Anda di halaman 1dari 11

PELAKSANAAN PENYITAAN SEBAGAI SALAH SATU UPAYA DALAM SERANGKAIAN

TINDAKAN PENAGIHAN PAJAK KEPADA WAJIB PAJAK ATAU PENANGGUNG


PAJAK
Oleh : Teguh Heru Samekto (131020001383)
Lukman Hakim (131020001651)
Fahmi Ahari (13102000111!)
ABSRAK - Adapun Ruang lingkup penelitian ini antara lain : Untuk mengetahui pelaksanaan
prosedur penyitaan pada Kantor Pelayanan Pajak di Indonesia Faktor penghambat pelaksanaan
prosedur penyitaan pada Kantor Pelayanan Pajak di Indonesia Cara penyelesaian masalah dalam
pelaksanaan prosedur penyitaan pada Kantor Pelayanan Pajak Polonia Metode yang digunakan dalam
penelitian ini adalah : a Menjelaskan apa itu penyitaan pajak! objeknya! dan tata "aranya b
Memberikan hasil analisa dan tanggapan tentang beberapa kasus yang berkaitan dengan penyitaan
Adapun hasil penelitian penulis adalah : Untuk mengetahui pelaksanaan prosedur penyitaan pada
Kantor Pelayanan Pajak Pelaksanaan prosedur penyitaan yang dilakukan pada Kantor Pelayanan
Pajak telah sesuai dengan ketentuan Undang-Undang #omor $% &ahun '((( Pelaksanaan penyitaan
yang dilakukan )uru *ita Pajak pada Kantor Pelayanan telah sesuai dengan ketentuan Undang-Undang
#omor $% &ahun '(((! namun dalam pelaksanaan penyitaan tersebut )uru *ita Pajak sering
menghadapi kendala+,aktor pengahambat
I. PENDAHULUAN
I.1. Latar Belakang Masala
"Setia# $a%i& #a%ak $a%i&
mem&a'ar #a%ak 'ang terutang
&er(a)arkan ketentuan #eraturan
#erun(ang*un(angan #er#a%akan+
(engan ti(ak menggantungkan #a(a
a(an'a )urat keteta#an #a%ak,+ Pasal
$' Ayat -$. UU KUP &erpenuhinya
ke/ajiban pajak subyekti, dan
obyekti, se"ara simultan
menghasilkan ke/ajiban pajak yang
harus dipenuhi oleh 0ajib Pajak
Ke/ajiban pajak ini pada akhirnya
menimbulkan utang pajak yang harus
dilunasi oleh 0ajib Pajak agar
ke/ajibannya yang ditentukan oleh
Undang-Undang Pajak dapat
terpenuhi Adanya utang pajak inilah
yang menjadi pokok pangkal semua
kegiatan pemungutan pajak
*ebagaimana halnya dengan
setiap ke/ajiban! ke/ajiban yang
timbul dalam hukum pajak harus
dipenuhi! yaitu terhadap yang
di/ajibkan atau diharuskan oleh
undang-undang untuk membayar
pajak tersebut Utang pajak yang
timbul harus dilunasi oleh setiap
0ajib Pajak dalam jangka /aktu
yang telah ditentukan 1anya saja
tidak semua /ajib pajak tersebut
membayar pajak tepat pada
/aktunya 1al inilah yang
menimbulkan masalah! yaitu adanya
tunggakan pajak! yang berarti /ajib
pajak atau penanggung pajak tersebut
tidak melaksanakan ke/ajibannya
sebagaimana semestinya
2alam hukum pajak! negara yang
bertindak sebagai pihak yang
berpiutang memiliki ke/enangan
untuk melakukan tindakan penagihan
terhadap 0ajib Pajak yang tidak
melunasi utang pajaknya
Ke/enangan ini diatur dalam hukum
STAN Program Diploma 1 Pajak Kelas 2-A
pajak dan ditentukan se"ara jelas dan
tertulis dalam Undang-Undang
Perpajakan *ebagai pihak yang
ditunjuk oleh pemerintah untuk
mengelola administrasi perpajakan!
