ANALISIS UNSUR INTRINSIK CERPEN

CITA-CITAKU
KARYA SHOFIATUL JANNAH








Disusun Oleh :
SYAHRIAL
9985577427





SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP)
NEGERI 2 TANJUNG MUTIARA
2014




ANALISIS UNSUR INTRINSIK CERPEN
CITA-CITAKU
KARYA SHOFIATUL JANNAH

MAKALAH

Diajukan Sebagai Pengganti Ujian Praktik Bahasa Indonesia Kelas IX
Tahun Pelajaran 2013/2014





Disusun Oleh :
SYAHRIAL
9985577427





SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP)
NEGERI 2 TANJUNG MUTIARA
TAHUN AJARAN 2014




HALAMAN PENGESAHAN
MAKALAH

Judul : Analisis Unsur Intrinsik Cerpen Cita-citaku Karya Shofiatul Jannah
Nama : SYAHRIAL
NIS : 9985577427
Kelas : IX 1

Disetujui Oleh:

Wali Kelas Pembimbing


SYUKMAYENI NETRI ANDAM DEWI
NIP. 196006 18198301 2 001 NIP. 19640709 199703 2 002

Diketahui,
Kepala SMP Negeri 2 Tanjung Mutiara


APRIANTO, S.Pd.MM
NIP. 196201 1998403 1 003








KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT. dengan rahmd dan
karunianya penulis dapat menyelesaikan karya tulis ilmiah ini dengan judul CITA-
CITAKU Karya Shofiatul Jannah.
Karya tulis ini penulis buat dan penulis ajukan sebagai pengganti ujian praktik
Bahasa Indonesia SMPN 2 Tj. Mutiara pada tahun ajaran 2013 / 2014. Dalam
menulis karya tulis ini penulis banyak kesulitan. Kesulitan itu di antaranya : (1)
Kesulitan untuk mencari buku yang cocok dengan judul karya tulis ini. (2)
terbatasnya ilmu yang dimiliki. (3) dan kesulitan untuk mencari wawasan dan
pengetahuan tentang judul serta materi untuk karya ilmiah ini, maka dari itu penulis
ucapkan terima kasih yang setulus tulusnya kepada : (1) Bapak Aprianto S.Pd.MM
selaku kepala sekolah SMP N 2 Tj. Mutiara. (2) Ibu Netri Andam Dewi selaku
pembimbing penulis dalam penyelesaian karya ilmiah hingga selesai dikerjakan. (3)
Ibu Syukmayeni selaku walikelas, (4) serta semua pihak yang membantu dan
menolong penlis dalam menyelesaikan karya tulis ini.
Dalam menulis karya tulis ini, penulis menyadari bahwa masih banyak
kekurangan dari karya tulis yang penulis buat untuk itu penulis harapkan kritik dan
saran dari pembaca yang bersifat membangun demi karya tulis yang penulis buat
demi kesempurnaan karya tulis ini. Harapan penulis semoga karya tulis yang
sederhana ini dapat berguna bagi kita semua. Akhir kata penulis ucapkan terima
kasih.
Cacang Tinggi, 1 Maret 2014

Penulis

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI... ii
HALAMAN PENGESAHAN iii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang.. 1
1.2 Batas Masalah... 2
1.3 Rumusan Masalah. 2
1.4 TujuanPenulis 2
BAB II KERANGKA TEORI DAN PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Cerpen. 3
2.2 Unsur Karya Sastra... 3
2.3 Unsur Intrisik Alur 4
2.4 Tokoh 5
2.5 Latar / Setting... 5
2.6 Tema. 6
2.7 Amanat. 7
2.8 Gaya Bahasa. 7
2.9 Sudut Pandang. 8
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan.. 9
3.2 Saran 9
DAFTAR PUSTAKA
BIODATA PENULIS





BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
Karya sastra terdiri dari puisi, drama, dan cerpen. Cerpen adalah karya
sastra bentuk prosa baru. Karya sastra tersiri dari dari puisi, drama merupakan
salah satu karya ang berbentuk prosa.
Cerpen menurut Sugeng (2008:106) adalah karangan pendek yang
berbentu prosa , sedangkan menurut Eko Sus Indah M.sd (2008:25) cerpen
adalah cerita narasi yang benar-benar terjadi.
Cerpen menurut siaran televise edukasi cerpen adalah salah satu bentuk
karya sastra yang berbentuk cerpen terdapat unsure instrinsik adalah unsure yang
berasal dari karya sastra itu sendiri dari tokoh, watak, latar, amanat dan lain-lain.

