Anda di halaman 1dari 4

1

Nama : Agustin Hardianto


NIM : 092104239

Judul Novel : Kappa
Pengarang : Ryunosuke Akutagawa
Tokoh/Penokohan

Menurut Nurgiyantoro (2002:176) peranan masing-masing tokoh tidak sama dalam
kaitannya dengan keseluruhan cerita. Dilihat dari segi peranan atau tingkat pentingnya tokoh
dalam sebuah cerita, ada tokoh yang tergolong penting dan ditampilkan terus menerus,
sehingga terasa mendominasi sebagian besar cerita, dan sebaliknya, ada tokoh yang hanya
dimunculkan sekali atau beberapa kali dalam cerita, dan itupun mungkin dalam porsi
penceritaan yang relatif pendek.
Tokoh yang tergolong penting dan ditampilkan terus-menerus inilah yang disebut
sebagai tokoh utama, sedangkan tokoh yang jarang dimunculkan dalam cerita disebut tokoh
tambahan. Menurut Nurgiyantoro(2002:176), tokoh utama adalah tokoh yang diutamakan
penceritaanya dalam novel yang bersangkutan. Ia merupakan yang paling banyak diceritakan,
baik sebagai pelaku kejadian maupun yang dikenai kejadian. Karena tokoh utama paling
banyak diceritakan dan selalu berhubungan dengan tokoh-tokoh lain, ia sangat menentukan
perkembangan plot secara keseluruhan. Sedangkan tokoh tambahan menurut
Nurgiyantoro(2002:178), yaitu bila didalam keseluruhan cerita lebih sedikit, tidak
dipentingkan, dan kehadirannya hanya jika ada keterkaitannya dengn tokoh utama, secara
langsung dan tidak langsung.

A. Tokoh Utama

1) Aku

Aku yang merupakan tokoh utama dalam novel ini memiliki karakter yang
selalu ingin tahu dan memiliki rasa penasaran yang tinggi, yaitu ketika tokoh
Aku melihat kappa yang kemudian menghilang, tokoh Aku kemudian
mencari dan berusaha menangkapnya sampai akhrinya tokoh Aku terjerambab
ke sebuah ngarai yang dalam dan gelap.
Aku terus berusaha mencari makhluk itu lagi, aku menyapukan pemandangan
ke pepohonan bambu... (Akutagawa, 2000 : 18)

Tokoh utama Aku juga merupakan tokoh yang sangat menghargai orang lain
dalam bercerita, sekalipun cerita yang disajikan cukup membosankan.
2

Segera saja aku mersa lelah dan letih dengan penjelasan yang singkat ini;
penejelasan orang tua itu lebih mirip alegori model lama. Tetapi tidak perlu aku
ceritakan bahwa aku menyembunyikan rasa sakitku untuk menarik perhatian...
(Akutagawa, 2000 : 94)

2) Dr. Chak (Kappa)

Dr. Chak yaitu kappa yang baik hati dan merawat tokoh Aku, lalu kemudian
menempatkannya sebagai tetangga dengan status orang yang dilindungi secara
khusus.
Chak menyuruh para pengusung tandu itu untuk membaringkanku di sebuah
ranjang yang rapi dan kemudian menyuruhku untuk minum segelas obat.
(Akutagawa, 2000 : 22)

3) Bag (Kappa pencari ikan)

Bag, kappa pencari ikan yaitu kappa yang bertemu dengan tokoh Aku di
lembah berkabut. (Akutagawa, 2000 : 22)

Bag juga merupakan kappa yang perhatian dan suka mengelabuhi.
aku sungguh sangat menyesal atas apa yang terjadi. Lihat, sangatlah menarik
menyaksikan seorang laki-laki merasa khawatir. Lalu aku sedikit terlarut dan tidk
dapat menahan diri untuk mengelabuhi. (Akutagawa, 2000 : 25)

4) Tok (Kappa penyair)

Tok merupakan seorang penyair di lingkungan seniman kappa. Tok
merupakan kappa yang selalu terlihat menyenangkan.
Tok adalah penyair di lingkungan seniman kappa. Ia memanjangkan rambut
sebagaimana penyair Jepang. Dari waktu ke waktu, aku lebih suka mengunjungi
Tok di rumahnya untuk membunuh hari-hari yang membosankan. Ia selalu terlihat
menyenangkan: menulis puisi da merokok di dalam kamar yang dihiasi tananman
yang dirawat di dalam pot... (Akutagawa, 2000 : hal 35),

Tok yaitu kappa yang penganut cinta bebas sehingga ia tidak memiliki istri,
(Kappa, hal 36). Tok juga suka senyum, dan merupakan kappa yang berpikir
bahwa ia adalah pemuja super-kappa, dan selalu cemburu dengan kehidupan
keluarga kappa lain.
Lihatlah aku! Inilah aku yang berpikir bahwa diriku adalah seorang dan
pemuja super-kappa; namun ketika aku menyaksikan pemandangan keluarga
seperti ini, berakhir dengan kecemburuan. Yah... (Akutagawa, 2000 : 39)

