KEGIATAN AUDIT KINERJA di BPK

Pengantar
Kegiatan dalam pemeriksaan terinci meliputi:
pengumpulan data, pengujian kompetensi
data, pengujian atas kriteria yang telah
ditetapkan, penyusunan dan
pengomunikasian konsep temuan
pemeriksaan, perolehan tanggapan resmi dan
tertulis atas konsep temuan pemeriksaan
(opsional), dan penyampaian temuan
pemeriksaan
Perolehan dan Pengujian Data
Tujuan dari tahap ini adalah untuk memperoleh
bukti pemeriksaan yang digunakan untuk :
1. Mengembangkan hasil pengujian;
2. Membandingkan dengan tujuan pemeriksaan
3. Identifikasi kemungkinan-kemungkinan
perbaikan entitas;
4. Mendukung rekomendasi dan simpulan

Penyusunan dan Pengomunikasian
Konsep Temuan Pemeriksaan
Tujuan dari kegiatan Penyusunan Temuan Pemeriksaan adalah:
memberikan informasi kepada entitas yang diperiksa dan atau pihak
lain yang berkepentingan tentang fakta dan informasi yang akurat
dan berhubungan dengan permasalahan yang diperoleh dari
kegiatan pemeriksaan, temuan pemeriksaan tersebut belum
dilengkapi dengan saran;
menjawab tujuan pemeriksaan dengan cara memaparkan hasil
studi/pemeriksaan yang dilakukan pemeriksa dalam mencapai
tujuan pemeriksaan kinerja; dan
menyajikan kelemahan pengendalian intern yang signifikan,
kecurangan, dan penyimpangan dari ketentuan perundang-
undangan yang terjadi pada entitas yang diperiksa.
Penyampaian konsep temuan
Kegiatan ini menyampaikan temuan-temuan
yang ada ke para manajemen untuk
memperoleh tanggapan dari para manajer;
Setelah tanggapan diperoleh, pemeriksa
menganalisa kembali tanggapan tersebut dan
disesuaikan dalam temuan pemeriksaan;
Audit lapangan telah selesai dan pemeriksa
memberikan temuan pemeriksaan pada
jajaran manajemen.
Penyiapan, pengesahan dan
penyampaian laporan audit
Tujuan dari kegiatan Penyusunan Temuan Pemeriksaan adalah:
memberikan informasi kepada entitas yang diperiksa dan atau
pihak lain yang berkepentingan tentang fakta dan informasi yang
akurat dan berhubungan dengan permasalahan yang diperoleh
dari kegiatan pemeriksaan, temuan pemeriksaan tersebut belum
dilengkapi dengan saran;
menjawab tujuan pemeriksaan dengan cara memaparkan hasil
studi/pemeriksaan yang dilakukan pemeriksa dalam mencapai
tujuan pemeriksaan kinerja; dan
menyajikan kelemahan pengendalian intern yang signifikan,
kecurangan, dan penyimpangan dari ketentuan perundang-
undangan yang terjadi pada entitas yang diperiksa
Penyelesaian Audit
BPK dalam penyelesaian audit menyerahkan
laporan hasil pemeriksaan setelah dilakukan
pembahasan yang cukup intens dan
memberikan kesempatan auditee untuk
berpartisipasi dalam pembahasan temuan
pemeriksaan. Laporan hasil pemeriksaan
tersebut disampaikan paling lambat 60 hari
sejak audit dilakukan
Pelaksanaan tindak lanjut
Berdasarkan Undang-Undang nomor 165 tahun
2006 tentang Badan Pemeriksa Keuangan
Republik Indonesia, pasal 8 ayat (5) BPK
memantau pelaksanaan tindak lanjut
pemeriksaan yang dilakukan oleh pejabat
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) yaitu
Presiden, Gubernur, Bupati/ Walikota dan
hasilnya diberitahukan secara tertulis kepada
DPR, DPD, dan DPRD serta Pemerintah.