REFERAT

INSOMNIA
Disusun Guna Melengkapi Tugas Kepaniteraan Ilmu Geriatri Fakultas
Kedokteran Universitas Tarumanagara
Disusun Oleh :
Erwin Sugiarto 406117071
Pembimbing :
Dr. Nur Saelan Taduddin! S". #$
KEANITERAAN I!MU GERIATRI SASANA TRESNA "ERD#A
KAR$A %#AKTI
ERIODE &' ARI! ( &) MEI *+&*
FAKU!TAS KEDOKTERAN UNI,ERSITAS TARUMANAGARA
%A% I
ENDA#U!UAN
%am"ir se"ertiga umur &ita dihabis&an untu& tidur. Tidur 'ang lela" dan n'en'a& tan"a
gangguan menadi &ebutuhan manusia 'ang "enting! sama "entingn'a dengan &ebutuhan ma&an!
minum! tem"at tinggal dan lain(lain. )angguan terhada" tidur "ada malam hari *insomnia+ a&an
men'ebab&an mengantu& se"anang hari eso&n'a. ,engantu& meru"a&an -a&tor resi&o untu&
teradin'a &e.ela&aan! atuh! "enurunan stamina dan se.ara e&onomi mengurangi "rodu&ti/itas
seseorang. %al lain 'ang da"at teradi adalah &etida&bahagiaan! di.e&am &ese"ian! dan 'ang
ter"entingmenga&ibat&an "en'a&it("en'a&it degenerati- 'ang sudah diderita mengalami
e&saserbasi a&ut! "emburu&an dan menadi tida& ter&ontrol lagi. Selain itu a&an menimbul&an
masalah sosial terhada" ling&ungann'a! terutama terhada" &eluargan'a. Da"at teradi a&ibat
seorang &a&e& atau nene& tida& da"at tidur! seluruh &eluarga"un tida& da"at tidur! &arena ulah
atau "erila&u sang &a&e& atau nene& membangun&an seluruh anggota &eluarga. 0ila &eadian ini
berlangsung terus(menerus! setia" anggota &eluarga &ehilangan "rodu&ti/itasn'a &arena
mengantu&! da"at teradi setia" anggota &eluarga mengangga" sang &a&e& atau nene&
"engganggu 'g harus segera dising&ir&an. #alau &arena rasa hormat atau buda'a timur 'ang
harus menghargai dan membalas asa &a&e&1nene&! mere&a adi memben.i atau marah! atau
memilih tida& tinggal di sana lagi *terutama .u.u 'ang remaa+! dan ini menimbul&an masalah
so.ial baru bagi &eluarga.
Se.ara luas gangguan tidur "ada lansia da"at dibagi menadi:
1. #esulitan masu& tidur *sleep onset problems+
2. #esulitan mem"ertahan&an tidur n'en'a& *deep maintenance problem+
3. 0angun terlalu "agi *early morning awakening/ EMA+
)eala dan tanda 'ang mun.ul sering &ombinasi dari &etiga gangguan tersebut dan da"at
mun.ul sementara atau &roni&.
Se.ara internasional &lasi-i&asi diagnosti& gangguan tidur menga.u "ada 3 sistem
diagnosti. 'aitu: 45D *4nternational 5ode o- Diagnosti.+ 10! DS, *Diagnosti. and Statisti.al
,anual o- ,ental Disorders+ 46 dan 45SD *4nternational 5lassi-i.ation o- Slee" Disorders+.
Dalam 45D 10! insomnia dibagi menadi 2 'aitu organi& dan non(organi&. 7ntu& non(
organi& dibagi lagi menadi 2 &ategori 'aitu dyssomnias *gangguan "ada lama! &ualitas dan
wa&tu tidur+ dan parasomnias *ada e"isode abnormal 'ang mun.ul selama tidur se"erti mim"i
buru&! beralan sambil tidur! dll+. Dalam 45D 10 tida& dibeda&an antara insomnia "rimer mau"un
se&under a&ibat "en'a&it atau &ondisi abnormal lain. 4nsomnia di sini adalah insomnia &roni&
'ang sudah diderita "aling sedi&it 1 bulan dan sudah men'ebab&an gangguan -ungsi dan sosial.
Dalam DS, 46! gangguan tidur *insomnia+ dibagi menadi 4 ti"e 'aitu:
1. )angguan tidur 'ang ber&orelasi dengan gangguan mental lain
2. )angguan tidur 'ang disebab&an oleh &ondisi medis umum
3. )angguan tidur 'ang diindu&si oleh bahan(bahan1 &eadaan tertentu
4. )angguan tidur "rimer *gangguan tidur 'ang tida& berhubungan sama se&ali dengan
&ondisi mental! -isi&1"en'a&it atau"un obat(obatan+.
)angguan tidur "rimer di sini "engertiann'a miri" dengan insomnia non(organi& "ada
45D(10 'aitu gangguan tidur sudah meneta" dan diderita minimal 1 bulan. Dalam 45SD
&lasi-i&asi gangguan tidur lebih leng&a" dan untu& diagnosisn'a sering memerlu&an
berbagai "emeri&saan "enunang laboratorium tidur! &lini& dan radiologi se"erti 5T(s.an!
PET serta EE)
I- DEFINISI
DS, 46(T8 membagi gangguan tidur "rimer menadi d'ssomnia dan "arasomnia.
D'ssomnia! &ondisi "si&ogeni& "rimer di mana gangguan utaman'a adalah "ada umlah!
