Anda di halaman 1dari 46

Geofisika Eksplorasi

Prinsip-prinsip umum
Gatot K. Wiroyudo
Burhanuddin Noor
GEOFISIKA EKSPLORASI
Jurusan Teknik Perminyakan
Fakultas Teknologi Mineral,
Universitas TRISAKTI
PENDAHULUAN
Apa itu GEOFISIKA ?
Mengapa GEOFISIKA perlu dikuliahkan ?
Bagaimana cara mempelajarinya ?
Dimana dan kapan dipergunakan ?

PENDAHULUAN
Geofisika dapat dibagi menjadi 2 (dua) :
Ilmu teori (science). : ilmu yang mempelajari
sifat-sifat fisika dari bumi.
Ilmu terapan (applied) : penerapan prinsip-
prinsip fisika untuk mempelajari bumi
Ilmu Geofisika makin berkembang demikia
pula teknologinya.. : Eksplorasi,
Eksploitasi
Geofisika mempelajari :
pengenalan ilmu geofisika dan metode geofisika secara
umum.
Pembahasan teori yang sudah dibuktikan kebenarannya,
data dan metode geofisika
Geofisika Ekplorasi mempelajari :
penggunaan metoda geofisika (seismik, magnetik,
gravit/gaya berat, elektrik, elektromagnetik, telluric,
dll.) dalam pencarian minyak, gas, mineral, air dan
sumber energi
Metode-metde dasar interpretasi dengan metode
geofisika untuk menghasilkan interpretasi yang dapat
dipertanggung jawabkan secara ilmiah.

Hubungan Rumpun Geophysics
Bagaimana hubungan rumpun geophysics dan rumpun
Solid earth dengan sifat-sifat fisika bumi ?
Geoscience : ilmu yang mempelajari bumi dengan cara
eksplorasi alam semesta yang menyangkut materi, dan
mencari hubungan-hubungan yang dapat diikat menjadi
hukum-hukum.
Untuk memberikan hukum-hukum kebumian harus :
- observasi
- korelasi dan hubungan satu sama lain yang logis
- selftesting atas kebenaran hypotesa/teori yang berkaitan.
Ilmu serumpun
Geology : ilmu yang mempelajari bumi terutama komposisi bumi
sendiri dan historical sciencernya.
Geography : ilmu yang mempelajari gambaran (keadaan)
permukaan bumi termasuk didalamnya penghuninya.
Geodesy : ilmu yang yang mempelajari ukuran dan bentuk bumi
(size and form of earth).
Rumpun Geofisika :
Geosourcephysic : mempelajari asal dari sifat fisika bumi.
Meteorology : mempelajari cuaca, arah angin, dsb.
Oceanography : mempelajari laut dan samudra (ilmu
kelautan ) termasuk energy, penghuni dan sebab akibatnya.
Hydrology : mempelajari baik air tanah maupun air
permukaan (ground water and surface water).
Solid-Earth : fisika bumi padat.
Rumpun Solid - Earth Science :
Seismology : mempelajari getaran baik getaran asli (gempa)
maupun getaran buatan (seismik)
Vulcanology : mempelajari kegunung apian dengan segala
aspeknya.
Geomagnetism : mempelajari magnetik bumi.
Geoelectric : mempelajari sifat listrik dari bumi, baik listrik yang
berasal dari bumi sendiri maupun listrik yang dialirkan kedalam bumi.
Tektonophysic : mempelajari proses geology berdasarkan data
geofisika.
Gravity : atau gaya berat mempelajari gaya berat dari bumi.
Geothermic : mempelajari panas yang berasal dari bumi sendiri
maupun yang dipancarkan dari matahari/planet-planet lain dan disimpan
/dipantulkan oleh bumi.
Geochronology : mempelajari penentuan umur batuan dan segala
aspeknya.
Geocosmogony : mempelajari mula jadi bumi.
Yang dipelajari di JTP FTM USAKTI
hanya cabang geofisika yang berhubungan
langsung dengan industri.
Yang akan dipelajari secara detail yaitu :
gravity
magnetic
Seismic
MATERI
2 KALI PERTEMUAN GRAVITY
PENERAPAN GRAVITY DALAM BIDANG EKSPLORASI
MIGAS DAN POLA CEKUNGAN
2 KALI PERTEMUAN MAGNETIC
PENERAPAN GRAVITY DALAM BIDANG EKSPLORASI
MIGAS DAN POLA CEKUNGAN
10 12 KALI SEISMIK
SEISMIK REFRAKSI :
SEISMIK REFLEKSI

