Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN PENDAHULUAN (L.

P)
ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN DENGAN
CVA
A. KONSEP DASAR
I. PENGERTIAN
CVA adalah sindrom klinis yang awal timbulnya mendadak, rogresi
!eat, berua de"isit neurologis "okal#global, yang berlangsung $% &am atau
lebih#langsung menimbulkan kematian, dan semata'mata disebabkan oleh
gangguan eredaran otak non traumatik (Ilyas, 1994)
(alam embagian CVA menurut )*+ terdiri dari $ kelomok besar
yaitu ,
-. CVA .leeding adalah dis"ungsi otak "okal yang akut yang disebabkan oleh
endarahan rimer substansi otak yang ter&adi se!ara sontan bukan karena
trauma kaitis, tai disebabkan karena e!ahnya embuluh darah arteri, /ena,
dan kailer.
$. CVA in"ark adalah gangguan dis"ungsi otak baik sinistra atau dekstra dengan
si"at antara lain ,
' Permulaan !eat dan akut atau sub akut.
' Ter&adi kurang lebih $ minggu
' CT 0!an terdaat bayangan in"ark setelah 1 hari.
II. ETI+2+GI
-. In"ark otak 345 67
Emboli
a. Emboli kardiogenik
' 8ibrilasi atrium atau aritmia lain.
' Trombus mural /entrikel kiri.
' Penyakit katub mitral atau aorta.
' Endokarditis 3in"eksi atau non in"eksi7
b. Emboli aradoksal 3"oramen o/ale aten7
!. Emboli arkus aorta
$. Perdarahan Intra 0erebral 3-967
' *iertensis
' :al"ormasi arteri ; /ena
' Angioati amiloid
1. Perdarahan 0ub Araknoidi 3967
a. Trombosis sinus dura.
b. (iseksi arteri karotis atau /ertebralis
!. Vaskulitis sistem syara" usat.
d. Penyakit moya ; moya 3oklusi arteri besar intrakranial yang
rogresi"7
e. :igren 3sakit keala sebelah7
". <ondisi hierkoagulasi
g. Penyalahgunaan obat 3kokain atau am"etamin7
III. PAT+8I0I+2+GI
' CVA .leeding adalah erdarahan yang disebabkan oleh karena
e!ahnya arteri, embuluh darah kailer atau /ena dalam arenkim otak oleh
karena lemahnya embuluh darah akibat hiertensi dan arterio sklerosis.
' CVA in"ark adalah enyumbatan embuluh darah otak akibat leasnya
embolus dan &antung ke sumber lain.
II. GE=A2A <2INI0
Ge&ala klinis tergantung dari bagian otak yang terkena, yang ditandai
dengan ge&ala sebagai berikut ,
' CVA .leeding ge&ala klinis antara lain ,
-. Tidak ada TIA 3Transient Is!hemi! Attak7
$. Ge&ala awal biasanya ada waktu melakukan kegiatan.
1. 0akit keala kadang ; kadang hebat
%. Perubahan yang !eat dari de"isit neurologis termasuk enurunan tingkat
kesadaran samai koma, biasanya terdaat hiertensi baik sedang mauun
berat.
9. CT'0!an tamak &elas adanya erdarahan
>. 2e?uor !erebri sinalis berdarah.
' CVA In"ark ge&ala klinis antara lain ,
-. Permulaan akut atau sub akut
$. 0aat ke&adian tergantung dari asal emboli
1. <esadaran baik atau sedikit menurun
%. Nyeri keala bisa adanya oedema
9. CT'0!an tamak adanya oedema
>. Pungsi lumbal tekanan, warna, &ernih, &umlah sel eritrosit
sedang.
III. <+:P2I<A0I
' *io@ia
' <ekakuan sendi
' 2umuh
IV. PE:ERI<0AAN PENAN=ANG
' (arah lengka
' Arine
' CT'0!an
' 8isio terai
' E<G
V. PENATA2A<0ANAAN
' Penatalaksanaan CVA .leeding
-. +bser/asi tanda ; tanda /ital
$. +bser/asi kesadaran dengan GC0 dan tanda'tanda TI< meningkat.
1. <eseimbangan !airan dan elektrolit
%. 2akukan rehabilitasi medik se!eat mungkin
9. <andung kemih
>. <ulit hati ; hati ter&adi dekubitas.
' Penatalaksanaan CVA In"ark dan teray.
-. Tekanan darah , bila tensi lebh tinggi biasanya &angan
diberikan obat anti hiertensi ada hari ertama, !uku dengan obat'
obatan anti oedema. <alau tekanan darah tinggi terutama bila diatol lebih
dari -15 mm*g, obat'obatan hiertensi &angan diturunkan samai kurang
dari -95 ; -45 mm*g sistolik dan B5 mm*g diastol.
$. *al'hal lain bila demam tinggi lakukan komres alkohol atau
es ada enderita CVA yang berada dalam keadaan koma diabetek,
berikan insulin untuk memberantas komanya dan berikan &uga in"us
gliserol 955 !!#$% &am.