&ualitas! atau wa&tu tidur 'ang disebab&an oleh hal(hal emosional! dibagi lagi menadi
insomnia dan hipersomnia. Insomnia adalah "enurunan &ualitas dan1 atau &ualitas tidur!
bera&ibat "ada sensasi tidur 'ang tida& men'egar&an1non(restorati-. #ipersomnia adalah
&eadaan &linis tidur 'ang berlebihan. Parasomnia adalah "eristiwa e"isodi& abnormal
'ang teradi selama tidur *"ada &ana&(&ana& hal ini ter&ait terutama dengan
"er&embangan ana&9 "ada dewasa terutama "engaruh "si&ogeni&+! misaln'a
somnambulisme *slee"wal&ing+! terror tidur *night terrors+! mim"i buru& *nightmares+.
II- EIDEMIO!OGI
4nsomnia lebih ban'a& "ada dewasa tua *lansia+ dibanding&an dengan dewasa muda!
dengan "re/alensi 40(:0;. <anita dila"or&an lebih ban'a& menderita insomnia dari"ada
la&i(la&i.
III- ETIO!OGI
Ta.el &-&- Etiologi insomnia
S/mptom Insomnia Se0ondar/ to
Medi0al 1onditions
Insomnia Se0ondar/ to
s/02iatri0 or
Environmental
1onditions
Di33i0ult/ 3alling asleep =n' "ain-ul or
un.om-ortable .ondition
=n>iet'
5entral Ner/ous S'stem
*5NS+ lesions
Tension an>iet'! mus.ular
En/ironmental .hanges
5ir.adian rh'tm slee"
disorder
Di33i0ult/ remaining
asleep
Slee" a"nea s'ndromes De"ression! es"e.iall'
"rimar' de"ression
No.turnal m'o.lonus and
restless legs s'ndrome
En/ironmental .hanges
Dietar' -a.tors *"robabl'+ 5ir.adian rh'tm slee"
disorder
E"isodi. e/ents
*"arasomnias+
Posttraumati. stress
disorder
Dire.t substan.es e--e.ts
*in.luding al.ohol+
S.i?o"hrenia
Substan.e withdrawal
e--e.ts *in.luding al.ohol+
Substan.e intera.tions
Endo.rine or metaboli.
diseases
4n-e.tious! neo"lasti.! or
other diseases
Pain-ul or un.om-ortable
.onditions
0rainstem or h'"othalami.
lesions or diseases
=ging
Ta.el &-*- Etiologi 2ipersomnia
S/mptom 12ie3l/ Medi0al 12ie3l/ s/02iatri0 or
Environmental
E>.essi/e slee"
*h'"ersomnia+
#leine(@e/in s'ndrome De"ression *some+
,enstrual(asso.iated
somnolen.e
=/oidan.e rea.tions
,etaboli. or to>i.
.onditions
En.e"haliti. .onditions
=l.ohol and de"ressant
medi.ation
<ithdrawal -rom
stimulants
E>.essi/e da'time
slee"iness
Nar.ole"s' and nar.ole"s'
li&e s'ndromes
De"ression *some+
Slee" a"neas =/oidan.e rea.tions
%'"o/entilation s'ndrome 5ir.adian rh'thm slee"
disorder
%'"erth'roidism and other
metaboli. and to>i.
.ondition
=l.ohol and de"ressant
medi.ations
<ithdrawal -rom
stimulants
Slee" de"ri/ation or
insu--i.ient slee"
=n' .ondition "rodu.ing
serious insomnia
%A% II
!ANDASAN TEORI
I- K!ASIFIKASI
a- DSM I,4TR
o D'ssomnia
o Parasomnia
.- International 1lassi3i0ation o3 Sleep Disorders 5I1SD6
D/ssomnia
=. 4ntrinsi. slee" disorders
=. Ps'.ho"h'siologi.al insomnia
0. Slee" state mis"er.e"tion
5. 4dio"athi. insomnia
D. Nar.ole"s'
E. 8e.urrent h'"ersomnia
A. 4dio"athi. h'"ersomnia
). Posttraumati. h'"ersomnia
%. Obstru.ti/e slee" a"nea s'ndrome
4. 5entral slee" a"nea s'ndrome
$. 5entral al/eolar h'"o/entilation s'ndrome
#. Periodi. limb mo/ement disorder
@. 8estless legs s'ndrome
,. 4ntrinsi. slee" disorder NOS
E>trinsi. slee" disorders
=. 4nadeBuate slee" h'giene
0. En/ironmental slee" disorder
5. =ltitude insomnia
D. =dustment slee" disorder
E. 4nsu--i.ient slee" s'ndrome
A. @imit(setting slee" disorder
). Slee"(onset asso.iation disorder
%. Aood allerg' insomnia
4. No.turnal eating *drin&ing+ s'ndrome
$. %'"noti.(de"endent slee" disorder
#. Stimulant(de"endent slee" disorder
@. =l.ohol(de"endent slee" disorder
,. To>in(indu.ed slee" disorder
N. E>trinsi. slee" disorder NOS
5ir.adian rh'thm slee" disorders
=. Time ?one .hange *et lag+ s'ndrome
0. Shi-t wor& slee" disorder
5. 4rregular slee"(wa&e "attern
D. Dela'ed slee" "hase s'ndrome
E. =d/an.ed slee" "hase s'ndrome
