Anda di halaman 1dari 2

Beberapa dekade terakhir ini, insiden demam dengue menunjukkan peningkatan yang

sangat pesatdiseluruh penjuru dunia. Sebanyak dua setengah milyar atau dua perlima
penduduk dunia beresiko terserang demam dengue. Sebanyak 1,6 milyar (52%) dari
penduduk yang beresiko tersebut hidup di wilayah Asia Tenggara. WHO memperkirakan
sekitar 50 juta kasus infeksi dengue tiap tahunnya. Pada tahun 2007 di Amerika terdapat lebih
dari 890.000 kasus dengue yang dilaporkan dimana 26.000 kasus diantaranya tergolong
dalam demam berdarah dengue (DBD).
3

Indonesia merupakan wilayah endemis dengan sebaran di seluruh wilayah tanah air.
5

Sejak Januari sampai dengan 5 maret 2004 total kasus DBD di seluruh Propinsi di Indonesia
sudah mencapai 26.015, dengan jumlah kematian sebanyak 389 orang (CFR= 1,53%) dengan
kasus tertinggi terdapat di propinsi DKI Jakarta (11.534 kasus) sedangkan CFR tertinggi
terdapat di Provinsi NTT (3,96).
4
Jumlah kejadian DBD di Indonesia sepanjang bulan
Januari-November 2007 mencapai 127.687 kasus, dengan jumlah kasus meninggal 1.296
kasus (CFR 1%). Keadaan ini masih menunjukkan peningkatan dibandingkan dengan
keadaan tahun-tahun sebelumnya. Berdasarkan data kasus dan angka kematian DBD di Dinas
Kesehatan Propinsi Riau tahun 2004 menunjukkan selama tahun tersebut telah dilaporkan
kasus DBD di Propinsi Riau sebanyak 732 kasus, dan menempati urutan ke-6 dari 10 besar
penyakit yang dirawat di RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau. Selama tahun 2004 periode
Januari Mei, khususnya kota Pekanbaru dinyatakan sebagai wilayah Kejadian Luar Biasa
DBD, dimana terjadi peningkatan kasus DBD sebanyak 119 orang dan kematian 4 orang
dengan incidence rate 3,36 % .
2

Penyakit ini ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti, A. albopictus, A.
polynesiensis dan beberapa spesies A.scuttellaris, akan tetapi di Indonesia penularan adalah
melalui A. aegypti dan A. Albopictus.
1

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

Definisi
Demam dengue/ dan demam berdarah dengue (Dengue Hemorrhagic Fever/ DHF)
adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus dengue dengan manifestasi klinis demam,
nyeri otot dan/ atau nyeri sendi yang disertai lekopeni, ruam, limfadenopati, trombositopenia
dan diatesis hemoragik.
5

Etiologi
Demam dengue dan demam berdarah dengue disebabkan oleh virus dengue, yang
termasuk genus Flavivirus, keluarga Flaviviridae. Flavivirus merupakan virus dengan
diameter 30 nm terdiri dari asam ribonukleat rantai tunggal dengan berat molekul 4x10
6
.
Terdapat 4 serotipe virus yaitu DEN-1, DEN2, DEN-3, DEN-4 yang semua nya dapat
menyebabkan demam dengue atau demam berdarah dengue.
5-7
Keempat serotype ini
ditemukan di Indonesia dengan DEN-3 merupakan serotype terbanyak.
1

Patofisiologi
Fenomena patofisiologi utama menentukan berat penyakit dan membedakan demam
berdarah dengue dengan dengue klasik ialah tingginya permeabilitas dinding pembuluh
darah, menurunnya volume plasma, terjadinya hipotensi, trombositopenia dan diabetes
hemoragik. Meningginya nilai hematokrit pada penderita dengan renjatan menimbulkan
dugaan bahwa renjatan terjadi sebagai akibat kebocoran plasma ke daerah ekstra vaskuler
melalui kapiler yang rusak dengan mengakibatkan menurunnya volume plasma dan
meningginya nilai hematokrit.
8

Dua teori yang banyak dianut dalam menjelaskan patogenesis infeksi dengue adalah
hipotesis infeksi sekunder (secondary heterologous infection theory) dan hipotesis immune
enhancement.
9

Anda mungkin juga menyukai