Anda di halaman 1dari 57

Pembelajaran Abad 21 berbasis

e-learning dg Rumah Belajar


belajar.kemdikbud.go.id
Ari Santoso
santoso@kemdikbud.go.id
Hanya 5% siswa Indonesia yang dapat mengerjakan soal-soal dalam katagori tinggi dan advance
[memerlukan reasoning], sedangkan 71% siswa Korea sanggup. Dalam perspektif lain, 78%
siswa Indonesia hanya dapat mengerjakan soal-soal dalam katagori rendah [hanya memerlukan
knowing, atau hafalan] , sedangkan hanya 10% siswa Korea yang hanya dapat mengerjakan soa-
soal semacam itu. Perlunya mengembangkan kurikulum yang menuntut penguatan reasoning
Knowing
Applying
Reasoning
Refleksi dari Hasil TIMSS 2007
0%
10%
20%
30%
40%
50%
60%
70%
80%
90%
100%
0%
10%
20%
30%
40%
50%
60%
70%
80%
90%
100%
Level 6
Level 5
Level 4
Level 3
Level 2
Level 1
Below Level 1
0%
10%
20%
30%
40%
50%
60%
70%
80%
90%
100%
Level 6
Level 5
Level 4
Level 3
Level 2
Level 1b
Level 1a
Hampir semua siswa Indonesia hanya
menguasai pelajaran sampai level 3 saja,
sementara negara lain banyak yang sampai
level 4, 5, bahkan 6. Dengan keyakinan
bahwa semua manusia diciptakan sama,
interpretasi dari hasil ini hanya satu, yaitu:
yang kita ajarkan berbeda dengan tuntutan
zaman penyesuaian kurikulum
Matematika
IPA
Bahasa
Refleksi dari Hasil PISA 2009
Pembangunan
Ekonomi Berbasis
Sumberdaya
Sumber Daya Alam
sebagai
Modal Pembangunan
Sumber Daya Manusia
sebagai
Beban Pembangunan
Pembangunan
Kesejahteraan Berbasis
Peradaban
Peradaban sebagai
Modal Pembangunan
SDM Beradab
sebagai
Modal Pembangunan
Abad 21 - dst s/d Dekade Akhir Abad 20
Transformasi
Melalui
Pendidikan
Kekayaan
Peradaban
Kekayaan Alam
SDM Beradab: Berpendidikan [berpengetahuan dan berketerampilan] dan Berbudaya
[Berkarakter kuat]
Penduduk Sebagai
Pasar/Pengguna
Penduduk Sebagai
Pelaku/Produsen
Pergeseran Paradigma Pembangunan
Informasi
(tersedia dimana saja, kapan saja)
Komputasi
(lebih cepat memakai mesin)
Otomasi
(menjangkau segala pekerjaan rutin)
Komunikasi
(dari mana saja, ke mana saja)
Pembelajaran diarahkan untuk mendorong
peserta didik mencari tahu dari berbagai
sumber observasi, bukan diberi tahu
Pembelajaran diarahkan untuk mampu
merumuskan masalah [menanya], bukan
hanya menyelesaikan masalah [menjawab]
Pembelajaran diarahkan untuk melatih
berfikir analitis [pengambilan keputusan]
bukan berfikir mekanistis [rutin]
Pembelajaran menekankan pentingnya
kerjasama dan kolaborasi dalam
menyelesaikan masalah
Model Pembelajaran Ciri Abad 21
5
Pergeseran Paradigma Belajar Abad 21
Pembelajaran dan Inovasi
Kreatif dan inovasi
Berfikir kritis menyelesaikan masalah
Komunikasi dan kolaborasi
Informasi, Media and
Teknologi
Melek informasi
Melek Media
Melek TIK
Kehidupan dan Karir
Fleksibel dan adaptif
Berinisiatif dan mandiri
Keterampilan sosial dan budaya
Produktif dan akuntabel
Kepemimpinan&tanggung jawab
Sumber: 21st Century Skills, Education, Competitiveness. Partnership for 21st Century, 2008
Kerangka ini menunjukkan
bahwa berpengetahuan
[melalui core subjects] saja
tidak cukup, harus dilengkapi:
-Berkemampuan kreatif - kritis
-Berkarakter kuat [bertanggung
jawab, sosial, toleran,
produktif, adaptif,...]
