Anda di halaman 1dari 13

BAB II

STUDI LITERATUR
A. Index Card Match
Silberman (2006: 250) menyatakan Index Card Match adalah salah satu
teknik instruksional dari belajar aktif yang termasuk dalam berbagai reviewing
strategis (strategi pengulangan)
!odel Index Card Match ini berhubungan dengan "ara#"ara untuk
mengingat kembali apa yang telah mereka pelajari dan menguji pengetahuan serta
kemampuan mereka saat ini dengan teknik men"ari pasangan kartu yang
merupakan jawaban atau soal sambil belajar mengenai suatu konsep atau topik
dalam suasana menyenangkan
$iasanya guru dalam kegiatan belajar mengajar memberikan banyak
informasi kepada siswa agar materi atau pun topik dalam program pembelajaran
dapat terselesaikan tepat waktu% namun guru terkadang lupa bahwa tujuan
pembelajaran bukan hanya materi yang selesai tepat waktu tetapi sejauh mana
materi telah disampaikan dapat diingat oleh siswa &arena itu dalam kegiatan
pembelajaran perlu diadakan peninjauan ulang atau review untuk mengetahui
apakah materi yang disampaikan dapat dipahami oleh siswa
'al ini sesuai dengan yang dikemukakan Silberman (2006: 2()) salah satu "ara
yang pasti untuk membuat pembelajaran tetap melekat dalam pikiran adalah
dengan mengalokasikan waktu untuk meninjau kembali apa yang telah dipelajari
!ateri yang telah dibahas oleh siswa "enderung lima kali lebih melekat di dalam
)
*0
pikiran ketimbang materi yang tidak &urniawati (200)) juga mengatakan bahwa :
Strategi pembelajaran Index Card Match merupakan suatu strategi yang
"ukup menyenangkan yang digunakan untuk mengulang materi yang telah
diberikan sebelumnya +amun demikian% materi baru pun tetap bisa
diajarkan dengan strategi ini dengan "atatan% peserta didik diberi tugas
mempelajari topik yang akan diajarkan terlebih dahulu% sehingga ketika
masuk kelas mereka sudah memiliki bekal pengetahuan
$erdasarkan pendapat di atas% model pembelajaran Index Card Match
merupakan strategi pembelajaran yang menuntut siswa untuk bekerja sama dan
dapat meningkatkan rasa tanggung jawab siswa atas apa yang dipelajari dengan
"ara yang menyenangkan Siswa saling bekerja sama dan saling membantu untuk
menyelesaikan pertanyaan dan melemparkan pertanyaan kepada pasangan lain
&egiatan belajar bersama ini dapat membantu mema"u belajar aktif dan
kemampuan untuk mengajar melalui kegiatan kerjasama kelompok ke"il yang
memungkinkan untuk memperoleh pemahaman dan penguasaan materi
!odel pembelajaran Index Card Match sebagai salah satu aternatif yang
dapat dipakai dalam penyampaian materi pelajaran selama proses belajar
mengajar juga memiliki beberapa kelebihan dan kelemahan% yaitu :
a &elebihan dari model pembelajaran Index Card Match yaitu :
*) !enumbuhkan kegembiraan dalam kegitan belajar mengajar
2) !ateri pelajaran yang disampaikan lebih menarik perhatian siswa
,) !ampu men"iptakan suasana belajar yang aktif dan menyenangkan
() !ampu meningkatkan hasil belajar siswa men"apai taraf ketuntasan
belajar
5) -enilaian dilakukan bersama pengamat dan pemain
**
b &elemahan dari model pembelajaran Index Card Match yaitu :
*) !embutuhkan waktu yang lama bagi siswa untuk menyelesaikan tugas
dan prestasi
2) .uru harus meluangkan waktu yang lebih
,) /ama untuk membuat persiapan
() .uru harus memiliki jiwa demokratis dan keterampilan yang memadai
dalam hal pengelolaan kelas
5) !enuntut sifat tertentu dari siswa atau ke"enderungan untuk bekerja
sama dalam menyelesaikan masalah
6) Suasana kelas menjadi 0gaduh1 sehingga dapat mengganggu kelas lain
2ilihat dari aktivitas belajar siswa% siswa yang mendapat pelajaran dengan
