Anda di halaman 1dari 4

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
Praktik Kerja Lapangan (PKL) adalah merupakan salah satu mata kuliah wajib bagi
mahasiswa Program Studi Kimia di Jurusan Pendidikan Kimia FMIPA UNY. Berdasarkan
kurikulum yang ada di dalamnya untuk memberikan bekal dan pengalaman sebelum lulusan
benar-benar terjun di lapangan (industri/instansi atau lembaga lain). Dengan adanya PKL,
diharapkan mendapatkan pengalaman tentang bagaimana cara membuat, mengolah, dan
menganalisis bahan-bahan dalam industri kimia, serta memberikan gambaran tentang penerapan
ilmu kimia yang diperoleh selama studi.
Praktik Kerja Lapangan yang dilaksanakan di Balai Laboratorium Kesehatan Yogyakarta
ini dilaksanakan di Balai Laboratorium Kesehatan Yogyakarta ini dilaksanakan selama 2 minggu
pada tangga 14-28 Februari 2009. Pelaksanaan PKL yang mempunyai bobot mata kuliah 2 SKS
ini perlu bekerja sama dengan industri-industri/instansi yang memenuhi syarat yang relevan
dengan program studi kimia, salah satunya yaitu Balai Laboratorium Kesehatan Ngadinegaran
Yogyakarta.
Balai Laboratorium Kesehatan Yogyakarta merupakan Unit Pelaksanaan Teknik Dinas
Kesehatan di lingkungan Pemda Propinsi D.I Yogyakarta. Balai Laboratorium Kesehatan
Yogyakarta bertugas merencanakan dan melaksanakan penyediaan sarana dan prasarana,
mengelola sarana dan prasarana melalui kegiatan pemeliharaan peralatan, melayani pemeriksaan
klinis dan atau medis, melayani pemeriksaan kesehatan masyarakat, individu, dan institusi,
melayani pengujian hygiene sanitasi, menyelenggarakan pembinaan laboratorium kesehatan,
menyelenggarakan kerjasama pelatihan, melayani konsultasi bidang kesehatan yang berkaitan
dengan hasil laboratorium dan melaksanakan ketatausahaan.
Di dalam pelaksanaannya, mahasiswa PKL melakukan praktik kerja yaitu pembuatan
media. Pembuatan media ini digunakan untuk sarana penyediaan sampel atau untuk uji sampel
dan sebagai bahan untuk penyedia reagen dalam bidang mikrobiologi misalnya digunakan untuk
pengecatan bakteri dan pengidentifikasian bakteri. Media yang telah jadi selanjutnya digunakan
untuk tiap-tiap sampel sesuai dengan kebutuhan pada masing-masing bidang, di dalam Balai
Laboratorium.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, maka dapat diidentifikasi masalah antara
lain :
1. Instrumen laboratorium yang digunakan.
2. Pembuataan media untuk pengujian sampel.

C. Pembatasan Masalah
Berdasarkan masalah yang telah diidentifikasi, maka dapat dibatasi masalah antara lain :
1. Instrumen yang digunakan seperti Auto Clave, Oven pensteril, BSC, Inkubator, VITEK, dan
lain-lain.
2. Media yang dibuat antara lain : LTB Single Streng, LTB Triple Streng, Phenoltrot-Bocillon,
Malonate Broth, BP, MC, PCA, Nutrien Agar, Tryptone Soya Agar, Gula-gula glukosa, Blood
Agar Base.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan pembatasan masalah, maka dapat dirumuskan masalah antara lain :
1. Bagaimana cara menggunakan instrumen dalam pembuatan media ?
2. Bagaimana cara pembuatan media ?
E. Tujuan PKL
1. Tujuan Umum
Praktik Kerja Lapangan bertujuan menambah wawasan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui
kegiatan langsung di industri, yaitu di Balai Laboratorium Kesehatan Yogyakarta.
2. Tujuan Khusus
Setelah melakukan program Praktik Kerja Lapangan, mahasiswa dapat :
a. Mendapatkan keterampilan dalam mengoperasikan instrumen laboratorium di Balai
Laboratorium Kesehatan Yogyakarta.
b. Mendapatkan wawasan tentang tata cara pembuatan media dengan baik dan benar.
F. Manfaat PKL
Manfaat yang dapat diambil dari pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan baik mahasiswa maupun
lembaga pendidikan, yaitu :
1. Bagi mahasiswa.
Memperoleh pengalaman nyata yang berguna untuk meningkatkan kemampuan dan
keterampilan di bidang yang sesuai dengan program studi kimia.
b. Mengetahui informasi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sesuai dengan
perkembangan industri.
c. Memperoleh dan mendapatkan relasi (hubungan kerja) baik dengan suatu industri maupun
instansi dan lembaga.
2. Bagi Lembaga Pendidikan
a. Terjadinya hubungan baik antara Program Studi Kimia khususnya dan Fakultas Matematika
dan Ilmu Pengetahuan Alam UNY pada umumnya dengan Balai Laboratorium Kesehatan
Yogyakarta, sehingga memungkinkan kerjasama ketenagakerjaan dan bentuk kerjasama lainnya.
b. Mendapatkan umpan balik untuk meningkatkan kualitas pendidikan sehingga selalu dapat
mengikuti perkembangan dunia industri.
3. Bagi Balai Laboratorium
a. Memperoleh masukan-masukan baru dari lembaga pendidikan, melalui mahasiswa yang
sedang melaksanakan PKL.
b. Menjalin hubungan baik dengan lembaga pendidikan, khususnya Fakultas Matematika dan
Ilmu Pengetahuan Alam UNY.
c. Meningkatkan mutu dan citra Balai Laboratorium di wilayah, propinsi, bahkan internasional.
d. Menumbuhkembangkan potensi dan kualitas karyawan dalam bidang pelayanan dan
pengabdian kepada masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai