Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya e- mail : dwianugerah@yahoo.co.id 1. Setiap wilayah, musti mempunyai ruang 2. Dalam suatu ruang, musti ada pemanfaatan lahan, baik budidaya, maupun non-budidaya 3. Timbulnya permasalahan ruang adalah konflik kepentingan 4. ruang dalam artian segala sesuatu yang berkaitan dengan wawasan ruang di bumi (jagad raya) ini adalah semua bagian bumi yang dimulai dari titik pusat bumi, yang mengandung berbagai potensi sumber daya alam, air dan lain- lain 5. dalam upaya penataan ruang (spatial planning) perlu diatur demi menjaga agar segala pemanfaatannya dapat efisien dan efektif. 1. perencanaan mengandung pengertian adanya suatu rangkaian yang terus menerus secara berkesinambungan 2. Perencanaan merupakan suatu hasil rangkaian kerja untuk merumuskan sesuatu yang didasari oleh suatu pola tindakan yang defenitif, yang menurut pertimbangan secara sistematis akan membawa keuntungan tetapi dengan anggapan bahwa akan ada tindakan-tindakan selanjutnya yang akan merupakan rangkaian kegiatan sistematis lainnya 3. Rencana adalah produk dari suatu kegiatan perencanaan yang merupakan pedoman dan arahan untuk mencapai keinginan atau cita-cita yang sasaran dan jangkauannya telah didefinisikan terlebih dahulu
UNSUR-UNSUR PERENCANAAN Unsur keinginan, cita-cita; Unsur tujuan dan motivasi; Unsur sumber daya (alam, manusia, modal dan informasi); Unsur upaya hasil guna dan daya guna; Unsur ruang dan waktu.
1. Konsep Perencanaan Strategis : konsep perencanaan kawasan yang menggunakan Analisis SWOT sebagai alat analisis utama dalam mengidentifikasi potensi dan permasalahan strategis sehingga dapat dirumuskan strategi-strategi untuk mengantisipasinya. Strategi yang digunakan : - Strategi mengoptimalkan kekuatan untuk memanfaatkan peluang; - Strategi menggunakan kekuatan untuk mencegah dan mengatasi ancaman; - Strategi mengurangi kelemahan untuk memanfaatkan peluang; dan - Strategi mengurangi kelemahan untuk mencegah dan mengatasi ancaman. 2. Konsep Perencanaan Dinamis
- Rencana yang mampu mengatasi perkembangan internal - Menjadi pedoman dalam perencanaan; - Digunakan untuk menyusun Indikasi program - Mendorong pemerintah untuk denghan mudah melaksanakan pembangunan pada kawasan tersebut. 3. Konsep Perencanaan Partisipatif - Pengertian aspiratif: dalam proses dan tahapan perencanaan dari awal sampai akhir, - Pengertian partisipatif: melibatkan partisipasi pelaku pembangunan dalam pelaksanaan survei, perumusan ide dan gagasan rencana yang mendukung analisis dan rencana, memberi masukan dalam finalisasi rencana dan berpartisipasi dalam perwujudan rencana itu sendiri. - Model perencanaan yang partisipatif dan aspiratif diwujudkan dalam bentuk perencanaan yang melibatkan peran serta masyarakat. Di Indonesia Konsep Peranserta Masyarakat mulai muncul pada UU Nomor 26 Tahun 2007 Tentang Penataan Ruang. 4. Konsep Perencanaan menggunakan pendekatan Infrastruktur - Pendekatan infrastruktur merupakan sektor strategis dalam suatu pengembangan permukiman - Sejak beberapa tahun penyediaan prasarana perkotaan ditekankan pada pengadaan fisik prasarana, terlepas dari unsur-unsur lain yang mendukung berfungsinya prasarana tersebut - Pendekatan infrastruktur memungkinkan prasarana dilihat sebagai satu kesatuan unsur-unsur yang saling terkait dan bekerja sama untuk mencapai satu tujuan, yaitu melayani kebutuhan manusia atau air bersih, penyaluran air hujan, pembuangan sampah dan jalan serta sirkulasi - unsur-unsur sistem ini adalah: - Fisik prasarana; - Pengelolaan; - Pengaturan; dan - Konsumer. Fungsi Infrastruktur Fungsi produksi, yang berperan dalam memproduksi pelayanan; Fungsi distribusi, yang berperan dalam mendistribusikan pelayanan; Fungsi konsumsi, yang berperan dalam mengkonsumsi pelayanan
jaringan pelayanan : Sumber atau intake; Disribusi atau network; Pembuangan atau outlet
Sebagai jaringan pelayanan fisik prasarana Jaringan primer; Jaringan sekunder; Jaringan tersier
lingkup pelayanannya ; Pelayanan kawasan, dan Pelayanan kota .