menggunakan Index Card Match akan lebih aktif dan bergairah dalam belajar 'al
yang sama terjadi pada indikator bentuk pembelajaran% Index Card Match dalam
penggunaannya menunjukkan interaksi banyak arah antara guru dengan siswa%
siswa dengan guru dan siswa dengan siswa dalam kadar yang intensif serta
suasana kelas yang harmonis Silberman (2006: 250) mengemukakan langkah#
langkah pembelajaran dengan Index Card Match ini adalah :
* -ada kartu indeks yang terpisah% tulislah pertanyaan tentang apapun yang
diajarkan di kelas $uatlah kartu pertanyaan dengan jumlah yang sama
dengan setengah jumlah siswa
2 -ada kartu yang terpisah% tulislah jawaban atau masing#masing pertanyaan
*2
itu
, 3ampurkan dua kumpulan kartu itu dan ko"oklah beberapa kali agar benar#
benar ter"ampur aduk
( $erikan satu kartu untuk setiap siswa 4elaskan bahwa ini merupakan
latihan pen"o"okan Sebagian siswa mendapatkan pertanyaan tinjauan dan
sebagian lagi mendapatkan kartu jawabannya
5 -erintahkan siswa untuk men"ari kartu pasangan mereka $ila sudah
terbentuk pasangan% perintahkan siswa yang berpasangan itu untuk men"ari
tempat duduk bersama (katakan pada mereka untuk tidak mengungkapkan
kepada pasangan lain apa yang ada di kartu mereka)
6 $ila pasangan yang "o"ok telah duduk bersama% guru memanggil siswa
se"ara a"ak untuk memba"akan soal tiap pasangan untuk memberikan kuis
kepada siswa lain dengan memba"akan pertanyaan mereka dan menantang
siswa lain untuk memberikan jawabannya
-ada akhirnya pembelajaran matematika dengan Index Card Match
diharapkan dapat menimbulkan sikap positif siswa terhadap matematika dan
mampu meningkatkan kemampuan komunikasi matematika
B. Metode Ekspositori
!etode ekspositori adalah metode pembelajaran yang digunakan dengan
memberikan keterangan terlebih dahulu definisi% prinsip dan konsep materi
pelajaran serta memberikan "ontoh#"ontoh latihan peme"ahan masalah dalam
bentuk "eramah% demonstrasi% tanya jawab dan penugasan Siswa mengikuti pola
*,
yang ditetapkan oleh guru se"ara "ermat -enggunaan metode ekspositori
merupakan metode pembelajaran mengarah kepada tersampaikannya isi pelajaran
kepada siswa se"ara langsung
-enggunaan metode ini siswa tidak perlu men"ari dan menemukan sendiri
fakta#fakta% konsep dan prinsip karena telah disajikan se"ara jelas oleh guru
&egiatan pembelajaran dengan menggunakan metode ekspositori "enderung
berpusat kepada guru .uru aktif memberikan penjelasan atau informasi
pembelajaran se"ara terperin"i tentang materi pembelajaran !etode ekspositori
sering dianalogikan dengan metode "eramah% karena sifatnya sama#sama
memberikan informasi
!enurut Sunarto (dalam 'udoyo% *))5: *,,) metode ekspositori dapat
meliputi gabungan metode "eramah% metode drill% metode tanya jawab% metode
penemuan dan metode peragaan !enurut Sunarto (dalam .unawibowo% *))5:
66) dalam pembelajaran menggunakan metode ekspositori% pusat kegiatan masih
terletak pada guru 2ibanding metode "eramah% dalam metode ini dominasi guru
sudah banyak berkurang 7etapi jika dibanding dengan metode demonstrasi%
metode ini masih nampak lebih banyak
&egiatan guru berbi"ara pada metode ekspositori hanya dilakukan pada
saat#saat tertentu saja% seperti pada awal pembelajaran% menerangkan materi%
memberikan "ontoh soal &egiatan siswa tidak hanya mendengarkan% membuat
"atatan% atau memperhatikan saja% tetapi mengerjakan soal#soal latihan% mungkin
dalam kegiatan ini siswa saling bertanya !engerjakan soal latihan bersama
dengan temannya% dan seorang siswa diminta mengerjakan di papan tulis Saat
*(