Disamping itu didukung dengan
kemampuan memanfaatkan
informasi dan berkomunikasi
Partnership: Perusahaan, Asosiasi Pendidikan, Yayasan,...
6
Kerangka Kompetensi Abad 21
Kurikulum yang dapat menghasilkan insan indonesia yang:
Produktif, Kreatif, Inovatif, Afektif
melalui penguatan
Sikap, Keterampilan, dan Pengetahuan
yang terintegrasi
7
Tema Pengembangan Kurikulum2013
DOMAIN Elemen
SD SMP SMA-SMK
SIKAP
Proses
Menerima + Menjalankan + Menghargai + Menghayati +
Mengamalkan
Individu
BERIMAN, BERAKHLAK MULIA (JUJUR, DISIPLIN, TANGGUNG JAWAB, PEDULI,
SANTUN), RASA INGIN TAHU, ESTETIKA, PERCAYA DIRI, MOTIVASI INTERNAL
Sosial
TOLERANSI, GOTONG ROYONG, KERJASAMA, DAN MUSYAWARAH
Alam
POLA HIDUP SEHAT, RAMAH LINGKUNGAN, PATRIOTIK, DAN CINTA PERDAMAIAN
KETERAMPILAN
Proses
Mengamati + Menanya + Mencoba + Mengolah + Menyaji + Menalar +
Mencipta
Abstrak
MEMBACA, MENULIS, MENGHITUNG, MENGGAMBAR, MENGARANG
Konkret
MENGGUNAKAN, MENGURAI, MERANGKAI, MEMODIFIKASI, MEMBUAT, MENCIPTA
PENGETAHUAN
Proses
Mengetahui + Memahami + Menerapkan + Menganalisa + Mengevaluasi
Obyek
ILMU PENGETAHUAN, TEKNOLOGI, SENI, DAN BUDAYA
Subyek
MANUSIA, BANGSA, NEGARA, TANAH AIR, DAN DUNIA
Gradasi antar Satuan Pendidikan memperhatikan;
1. Perkembangan psikologis anak
2. Lingkup dan kedalaman materi
3. Kesinambungan
4. Fungsi satuan pendidikan
5. Lingkungan
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN (SKL) - RINCI
8
Model layanan
Peta Sebaran SchoolNet 2011 Per-Provinsi
di 22.819 Sekolah (SD, MI, SMP, MTS, MA & SMA/K)
422
739
439
222
1585
106
236
3655
3105
4825
460
395
333
529
153
210
447
164
47
411
335
217
138
639
11
314
56
262
103
270
673
244
1073
5,193,252 km
2
17,508 Pulau 3 zona waktu 80,000 km shoreline 1/8
earth circle horizontal stretch (Simeuleu-Merauke; Talaud-Rote)
5,193,252 km
2
17,508 Pulau 3 zona waktu 80,000 km shoreline 1/8
earth circle horizontal stretch (Simeuleu-Merauke; Talaud-Rote)
240 juta Penduduk, - 370 Suku, - 6 Agama Besar and Ribuan
kepercayaan, - 293,419 Sekolah & Universitas, - 51.3 Juta
Siswa/Mahasiswa, - 3.7 Juta Guru
No. Country
Rank: 70
Countries
2008 2009 2010
1. Indonesia 68 65 65
2. Malaysia 34 38 36
3. Thailand 47 49 49
4. Vietnam 65 64 62
5. Philippines 55 54 54
6. China 56 56 56
No
.