A. Non(24(hour slee"(wa&e disorder
). 5ir.adian rh'thm slee" disorder NOS
arasomnia
Arousal disorder
=. 5on-usional arousals
0. Slee"wal&ing
5. Slee" terrors
Sleep47ake transition disorders
=. 8h'htmi. mo/ement disorder
0. Slee" starts
5. Slee" tal&ing
D. No.turnal leg .ram"s
arasomnia usuall/ asso0iated 7it2 REM sleep
=. Nightmares
0. Slee" "aral'sis
5. 4m"aired(slee"(related "enile ere.tions
D. Slee"(related "ain-ul ere.tions
E. 8E,(slee"(related sinus arrest
A. 8E, slee" beha/ior disorder
Ot2er parasomnia
=. Slee" bru>ism
0. Slee" enuresis
5. Slee"(related abnormal swallowing s'ndrome
D. No.turnal "aro>'smal d'stonia
E. Sudden une>"lained no.turnal death s'ndrome
A. Primar' snoring
). 4n-ant slee" a"nea
%. 5ongenital .entral h'"o/entilation s'ndrome
4. Sudden in-ant death s'ndrome
$. 0enign neonatal slee" m'o.lonus
#. Other "arasomnia NOS
Sleep disorders asso0iated 7it2 medi0al4ps/02iatri0 disorders
=sso.iated with mental disorders
=. Ps'.hoses
0. ,ood disorders
5. =n>iet' disorders
D. Pani. disorders
E. =l.oholism
=sso.iated with neurologi.al disorders
=. 5erebral degenerati/e disorders
0. Dementia
5. Par&insonism
D. Aatal Aamilial insomnia
E. Slee"(related e"ile"s'
A. Ele.tri.al status e"ile"ti.us o- slee"
). Slee"(related heada.hes
1. =sso.iated with other medi.al disorders
=. Slee"ing si.&ness
0. No.turnal .ardia. is.hemia
5. 5hroni. obstru.ti/e "ulmonar' disease
D. Slee"(related asthma
E. Slee"(related gastroeso"hageal re-lu>
A. Pe"ti. ul.er disease
). Aibrositis s'ndrome
roposed sleep disorders
=. Short slee"er
0. @ong slee"er
5. Subwa&e-ulness s'ndrome
D. Aragmentar' m'o.lonus
E. Slee" h'"erh'drosis
A. ,enstrual(asso.iated slee" disorder
). Pregnan.'(asso.iated slee" disorder
%. Terri-'ing h'"nagogi. hallu.inations
4. Slee"(related neurogen.i ta.h'"nea
$. Slee"(related lar'ngos"asm
#. Slee" .ho&ing s'ndrome
II- ATOFISIO!OGI
Terda"at bebera"a -a&tor 'ang da"at ber"eran "enting dalam teradin'a
insomnia. 4nsomnia "aling sering sebagai &omorbid dengan &ondisi medis!
"si&iatri&! atau &ondisi "si&ososial! dan1atau a&ibat se&under terhada" tera"i
&ondisi(&ondisi tersebut. #ondisi medis se"erti arthritis! "en'a&it &ardio/as&uler!
"en'a&it "aru! &ondisi n'eri &ronis! dan "en'a&it("en'a&it lain 'ang
men'ebab&an &etida&n'amanan -isi& sering ter&ait dengan insomnia. Perubahan
besar dalam hidu"! se"erti "ension dari "e&eraan dan &ehilangan orang 'ang
di.intai uga da"at men'ebab&an insomnia. Aa&tor ling&ungan dan &ondisi
"si&ososial da"at men'ebab&an atau mem"er"arah gangguan tidur. De"resi dan
an>ietas meru"a&an &omorbid "aling sering 'ang ter&ait dengan gangguan tidur
"ada lansia.
Poli-armasi telah sema&in mening&at teradi "ada "asien lansia! mengingat
ban'a& di antara mere&a 'ang menderita berbagai "en'a&it medis dan "si&iatri&.
Sebagai .ontoh! obat(obat stimulant *al&ohol1ni&otin! SSP stimulan! hormone
tiroid! bron&odilator! &orti&osteroid! beta(blo&er! "en'e&at &alsium!dll+ a"abila
di&onsumsi lebih lambat dari wa&tu 'ang diteta"&an! da"at men'ebab&an
&esulitan untu& tidur saat malam. Di sisi lain! obat(obat sedati- *hi"noti&!
antihi"ertensi! antihistamin! anti"si&oti&! antide"resan! dll+ bila di&onsumsi lebih
awal dari wa&tun'a da"at men'ebab&an rasa &antu& se"anang hari dan "erila&u
tidur siang! sehingga men'ebab&an sleep-onset insomnia atau bah&an
menge&saserbasi dan mem"ertahan&an insomnia 'ang telah teradi.
III- DIAGNOSIS
Ta.el 8-&- Kuisioner Ri7a/at Tidur
&- Kriteria diagnosis untuk gangguan tidur non4organik menurut I1D4&+9
Insomnia non4organik
1. #eluhan adalah &esuilitan untu& memulai tidur! mem"ertahan&an tidur!