kegiatan siswa mengerjakan latihan% kegiatan guru memeriksa pekerjaan siswa
se"ara individual dan menjelaskan kembali se"ara individual 8pabila dipandang
masih banyak pekerjaan siswa belum sempurna% kegiatan tersebut diikuti
penjelasan se"ara klasikal
2ari beberapa pendapat di atas% bahwa metode ekspositori yang digunakan
dalam penelitian ini adalah mengobinasikan metode "eramah% tanya jawab dan
pemberian tugas -emberian tugas diberikan guru berupa soal#soal (pekerjaan
rumah) yang dikerjakan se"ara individual atau kelompok 8dapun hasil belajar
yang dievaluasi adalah luas dan jumlah pengetahuan% keterampilan% dan nilai yang
dikuasai siswa -ada umumnya alat evaluasi hasil belajar yang digunakan adalah
tes yang telah dibakukan atau tes buatan guru
C. Kemampuan Komunikasi Matematika
&ata komunikasi berasal dari kata communication yang berarti hubungan
2alam &amus $esar $ahasa 9ndonesia (2epdiknas% 2005: 555) disebutkan bahwa
komunikasi merupakan pengiriman dan penerimaan atau berita antara dua orang
atau lebih sehingga pesan yang dimaksud dapat dipahami &omunikasi se"ara
konseptual yaitu memberitahukan dan menyebarkan berita% pengetahuan% pikiran#
pikiran dan nilai#nilai dengan maksud untuk mengunggah partisipasi agar hal#hal
yang diberitahukan menjadi milik bersama
Se"ara umum% matematika dalam ruang lingkup komunikasi men"akup
keterampilan atau kemampuan menulis% memba"a% diskusi dan menilai% dan
wa"ana -eressini dan $assett (+37!% *))6: 6,) berpendapat bahwa dengan
komunikasi matematika maka tingkat kemampuan pemahaman siswa tentang
*5
konsep dan aplikasi matematika dapat lebih mudah dipahami 9ni berarti dengan
adanya komunikasi matematika guru dapat lebih memahami kemampuan siswa
dalam menginterpretasi dan mengekspresikan pemahamannya tentang konsep dan
proses matematika yang mereka pelajari
'ari Suderajat (dalam 8siatul% 20*0: *5) berpendapat bahwa komunikasi
matematika memegang peranan penting dalam membantu siswa membangun
hubungan antara aspek#aspek informal dan intuitif dengan bahasa matematika
yang abstrak% yang terdiri atas simbol#simbol matematika% serta antara uraian
dengan gambaran mental dari gagasan matematika
!enurut Sumarmo (dalam 8siatul% 20*0: *5) kemampuan komunikasi
matematika merupakan kemampuan yang dapat menyertakan dan memuat
berbagai kesempatan untuk berkomunikasi dalam bentuk :
a !erefleksikan benda#benda nyata% gambar% dan diagram ke dalam ide
matematika
b !embuat model situasi atau persoalan menggunakan metode lisan% tertulis%
konkrit% dan grafik
" !enyatakan peristiwa sehari#hari dalam bahasa atau symbol matematika
d !endengarkan% berdiskusi% dan menulis tentang matematika
e !emba"a dengan pemahaman suatu presentasi matematika tertulis
f !embuat konjektur% menyusun argument% merumuskan definisi% dan
generalisasi
*6
g !enjelaskan dan membuat pertanyaan tentang matematika yang telah
dipelajari
Selanjutnya% 8bdulhak (dalam !urtafiah% 20**: *() menyatakan bahwa
dalam ilmu komunikasi dikenal tiga jenis komunikasi yaitu sebagai berikut:
* &omunikasi linier yang sering disebut juga dengan komunikasi satu arah
&omunikasi linier mengandung arti bahwa hubungan yang terjadi hanya
satu arah% karena penerima pesan hanya mendengar pesan dari pemberi
pesan 2alam proses pembelajaran berarti yang berperan aktif adalah guru
sebagai penyampai pesan
2 &omunikasi relasional dan interaktif yang disebut dengan Model
Cybernetics. &omunikasi ini merupakan komunikasi dua arah% yakin
terjadinya interaksi antara pemberi pesan dan penerima pesan 2alam
proses pembelajaran berarti siswa berinteraksi dengan guru +amun sangat