,iskus juga diberi ke/enangan untuk
melakukan tindakan penagihan pajak
terhadap 0ajib Pajak yang tidak
melunasi utang pajaknya 1al ini
merupakan tindakan paksa ,iskus
terhadap 0ajib Pajak atau
Penanggung Pajak
*alah satu tindakan dalam
serangkaian tindakan penagihan
pajak kepada 0ajib Pajak atau
Penanggung Pajak adalah penyitaan
Penyitaan dilakukan untuk
mendapatkan jaminan agar
Penanggung Pajak melunasi semua
utang pajaknya Penyitaan dilakukan
terhadap setiap jenis harta kekayaan
dari Penanggung Pajak baik yang
bergerak maupun tidak bergerak!
milik pribadi maupun milik
keluarganya yang masih menjadi
tanggungannya! dalam
penguasaannya maupun sedang
dalam penguasaan pihak lain se"ara
sementara &indakan penyitaan inilah
salah satu "ara yang bersi,at
memaksa untuk mendapatkan
pelunasan utang pajak dari
Penanggung Pajak! yang apabila
tetap tidak bisa dilunasi utang pajak
tersebut maka barang yang disita
akan dijual se"ara lelang untuk
digunakan sebagai pelunasan utang
pajak dan biaya penagihan pajak atas
hasil penjualannya
I.!. Maks"# #an T"$"an Pen"l%san
&ujuan dari penulisan paper ini
adalah untuk memenuhi tugas mata
kuliah Penagihan dan *engketa
Pajak Penulis juga ingin mengetahui
tentang aplikasi nyata tindakan
penyitaan dalam upaya penagihan
pajak kepada penanggung pajak yang
menunggak utang pajak Karena
menurut penulis tindakan penyitaan
ini merupakan salah satu "ara paling
e,ekti, berdasarkan teori dan
pengertian menurut Undang-Undang
Pajak dalam memaksa setiap
penanggung pajak yang tidak mau
melunasi utang pajaknya
I.&. Per"'"san Masala
Paper ini akan mem,okuskan
kepada pengertian dari tindakan
penyitaan beserta pengertian-
pengertian yang berkenaan dengan
penyitaan! objek sita dan yang
dike"ualikan dari sita! penyitaan
barang bergerak dan barang tidak
bergerak! penyitaan barang yang
terletak di luar /e/enang KPP!
penyitaan barang yang tolak denda
lebih dahulu untuk orang lain!
penyitaan tanpa hadirnya 0ajib
Pajak! penyitaan barang tidak
terda,tar! penyitaan terhadap
perhiasan! emas dan permata *erta
penyitaan terhadap uang tunai
termasuk mata uang asing dan
kekayaan Penanggung Pajak yang
tersimpan di bank Penjelasan
tentang hal-hal tersebut akan penulis
"oba untuk jabarkan berdasarkan
Undang-Undang Perpajakan
Indonesia dengan menyertakan salah
satu "ontoh kasus di dunia nyata
II. LANDASAN TE(RI
II.1. K)nse* Dasar Pen+%taan
STAN Program Diploma 1 Pajak Kelas 2-A
Undang-Undang #omor $%
&ahun '((( atas perubahan Undang-
Undang #omor $% &ahun $%%3 !
Pasal $ angka $4 bah/a Penyitaan
adalah tindakan )urusita Pajak untuk
menguasai barang Penanggung
Pajak! guna dijadikan jaminan untuk
melunasi utang pajak menurut aturan
perundang-undangan *edangkan
pada Pasal $ angka $5 menyebutkan
bah/a 6bjek *ita adalah barang
Penanggung Pajak yang dapat
dijadikan jaminan utang pajak
7erdasarkan Pasal $ angka $'
Peraturan Pemerintah #omor $85
&ahun '((( tentang &ata Cara
Penyitaan dalam rangka Penagihan
Pajak dengan *urat Paksa disebutkan
bah/a penyitaan adalah tindakan
)urusita Pajak untuk menguasai
barang Penanggung Pajak guna
dijadikan jaminan untuk melunasi
utang pajak menurut peraturan
perundang-undangan yang berlaku
7erdasarkan Pasal 8 Peraturan
Pemerintah #omor $85 &ahun '(((
disebutkan bah/a yang dapat
dijadikan 6bjek *ita adalah barang
milik Penanggung Pajak yang berada
di tempat tinggal! tempat usaha!
tempat kedudukan! atau di tempat
lain termasuk yang penguasaannya
berada di tangan pihak lain atau yang
dijaminkan sebagai pelunasan utang
tertentu
II.!. ,akt)r-.akt)r #ala' Pen+%taan
a 6bjek sita
b 7arang yang dike"ualikan
" Penyitaan barang bergerak
d Penyitaan barang yang terletak
di luar /e/enang KPP
e Penyitaan barang yang tolak
denda terlebih dahulu oleh
pihak lain
, Penyitaan tanpa hadirnya
Penanggung Pajak
g Penyitaan barang tak bergerak
yang tidak terda,tar
h Penyitaan terhadap perhiasan!
emas! dan permata
i Penyitaan terhadap uang tunai
termasuk mata uang asing
j Penyitaan terhadap kekayaan
Penanggung Pajak yang berada
di bank -deposito! dll.
III. PEMBAHASAN
III.1. /)nt) Kas"s
-antor .a%ak: /en0ana .en'itaan
Atrium Se)uai .ro)e(ur
Kantor 0ilayah 2irektorat
)enderal Pajak )akarta Pusat menilai
penagihan tunggakan pajak terhadap
P2 Pembagunan *arana )aya berupa
ren"ana penyitaan terhadap Atrium
*enen telah sesuai prosedur
Kepala Kantor 0ilayah
2irektorat )enderal Pajak )akarta
Pusat! I"h/an Fa"hrudin!
mengatakan tunggakan pajak
perusahaan daerah milik Pemerintah
Pro9insi 2KI )akarta tersebut
merupakan kasus lama pada '(('
1asil pemeriksaan terhadap P2
Pembangunan *arana )aya
menunjukkan kekurangan
pembayaran pajak yang saat ini jika
ditambah denda men"apai Rp 54!3
miliar
2ia mengakui! /ajib pajak
bersangkutan pernah menyatakan
STAN Program Diploma 1 Pajak Kelas 2-A
keberatan atas tunggakan tersebut
#amun! keberatan itu telah ditolak
2irektorat )enderal Pajak pada '((3
:2an mereka tak ada banding! jadi
kami jalankan terus sesuai prosedur!;
ujarnya ketika dihubungi &empo!
*enin -$%+$(.
*ebelumnya! Pemerintah
Pro9insi 2KI )akarta bertekad
mempertahankan Atrium *enen yang
dikabarkan akan disita 2irektorat
)enderal Pajak karena tunggakan
pajak Perusahaan 2aerah
Pembangunan *arana )aya sebagai
pemilik gedung Pemerintah 2aerah
menilai penyitaan seharusnya tak
bisa dilakukan dalam /aktu dekat
karena masa jatuh tempo tunggakan
tersebut seharusnya pada '($3
I"h/an mengaku tak tahu detil
masalah ini karena se"ara teknis
digarap oleh Kantor Pelayanan Pajak
)akarta Pusat <ang jelas! menurut
dia! hasil akhir kasus saat ini
menunggu keputusan kantor pusat
2irektorat )enderal Pajak
:Karena =ubernur yang minta
/aktu -penangguhan penyitaan. ke
2irektorat )enderal Pajak! jadi itu
sekarang urusan Pak 2irektur
)enderal!; ujarnya
#amun lagi-lagi I"h/an belum
mengetahui keputusan 2irektur
)enderal 1ingga saat ini! dia
mengaku belum menerima arahan
dari kantor pusat pajak
Pelaksana &ugas 2irektur Intelijen
dan Penyidikan 2irektorat )enderal
Pajak! Pontas Pane! juga mengaku
belum tahu perkembangan kasus ini
#amun menurut dia! penunggak
pajak seharusnya membayar
ke/ajibannya )ika tidak! 2irektorat
ber/enang menindak! mulai dari
peneguran! penyitaan! pen"ekalan!
hingga penyanderaan >Apalagi itu
tunggakan lama!> katanya
Adapun 2irektur )enderal Pajak!
Mo"hamad &jiptardjo! sejak a/al
meyakini anak buahnya telah
menjalankan tugas sesuai prosedur
III.!. Pengert%an-Pengert%an +ang a#a
#ala' T%n#akan Pen+%taan
$ Penyitaan adalah tindakan
)urusita Pajak untuk menguasai
barang Penanggung Pajak! guna
dijadikan jaminan untuk
melunasi utang pajak menurut
peraturan perundang-undangan
' &ujuan dilakukan penyitaan
adalah untuk mendapatkan
jaminan agar Penanggung Pajak
dapat melunasi semua utang
pajaknya
8 Fungsi tindakan penyitaan yang
pertama adalah untuk melakukan
penegakan hukum terhadap
0ajib Pajak yang tidak melunasi
utang pajaknya! dan yang kedua
adalah untuk menyelamatkan
penerimaan negara
4 6bjek *ita adalah barang
Penanggung Pajak yang dapat
dijadikan jaminan utang pajak
5 7arang adalah tiap benda atau
hak yang dapat dijadikan objek
sita
? Pejabat adalah pejabat yang
ber/enang mengangkat dan
memberhentikan )urusita Pajak!