PUSTAKA
Telford, WM., Geldart, LPm, Sherriff, RE., 1990, Apllied
Geophysics, 2
nd
ed, Cambridge University Press.
Dobrin, MB, 1980, Introduction to Geophysical
Prospecting,2
nd
, McGraw-Hill Book Company
Sharma, PV, 1990, Geophysical Methods in Geology, 2
nd
,
Elsevier
Sheriff, RE, 1995, Encyclopedic Dictionary of Exploration
Geophysics, 3th ed, SEG
.. , 1997, Exploration Geophysics,.
Brown, 1998, Reservoir Geophysics
Brown, 1998, Interpretation 3 D
Link, 1992, Basic Petroleum Geology
Seismic Stratigraphy Sequence Stratigraphy

Geofisika Eksplorasi

Prinsip-prinsip umum
Burhannudinnur
Intro to Geophysics Exploration
Contoh jenis
cebakan hidrokarbon
Return
...sifat-sifat fisika alam termasuk
bumi
dapat memberi informasi mengenai struktur
bumi.
Gaya berat -Medan listrik
Medan magnit -Radioaktip
Perambatan gelombang
sifat-sifat fisika tersebut dapat diukur
langsung dalam penelitian di lapangan
Examples of the earths physical
property images
Dua macam penelitian geofisika
Metoda penelitian passive mengukur sifat fisika bumi
sebagaimana adanya
Metoda penelitian secara active menggunakan kekuatan
buatan untuk mengetahui reaksi alami terhadap kekuatan
eksternal tersebut.

penelitian lapangan
memberi gambaran mengenai
pola umum sifat-sifat fisika
Kalau terdapat penyimpangan disebut
anomali
anomali adalah penyimpangan dari sifat-
sifat umum
anomali menggambarkan sifat fisika lokal
(in-situ) dan unik
Penelitian eksplorasi mineral bertujuan
menemukan anomali
menggambarkan sifat fisika di daerah penelitian
yang bersifat unik, mencerminkan kondisi geologis
Sifat elektromagnet mengindikasikan variasi
mineral berat berkaitan dengan batuan dasar
Anomali gravitasi menggambarkan variasi daya
tarik struktur kulit bumi secara umum
Anomali sifat listrik, menggambarkan kandungan
lapisan
Penelitian sifat perambatan gelombang di
dalam kulit bumi..
Membantu memperoleh gambaran
struktur kulit bumi, secara lebih detail
Perambatan gelombang di dalam
lapisan bumi dipengaruhi oleh:
kerapatan massa (density) kulit bumi
kecepatan rambat gelombang
frekuensi gelombang rambat
Penelitian rambat gelombang menjadi metoda dinamik
dalam eksplorasi sumberdaya migas
Sekitar 20% biaya eksplorasi migas
digunakan untuk penelitian seismik.
Penelitian dua-dimensi, hingga 3-dimensi
Penelitian geologi menjadi pembuka lahan
baru
Penelitian gravitasi diperlukan untuk
melengkapi informasi geologi
Penelitian aeromagnetik diperlukan untuk
mengetahui konfigurasi cekungan geologi
Penelitian geologi membuka daerah
frontier
Penyelidikan Geologi Eksplorasi
Migas 1989-1999
0
20
40
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Tahun
P
a
r
t
y

