Alhamdulillahirobbilalamin, segala puji bagi dan syukur kehadirat Allah SWT atas rahmat dan karuinia-Nya Sehingga kita telah dapat mengikuti san melaksanakan Praktikum Tegnologi Bahan Beton dengan berbagai pemeriksaaan yang perlu dilakukan yang sesuai dengan Kurikulum Nasional yang telah menjadi kewajiban bagi kami Mahasiswa/I Khusus nya bagi Fakultas Teknik Jurusan Sipil Universitas Islam Riau. Dalam praktikum ini Kami Khususnya Mahasiswa/I akn di bombing oleh Dosen Pembimbing dan Asistennya agar pelaksanaan Praktikum Tegnologi Bhan dan Beton ini dapat berjalan dengan lancar baik sesuai dengan apa yang didalam panduan dan pedoman pelaksanaan. Dengan tak lepas kepada Allah SWT, agar prkatikum ini dapat berjalan dengan baik dan kami dapat mengikut dengan serius sehingga praktikum ini dapat menambah wawasan kami semua setelah nanti dapat menyelesaikan perkuliahan dikampus ini. Akhirnya atas perhatian Dosen Pembimbing dan Asistennya dlam praktikum ini maka kami Mahasiswa/I mengucapkan terima kasih.
Pekanbaru, 28 April 2014
Kelomok 6
PEDOMAN PELAKSANAAN
Dalam melaksanakan prkatek seluruh mahasiswa dianjurkan untuk mengikuti pedoman pelaksanaan, agar praktikum yang sedang diikuti sapat berjalan dengan lancar dan data yng didapat sesuai dengan yang diharapkan. Berikut ini adalah pedoman praktikum yang harus diikuti oleh mahasiswa teknik sipil UIR dalam melaksananakan praktikum Tegnologi Bahan dan Beton.
A. PEDOMAN UMUM 1. Praktikum dilaksankan dalam kelompok yang berjumlah 10 orang 2. Baca dan pelajari dengan baik prosedur pengujian sehingga mahasiswa ada pennguasaan dlam menjalankan praktikum, pencatatan data, perkiraan waktu uji, dsb. 3. Bekerja dengan hati-hati terutama pada alat yang terbuat dari gelas/kaca. Kelompok praktikum bertanggung jawab atas alat yang digunakan selama praktek. Jika terjadi kehilangan, kerusakan/pecah, dibebankan kepada kelompok yang bersangkutan. 4. Setelah selesai praktikum, bersihkan seluruh alat yang digunakan,susun pada tempat dengan baik san serahkan pada petugas/asistem laboraterium. 5. Kelompok prktikum bertanggung jawab terhadap kebersihan lingkungan tempat kerja. 6. Dilarang memindahkan peralatan tanpa seijin petugas. 7. Sebelum melakukan penimbangan sengan alat timbangan, periksa terlebih dahulu kapasitas dan ketelitian timbangan yang akan digunakan. Periksa keadaan timbangan dlama keadaan dalam kondisi seimbang (manual) atau menunujukkan angka nol (timbangan digital) pada saat tanpa beban. 8. Bekerja dengan teliti dan biasakan mencatat hal hal yang terjadi san buatlah sktsa alat yang digunakan bila diperlukan.
B. PEDOMAN PEMBUATAN LAPORAN 1. Setiap mahasiswa harus membuat dan menyerahkan laporan paling lambat lambat minggu setelah selesaikan melaksanakan praktikum. 2. Laporan harus membuat a. Sampul Laporan 1) Program studi, jurusan, Fakultas, Universitas 2) Prktikum Tegnologi Bahan dan Beton 3) Nomor Kelompok 4) Nama Mahasiswa, NIM, Tanda Tangan 5) Nama Instruktur, Tanda Tangan 6) Nama Asisten, Tanda Tangan 7) Tanggal Praktium b. Isi Laporan 1) Judul/ jenis pengujian 2) Maksud 3) Contoh benda uji 4) Alat dan Bahan 5) Pelaksanaan 6) Hitungan, Grafik, dan Hasil Uji 7) Pembahasan/ Teori yang mendukung, Kesimpulan 8) Lampiran meliputi dokumentasi, alat khusus yang digunakan c. Laporan ditulis dengan tangan secara rapid an dapat dibaca. d. Laporan kelompok boleh diketik dengan menggunakan computer.
BAB I PENDAHULUAN
I.1 UMUM Persayaratan yang harus dipenuhi dalam perencanaan mutu beton yang baik yaitu : a. Proporsi campuran beton yang digunakan harus memenuhi persyaratan : Kekentalan, yang memungkinkan pengerjaan beton (penuanga, pemadatan dan pemerataan) sehingga dapat mengisi acuan dan menutup permukaan dengan rata dan sama (homogen). Keawetan Kuat Tekan Ekonomis b. Beton yang kuat harus menggunakan bahan (campuran) agregat normal tanpa bahan tambahan yang lain sesuai dengan yang disyaratkan.
I.2 BAHAN Bahan bahan yang digunakan dalam perencaan harus mengikuti persyaratan sebagai berikut : a. Pada bagian pekerjaan konstruksi yang berbeda, digunakan bahan serta campuran yang berbeda, sehingga setiap campuran yang kita gunakan harus direncanakan secara terpisah pula. b. Bahan untuk suatu campuran harus mewakili bhan yang akan digunakan dalam pekerjaan yang diusulkan.
Pada praktikum Tegnologi Bahan dan Beton ini digunkan bahan bahan dalam campuran konstruksi beton, yaitu : Air Semen Agregat
Perencanaan campuran beton yang digunakan dalam pelaksanaan ini harus dapat menghasilkan beton yang memenuhi persyaratan tertentu seperti : 1. Kekuatan yang diizinkan 2. Pemakaian semen yang sesuai 3. Faktor air semen maksimum 4. Konsisten/ Slump maksimum
I.3 KETENTUAN PERENCANAAN Dalam sebuah perencanaan campuran, perlu diketahui data data teknis perencanaan, yaitu : a. Data Teknis Faktor utama dalam penentuan perencanaan campuran yang akan digunkan berdasarkan atas kekuatan beton yang telah diketahui oleh perencanaan bangunan dalam 28 hari. Campuran beton yang direncanakan diharapkan mencapai BM yang lebih tinggi. Kuat tekan katakteristik beton NI 71 didasarkan atas kubus berisikan 15 cm. b. Ketentuan Campuran Jenis bahan - bahan (air, semen, agregat, dan bahan lai bila diperluan) penggunaannya harus disesuaikan dengan ketentuan atas pemeriksaan yang dilakukan dilaboraterium, sehingga hasil yang direncanakan sesuai dengan ketentuan dan persyaratan yang telah ditetapkan.