atau tidur 'ang tida& men'egar&an
2. )angguan tidur teradi "aling tida& 3 *tiga+ &ali dalam seminggu atau
"aling sedi&it 1 bulan
3. )angguan tidur bera&ibat "ada distress "ersonal atau mem"engaruhi
-ungsi &ehidu"an sehari(hari
4. Tida& di&etahui adan'a -a&tor "en'ebab organi.! se"erti &ondisi
neurologis atau medis lain! "en'alahgunaan ?at(?at "si&oa&ti-! atau
medi&asi lainn'a
,enurut PPD)$:
a. #eluhan adan'a &esulitan masu& tidur atau mem"ertahan&an tidur! atau
&ualitas tidur 'ang buru&
b. )angguan teradi minimal tiga &ali dalam seminggu selama minimal satu
bulan
.. =dan'a "reo&u"asi dengan tida& bisa tidur *slee"lessness+ dan "eduli 'ang
berlebihan terhada" a&ibatn'a "ada malam hari dan se"anang siang hari
d. #etida&"uasan terhada" &uantitas dan atau &ualitas tidur men'ebab&an
"enderitaan 'ang .u&u" berat dan mem"engaruhi -ungsi dalam so.ial dan
"e&eraan
=dan'a geala gangguan iwa lain se"erti de"resi! an>ietas! atau obsesi tida&
men'ebab&an diagnosis insomnia diabai&an. Semua &o(morbiditas harus
di.antum&an &arena membutuh&an tera"i tersendiri
#riteria Clama tidurD *&uantitas+ tida& diguna&an untu& menentu&an adan'a
gangguan! oleh &arena luasn'a /ariasi indi/idual. @ama gangguan 'ang tida&
memenuhi .riteria di atas *se"erti "ada Ctransient insomniaD+ tida& di(
diagnosis di sini! da"at dimasu&&an dalam rea&si stress a&ut *A43.0+ atau
)angguan Pen'esuaian *A43.2+
#ipersomnia non4organik
1. #eluhan rasa &antu& berlebihan se"anang hari atau serangan tidur atau
memanangn'a transisi menadi &eadaan sadar "enuh saat teraga *slee"
drun&enness+! 'ang tida& diangga" sebagai umlah tidur 'ang .u&u"
2. )angguan tidur ini teradi ham"ir setia" hari selama "aling tida& 1 bulan
atau untu& "eriode wa&tu 'ang lebih sing&at dan men'ebab&an distress
atau mem"engaruhi -ungsi &ehidu"an sehari(hari
3. Tida& ada geala(geala nar&ole"si *&ata"le&si! slee" "aralisis! halusinasi
hi"nagogi&+ dan tida& ada bu&ti &linis adan'a slee" a"nea *henti na-as
no.turnal! t'"i.al intermittent snorting sounds! et.+
4. Tida& di&etahui adan'a -a&tor "en'ebab organi.! se"erti &ondisi
neurologis atau medis lain! "en'alahgunaan ?at(?at "si&oa&ti-! atau
medi&asi lainn'a
,enurut PPD)$:
o 8asa &antu& "ada siang hari 'ang berlebihan atau adan'a serangan tidur 1
Cslee" atta.&sD *tida& disebab&an oleh umlah tidur 'ang &urang+! dan atau
transisi yang memanjang dari saat mulai bangun tidur sam"ai sadar
se"enuhn'a *slee" drun&enness+
o )angguan tidur 'ang teradi setia" selama lebih dari 1 bulan atau berulang
dengan &urun wa&tu 'ang lebih "ende&! men'ebab&an "enderitaan 'ang
.u&u" berat dan mem"engaruhi -ungsi dalam so.ial dan "e&eraan
o Tida& ada geala tambahan Cnar.ole"s'D *.ata"le>'! slee" "aral'sis!
h'"nagogi. hallu.ination+ atau bu&ti &linis untu& Cslee" a"noeD *no.turnal
breath .essation! t'"i.al intermittent snoring sounds! et.+
o Tida& ada &ondisi neurologis atau medis 'ang menunu&&an geala rasa
&antu& "ada siang hari
0ila hi"ersomnia han'a meru"a&an salah satu geala dari gangguan iwa lain!
misaln'a )angguan -ungsi a-e&ti-! ma&a diagnosis harus sesuai dengan gangguan
'ang mendasarin'a. Diagnosis hi"ersomnia "si&ogeni& harus ditambah&an bila
hi"ersomnia meru"a&an &eluhan 'ang dominan dengn gangguan iwa lainn'a.
*- Kriteria diagnosis insomnia primer menurut DSM I,4TR9
1. #eluhan "redominan adalah &esulitan mengawali atau mem"ertahan&an
tidur! atau tidur 'ang tida& men'egar&an! "aling tida& selama 1 bulan
2. )angguan tidur *atau ter&ait &elelahan se"anang hari+ men'ebab&an
distress atau gangguan sosial! "e&eraan! atau -ungsi "enting lain
3. )angguan tidur tida& teradi selama "eriode nar&ole"si! gangguan tidur
ter&ait gangguan "erna-asan! gangguan irama sir&adian tidur! atau
"arasomnia
4. )angguan tidur tida& teradi selama "eriode gangguan mental lain
*.ontoh: gangguan de"resi- ma'or! gangguan an>ietas generalisata!
delirium+
:. )angguan bu&an disebab&an oleh e-e& -isiologis langsung dari suatu ?at
*.ontoh: "en'alahgunaan obat(obatan+ atau &ondisi medis umum
8- Kriteria diagnosis 2ipersomnia primer
1. #eluhan "redominan adalah tidur 'ang berlebihan selama "aling tida& 1
bulan *atau &urang bila re&uren+ dengan adan'a e"isode tidur 'ang
memanang atau e"isode tidur se"anang hari 'ang ham"er teradi setia"
hari
2. Tidur berlebihan 'ang men'ebab&an distress 'ang signi-i&an atau
gangguan "ada -ungsi sosial! "e&eraan! dll
3. 8asa &antu& 'ang berlebihan bu&an teradi selama "eriode gangguan
tidur lain *.ontoh: nar&ole"si! gangguan tidur ter&ait "erna-asan! gangguan
irama sir&adian tidur! atau "arasomnia+
4. )angguan bu&an teradi selama "eriode gangguan mental lain
:. )angguan bu&an disebab&an oleh e-e& -isiologis langsung dari suatu ?at
*.ontoh: "en'alahgunaan obat(obatan+ atau &ondisi medis umum
E re&uren: bila ada "eriode rasa &antu& berlebihan 'ang berlangsung
"aling tida& 3 hari teradi bebera"a &ali dalam 1 tahun selama "aling tida&
2 tahun
:- Kriteria diagnosis gangguan mimpi .uruk menurut DSM I,
1. Terbangun berulang dari "eriode tidur atau tidur siang dengan mim"i(mim"i
'ang mena&ut&an! biasan'a men.a&u" an.aman hidu"! &eamanan! atau
&e"er.a'aan diri. Terbangun biasan'a teradi selama setengah "eriode tidur
2. Pada saat terbangun dari mim"i buru&! "enderita .e"at menadi alert1 teraga
*ber&ebali&an dengan .on-usion dan disorientasi tam"a& "ada gangguan terror
tidur dan bebera"a bentu& e"ile"s'
