Behavioral Therapy

Systematic Desentization
Jovita Calista 2010-070-197
Rofina Destina 2010-070-207
Anastasia Arta Uli 2010-070-208
Glorianna Monica Sitompul 2010-070-215
Hierarki Ketakutan
Skor 8: Mendengar orang lain
menyebutkan kata capung dan kupu-kupu
Skor 10: Mendengar suara capung dan
kupu-kupu walaupun tidak melihat
capung dan kupu-kupu tersebut
Skor 13: Terdapat capung dan kupu-kupu
di sebuah film atau tayangan video yang
sedang ditonton
Skor 15: Melihat benda (seperti
gantungan kunci dan gambar) berbentuk
capung dan kupu-kupu
Skor 18: Melihat orang lain menyentuh
atau memegang capung dan kupu-kupu
mainan
Skor 20: Melihat orang lain menyentuh
atau memegang capung dan kupu-kupu
asli
Skor 23: Masuk ke ruangan umum dan
menemukan ada capung dan kupu-kupu
di dindingnya
Skor 25: Masuk ke kamar mandi rumah
dan menemukan ada capung dan kupu-
kupu di dindingnya
Skor 28: Masuk ke toilet umum dan
menemukan ada capung dan kupu-kupu
di dindingnya
Skor 35: Masuk ke kamar tidur pribadi
dan menemukan ada capung dan kupu-
kupu di dindingnya
Skor 40: Melihat capung dan kupu-kupu
di lantai dari jarak jauh dalam keadaan
diam
Skor 45: Melihat capung dan kupu-kupu
di lantai dari jarak dekat dalam keadaan
diam
Skor 48: Melihat sayap capung dan kupu-
kupu dilepaskan
Skor 50: Melihat capung dan kupu-kupu
yang terbang
Skor 55: Melihat capung dan kupu-kupu
terbang pelan dari kejauhan
Skor 60: Melihat capung dan kupu-kupu
terbang cepat dari kejauhan
Skor 63: Melihat capung dan kupu-kupu
terbang pelan dari dekat
Skor 70: Melihat capung dan kupu-kupu
terbang cepat dari dekat
Skor 75: Capung dan kupu-kupu jatuh di
dekat saya
Skor 80: Capung dan kupu-kupu mati
berada di gelas minuman atau piring
makanan saya
Skor 85: Capung dan kupu-kupu hidup
berada di gelas minuman atau piring
makanan saya
Skor 89: Menabrak capung dan kupu-
kupu
Skor 94: Capung dan kupu-kupu jatuh
di atas kepala saya
Skor 97: Capung dan kupu-kupu mati
dan jatuh di tubuh saya
Skor 100: Capung dan kupu-kupu
hidup, jatuh dan merayap di tubuh saya
Terapi dan Relaksasi
Terapi Flooding
Klien dihadapkan pada
stimulus yang
membangkitkan rasa cemas
melalui imajinasi
Tahapan:
1. Mencari tahu stimulus
2. Analisis gejala
berdasarkan perubahan
perilaku
3. Klien membayangkan
stimulus
4. Melakukan tahapan atau
hierarki ketakutan
5. Mengulangi keempat tahap
di atas sehingga rasa
cemas menghilang
Progressive Relaxation
Mengetahui perbedaan
tegang dan rileks dengan
cara melemaskan otot
Klien merasa bahwa
dengan melakukan
pelemasan otot dan
menutup mata sambil
membayangkan tempat
yang tenang, dapat
memberikan manfaat untuk
membuatnya lebih rileks
dan tenang
Sesi Hari & Tanggal
Durasi
Pertemuan
Agenda
1 Jumat, 21 Februari 2014
60 menit
Membangun rapport, perkenalan, mengetahui
gambaran besar masalah (sejak kapan, pernah
dilakukan treatment atau belum, dsb)
2 Senin, 24 Februari 2014 Mulai menggali penyebab ketakutan klien
(pengalaman pertama) dan stimulus-stimulus yang
mungkin mengakibatkan munculnya kecemasan
3 Rabu, 26 Februari 2014 Belajar teknik relaksasi
4 Jumat, 28 Februari 2014 Terapi sesi I + relaksasi (untuk hierarki 1 6)
5 Senin, 3 Maret 2014 Terapi sesi II + relaksasi (untuk hierarki 7 12)
6 Rabu, 5 Maret 2014 Terapi sesi III + relaksasi (untuk hierarki 13 18)
7 Jumat, 7 Maret 2014 Terapi sesi IV + relaksasi (untuk hierarki 19 23)
8 Senin, 10 Maret 2014 Terapi sesi V + relaksasi (untuk hierarki 23 25)
9 Jumat, 14 Maret 2014 Evaluasi dan penutup
Rancangan Jadwal Terapi