menerbitkan *urat Perintah
Penagihan *eketika dan
*ekaligus! *urat Paksa! *urat
Perintah Melaksanakan
Penyitaan! *urat Pen"abutan *ita!
Pengumuman @elang! *urat
Penentuan 1arga @imit!
STAN Program Diploma 1 Pajak Kelas 2-A
Pembatalan @elang! *urat
Perintah Penyanderaan dan surat
lain yang diperlukan untuk
penagihan pajak sehubungan
dengan Penanggung Pajak tidak
melunasi sebagian atau seluruh
utang pajak menurut undang-
undang dan peraturan daerah
3 )urusita Pajak adalah pelaksana
tindakan penagihan pajak yang
meliputi penagihan seketika dan
sekaligus! pemberitahuan *urat
Paksa! penyitaan dan
penyanderaan
III.&. (0$ek S%ta
$ 7arang bergerak termasuk mobil!
perhiasan! uang tunai! dan
deposito berjangka! tabungan!
saldo rekening koran! giro! atau
bentuk lainnya yang
dipersamakan dengan itu!
obligasi saham! atau surat
berharga lainnya! piutang! dan
penyertaan modal pada
perusahaan lainA dan atau
' 7arang tidak bergerak termasuk
tanah! bangunan! dan kapal
dengan isi kotor tertentu
&erhadap Penanggung Pajak
6rang Pribadi penyitaan dapat
dilaksanakan atas barang milik
pribadi yang bersangkutan! isteri! dan
anak yang masih dalam tanggungan!
ke"uali dikehendaki se"ara tertulis
oleh suami atau isteri berdasarkan
perjanjian pemisahan harta dan
penghasilan 1al ini untuk
mengantisipasi Penanggung Pajak
yang menghindari penyitaan dengan
"ara mengalihkan nama kepemilikan
suatu barang kepada anggota
keluarga lainnya Akan tetapi barang
milik istri atau suami Penanggung
Pajak tidak dapat dilakukan
penyitaan jika terjadi perjanjian
premarital tentang pemisahan harta
dan penghasilan (1(a 2urai(a+ 2010)
&erhadap Penanggung Pajak
7adan penyitaan dapat dilaksanakan
atas barang milik perusahaan!
pengurus! kepala per/akilan! kepala
"abang! penanggung ja/ab! pemilik
modal! baik di tempat kedudukan
yang bersangkutan! di tempat tinggal
mereka maupun di tempat lain
2iutamakan yang disita terlebih
dahulu adalah barang-barang milik
perusahaan 7arang-barang tersebut
bisa dilihat pada laporan keuangan
yang dibuat Perusahaan Akan tetapi
jika nilai barang tersebut tidak
men"ukupi atau barang milik
perusahaan tidak dapat ditemukan
atau karena kesulitan dalam
melaksanakan penyitaan terhadap
barang milik perusahaan! maka
penyitaan dapat dilakukan terhadap
barang-barang milik pengurus! kepal
per/akilan! kepala "abang!
penanggung ja/ab! pemilik modal
atau ketua untuk yayasan (1(a
2urai(a+ 2010)
III.1. Barang-Barang D%ke2"al%kan #ar%
Pen+%taan
$ Pakaian dan tempat tidur beserta
perlengkapannya yang digunakan
oleh Penanggung Pajak dan
keluarga yang menjadi
tanggungannyaA
' Persediaan makanan dan
minuman untuk keperluan satu
bulan beserta peralatan memasak
yang berada di rumahA
8 Perlengkapan Penanggung Pajak
yang bersi,at dinas yang
diperoleh dari negaraA
4 7uku-buku yang bertalian
dengan jabatan atau pekerjaan
Penanggung Pajak alat-alat yang
STAN Program Diploma 1 Pajak Kelas 2-A
dipergunakan untuk pendidikan!