bergantung pada pengalaman -engalaman akan menentukan apakah pesan
yang dikirimkan diterima oleh penerima sesuai dengan apa yang dimaksud
oleh pemberi pesan
, &omunikasi konvergen yang ber"irikan multi arah 7erjadinya interaksi
antar penerima pesan serta interaksi antara penerima pesan dan pemberi
pesan% yaitu interaksi antar siswa serta interaksi antara guru dan siswa
&elebihan dari komunikasi konvergen dibandingkan dengan komunikasi
relasional adalah pada komunikasi relasional% apabila siswa mengalami kesulitan
belajar maka kesulitan tersebut dikembalikan ke guru untuk ditanggulangipada
komunikasi konvergen% apabila siswa mendapatkan kesulitan belajar% maka
*6
permasalahan tersebut dipe"ahkan bersama#sama di lingkungan siswa
&omunikasi yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah komunikasi
konvergen karena mengandung unsur belajar kelompok
$aroody (dalam !urtafiah% 20**: *5#*6) menyatakan bahwa terdapat lima
aspek komunikasi &elima aspek yang dimaksud adalah :
* :epresentasi% yang diartikan sebagai bentuk (baru) dari hasil suatu
masalah atau idea% atau translasi suatu diagram dari model fisik ke dalam
simbol atau kata#kata Selain itu% penggunaan representasi dapat
meningkatkan fleksibilitas dalam menjawab soal#soal matematika
2 !endengarkan (listening) 2alam proses pembelajaran yang melibatkan
diskusi% aspek mendengar merupakan salah satu aspek yang sangat
penting 2alam komunikasi diperlukan adanya pendengar dan pembi"ara
!endengar se"ara hati#hati terhadap pernyataan teman dalam satu grup
juga dapat membantu siswa mengkonstruksi lebih lengkap pengetahuan
matematis dan mengatur startegi jawaban yang lebih efektif -entingnya
mendengar se"ara kritis juga dapat mendorong siswa berpikir tentang
jawaban pertanyaan sambil mendengar
, !emba"a (reading) 2alam hal ini kemampuan memba"a merupakan
kemampuan yang kompleks% karena di dalamnya terkait aspek mengingat%
memahami% membandingkan% menemukan% menganalisis%
mengorganisasikan dan akhirnya menerapkan apa yang terkandung dalam
ba"aan !enurut teori konstruktivisme% pengetahuan dibangun atau
dikonstruksi se"ara aktif oleh siswa sendiri -engetahuan atau konsep#
*5
konsep yang terdapat dalam buku teks atau modul tidak dapat dipindahkan
kepada siswa% melainkan mereka membangun sendiri lewat memba"a
( $erdiskusi (dis"ussing) $erdiskusi merupakan lanjutan dari memba"a dan
mendengar Siswa akan mampu menjelaskan dengan baik dalam suatu
diskusi apabila mempunyai kemampuan memba"a% mendengarkan% dan
mempunyai keberanian memadai &egiatan diskusi merupakan sarana bagi
seseorang untuk dapat mengungkapkan dan merefleksikan pikiran#
pikirannya 2alam konteks pembelajaran diskusi merupakan bagian
penting yang harus dilakukan untuk memberikan kesempatan kepada
siswa menjelaskan pikiran#pikiran yang terkait dengan materi yang
diajarkan
5 !enulis (writting)% adalah suatu kegiatan yang dilakukan dengan sadar
untuk mengungkapkan dan merefleksikan pikiran dalam bentuk tertulis
!enulis adalah alat yang bermanfaat dari berpikir karena melalui berpikir
siswa memperoleh pengalaman matematika sebagai suatu aktifitas yang
kreatif
&emampuan komunikasi matematika yang diteliti dalam penelitian ini
adalah kemampuan komunikasi tertulis yang diungkapkan melalui representasi
sebagaimana yang diungkapkan 3ai% /ane% dan 4akab"sin (dalam !urtafiah% 20**:
*6) yaitu aspek drawing% aspek mathemati"al e;pression dan aspek written te;ts
8dapun indikator yang hendak di"apai adalah sebagai berikut :
* 8spek Written Texts (menulis)% yaitu memberikan jawaban dengan