M
o
n
t
h
s
KPS
PN
Penyelidikan Aeromagnetik dilakukan untuk
memperoleh konfigurasi cekungan geologi
1000
6000
11000
16000
21000
26000
31000
Kilometer
Tahun 1989-1999
Statistik Penyelidikan Aeromagnetik
Eksplorasi Migas
KPS
PN
Penelitian Gravity memberikan informasi tambahan
Statistik penelitian Gravity migas
1989-1999
0
5000
10000
15000
20000
Tahun 1989-1999
Kilometer
KPS
PN
Penyelidikan Seismik merupakan tulang
punggung usaha eksplorasi
Statistik Penyelidikan Seismik 2-Dimensi
Eksplorasi migas 1989-1999
0
20000
40000
60000
80000
100000
120000
140000
Tahun 1989-1999
Kilometer
KPS
PN
Penyelidikan seismik 3-dimensi
menjadi pilihan penting sejak 1990
Statistik Penelitian Seismik 3-D
dalam eksplorasi migas
0
5000
10000
15000
20000
Tahun 1989-1999
KM2
KPS
PN
Penelitian seismik diperlukan sebelum
pemboran dapat dilaksanakan.
Untuk memperoleh struktur perlapisan cekungan
geologi secara 3-dimensional
Memperkecil resiko kegagalan pemboran yang
berbiaya mahal
Mempermudah pemelajaran geologi lanjutan
Membuka jalan bagi penelitian reservoir jika
berhasil menemukan hidrokarbon.
Geofisika Eksplorasi di Trisakti menekankan pada pendalaman
metoda seismik, karena perannya dalam eksplorasi migas..
Pendalaman metoda seismik.
Teori dasar rambat gelombang dalam media padat
Metoda penelitian lapangan secara umum
Dasar-dasar pemrosesan data lapangan
Studi sifat dan karakter gelombang rambat
Penafsiran data seismik dalam pengertian geologi
Resiko usaha eksplorasi
Geofisika eksplorasi
memperjelas type
cebakan sebelum
pemboran.
Mengurangi resiko
operasi pemboran
(drilling hazards), mis:
identifikasi zona
tekanan tinggi, lapisan
gas dangkal


Return





Sekitar 20% biaya eksplorasi migas
digunakan untuk penelitian seismik.
Penelitian dua-dimensi, hingga 3-dimensi
Penelitian geologi menjadi pembuka lahan
baru
Penelitian gravitasi diperlukan untuk
melengkapi informasi geologi
Penelitian aeromagnetik diperlukan untuk
mengetahui konfigurasi cekungan geologi
Contoh
Penelitian geologi membuka daerah
frontier
Penyelidikan Geologi Eksplorasi
Migas 1989-1999
0
20
40
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Tahun
P
a
r
t
y

M
o
n
t
h
s
KPS
PN
Penyelidikan Aeromagnetik dilakukan untuk
memperoleh konfigurasi cekungan geologi
1000
6000
11000
16000
21000
26000
31000
Kilometer
Tahun 1989-1999
Statistik Penyelidikan Aeromagnetik
Eksplorasi Migas
KPS
PN
Penelitian Gravity memberikan informasi tambahan
Statistik penelitian Gravity migas
1989-1999
0
5000
10000
15000
20000
Tahun 1989-1999
Kilometer
KPS
PN
Penyelidikan Seismik merupakan tulang
punggung usaha eksplorasi
Statistik Penyelidikan Seismik 2-Dimensi
Eksplorasi migas 1989-1999
0
20000
40000
60000
80000
100000
120000
140000
Tahun 1989-1999
Kilometer
KPS
PN
Penyelidikan seismik 3-dimensi
menjadi pilihan penting sejak 1990
Statistik Penelitian Seismik 3-D
dalam eksplorasi migas
0
5000
10000
15000
20000
Tahun 1989-1999
KM2
KPS
PN
Penelitian seismik diperlukan sebelum
pemboran dapat dilaksanakan.
Untuk memperoleh struktur perlapisan cekungan
geologi secara 3-dimensional
Memperkecil resiko kegagalan pemboran yang
berbiaya mahal
Mempermudah pemelajaran geologi lanjutan
Membuka jalan bagi penelitian reservoir jika
berhasil menemukan hidrokarbon.
Geofisika Eksplorasi di Trisakti menekankan pada pendalaman
metoda seismik, karena perannya dalam eksplorasi migas..
Contoh
Pendalaman metoda seismik.
Teori dasar rambat gelombang dalam media padat
Metoda penelitian lapangan secara umum
Dasar-dasar pemrosesan data lapangan
Studi sifat dan karakter gelombang rambat
Penafsiran data seismik dalam pengertian geologi
Resiko usaha eksplorasi
Geofisika eksplorasi
memperjelas type
cebakan sebelum
pemboran.
Mengurangi resiko
operasi pemboran
(drilling hazards), mis:
identifikasi zona
tekanan tinggi, lapisan
gas dangkal


Rule of the Game in attending
Geophysical Exploration Class
Everyone must present 10 minutes before the class
starts.
The class opens with a ten minute quiz
The quiz consists of questions on topics discussed
during previous class sessions.
Everyone must collect at least 75% of all quizes to
pass the final exam
Everybody should equip themselves properly

End of introductory session

Anda mungkin juga menyukai