kebudayaan dan keilmuanA
5 Peralatan dalam keadaan jalan
yang masih digunakan untuk
melaksanakan pekerjaan atau
usaha sehari-hari dengan jumlah
seluruhnya tidak lebih dari Rp
'(((((((!(( -dua puluh juta
rupiah.A atau
? Peralatan penyandang "a"at yang
digunakan oleh Penanggung
Pajak dan keluarga yang menjadi
tanggungannya
III.3. Pen+%taan Barang Bergerak #an
T%#ak Bergerak
Penyitaan dilakukan dengan
mendahulukan barang bergerak
ke"uali dalam keadaan tertentu dapat
dilaksanakan langsung terhadap
barang tidak bergerak Misalnya
dalam hal )urusita tidak menemukan
barang bergerak yang memadai
sebagai jaminan utang pajak!
penyitaan dapat dilakukan langsung
pada barang tidak bergerak
Penentuan urutan penyitaan barang
bergerak dan barang tidak bergerak
dengan memperhatikan jumlah utang
pajak dan 7iaya Penagihan Pajak!
kemudahan penjualan atau
pen"airannya 7arang bergerak
"enderung lebih mudah penjualannya
dibanding barang tidak bergerak
Akan tetapi harga jualnya biasanya
lebih ke"il dibandingkan barang
tidak bergerak Pemilihan 6bjek *ita
diprioritaskan pada aset Penanggung
Pajak yang mudah untuk dijual atau
diuangkan dan dalam jumlah yang
memadai untuk melunasi utang
pajak 1arta seperti ini dikenal
dengan istilah harta lan"ar! seperti
uang tunai! uang yang tersimpan di
bank! piutang! surat-surat berharga
dan in9estasi logam mulia (1(a
2urai(a+ 2010)
Penyitaan terhadap barang milik
Penanggung Pajak dilaksanakan
sampai dengan jumlah nilai barang
yang disita diperkirakan "ukup untuk
melunasi utang pajak dan 7iaya
Penagihan Pajak 2alam
memperkirakan nilai barang yang
disita! harus memperhatikan jumlah
dan jenis barang berdasarkan harga
/ajar sehingga )urusita Pajak tidak
dapat melakukan penyitaan se"ara
berlebihan 2alam hal tertentu
)urusita pajak dimungkinkan untuk
meminta bantuan jasa penilai (1(a
2urai(a+ 2010)
III.4. Pen+%taan Barang +ang Terletak #%
L"ar We5enang KPP
2alam hal objek sita berada di
luar /ilayah kerja Pejabat yang
menerbitkan *urat Paksa! Pejabat
meminta bantuan kepada Pejabat
yang /ilayah kerjanya meliputi
tempat objek sita berada untuk
menerbitkan *urat Perintah
Melaksanakan Penyitaan terhadap
objek sita dimaksud! ke"uali
ditetapkan lain oleh Keputusan
Menteri atau Keputusan Kepala
2aerah Menyimpang dari ketentuan
tersebut di atas! apabila di suatu kota
terdapat beberapa /ilayah kerja
Pejabat! dan telah ada Keputusan
Menteri atau Keputusan Kepala
2aerah! Pejabat dimaksud dapat
menerbitkan *urat Perintah
Melaksanakan Penyitaan dan
memerintahkan )urusita Pajak untuk
melaksanakan penyitaan terhadap
objek sita yang berada di luar
/ilayah kerjanya tanpa harus
meminta bantuan Pejabat setempat
Pejabat menerbitkan *urat Perintah
Melakukan Penyitaan
memberitahukan tindakan penyitaan
tersebut kepada Pejabat lain yang
/ilayah kerjanya meliputi tempat
dilakukannya penyitaan 2emikian
juga dalam hal objek sita letaknya
STAN Program Diploma 1 Pajak Kelas 2-A
berjauhan dengan tempat kedudukan
Pejabat tetapi masih dalam /ilayah
kerjanya! Pejabat dimaksud dapat
meminta bantuan kepada Pejabat
yang /ilayah kerjanya juga meliputi
tempat objek sita berada untuk
menerbitkan *urat Perintah
Melaksanakan Penyitaan Pejabat
yang diminta bantuan Pelaksanaan
Penyitaan! memberitahukan