1.2 Batasan Masalah
Masalah yang bisa diteliti dalam cerpen cita-citaku cukup banya diantara
nya:
1. Masalah karakter
2. Masalah tokoh
3. Masalah diksi dan lain-lain akan tetapi dalam karya tulis ini penulis
membatasi dengan analisis unsure instrinsik cerpen.

1.3 Rumusan Masalah
Dari latar belakang dan batasan masalah dapat penulis dapat merumuskan
masalah bagaimana unsure instriksik cerpen.

1.4 Tujuan Penulis
Karya tulis ini bertujuan untuk mendeskripsikan hal-hal sebagai berikut:

1. Untuk menggambarkan tetang alur dari cerpen
2. Tokoh dari cerpen
3. Latar dari cerpen
4. Tema dari cerpen
5. Watak dari cerpen
6. Amanat dari cerpen
7. Sudut pandang dari cerpen
8. Gaya bahasa dari cerpen


BAB II
KERANGKA TEORI DAN PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Cerpen
Cerpen adalah salah satu bentuk karya sastra yang berwujud prosa.
Menurut Salamet Sentosa (2004:25) cerpen adalah cerita narasi yang tidak benar-
benar terjadi. Menurut Desy Anwar (2004:64) cerpen adalah kisah atau cerita
yang memberikan keasn tunggal yang dominan tentang suatu tokoh dalam latar
dan saru situasi dramatic. Menurut Siti Khudriah (1994:76) cerpen adalah karya
sastra yang mengisahkan seorang tokoh pada suatu peristiwa. Menurut Parajiman
(2004:2) cerpen adalah cerita yang hanya menceritakan salah satu karangan fiktif
yang menceritakan kehidupan masyarakat dengan konlik-konflik yang ada
sehingga menarik sipembaca untuk membaca yang berbentuk prosa.

2.2 Unsur-unsur Instrinsik Karya Sastra
Unsur-unsur instrinsik yang terdapat dalam sebuah cerpen ada 7 yaitu :
1. Alur
2. Latar
3. Tokoh
4. Tema
5. Amanat
6. Gaya Bahasa
7. Sudut Pandang Pengarang

2.3 Unsur Instrinsik Alur
Alur adalah rangkaian peristiwa yang menggerakan cerita untuk
menggapai efek tertentu. Menurut A Swendo Atmowiloto (2000:61) alur adalah
sebab akibat yang membuat cerita berjalan dengan irama atau gaya dalam
menghadirkan ide dasar. Alur terbagi atas 3 yaitu: alur maju, alur mundur,dan

alur campuran. Alur maju adalah peristiwa atau kejadian dalam cerita diceritakan
secara progesif atau maju dari awal hingga akhir, alur mundur yaitu peristiwa
atau kejadian yang disampaikan secara regresif mundur yang awal dibagian
penyelesaian, alur campuran adalah peritiwa yang disampaikan secara maju
mundur.
Dalam cerpen CITA-CITAKU karya Shofiatul Jannah menceritakan
kejadian dari awal sampai akhir, jadi alurnya menggunakan alur maju yang
terlihat pada Sekarang aku duduk di bangku SMK, kelas XII dan berada di
program keahlian Akuntansi Keuangan, dan bisa masuk di perguruan tinggi
yang aku impikan.

2.4 Unsur Instrinsik Tokoh
Tokoh adalah para pelaku cerita yang diceritakan dalam sebuah cerita,
tokoh terbagi dua yaitu: (1) Tokoh Utama, adalah tokoh yang sering muncul atau
tokoh yang sering dibicarakan (2) Tokoh Figuran, adalah pembantu tokoh
utama. Watak adalah pelaku dalam cerita, watak terbagi dua yaitu: Protagonis
dan Antogonis.
Dalam cerpen CITA-CITAKU karya Shofiatul Jannah tokoh utamanya
adalah Aku (Zhafira Maurita Amalia Hartono). Terlihat pada Namaku Zhafira
Maurita Amalia Hartono, aku biasa dipanggil Fira. Aku lahir sebagai anak
ketiga dan anak bungsu dari sebuah keluarga kecil yang harmonis dan
berkecukupan. Tokoh figurannya dalah : Ibu, ayah, Muhammad akbar hatono
dan Muhammad andriani hartono.

2.5 Unsur Instrinsik Latar
Latar adalah tempat dan waktu terjadinya peristiwa, latar terbagi 3 yaitu:
(1) waktu, (2) tempat (3) suasana. Menurut Iwan Setiawan S.Pd M.Si (1996:156)
latar adalah segala keterangan mengenai waktu, ruang dan tempat dan situasi
yang ada dalam cerita tersebut dalam cerpen CITA-CITAKU karya Shofiatul

Jannah latar tempatnya adalah dikamar, hal ini dibuktikan pada: Di kamarku,
aku merenungkan petanyaan-pertanyaan yang diajukan kak Adrian padaku.
Sejenak aku berpikir untuk menjawab pertanyaan kak Adrian.

