman
    Contoh Massa Jenis Zat Padat
    Dhe-Vhy Sandriliana
    Belum ada peringkat
  • Makalah Absorbsi & Digesti-Devi-Unram
    Makalah Absorbsi & Digesti-Devi-Unram
    Dokumen20 halaman
    Makalah Absorbsi & Digesti-Devi-Unram
    Dhe-Vhy Sandriliana
    Belum ada peringkat
  • BIOLOGI
    BIOLOGI
    Dokumen17 halaman
    BIOLOGI
    Dhe-Vhy Sandriliana
    Belum ada peringkat
  • BIOLOGI
    BIOLOGI
    Dokumen24 halaman
    BIOLOGI
    Dhe-Vhy Sandriliana
    Belum ada peringkat
  • Acara 2
    Acara 2
    Dokumen20 halaman
    Acara 2
    Dhe-Vhy Sandriliana
    Belum ada peringkat
  • Fisiologi Sel
    Fisiologi Sel
    Dokumen2 halaman
    Fisiologi Sel
    Dhe-Vhy Sandriliana
    Belum ada peringkat
  • Sifat Fisika Dan Kimia
    Sifat Fisika Dan Kimia
    Dokumen33 halaman
    Sifat Fisika Dan Kimia
    Dhe-Vhy Sandriliana
    0% (1)
  • FISIOLOGI SEL
    FISIOLOGI SEL
    Dokumen22 halaman
    FISIOLOGI SEL
    Dhe-Vhy Sandriliana
    100% (2)
  • Acara 1
    Acara 1
    Dokumen18 halaman
    Acara 1
    Dhe-Vhy Sandriliana
    Belum ada peringkat
  • Bioetanol
    Bioetanol
    Dokumen1 halaman
    Bioetanol
    Dhe-Vhy Sandriliana
    Belum ada peringkat
  • BIOLOGI
    BIOLOGI
    Dokumen6 halaman
    BIOLOGI
    Dhe-Vhy Sandriliana
    Belum ada peringkat
  • Diktat Ekologi Tumbuhan
    Diktat Ekologi Tumbuhan
    Dokumen66 halaman
    Diktat Ekologi Tumbuhan
    Dhe-Vhy Sandriliana
    Belum ada peringkat
  • Makalah Metabolisme
    Makalah Metabolisme
    Dokumen43 halaman
    Makalah Metabolisme
    Dhe-Vhy Sandriliana
    100% (1)
  • Fisiologi Hewan
    Fisiologi Hewan
    Dokumen15 halaman
    Fisiologi Hewan
    Dhe-Vhy Sandriliana
    Belum ada peringkat
  • Laju Reaksi Kimia
    Laju Reaksi Kimia
    Dokumen10 halaman
    Laju Reaksi Kimia
    Dhe-Vhy Sandriliana
    Belum ada peringkat
  • Oseana Biologi
    Oseana Biologi
    Dokumen2 halaman
    Oseana Biologi
    Dhe-Vhy Sandriliana
    Belum ada peringkat
  • Tugas Praktikum Mikrobiologi
    Tugas Praktikum Mikrobiologi
    Dokumen11 halaman
    Tugas Praktikum Mikrobiologi
    Dhe-Vhy Sandriliana
    Belum ada peringkat
  • Fisiologi Hewan
    Fisiologi Hewan
    Dokumen15 halaman
    Fisiologi Hewan
    Dhe-Vhy Sandriliana
    Belum ada peringkat
  • Tugas Taksonomi Hewan II
    Tugas Taksonomi Hewan II
    Dokumen9 halaman
    Tugas Taksonomi Hewan II
    Dhe-Vhy Sandriliana
    Belum ada peringkat