pelaksanaan *urat Perintah
Melaksanakan Penyitaan dimaksud
kepada Pejabat yang meminta
bantuan segera setelah penyitaan
dilaksanakan dengan mengirimkan
7erita A"ara Pelaksanaan *ita (1(a
2urai(a+ 2010)
2alam hal penyitaan dilakukan
oleh )urusita lokasi obyek sita atas
permintaan dari Pejabat lain di luar
lokasi 6bjek sita yang menerbitkan
*urat Paksa! maka Pejabat yang
melaksanakan sita memberitahukan
pelaksanaan *PMP disertai salinan
7AP *ita kepada Pejabat yang
menerbitkan *urat Paksa! yang
meminta bantuan untuk
melaksanakan penyitaan! dengan
tembusan Kepala Kantor 0ilayah
2)P yang bersangkutan (1(a
2urai(a+ 2010)
III.6. Pen+%taan Barang +ang T)lak
Den#a Le0% Da"l" )le (rang
La%n
Penyitaan dapat dilakukan
terhadap barang milik Penanggung
Pajak yang penguasaan berada di
tangan pihak lain 1al ini untuk
menjamin agar Penanggung Pajak
tidak menitipkan barang miliknya
dalam penguasaan pihak lain sebagai
upaya untuk menghindari penyitaan
yang dilakukan oleh ,iskus *elain
itu! penyitaan juga dapat dilakukan
terhadap barang yang dijaminkan
oleh Penanggung Pajak sebagai
pelunasan utang tertentu kepada
pihak lain! misalnya barang yang
dihipotekkan! digadaikan! atau
diagunkan (3arihot .4 Siahaan+
200!)
III.7. Pen+%taan tan*a Ha#%rn+a
PP8Wa$%0 Pa$ak
0alaupun Penanggung Pajak
tidak hadir! penyitaan tetap dapat
dilaksanakan dengan syarat salah
seorang saksi! berasal dari
Pemerintah 2aerah setempat -UU
$%+((! PP $85+((.
<ang dimaksud dengan salah
seorang saksi dari Pemerintah
2aerah setempat! sekurang-
kurangnya *ekretaris Kelurahan atau
*ekretaris 2esa -Penj UU $%+((! PP
$85+((. adalah pega/ai Pemerintah
2aerah setempat sekurang-
kurangnya golongan II+A di Kantor
Kelurahan+2esa atau Kantor
Ke"amatan -Penj PP $85+((.
III.9. Pen+%taan 0arang tak 0ergerak
+ang t%#ak ter#a.tar
2alam hal penyitaan
dilaksanakan terhadap barang tidak
bergerak yang kepemilikannya belum
terda,tar! )uru *ita Pajak
menyampaikan salinan 7erita A"ara
Pelaksanaan *ita kepada Pemerintah
2aerah dan Pengadilan #egeri
setempat untuk diumumkan menurut
"ara yang laBim di tempat itu -UU
$%+%3.
Atas penyitaan barang tidak
bergerak! misalnya! tanah yang
kepemilikannya belum terda,tar di
7adan Pertanahan #asional! 7erita
A"ara Pelaksanaan *ita disampaikan
kepada Pemerintah 2aerah setempat
untuk digunakan sebagai dasar
penerbitan *urat Keterangan Ri/ayat
&anah dan untuk men"egah
pemindahtanganan tanah dimaksud
STAN Program Diploma 1 Pajak Kelas 2-A
Penyampaian 7erita A"ara
Pelaksanaan *ita ke Pengadilan
#egeri dimaksudkan untuk
dida,tarkan kepada kepaniteraan
Pengadilan #egeri -Penj UU $%+%3.
Pengadilan #egeri dan
Pemerintah 2aerah setempat
selanjutnya mengumumkan
penyitaan dimaksud -Penj UU
$%+%3.
III.1:. Pelaksanaan *en+%taan tera#a*
*er%asan; e'as; *er'ata
Penyitaan terhadap perhiasan
emas! permata!dan sejenisnya
dilaksanakan sebagai berikut
-PP$85+((. :
a Membuat rin"ian tentang jenis!
jumlah dan harga perhiasan
yang disita dalam suatu da,tar
yang merupakan lampiran 7erita
A"ara Pelaksanaan *itaA
b Membuat 7erita A"ara
Pelaksanaan *ita
Untuk mengetahui nilai perhiasan
yang disita )uru *ita Pajak dapat
meminta bantuan jasa penilai untuk
mendapatkan taksiran harga
perhiasan yang tidak diketahui
harganya -Penj PP $85+((.
