Tujuan : 1. Menyatakan gejala-gejala yang timbul pada tumbuhan karena kekurangan unsur hara tertentu. 2. Menyimpulkan peranan unsur hara makro bagi pertumbuhan tanaman. 3. Menyimpulkan peranan unsur hara mikro bagi pertumbuhan tanaman. Hasil dan Pm!a"asan A# Hasil Tabel 1. Pengamatan keadaan tanaman dalam berbagai larutan hara pada hari ke 0 setelah perlakuan. Larutan Nilai $H Panjan% Batan% Akar &aun 'umla " Panjan% 'umla " Panjan% Nkr(si s Kl(r(sis I I I I II I I I I II I II I II I II I II Hara Ln%ka $ 1!." 13." " 3.# .2" 1!.# 23. - - - - )a #." 10." ! !.$% !.2 3 3 1".3 21.! - - - - S 3 3 1$." 10." " ! # &.3 " 12." 1#.2 - - - - M% #." #." 2 # #." " 1" 23.$ - - - - K 3 3 ! # ! # .0& !.2 1& 1& - - - - N 3 3 1!.! 1$." - - - - P 3 3 $ 11 $ " 12." 1"." 1&.$ 20." - - - - F " " &.3 $.& 3 1& 12.! 2 !." 20.1 - - - - Hara Mikr( " " 1#.2 1! - - - - Tabel 2. Pengamatan keadaan tanaman dalam berbagai larutan hara pada hari ke & setelah perlakuan. Larutan Nilai $H Panjan% Batan% Akar &aun 'umla" Panjan% 'umla " Panjan% Nkr(si s Kl(r(sis I I I I II I II I II I II I II I II I II Hara Ln%ka $ 1# 1 " ".! .$ 2 1 32." 2&." 2 3 )a & 11 ! ! #.2 #.1 2 2 # 13." 2 2 S 3 3 M% $ 11 !.12 $.& 11 3 3 K 3 3 # & ".1! 2 1#." 2 N 3 3 11.2 $.& # ! .3 !.& 3 13." 1". 1 2 P 3 3 F " " ! 3 &.3 1& 2 Hara Mikr( " " $.3 #.3 " " 3." !.1 1 1 23 222." 1 1 Tabel 3. Pengamatan keadaan tanaman dalam berbagai larutan hara pada hari ke 1! setelah perlakuan Larutan Nilai $H Panjan% Batan% Akar &aun 'umla" Panjan% 'umla " Panjan% Nkr(si s Kl(r(sis I II I II I II I II I II I II I II I II Hara Ln%ka $ 11 $ 1 1 "." & 2 1 21." 20 3 3 )a & 3 $.! 3 21 1 S 3 3 M% K 3 3 N 3 3 & .2" ".3 3 1".3 1$. 1 2 P 3 3 $ 11 $ " 10.# 13 21." 22." F " " 10 ." ! ! 2#.& 2 Hara Mikr( " " 1 B# Pm!a"asan 'ari hasil pengamatan yang dilakukan diketahui bah(a pada pemupukan terhadap tanaman yang kekurangan unsur makro menunjukkan gejala nekrosis dan klorosis. )amun* ternyata de+isiensi hara mikro juga menampakkan gejala klorosis dan nekrosis yang ,ukup signi+ikan. Hal ini sesuai pernyataan '(ijdoseputro -1$&0. bah(a tanaman yang kekurangan unsur-unsur hara esensial -makro maupun mikro. akan menimbulkan gejala kematian tanaman dengan tanda-tanda yang tidak jelas. /akitan -1$$3. juga menyatakan gejala de+isiensi hara dapat berupa pertumbuhan akar* batang* atau daun yang terhambat -kerdil. dan klorosis atau nekrosis pada berbagai organ tanaman. ) sebagai penyusun protein dan Mg sebagai penyusun kloro+il* sehingga de+isiensinya dapat menyebabkan hambatan pertumbuhan dan klorosis. Tjitrosomo -1$&". menyatakan de+isiensi salah satu unsur hara yang dibutuhkan oleh tanaman akan menyebabkan terganggunya metabolisme sehingga menghambat pertumbuhan. Tanaman yang kekurangan unsur 0 menunjukan gejala klorosis* disamping tepi daun mengering akibat rendahnya kandungan air dalam daun. 1ungsi 0 dalam metabolisme tumbuhan adalah sebagai katalisator dan memegang peranan penting dalam sintesis protein dari asam-asam amino dan metabolisme hidrat arang -Pra(iranata* 1$&$.. Tjitrosomo -1$&". menambahkan bah(a de+isiensi 0alium menyebabkan nekrosis pada ujung batang dan menimbulkan daerah kuning pada daun yang kemudian menyebabkan (arna ,oklat disertai kematian pada tanaman. 0ekurangan unsur kalsium -2a. pada tanaman akan menampakan gejala klorosis ditandai daun yang menguning dan akhirnya mati. Menurut Pra(iranata -1$&$.* 2a diperlukan untuk pertumbuhan meristem dan menjamin pertumbuhan serta ber+ungsinya ujung-ujung akar yang (ajar. Unsur 2a sebagian besar ditemukan pada daun terutama daun-daun tua. 0ekurangan 2a akan mempengaruhi kekuatan tumbuhan. 3pabila kebutuhan unsur 2a tidak terpenuhi dengan baik* akan mengakibatkan tumbuhan menjadi ,enderung lemah serta pertumbuhan akarnya kurang baik -tidak subur.. 'e+isiensi sul+ur -4. akan menimbulkan klorosis pada daun muda dan menghambat pertumbuhan tanaman -Tjitrosomo* 1$&".. Unsur 4 -sul+ur. digunakan sebagai penyusun asam amino* 5itamin dan koen6im 3 yang berperan dalam respirasi. 