Category Criteria
1. Education Connectivity
2. Government Capability
3. Industry Content
4. Society Culture
Laporan tahunan peringkat tiap negara dalam kesiapan menjalankan ekonomi
digital, menggunakan 154 indikator yang dikelompokkan dalam beberapa kategori
dan kriteria sebagai berikut:
(K. Suzuki, e-Learning in Japan:
Past, Present, Future. 2009)
Education : school connectivity; student and teacher capability; availability, accessibility, and
offardability of e-learning contents; culture barriers toward ICT usage, etc
Pendidikan juga diperlukan untuk mendukung kesiapan pemerintahan, bisnis, dan masyarakat
dalam menjalankan ekonomi digital melalui penyediaan SDM yang melek TIK (e-literate)
E-Readiness
Economict Intelligent Unit | The Economist
11
Kondisi Koneksi Internet Beberapa Negara
Korea Selatan
Brunei
Thailand
100% sekolah terkoneksi
dengan broadband
Yordania
Brazil
Malaysia
Vietnam
sedang dalam proses
menuju 100% untuk
terkoneksi dengan
broadband
Brazil
Indonesia
Populasi: 191 juta jiwa
139.000 sekolah di perkotaan
121.000 sekolah di pedesaan
2008: mulai program internet sekolah
2010: 91% sekolah sekarang terkoneksi
Dimulai tahun 2006
Tahun 2011: 9,8% sekolah oleh Jardiknas
12
Sumber: WEF, Global Competitiveness Index 2011-2012
0
1
2
3
4
5
6
7
0 1 2 3 4 5 6 7
I
n
d
e
k
s
K
u
a
l
i
t
a
s
P
e
n
d
i
d
i
k
a
n
Indeks Akses Internet
Untuk meningkatkan kualitas
pendidikan, tidak cukup hanya
menyediakan koneksi internet saja,
tetapi juga aplikasi dan konten
pembelajaran berbasis TIK yang
dapat diakses melalui fasilitas
internet yang tersedia.
Indonesia
Koefisien korelasi = 0.71
Perbandingan Akses Internet
dengan Kualitas Pendidikan
13
Model Layanan Ke depan
1. Digital services
2. Individual services
3. Convergence technology
4. Based on geography
5. Integrasi layanan
6. Integrasi konten
e-Layanan Kemdikbud
Kemdikbud
(G)
Satuan
Pendidikan
(M)
Students
(S)
Satuan Kerja
Pendidikan &
Dinas
(B)
G2G
e-Office
Simkeu
BMN
SistemPerencanaan
dan Penganggaran
SistemPendataan
B2M
PPDB Online
Ket :
G : Government B : Bisnis
B : Bisnis M : Managemen
P : Publik S : Siswa
T : Teachers
Warna Hitam: Sudah berjalan
Warna Hijau : DalamProses
Teachers
(T)
Publik
(P)
G2M
BOS
Pemberian Hibah
Rehab Sekolah
Pendataan Sekolah
Perizinan Sekolah
Akreditasi
G2P
Portal Layanan Prima
Bidik Misi
Portal Unit Utama
Portal Belajar
G2T
Sertifikasi Guru/Dosen
Bidik Misi
Portal Unit Utama
Portal Belajar
UKG
G2S
Beasiswa unggulan
Portal Belajar
Bidik misi
Model e-Learning
Lectures moving
picture content
Chat
Sequence View Graphs
Contents
Figures
for
trainee
Web
browser for
Simulation
Rumah Belajar : belajar.kemdikbud.go.id
Pustekkom: penyedia layanan teknologi informasi dan komunikasi di
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Email untuk guru : nama@guruku.my.id
Email untuk peserta didik : nama@siswa.my.id
Rumah Belajar : platform utama fasilitas komunikasi dan kolaborasi
antar stakeholder pendidikan di Indonesia secara terintegrasi
Badan Litbang : sebagai penjamin kualitas konten yang ada
PUSTEKKOM
Standar Proses
PEMBELAJARAN
Aktifitas Belajar Seting Strategi
MEMPELAJARI
Self-pace
asynchronous
Mempelajari learning
object (pdf, wmv, flv, swf,
dll)
MEMPERDALAM
Virtual Synchronous Tutorial via Chatting
(situasional dan personal)
Tutorial via Konferensi
Video/Audio terjadwal
Collaborative
Asynchronous
Studi kasus, diskusi, via
forum diskusi
MENERAPKAN /
MEMPRAKTEKKAN
Live Sycnhronous Tutorial tatap muka