1. Cegah dan obatai kegagalan &antung gangguan irama in"ark
miokard. Pengobatan , ni!holin, mersitroil, amo@an, amo@ilin.
B. ASUHAN KEPERAWATAN
:eruakan metode yang digunakan untuk meme!ahkan masalah dalam
uaya memerbaiki atau memelihara klien samai ketaha otimal melalui suatu
endekatan yang sistematis untuk mengenal klien agar memenuhi kebutuhannya.
I. PENG<A=IAN
Pengka&ian adalah meruakan taha awal dari roses erawatan yaitu suatu
endekatan yang sistematis dimana sumber data, dieroleh dari klien, keluarga
klien.
-. Anamnesia#Identitas.
:eliuti , nama, umur, &enis kelamin, eker&aan, agama, bangsa#suku,
endidikan, bahasa yang digunakan dan alamat rumah.
$. <eluhan Atama.
.iasanya ada klien CVA mengeluh sakit keala, kadang'kadang nyeri,
awalnya bisa ada waktu melakukan kegiatan.
1. Riwayat Penyakit 0ekarang.
<lien biasanya datang dengan keluhan using yang sangat, arase ada
e@trimitis, yang didaat sesudah bangun tidur baik sinistra atau de@tra,
gangguan "okal, menurunnya sensasi sensori dan tonus otot biasanya tana
disertai ke&ang, menurunnya kesadaran seerti CVA .leeding.
%. Riwayat Penyakit (ahulu.
Pada klien dengan CVA didaat hiertensi, akti/itas dan olahraga yang tidak
adekuat, kadang klien &uga !idera keala di masa mudah dan unya riwayat
(:.
9. Riwayat <esehatan <eluarga.
(ari ihak keluarga resesi" memunyai riwayat (: dan hiertensi atau unya
anggota keluarga yang unya atau ernah mengalami CVA .leeding mauun
in"ark
>. Riwayat <esehatan 2ingkungan.
Resiko tinggi ter&adi CVA berada ada lingkungan yang kurang sehat seerti
giCi yang &elek, akti/itas yang kurang adekuat dan ola hidu yang kurang
sehat
D. Riwayat Psikososial.
Riwayat sikososial sangat berengaruh dalam sikologi klien dengan timbul
ge&ala'ge&ala yang dialami dalam roses enerimaan terhada enerimaan
terhada enyakitnya.
II. P+2A 8ANG0I <E0E*ATAN
-. Pola Persesi dan Tatalaksana *idu 0ehat
Perubahan enatalaksanaan yang daat menimbulkan masalah dalam
kesehatan.
$. Pola Nutrisi dan :etablisme
.iasanya ada klien dengan CVA makanan yang disukai atau tidak disukai
oleh klien, mual ; muntah, enurunan na"su makan sehingga memengaruhi
status nutrisi
1. Pola Eliminasi.
<ebiasaan dalam .A. didaatkan ,sedangkan kebiasaan .A< akan ter&adi
retensi, konsumsi !airan tidak sesuai dengan kebutuhan.
%. Pola akti/itas dan latihan
.iasanya klien dengan CVA tidak bisa melakukan akti/itas, badan terasa
lemas, muntah dan terasang in"us.
9. Pola tidur dan istirahat.
.iasanya klien sebelum tidur, lama tidur siang dan malam karena nyeri keala
yang hebat maka kebiasaan tidur akan terganggu.
>. Pola ersesi dan konse diri.
(idalam erubahan konse diri itu bisa berubah bila ke!emasan dan
kelemahan tidak mamu dalam mengambil sika.
D. Pola sensori dan kogniti"
Perubahan kondisi kesehatan dan gaya hidu akan memengaruhi
engetahuan dan kemamuan dalam merawat diri.
4. Pola reroduksi se@ual
Pada ria reroduksi dan seksual ada klien yang telah#sudah menikah akan
ter&adi erubahan
B. Pola hubungan dan eran
Adanya kondisi kesehatan memengaruhi terhada hubungan eran dan eran
serta mengalami tambahan dalam men&alankan erannya selama sakit.
-5. Pola enanggulangan stress
0tress timbul aabila seorang klien tidak e"ekti" dalam mengatasi masalah
enyakitnya.
--. Pola tata dan keer!ayaan.
Timbulnya distress dalam siritual ada klien, maka klien akan men&adi
!emas dan takut akan kematian, serta kebiasaan ibadahnya akan terganggu.
III. PE:ERI<0AAN 8I0I<
-. <eadaan umum
.iasanya klien CVA mengalami badan lemah, nyeri keala, enurunan
kesadaran, tensi meningkat, suhu, nadi, erna"asan.
$. <eala dan leher
<eadaan rambut, keala simetris atau tidak, ada tidaknya ben&olan keala,
anas atau tidak, maka simetris atau tidak, keadaan s!lera, ui re"lek
terhada !ahaya, hidung simetris atau ada tidaknya olri, eistaksis mulut,
leher simetris serta ada embesaran kelen&ar tiroid
1. Thora@ dan abdomen
.iasanya klien CVA tidak terdaat kelainan, bentuk dada simetris.