3. Pengalaman mim"i! atau gangguan tidur 'ang bera&ibat terbangun!
men'ebab&an distress 'ang signi-i&an dalam &ehidu"an sosial! "e&eraan! dll
4. ,im"i buru& tida& teradi se.ara &husus selama "eriode gangguan mental
lainn'a *.ontoh: delirium! gangguan stress "osttrauma+ dan bu&an a&ibat
langsung dari e-e& -isiologis suatu ?at atau &ondisi medis umum
,enurut PPD)$:
1. Terbangun dari tidur malam atau tidur siang ber&aitan dengan mim"i 'ang
mena&ut&an 'ang da"at diingat &embali dengan rin.i dan elas */i/id+!
biasan'a "erihal an.aman &elangsungan hidu"! &eamanan! atau harga diri9
terbangunn'a da"at teradi &a"an saa selama "eriode tidur! teta"i 'ang &has
adalah "aruh &edua wa&tu tidur
2. Setelah terbangun dari mim"i 'ang mena&ut&an! indi/idu segara sadar "enuh
dan mam"u mengenali ling&ungann'a
3. Pengalaman mim"i itu! dan a&ibat dari tidur 'ang terganggu! men'ebab&an
"enderitaan .u&u" berat bagi indi/idu
;- Kriteria diagnosis gangguan terror tidur menurut DSM I,9
1. E"isode terbangun dari tidur 'ang re&uren! biasan'a teradi selama
se"ertiga e"isode tidur dan dimulai dengan teria&an "ani.
2. 8asa ta&ut 'ang intens dan tanda(tanda otonom terbangun! se"erti
ta&i&ardi! na-as .e"at! dan ber&eringat selama tia" e"isode
3. Tida& res"onsi/e terhada" usaha orang lain untu& menenang&an
"enderita selama e"isode serangan
4. Tida& ada mim"i 'ang teringat dan ada amnesia untu& tia" e"isode
:. E"isode men'ebab&an distress signi-i&an atau gangguan sosial!
"e&eraan! dll
6. )angguan bu&an a&ibat langsung dari e-e& -isiologis dari suatu ?at atau
&ondisi medis umum
,enurut PPD)$:
1.)eala utama adalah satu atau lebih e"isode bangun dari tidur! mulai dengan
berteria& &arena "ani.! disertai ansietas 'ang hebat! seluruh tubuh bergetar!
dan hi"era&ti/itas otonomi&! se"erti antung berdebar(debar! na"as .e"at!
"u"il melebar! dan ber&eringat.
2. E"isode ini da"at berulang! setia" e"isode laman'a ber&isar 1 sam"ai
dengan 10 menit! dan biasan'a teradi "ada se"ertiga awal tidur malam
3. Se.ara relati/e tida& berea&si terhada" u"a'a orang lain untu&
mem"engaruhi terror hidu"n'a! dan &emudian dalam bebera"a menit
setelah bangun biasan'a teradi disorientasi dan gera&an(gera&an berulang
4. 4ngatan terhada" &eadian! walau"un ada! sangat minimal *biasan'a
terbatas "ada 1 atau 2 ba'angan(ba'angan 'ang terbelah(belah+
:. Tida& ada bu&ti adan'a gangguan organi.
'- Kriteria diagnosis tidur4.er<alan menurut DSM I,9
1. E"isode berulang bang&it dari tem"at tidur selama tidur dan beralan!
biasan'a teradi selama se"ertiga e"isode tidur
2. Saat tidur(beralan! waah "enderita tam"a& se"eri tata"an &osong! tida&
res"onsi- relati/e terhada" usaha orang lain untu& ber&omuni&asi
dengann'a! dan han'a da"at dibangun&an dengan usaha 'ang sulit
3. Pada saat terbangun *bai& saat e"isode tidur(beralan atau &eeso&an
"agin'a+! "enderita mengalami amnesia untu& tia" e"isode
4. Dalam bebera"a menit setelah terbangun dari e"isode tidur beralan! tida&
ada gangguan mental atau "erila&u *mes&i"un mung&in awaln'a ada
"eriode sing&at .on-usion atau disorientasi+
:. Tidur beralan men'ebab&an distress signi-i&an dalam -ungsi sosial!
"e&eraan! dll
6. )angguan bu&an a&ibat langsung dari e-e& -isiologis dari suatu ?at atau
&ondisi medis umum
,enurut PPD)$:
o )eala 'ang utama adalah satu atau lebih e"isode bangun dari tem"at tidur!
biasan'a "ada se"ertiga awal tidur malam! dan terus beralan(alan *&esadaran
berubah+
o Selama satu e"isode! indi/idu 'ang menunu&&an waah bengong *blan&!
staring -a.e+! relati/e ta& memberi res"on terhada" u"a'a orang lain untu&
mem"engaruhi &eadaan atau untu& ber&omuni&asi dengan "enderita dan
han'a da"at disadar&an1 dibangun&an dari tidur dengan susah "a'ah
o Pada wa&tu sadar1bangun *setelah satu e"isode atau beso& "agin'a+! indi/idu
tida& ingat a"a 'ang teradi
o Dalam &urun wa&tu bebera"a menit setelah bangundari e"isode tersebut! ida&
ada gangguan a&ti/itas mental! walau"un da"at dimulai dengan sedi&it
bingung dan disorientasi dalam wa&tu sing&at
o Tida& ada bu&ti adan'aa gangguan mental organi.