2.6 Unsur Instrinsik Tema
Tema adalah sebuah ide pokok permasalahan yang terdapat dalam sebuah
cerita. Tema dibagi menjadi tema pendidikan, social dan keagamaan. Dalam
cerpen CITA-CITAKU temanya dalah tentang Pendidikan hal ini dibuktikan
pada:
Kini aku sudah mantap bahwa cita-cita adalah menjadi orang sukses
didunia maupun diakhirat. Bisa mengajak seluruh anggota keluarga pergi haji
dan kami sekeluarga merupakan golongan orang-orang mukmin dan bertaqwa.

2.7 Unsur Instrinsik Amanat
Amanat adalah pesan moral yang hendak disampaikan pengarang kepada
pembaca, amanat tidak disiratkan dalam cerita tetapi disajikan didalam cerita
tersebut. Menurut Umri Nuraini (2008:107) amanat adalah pesan yang terdapat
disampaikan pengarang kepada pembaca dalam suatu karya sastra.

2.8 Unsur Instrinsik Gaya Bahasa
Gaya bahasa adalah pengarang menggunakan bahasa dalam cerita, gaya
bahasa mencakup (1) majas (2) pribahasa (3) petatah (4) pameo (5) pepatah
majas terbagi dari: (1) majas perbandingan (2) majas pertentangan yang terdiri
dari hiperbola, litotes, ironi, sinisme, oksimoron, alegori dan tropen (3) majas
penegasan pribahasa adalah kalimat yang mengisahkan maksud tertentu melalui
suatu kiasan.




2.9 Unsur Intrinsik Sudut Pandang
Sudut pandang adalah cara pengarang menceritakan sustu cerita, sudut
pandang terbagi menjadi dua yaitu: sudut pandang orang pertama dan orang
kedua. Sudut pandang dalam cerpen CITA-CITAKU orang pertama pelaku
utama.


BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Dari uraian diatas dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Cerpen adalah sebuah cerita pendek yang berbentuk prosa
2. Alur dari cerpen Cita-citaku adalah alur maju
3. Tokoh dalam cerpen Cerpen-citaku adalah aku (Fira) ayah, ibu, kak akbar
dan kak Adrian.
4. Latar tempat cerpen Cita-citaku adalah dikamar
5. Tema cerpen Cita-citaku adalah pendidikan
6. Amanat dari cerpen ini adalah semua cita-citaku semua bagus, keuali
bercerita-cita menjadi penjahat.
7. Sudut pandang pengarang dalam cerpen ini adalah orang pertama pelaku
utama.
3.2 Saran
Dalam karya-karya tulis yang penulis buat ini pengarang memberikan
saran-saran kepada pembaca agar:
1. Pelajar agar membaca karya sastra
2. Majelis guru
3. Kepala sekolah agar memberikan kualitas yang cukup dan supaya
membelikan buku-buku karya sastra.
4. Kepada pengurus perpustakaan agar menyeleksi buku-bku bidangnya seperti
buku karya sastra.


DAFTAR PUSTAKA

Budianto, melani,dkk.2002.Membaca Sastra untuk Perguruan
Tinggi.Magelang:Indonesiaatera.
Djaja sudarman ,Fatimah t. dkk (ed). 1996. Bahasa dan Sastra
Indonesia.Bandung:HPBI dan Pustaka Wina KlsVIII
Ramlan,m.1997.Ilmu Bahasa Morfologi.Yogyakarta:Mitra Gama Widya
Sugeng.2008.Bahasa Indonesia dan Satra Indonesia.Jakarta:Yudistira
Eko sus Indah.2008.Apresiasi Bahasa dan Sastra Indonesia.Jakarta:Yudistira
Safihi Ilu,S.Pd.2006.Ringkasan Materi dan latihan Sosial Meliputi Kelas
VII.Jakarta:Graha Multi Grafika

BIODATA PENULIS


Nama : SYAHRIAL
NISN : 9985577427
Kelas : IX.1
Tempat/Tgl Lahir : Gadih Angik/24 Oktober 1998
Alamat : Gadih Angik
Sekolah : SMP Negeri 2 Tanjung Mutiara
Jumlah Saudara : 4 (Empat) Orang
Anak : 4 (Empat)
Cita-cita : Tentara
Hobi : Badmionton
Kata-kata Mutiara : :

Kata Kenangan :


Jadikan hari ini lebih baik dari hari kemarindan jadikan hari
esok lebih baik dari hari ini.
Setiap pertempuan pasti ada perpisahan, setiap perpisahan
tidak