Anda di halaman 1dari 2

Konsep Ilmu

Oleh: AsianBrain.com Content Team

Konsep ilmu sudah banyak digagas oleh para ilmuwan, baik ilmuwan yang hidup pada zaman
dahulu maupun ilmuwan yang hidup pada masa sekarang. Ilmuwan Indonesia pun tidak
ketinggalan, mereka telah menyumbangkan konsep ilmu bagi khazanah intelektual di negeri ini
khususnya dan di dunia umumnya.

Konsep ilmu menurut para ahli

• Mulyadhi Kartanegara (2000)


Konsep ilmu dalam Islam meliputi yang ghaib (metafisik) dan nyata (fisik) yang
diperoleh melalui indera, akal, dan intuisi/nalar.
• Afzalur Rahman
Konsep ilmu menurut penulis buku Ensiklopediana Ilmu dalam Al-Quran ini adalah: "...
Ilmu dapat menggapai Sang Pencipta melalui observasi yang teliti dan tepat tentang
hukum-hukum yang mengatur alam ini."
• Al Ghazali
Dalam Ihya' Ulumuddin, Al Ghazali mengungkapkan tentang konsep ilmu. Menurutnya,
ilmu terbagi ke dalam dua bagian, yaitu:
1. Ilmu-ilmu yang berkaitan dengan aqidah dan ibadah wajib. Setiap orang wajib
mendalami ilmu-ilmu tersebut (fardhu a'in).
2. Imu-ilmu yang berkaitan dengan ruang public, misalnya: ilmu kedokteran, ilmu
sosiologi, ilmu komputer, dan lain-lain. Tidak semua orang wajib mempelajari
ilmu-ilmu tersebut. Beberapa orang saja yang mempelajarinya sudah cukup
(fardhu kifayah).
• Danah Johar dan Ian Marshal
Dua ilmuwan ini mengungkapkan dalam bukunya yang berjudul SQ (Kecerdasan
Spiritual) bahwa ilmu pengetahuan membantu manusia untuk memahami hal-hal yang
bersifat spiritual.
• Plato
Konsep ilmu yang digagas oleh Plato, yaitu konsep ide sebagai realitas sejati. Adapun
pengalaman dan penelitian merupakan ingatan dari dunia ide.
• Anaximandros
Dia berpendapat bahwa: "Semua adalah yang tak terbatas".
• Thales dari Milletos
Ilmuwan yang satu ini menyampaikan konsep ilmu sebagai berikut, "Semua adalah air".
• Aristoteles
Murid Plato ini menyumbangkan pemikirannya yang berseberangan dengan Sang Guru.
Konsep ilmu yang ditawarkan mengenai realitas sejati merupakan hasil dari melihat,
mengamati, mendengar, dan meneliti suatu objek. Kemudian, akal pikiranlah yang akan
mengolah menjadi suatu kesadaran.

Konsep ilmu dalam pandangan Al-Quran dan Bibel


• Konsep ilmu di dalam Al-Quran
"Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya siang dan
malam, terdapat tanda-tanda bagi orang yang berakal. (Yaitu) Orang-orang yang
mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring, dan mereka
memikirkan penciptaan langit dan bumi ..." (Al-Quran, Surah Ali-Imran [3]: 190-191)
• Konsep ilmu di dalam Bibel
"Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukanlah itu,
berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan segala binatang yang
merayap di bumi". (Al-Kitab Kejadian 1:28b).

Anda mungkin juga menyukai