3

Tok juga merupakan kappa yang cepat lelah dalam menghadapi kehidupan.
Terbukti dengan kasus bunuh diri yang dialami oleh Tok dengan menodongkan
pisau di kepalanya dan menembaknya.
Entahlah, aku sama sekali tidak tahu. Yang aku tahu, ia sedang sibuk menulis
sesuatu dan, sebelum aku menyadarinya, tiba-tiba ia menodongkan pistol di
kepalanya dan menembaknya. (Akutagawa, 2000 : 85)

Para kappa lain juga beranggapan tentang Tok yang merupakan kappa yang
egois meninggalkan istri dan anak-anaknya tampa memikirkan masa depan
mereka.
Ya Tuhan! Seseorang telah merasakan kesedihan atas seseorang yang telah
membuatnya seperti di rumah sendiri, seegois Tok, benar kan? (Akutagawa,
2000 : 88)

B. Tokoh Tambahan

1) Gael
Gael merupakan kappa yang kapitalis diantara semua kapitalis, dan
merupakan kappa yang sangat pandai bergaul, serta pandai berbicara dengan
gaya yang menyenangkan.
Di balik semua itu, tidak diragukan lagi Gael, direktur pabrik gelas
raksasa itu, adalah seorang yang sangat pandai bergaul. (Akutagawa, 2000 :
57)
Gael adalah satu-satunya kappa yang mau berbicara dengan gaya
menyenangkan tentang apapun di bawah siraman sinar matahari. (Akutagawa,
2000 : 57)

2) Lap
Lap adalah kappa yang baik hati dan perhatian pada tokoh aku.
Ternyata Lap sangat perhatian padaku sebagaimana halnya Bag. Keduanya
telah melakukan banyak hal yang membantuku. Lap bahkan
memperkenalkanku dengan kappa lain bernama Tok-inilah yang menjadi salah
satu kebaikan hati Lap yang tak terlupakan. (Akutagawa, 2000 : 35)

3) Mag
Mag adalah kappa yang selalu berpenampilan menjijikan dan jarang
berspekulasi untuk keluar rumah.
Ia tinggal di sebuah rumah di sebelah rumah penyair Tok. Tidak
diragukan lagi, alasannya adalah bahwa hanya sedikit kappa yang memiliki
penampilan yang menjijikan seperti dirinya; alasan lain yang mungkin adalah
bahwa ia praktis mengisi hari-harinya di rumah, jarang berspekulasi untuk
keluar rumah. (Akutagawa, 2000 : 44)

4) Krabach
4

Krabach merupakan komposer yang terkenal di negeri kappa, dan
merupakan anggota klub super-kappa.
Menurut penilaian Tok, Krabach adalah pemain jenius yang paling
terkenal di antara banyak komposer yang dihasilkan negeri kappa. Aku sangat
terpesona permainan musiknya, juga puisi liriknya yang ia tulis sebagai
pengiring, hingga aku menyimaknya dengan seksama pada nada-nada yang
keluar dari piano besar berbentuk seperti busur panah. Bahkan Tok (juga Mag
karena alasan yang sama) mungkin lebih terpesona daripada aku. (Akutagawa,
2000 : 47)
Krabach merupakan kappa yang sangat mempertahankan harga diri dan
keberadaannya sebagai musisi hebat.
...Namun meskipun demikian ia berpikir untuk habis-habisan
mempertahankan harga diri dan keberadaan sebagai musisi hebat dengan sorot
matanya yang tajam dan mengerikan. (Akutagawa, 2000 : 51)

5) Hakim Pep
Pep adalah hakim di negeri kappa. Pep memiliki sikap yang dingin dalam
berbicara.
Aku berusaha sebaik mungkin membuat ironi dalam jawaban ini.
Setidaknya untuk menyindir Pep, sikapnya yang dingin telah menyebabkan
ketidaksenanganku. (Akutagawa, 2000 : 82)

6) Kappa betina istri Tok
Kappa yang sangat sedih ketika kasus bunuh diri suaminya, Tok.
Sejak memasuki rumah Tok, ratapan istri Tok tidak pernah berhenti sekejap
pun. (Akutagawa, 2000 : 88)

7) Nyonya Hop (Mediator komunitas untuk studi psikis)
Nonya Hop merupakan mediator yang sangat dipercaya dalam komunitas
studi psikis.
Lebih lanjut, kami berharap dapat memberikan penghargaan yang
setimpal atas jasa mediator kami yang terpercaya, Nyonya Hop. Oenghargaan
yang semestinya ia terima bilamana ia main panggung. (Akutagawa, 2000 :
110)

8) Kappa Tua
Merupakan kappa yang telah berumur kira-kira 115 atau 116 tahun, tapi
kelihatan seperti anak kecil karena bentuk dan wajahnya yang semakin
memuda.

Anda mungkin juga menyukai