%. 0istem resirasi
Aa ada erna"asan abnormal, tidak ada suara tambahan dan tidak terdaat
erna"asan !uing hidung
9. 0istem kardio /askuler
Pada umumnya klien dengan CVA ditemukan tekanan darah
normal#meningkat akan tetai bisa didaatkan Ta!hi!ardi atau .radi!ardi
>. 0istem integument
Pada umumnya klien CVA turgor kulit menurun, kulit bersih, wa&ah u!at,
berkeringat banyak
D. 0istem eliminasi
Pada sistem eliminasi urine dan al/i biasanya tidak ditemukan kelainan
4. 0istem muskulos keletal
Aakah ada gangguan ada e@triminitas atas dan bawah atau tidak ada
gangguan
B. 0istem endoksin
Aakah didalam enderita CVA ada embesaran kelen&ar tiroid dan tonsil
-5. 0istem ersyara"an
Aakah kesadaran itu enuh atau aatis, samnolen dan koma dalam klien
CVA
C. ANALISA DATA
(ata subyekti" , klien mengalami gangguan rasa nyaman 3using7, mual,
muntah
(ata obyekti" , ' keluhan umum lemah
' klien gelisah
' wa&ah menyeringai menahan sakit
:asalah , eningkatan TI<
<emungkinan enyebab , edema !erebral
(ata subyekti" , biasanya klien mengalami gangguan ada tangan dan kaki
kiri yang tidak bisa digerakkan#lemas
(ata obyekti" , ' keluhan umum lemah
' terdaat hemiarese sinestra#de@tra
' kesadaran komos mentis
:asalah , keterbatasan akti/itas
<emungkinan enyebab , hemiarese
D. DIAGNOSA KEPERAWATAN
(iagnosa keerawatan yang mun!ul ada CVA antara lain ,
-. Resiko tinggi TI< meningkat samai dengan erdarahan edema
serebral ditandai dengan klien using, mual#muntah t#t, kesadaran !omos
mentis
$. Nyeri samai dengan luka ost trauma
1. Gangguan sensasi sensori ada e@trimitas yang arase
%. Intolerasi akti/itas samai dengan arese
9. Gangguan konse diri samai dengan bekas luka ost trauma
>. Cemas samai dengan enyakit yang lama
D. Resiko tinggi serangan ulang samai dengan komlikasi ada
enyakitnya
4. <etidak e"ekti"an &alan na"as samai dengan adanya enyumbatan
&alan na"as
E. PERENCANAAN
(@ , I , resiko tinggi TI< meningkat samai dengan erdarahan edema serebral
ditandai dengan klien using, mual#muntah t#t kesadaran !omos mentis
Tu&uan , men!egah ter&adinya TI< meningkat
<riteria *asil ,
' <eluhan utama klien baik
' Tidak ada tanda'tanda meningkat seerti using, mual
dan muntah
' <esadaran !omos mentis
' GC0 %9>
Ren!ana tindakan
-. 2akukan endekatan ada klien dan keluarga
dengan komunikasi teraeutik
' Rasional , komunikasi teraeutik daat meningkatkan kooerati"
$. Citakan lingkungan yang tenang
' Rasional , agar klien daat bedrest total
1. +bser/asi tanda'tanda TI< meningkat 3using,
mual, muntah, dll7
' Rasional , mengantisiasi ter&adinya TI< meningkat se!ara dini
%. An&uran keada keluarga agar klien bedrest total
' Rasional , dengan bedrest total diharakan untuk men!egah ter&adi
nya TI< meningkat
9. <olaborasi dengan tim kesehatan 3dokter7
dalam emberian obat'obatan
' Rasional , melaksanakan "ungsi interdeendent
F. PELAKSANAAN
Pelaksanaan meruakan engelolaan dan erwu&udan dari ren!ana tindakan
meliuti beberaa bagian yaitu /alidasi, ren!ana keerawatan memberikan asuhan
keerawatan dan engumulan data. (Lismidar. 1990)
G. EVALUASI
E/aluasi &uga meruakan taha awal dari suatu roses erawatan yang meruakan
erbandingan yang simetris dan teren!ana tentang kesehatan asien tu&uan yang
telah ditetakan, dilakukan dengan !ara melibatkan asien dan sesama tenaga
kesehatan. (Efendi. 1995)
DAFTAR PUSTAKA
Ari" :ansoer, dkk.$555 <aita 0elekta <edokteran Edisi Tiga =ilid kedua. 8<AI
Candra .. -B4D, Cerebra Vaskuler A!!ident dalam Neurologi <linik PT, .ina
Indra <arya, =akarta.
(&oenaidi )id&asa, -BB%, 2ab AP8 dalam Pedoman (iagnosa dan Terai
Penyakit 0yara" Rumah 0akit (r. 0oetomo 0urabaya.
:oni!a Ester (, 0k, -BBD, Anatomi 8isiologi untuk 0iswa Perawat, EGC.

Anda mungkin juga menyukai