menggunakan bahasa sendiri% membuat model situasi atau persoalan
*)
menggunakan bahasa lisan% tulisan% konkret% grafik% dan aljabar
!enjelaskan dan membuat pertanyaan tentang matematika yang telah
dipelajari% mendengarkan% mendiskusikan dan menulis tentang
matematika% membuat konjektur% menyusun argumen dan generalisasi
2 Aspek Drawing (menggambar)% yaitu merefleksikan benda#benda nyata%
gambar dan diagram ke dalam idea#idea matematis 8tau sebaliknya% dari
idea#idea matematis ke dalam gambar dan diagram
, Aspek Mathematical xpression (ekspresi matematika)% yaitu
mengekspresikan konsep matematika dengan menyatakan peristiwa sehari#
hari dalam bahasa atau simbol matematika
D. Sikap
Sikap berasal dari bahasa latin yaitu aptus yang diartikan sebagai
ke"enderungan untuk bertindak berkenaan dengan objek tertentu 4adi sikap
se"ara umum dapat diartikan sebagai prilaku atau gerak#gerik seseorang 2engan
kata lain% sikap siswa diartikan sebagai prilaku yang ditunjukan oleh siswa selama
berlangsungnnya pembelajaran Siswa yang menyukai matematika akan merasa
senang belajar matematika dan terdorong untuk belajar lebih giat% demikian pula
sebaliknya &arenanya adalah kewajiban bagi guru untuk bisa menanamkan sikap
positif pada diri siswa terhadap mata pelajaran yang menjadi tanggung jawabnya
Se"ara umum% dalam berbagai referensi% sikap memiliki , komponen
yakni: kognitif% afektif% dan ke"enderungan tindakan &omponen kognitif
merupakan aspek sikap yang berkenaan dengan penilaian individu terhadap obyek
atau subyek 9nformasi yang masuk ke dalam otak manusia melalui proses
20
analisis% sintesis dan evaluasi akan menghasilkan nilai baru yang akan
diakomodasi atau diasimilisasikan dengan pengetahuan yang telah ada di dalam
otak manusia +ilai#nilai baru yang diyakini benar% baik% indah dan sebagainya%
pada akhirnya akan mempengaruhi emosi atau komponen afektif dari sikap
individu <leh karena itu% komponen afektif dapat dikatakan sebagai perasaan
(emosi) individu terhadap obyek atau subyek% yang sejalan dengan hasil
penilaiannya Sedang komponen ke"enderungan bertindak berkenaan dengan
keinginan individu untuk melakukan perbuatan sesuai dengan keyakinan dan
keinginannya (9sti=omah% 2006: ,6)
$erdasarkan pendapat di atas% sikap akan memiliki dua arah yang
berlawanan terhadap suatu objek !isalnya% ada siswa yang senang belajar
matematika tapi disisi lain ada juga siswa yang kurang semangat saat belajar
matematika :useffendi (2005: *26) menyatakan bahwa sikap diperkirakan
berkorelasi dengan variabel#variabel lain% misalnya dengan prestasi belajar >ang
dimaksud sikap positif adalah sikap yang menyukai terhadap apa yang menjadi
perhatian Selaras dengan hal tersebut% :useffendi (2006: 2,() menyatakan bahwa
sikap positif seorang siswa adalah dapat mengikuti pelajaran dengan sungguh#
sungguh% dapat menyelesaikan tugas yang diberikan dengan baik% tuntas dan tepat
waktu% berpartisipasi aktif% dan dapat merespon dengan baik tantangan yang
diberikan
4adi sikap memiliki dua arah yang berlawanan terhadap suatu objek% yaitu
apakah setuju atau tidak setuju% apakah mendukung atau tidak mendukung
terhadap suatu objek atau pernyataan
2*
-engukuran sikap dapat dilakukan dengan menilai pernyataan sikap
seseorang -ernyataan sikap adalah rangkaian kalimat yang mengatakan sesuatu
mengenai obyek sikap yang hendak diungkap -ernyataan sikap mungkin berisi
atau mengatakan hal#hal yang positif mengenai obyek sikap% begitu juga
sebaliknya ada yang berisi hal#hal negatif mengenai obyek sikap

Anda mungkin juga menyukai