I,- ENATA!AKSANAAN
A- Terapi Non Farmakologis
Tuuan tinda&an -arma&ologis ini adalah mem"er&uat hubungan antara tidur dan
wa&tu 'ang dihabis&an di tem"at tidur! dan mengurangi a&ti-itas 'ang tida& berhubungan
dengan tidur! se"erti rasa &hawatir.
Tuuan ini da"at di.a"ai dengan mem"erlihat&an hal(hal sebagai beri&ut :
Pola tidur
( ,em"ertahan&an "ola tidur se.ara tertidur! dimana bangun dan tidur se.ara teratur
( ,em"erhati&an wa&tu tidur se.ara teratur
( ,em"er"ende& watu mengantu&
@ing&ungan
( Di"ertahan&an suhu 'ang n'aman dan bebas dari suara(suara mengganggu atau
berisi&! dengan "enerangan 'ang .u&u" dan tida& mengganggu mata! atau"un
gela"! uga dalam ling&ungan 'ang bersih.
( Tem"at tidur uga meru"a&an salah satu bagian "enting. 0an'a& orang 'ang
mengguna&an &asur 'ang terlalu luna& dan tida& n'aman sehinggga
mem"engaruhi tidur mere&a. #asur di"ilih sesuai agar &en'amanan tidur tida&
terganggu
( Perguna&an bantal alas &e"ala 'ang sesuai dan n'aman untu& tidur.
( Pa&aian tidur di"ilih 'ang bersih dan n'aman di"a&ai.
=&ti/itas
( Pasien harus diberitahu&an bahwa saat mere&a berbaring dalam &eadaan sadar
selama lebih dari 30 menit! mere&a harus meninggal&an &amar! mela&u&an
a&ti/itas lain diluar &amar sam"ai merasa lelah! lalu &embali &e tem"at tidur. $i&a
"asien .enderung berbaring dan bangun untu& "eriode wa&tu 'ang lama! mere&a
harus mengatur adwal untu& "ergi tidur lebih lambat *lebih malam+.
( $angan memba.a atau menonton tele/isi di tem"at tidur * atau mela&u&an
a&ti/itas lainn'a di tem"at tidur selain untu& untu& tidur +.
( Olah raga setia" hari ta"i angan sebelum tidur
( Do&ter "erlu membantu dalam "ela&sanaan suatu adwal siang dan malam 'ang
teratur. $adwal ini sebai&n'a memung&in&an "asien untu& mela&u&an a&ti/itas
-isi& se.ara teratur di siang hari dan .u&u" wa&tu unmtu& rile&s setelah
bera&ti/itas sebelum beristirahat. ,enelang tidur a&ti/itas mental "erlu dihindari.
Sumber ma&anan "enunang ! se"erti 6itamin 012 ! =sam -olat ! dsb.
5airan ! obat(obatan dan latihan
( %igiene tidur 'ang bai& uga termasu& menghindari ber&emih "ada malam hari
dengan membatasi "emasu&an .airan "ada wa&tu 'ang de&at dengan wa&tu tidur.
( @atihan -isi& 'ang teratur setia" hari mem"erbai&i tidur dan mening&at "ele"asan
growth hormone dimalam hari.
( %indari minuman 'ang merangsang se"erti teh ! &o"i ! dan minuman .ola harus
dihindari dimalam hari setelah "u&ul 6 sore
( Segelas susu hangat sebelum tidur meru"a&an "engobatan tradisional ! atau"un
mandi air hangat atau "iat da"at membantu rela&sasi untu& mem"ermudah tidur.
%- Terapi Farmakologis
#ipnotik
Pada "ema&aian "ertama obat hi"noti& ! memang .enderung mengurangi eda(
eda "emutus tidur dan memung&in&an orang untu& lebih .e"at atuh tertidur lebih lama .
#eban'a&an obat( obatan hi"noti& mengurangi tidur 8E,.
Alko2ol ! telah lama di&enal ber-ungsi sebagai hi"noti& tua 'ang sele&ti- bila
diminum dalam umlah 'ang tida& ban'a& ! a&an teta"i bila berlebih ! ma&a al&ohol
a&an mengindu&si tidur ! namun &emudian da"at men'ebab&an gangguan "ada tidur.
!4 Tripto3an ! meru"a&an asam amino alamiah 'ang terda"at dalam susu ! daging !
dan bebera"a sa'ur hiau . terda"at bebera"a bu&ti bahwa @( Tri"to-an da"at
mengindu&si tidur bila diminum dalam dosis 1 gram dimalam hari.
%en=odia=epin
Dalam "emberian 0en?odia?e"in harus da"at direse"&an dalam umlah &e.il
*misaln'a umlah 'ang .u&u" untu& "emberian minggu saa untu& setia" &ali
"emberian+! dan "engulangan rese" harus dihindari. Pasien harus diingat&an agar
su"a'a berhati F hati dalam bera&ti/itas sehari F hari se"erti men'etir! dan lain
sebagain'a agar tida& membaha'a&an dirin'a sendiri. 0eri&an dosis e-e&ti- 'ang
se&e.il mung&in. 0en?odia?e"in tida& a&an mem"engaruhi gangguan emosional
dasar 'ang men'ertai insomnia &ronis.