III.11. Pelaksanaan *en+%taan tera#a*
Uang t"na% ter'as"k 'ata "ang
as%ng
Penyitaan terhadap uang tunai
termasuk mata uang asing
dilaksanakan sebagai berikut -PP
$85+((.:
a Menghitung terlebih dahulu
uang tunai yang disita dan
membuat rin"iannya dalam suatu
da,tar yang merupakan lampiran
7erita A"ara Pelaksanaan *itaA
b Membuat 7erita A"ara
Pelaksanaan *ita
" Menyimpan uang tunai yang
telah disita dalam tempat
penyimpanan yang selanjutnya
ditempeli dengan segel sita dan
kemudian menitipkannya pada
Penanggung Pajak atau
menitipkannya pada 7ank
III.1!. Keka+aan Penangg"ng Pa$ak
+ang ters%'*an #% Bank
1arta Kekayaan Penanggung
Pajak yang tersimpan di bank
meliputi rekening! simpanan! da
bentuk simpanan lain yang laBim
dalam praktek perbankan -KMK
5?8+((! KCP ?'3+($.
Rekening adalah dana yang
tersimpan pada bank dalam bentuk
rekening koran -KMK 5?8+((! KCP
?'3+($.
*impanan adalah dana yang
diper"ayakan oleh masyarakat
kepada bank berdasarkan perjanjian
penyimpanan dana dalam bentuk
giro! deposito! serti,ikat deposito!
tabungan! dan atau bentuk lainnya
yang dipersamakan dengan itu
-KMK 5?8+((! KCP ?'3+($.
=iro adalah simpanan yang
penarikannya dapat dilakukan setiap
saat dengan menggunakan "ek! bilyet
giro! saran perintah pembayaran
lainnya! atau dengan
pemindahbukuan -KMK 5?8+((!
KCP ?'3+($.
2eposito 7erjangka adalah
simpanan yang penarikannya hanya
dapat dilakukan pada /aktu tertentu
berdasarkan perjanjian nasabah
penyimpan dengan bank -KMK
5?8+((! KCP ?'3+($.
STAN Program Diploma 1 Pajak Kelas 2-A
*erti,ikat 2eposito 7erjangka
adalah simpan dalam bentuk deposito
yang serti,ikat bukti
penyimpanannya dapat
dipindahtangankan -KMK 5?8+((!
KCP ?'3+($.
&abungan adalah simpanan yang
penarikannya hanya dapat dilakukan
menurut syarat tertentu yang
disepakati! tetapi tidak dapat ditarik
dengan "ek! bilyet giro! dan atau alat
lainnya yang dipersamakan dengan
itu -KMK 5?8+((! KCP ?'3+($.
I<. KESIMPULAN
Penyitaan dapat dilakukan oleh )uru
*ita Pajak apabila dalam /aktu ' D '4
jam setelah *urat Paksa diberitahukan
kepada 0ajib Pajak! namun 0ajib Pajak
tersebut tidak melunasi utang pajaknya
Pelaksanaan penyitaan yang dilakukan
)uru *ita Pajak pada Kantor Pelayanan
telah sesuai dengan ketentuan Undang-
Undang #omor $% &ahun '(((! namun
dalam pelaksanaan penyitaan tersebut
)uru *ita Pajak sering menghadapi
kendala+,aktor penghambat #amun
dengan menjalankan setiap tindakan
penyitaan sesuai ketentuan perundang-
undangan yang berlaku maka selama
itu pula akan lebih mudah karena
memenuhi asas legalitas dan
berkekuatan hukum yang jelas
STAN Program Diploma 1 Pajak Kelas 2-A
DA,TAR PUSTAKA
Undang-Undang #omor $% &ahun '((( atas perubahan Undang-Undang #omor $%
&ahun $%%3 tentang Penagihan Pajak dengan *urat Paksa
Rusdji! Muhammad '((3 ..S.: .enagihan .a%ak (engan Surat .ak)a+ 5(i)i
-e(ua4 )akarta: P& I#2CK*
*iahaan! Marihot P '((4 6tang .a%ak+ .emenuhan -e$a%i&an+ (an .enagihan
.a%ak (engan Surat .ak)a+ 5(i)i -e(ua4 )akarta : P& Raja=ra,indo Persada
Euraida! Ida '($( .enagihan (an Sengketa4 )akarta: *&A#
http:++9i9a"oid+
http:++detik"oid+

Anda mungkin juga menyukai