4edang 0ekurangan unsur nitrogen -). menyebabkan tajuk daun ber(arna hijau terang* daun tua menguning* kering dan ber(arna ,oklat muda. Tanaman yang kekurangan ) daunnya akan layu dan tampak kuning. )itrogen merupakan unsur hara utama bagi pertumbuhan tanaman karena merupakan penyusun dari semua protein dan asam nukleat -/akitan 1$$3.. Unsur 7esi -1e. sangat penting dalam sintesis kloro+il* karena merupakan unsur penting bagi tanaman. 4alah satu senya(a yang mengandung 1e adalah sitokinin* senya(a ini memiliki peran penting dalam trans+er hidrogen dari penerima ke molekul oksigen -/akitan* 1$$3.. 0ekurangan unsur 1e menyebabkan klorosis pada daun* lembaran daun menjadi kuning tetapi tulang taun tetap hijau. 0ekurangan unsur Magnesium -Mg. akan mengakibatkan daun ber(arna kekuningan atau klorosis. Hal ini terjadi karena Mg menyebabkan tanaman tidak mampu ber+otosintesis dengan baik. 1ungsi Mg adalah sebagai penyusun kloro+il dan dapat bergabung dengan 3TP dalam berbagai reaksi. Mg juga merupakan akti5ator dari berbagai en6im dalam reaksi +otosintesis* respirasi dan pembentuk ')3 dan 8)3 -Tjitrosomo* 1$&".. Peranan Phospor -P. dalam tanaman penting untuk pembentukan phosphoipid dan nukleoprotein. 0ekurangan phospor mengakibatkan pertumbuhan terhambat* daun ber(arna hijau tua* akumulasi hidrat arang dan ikatan hidrogen. 0ekurangan P pada tanaman adalah pada lembaran daun tampak bagian yang mati dan akhirnya rontok serta tanaman menjadi kerdil dan akar yang sedikit -Para(inata* 1$&$.. Unsur mikro diperlukan dalam jumlah sedikit* namun ketiadaan unsur mikro dapat menyebabkan tanaman menjadi layu dan akhirnya mati. 9adi unsur mikro merupakan kebutuhan dari tanaman untuk melangsungkan hidupnya dalam konsentrasi tertentu dan relati+ sedikit -Poer(o(idodo* 1$$2.. 7onner dan :anner -1$!". menjelaskan peranan unsur hara mikro yakni Mangan -Mn. terlibat luas dalam proses katalitik tumbuhan* yaitu sebagai akti5ator beberapa en6im respirasi dalam reaksi metabolisme nitrogen dan +otosintesis. Mangan diperlukan untuk mengakti+kan nitrat reduktase* sehingga tumbuhan yang mengalami kekurangan Mn memerlukan sumber ) dalam bentuk )H . 7oron -7o. pada metabolisme tanaman belum jelas meskipun dari hasil per,obaan menunjukkan bah(a boron penting untuk pertumbuhan. Pada tumbuhan yang kekurangan boron* translokasi dan penyerapan gula banyak berkurang. 4ehingga diduga gula diangkut dalam bentuk kompleks borat. Tembaga -2u. berperan katalitik khusus pada tumbuhan* merupakan bagian dari en6im-en6im penting seperti politenol oksidase dan asam askorbat oksidase. 'e+isiensi 2u menyababkan nekrosis pada ujung daun* daun layu dan ber(arna gelap. 4eng -;n. terlibat dalam sintesis hormon <33 dan jika kekurangan dapat menyebabkan perubahan bentuk yang lebih pendek dan kerdil. Molibdenum -Mo. berperan dalam reduksi nitrat dan +iksasi nitrogen. 7ila kekurangan Mo* daun menjadi layu pada daerah tepi. 0lor -2l. berperan dalam +otolisis air. 'e+isiensi klor meyebabkan tanaman layu dan akar pendek* pembentukan buah berkurang. <on 2l mutlak diperlukan dalam +otosintesis. Ksim$ulan 7erdasarkan hasil dan pembahasan dapat ditarik kesimpulan = 1. >ejala de+isiensi unsur hara esensial antara lain pertumbuhan akar* batang* daun yang terhambat* klorosis dan nekrosis pada daun. 2. Peranan unsur hara makro antara lain sebagai penyusun asam amino* penge+ekti+an en6im* menjaga permebelitas sel dan menyusun kloro+il. 3. Peranan unsur hara mikro se,ar umum adalah sebagai ko+aktor en6im dan berperan pada proses-proses metabolisme. &a*tar Pustaka 7onner* 9 and :anner* 9. ?. 1$!". Plant 7io,hemistry. 3,ademi, Press* )e( @ork '(ijoseputro* '. 1$&0. Pengantar 1isiologi Tumbuhan. PT >ramedia* 9akarta. /akitan* 7. 1$$3. 'asar-'asar 1isiologi Tumbuhan. 8aja >ra+indo Persada* 9akarta. Pra(iranata* A. 1$&$. Dasar-Dasar Fisiologi Tumbuhan II. <P7* 7andung Poer(o(idodo. 1$$2. Telaah Kesuburan Tanah. 3ngkasa* 7andung Tjitrosomo* 4. 4. 1$&". Botani Umum 2. 3ngkasa* 7andung