)olongan ini a&an mengganggu "ertimbangan sosial ! gam"ang agresi- dan resi&o
bunuh diri mening&at. Obat F obatan ini di metabolisme dihati dan bebera"a
diantaran'a menghasil&an metabolit F metabolit a&ti- 'ang e&s&resin'a dari tubuh
lebih lambat dibanding dengan sen'awa asaln'a. Semua obat ini "erlu diguna&an
se.ara hati F hati a"abila "asien memili&i gangguan "ada -ungsi hati! &hususn'a obat(
obatan 'ang mengalami o&sidasi.
Pada lansia metabolisme 0en?odia?e"in berlangsung lebih lambat dan "erlahan dan
metabolit 'ang ter&onugasi di e&s&resi lebih lambat &arena "enurunan -ungsi ginal
dengan "ertambahan usia . Dengan demi&ian ! e-e& obat ini a&an lebih n'ata "ada
lansia . Pada "emberian hi"noti& ini sebai&n'a diberi&an saat "erut dalam &eadaan
&osong ! &arena adan'a ma&anan a&an mem"erlambat absorbsi. #eluhan utama
sindrom "utus obat adalah &e.emasan ! de"resi! "erubahan "erse"si ! "erasaan
de"ersonalisasi dan nausea. 4nsomnia sering teradi suatau geala a&ibat "utus obat.
Dia=epam ; ( 8+ mg ! bai& diberi&an "ada dosis tunggal dimalam hari sebelum tidur.
,etabolit utaman'a ! dismentil dia?e"am ! mem"un'ai wa&tu "aruh 'ang "anang .
%al ini membuat dia?e"am terutama berman-aat "ada insomnia 'ang disebab&an oleh
neurosis .emas . Da"at "ula teradi "erasaan mela'ang saat bangun tidur setelah
mabu& "ada malam sebelumn'a * hango/er +
Klora=epat dikalium ! diubah menadi dismentil dia?e"am oleh "% lambung 'ang
asam ! dan ini da"at dihindari teradin'a hango/er "ada mere&a 'ang .enderung
mengalamin'a bila minum dia?e"am.
Tria=olam +> &*; mg menelang tidur ! atau Tema?e"am : F 1: mg menelang tidur
berman-aat sebagai hi"noti& &era sing&at. Dari &asus( &asus 'ang mengeluh sulit
tidur ! ma&a tria?olam meru"a&an obat 'ang "aling e-e&ti- . 5ara lain "ema&aian
ben?odia?e"ine &era sing&at dengan .ara memberi&an "ada saat "asien terbangun
ditengah malam . #arena e-e&n'a berlansung sing&at ! ma&a memung&in&an
tambahan tidur selama 2( 4 am.
Klona=epam +> *;* mg menelang tidur ! mengatasi mio&lonus malam hari.
Flura=epam ! se.ara e&s&lusi- didasar&an sebagai obat untu& mengatasi insomnia .
%asil dari ui &linis ter&ontrol telah menunu&an bahwa -lura?e"am mengurangi
se.ara berma&na wa&tu indu&si tidur! umlah dan lama terbangun selama tidur!
mau"un laman'a tidur . ,ula F mula e-e& hi"noti& rata( rata 17 menit setelah
"emberian obat se.ara oral dan bera&hirn'a hingga G am . E-e& residu sedasi disiang
hari teradi "ada sebagian besar "enderita ! untu& metaboli& a&ti-n'a 'ang masa
&eran'a "anang ! &arena obat itu obat ini .o.o& untu& "engobatan insomnia ang&a
"anang dan ang&a "ende& disertai geala an>ietas di siang hari.
E-e& sam"ai "using ! /ertigo ! ata&sia ! dan gangguan &eseimbangan terutama "ada
lanut usia dan "enderita 'ang &eadaann'a lemas. Alura?e"am di&ontraindi&asi&an
"ada wanita hamil . Penderita uga "erlu di"eringat&an terhada" &emung&inan e-e&
adi&ti- oleh al&ohol sehari setelah "emberian -lura?e"am. Dosis oral untu& indu&si
tidur dewasa 30 mg "ada wa&tu tidur * bagi bebera"a "enderita .u&u" 1: mg ! "ada
lanut usia dan "enderita 'ang &eadaan'a lemas 1: mg +.
Flura=epam dan Nitra=epam sebai&n'a dihindari &arena da"at menimbul&an
a&umulasi dalam tubuh ! metaboli& a&ti- ! dan a&ti/itas di siang hari.
O.at4o.at <enis lain 9
a+ =mitri"tilin! do&se"in!dotie"in atau nianserin! .o.o& diberi&an &e"ada insomnia
'ang disertai de"resi. Semua obat golongan ini tergolong sedati/e. E-e& sam"ing
"ada antung mung&in tida& dihara"a&an "ada &elom"o& usia "ertengahan dan lansia.
b+ #loralhidrat :00(2000 mg di malam hari meru"a&an hi"noti& 'ang "o"ular! e-e&ti-
dan terang&au hargan'a. Obat ini terutama berman-aat "ada lansia &arena &e.il
"otensin'a untu& teradi &etergantungan -isi& atau "si&is. #loralhidrat tida&
men'ebab&an "erasaan &a.au dan han'a sedi&it mem"engaruhi si&lus tidur. 0e&era
dalam wa&tu 30 menit dan e-e&n'a berlangsung hingga G am. Dimetabolisme oleh
hati dan die&s&resi oleh ginal! sehingga tida& boleh diguna&an "ada "en'a&it hati dan
ginal. Da"at teradi gastrirtis dan ruam &ulit. Obat ini di&ontraindi&asi&an "ada
"enderita gastritis dan tu&a& "e"ti..
.+ #lormeti?ol edisilat :00(1000 mg di malam hari! berman-aat "ada lansia! terutam
mere&a 'ang menderita demensia dan gangguan tidur. ,eru"a&an suatu deri/ate
/itamin 012 dan memili&i e-e& sedati/e! hi"noti& dan anti &on/ulsan. Da"at timbul
sa&it &e"ala! bersin(bersin! iritasi mata! dan ganguan lambung. )angguan -ungsi hati
meru"a&an suatu -a.tor resi&o &era.unan obat ini.
%ar.iturat
0arbiturat meru"a&an golongan anti de"resan ota& se.ara umum dan &urang
dibanding&an dengan golongan enotia?in dan ben?odia?e"ine. 8ea&si "arado&s "ada
lansia 'ang disertai agresi! agitasi! atau 'ang seru"a itu sering teradi. 0arbiturat &ini
tida& lagi di"a&ai sebagai hi"noti& &arena &e.enderungan menimbul&an &etergantungan
bai& "si&is mau"un -isi&.
Anti2istamin
=ntihistamin se"erti &lor"heniramin *benadr'l+ da"at meru"a&an hi"noti& 'ang e-e&ti-
untu& bebera"a "asien! teta"i e-e& anti &olinergi&n'a da"at men'ebab&an &ebingungan
"ada usia lanut.
0ebera"a antihistamin 'ang memberi&an e-e& sedati- * antihistamin generasi 4+ :
=l&'lamines : 0rom"heniramine! 5hlor"heniramine! De&lor"heniramine!
Dimenthidine! Pheniramine
Ethanolamines: 5arbino>amine! .lemastine! di"henhidramine
Phenotia?ine : ,eBuita?ine! "rometha?ine
Pi"era?ine : %omo.hlor.'.li?ine! %idro>'?ine *4tera>+! ,e.li?ine! O>atomide
Pi"eridine : =?atadine! 5'"rohe"tadine! "henindamine! "i"rinh'drinate
arasomnia
=&ti/itas motori& termasu& gera&anFgera&an menendang di tem"at tidur atau tidur beralan
da"at diatasi dengan obat 8E, su""ressant se"erti antide"resan trisi&li& dan monoamin
o&sidase inhibitor. =&an teta"i obat ini beresi&o membuat lemah "ada "asien lanut usia. %al
'ang "enting adalah memindah&an benda(benda 'ang berbaha'a dan mebel 'ang uungn'a
taam dari se&itar "asien dengan &ondisi ini.
%A% III
KESIMU!AN
)angguan tidur "ada lanut usia sering&ali berhubungan dengan gangguan medis dan
gangguan "si&iatri& lain'a! sering&ali tida& terdiagnosis se.ara "asti dan tida& di tera"i dengan
bai& sebagai mana mestin'a. 7ntu& itu di"erlu&an "ening&atan "engetahuan dan "emahaman
tentang gangguan tidur *4nsomnia+ &hususn'a "ada lanut usia. Dengan mengetahui dan
memahami berbagai enis gangguan atau "en'a&it tidur &ita da"at mengambil lang&ah 'ang
di"erlu&an. Se"anang masih bisa diatasi sendiri dengan te&ni&(te&ni& manaemen diri *rela&sasi
dan "emrograman bawah sadar! meditasi! dan "ola hidu" 'ang sehat dan seimbang+! ma&a &ita
sebenarn'a da"at menadi bagian dari solusi masalah 'ang &ita hada"i.
Pemeri&saan 'ang .ermat sangat "enting untu& meneta"a&an a"a&ah "enderita
gangguan tidur mengalami slee" disorder atau slee" disturban.e. Peran do&ter dan "erawat untu&
mengambil riwa'at gangguan! riwa'at medi&( "si&iatri&! "enggunaan obat sebelumn'a! .atatan
obser/asi tidur mau"un re&aman tidur sangat membantu "enega&&an diagnosa dan "emberiaan
tatala&sana 'ang te"at
=da"un .ara 'ang bai& untu& menda"at&an tidur 'ang bai& :
1. 0uat adwal .oba untu& mengatur adwal bangun dan tidur setia" harin'a te"at wa&tu! hari
libur "un termasu&.
2. Olah raga setia" hari! teta"i angan sebelum tidur
3. %indari .a--eine! ro&o& dan al&ohol
4. 5obalah meluang&an wa&tu untu& rela&sasi sesaat sebelum tidur! bisa dengan berendam
air "anas atau memba.a bu&u.
:. 5obalah untu& melihat matahari "agi! tida& "erlu &eluar ruangan ta"i bisa dengan
membu&a endela. #arena matahari membantu menga&ti-&an dan mereset biologi.al
.lo.&
6. Pasti&an ruangan 'ang ditem"ati tida& terlalu dingin dan tida& terlalu "anas.
DAFTAR USTAKA
Saddo.& 0$! Saddo.& 6=. Slee" Disorders. 4n: #a"lan H Saddo.&s S'no"sis o-
Ps'.hiatr'. 10
th
ed. New Ior&: <alters #luwer %ealth @i""in.ott <illiams H
<il&in. 2007. "" 7:3(72
%alter $0! Ouslander $)! Tinetti ,E. 4nsomnia. 4n: %a??ards )eriatri. ,edi.ine H
)erontolog'. 6
th
ed. New Ior&: ,. )raw %ill. 200J. "" 677(G1
,artono %%! Pranar&a #. )angguan Tidur "ada 7sia @anut. 4n: 0u&u =ar
0oedhi(Darmoo )eriatri. 4
th
ed. $a&arta: A#74. 200J. "" 2G:(302
De"artemen #esehatan 84. )angguan Tidur Non(organi&. 4n: Pedoman
Penggolongan dan Diagnosis )angguan $iwa di 4ndonesia 444. 1
st
ed. $a&arta:
De"&es 84 1JJ:."" 23:(4G