Praktek Lab
Studi wisata, dll
Collaborative
Asynchronous
Penugasan: individu
maupun kelompok
MENJAJAKI DAN
MENGUKUR KOMPETENSI
Self-pace
asynchronous
Objective Test Online
Performance Assessment
LEARNING PATH
Tujuan
Instruksional
Sistem Penyampaian
Materi
Isi
Materi
Metode
Pembelajaran
Media
Pembelajaran
Kebutuhan Peserta didik : keahlian, pengetahuan dan perilaku ;
pengukuran dan penilaian
Online; offline. Blanded, interaksi tatap muka, kolaborasi
Presentasi, praktek, bimbingan, latihan, simulasi, demonstrasi,
model dan contoh, diskusi kelompok dan kerjasama
pengembangan proyek
Topik, obyek pembelajaran ( learning objects ), keterkaitan
Tipe konten : fakta; konsep; proses; prosedur; dan prinsip
1. Infrastruktur, koneksi, perangkat, Cd-ROM
2. Teks, grafis, video, audio,animasi, simulasi, diskusi interaktif
3. Penyediaan infrastruktur dan perangkat
4. Peningkatan kapasitas SDM, kebijakan dan program
Elemen Strategi Pembelajaran
LMS : akses ke sumber belajar
dan katalog pelajaran
Ketersediaan pelajaran,
katalog dan registrasi
Portal Individu(rencana belajar peserta didik ,
catatan, laporan kemajuan, link pribadi pada
program tertentu ; portofolio )
posting silabus, rencana pelaksanaan pembelajaran , tugas, kalender, pelajaran &
halaman aktivitas, Link ke tutorial, sesi kelas virtual, diskusi forum, tes, kolaborasi
Portal : Pembelajaran berbasis komunitas dan enterprise
web service
Klas maya
Ruang diskusi
dan Forum
Tutorial
Latihan soal,
tryout ujian
Pembelajaran
berbasis
proyek
(kolaborasi)
Media pembelajaran interaktif berbasis : teks, gambar,
video, audio, animasi, simulasi
Front end interaksi pembelajaran dan tukar pengalaman
Portal :
Pembelajaran
Berbasis
Masyarakat dan
Web services
Learning
Mnagemen
System (LMS)
Portal Individu
Registrasi pelajaran
Web
Pembelajaran
Penyampaian
Pembelajaran
Desain Arsitektur Portal Belajar
LOGIN
PROFIL
MATERI BELAJAR
PILIH GURU
PILIH TOPIK
Modul Belajar
KELAS MAYA (Pilih Mata Pelajaran)
KUIS
DISKUSI 2-2
DISKUSI 4-4
LATIHAN
ARTIKEL
DAFTAR NILAI
BUAT SOAL
tve.kemdikbud.go.id
tve.kemdikbud.go.id
tve.kemdikbud.go.id
tve.kemdikbud.go.id
TVE Video On Demand
TVE Video On Demand
(Video streaming)
TVE Video On Demand
(Video Pembelajaran)
TVE Video On Demand
(Video Entertaintment)
suaraedukasi.kemdikbud.go.id
suaraedukasi.kemdikbud.go.id
setjen.kemdikbud.go.id/pustekkom
pustekkom@kemdikbud.go.id
Lokasi PSB4T
No. Provinsi Kabupaten/Kota Jumlah PSB
1.
Banten Kab. Lebak (Kec. Cibeber &
Cijaku)
Kota Tangerang Selatan
(terdekat dengan Pustekkom)
2 sekolah (SD,
SMP)
4 sekolah (SD,
SMP)
2.
Jawa Barat Kab. Cianjur (Cidaun)
terpencil dan tertinggal
2 sekolah (SD,
SMP)
3.
Kalimantan Timur Kab. Nunukan berbatasan
dengan Malaysia, kurang
diperhatikan
2 sekolah (SD,
SMP)
4.
Nusa Tenggara
Timur
Kab. Belu berbatasan dengan
Timor Timur, terpencil,
tertinggal)
2 sekolah (SD,
SMP)
5.
Sulawesi Utara Kab. Sangihe terpencil,
kepulauan
2 sekolah (SD,
SMP)
Perjalanan ke lokasi PSB4T
Kec. Cibeber-Kabupaten Lebak Banten
Perjalanan ke lokasi PSB4T
Cidaun-Kab. Cianjur Jawa Barat
Perjalanan ke lokasi PSB4T
Kab. Cianjur
Jawa Barat
Kec. Sebatik-Kabupaten Nunukan Kalimantan Timur
Perjalanan ke lokasi PSB4T
Kab. Sangihe Sulawesi Utara
Instalasi Peralatan PSB4T
Kec. Cibeber-Kabupaten Lebak Banten
Instalasi Peralatan PSB4T
Kab. Sangihe Sulawesi Utara
Instalasi Peralatan PSB4T
Kec. Sebatik-Kabupaten Nunukan Kalimantan Timur
Pelatihan Pengoperasian & Pemeliharaan
Kec. Cibeber Kabupaten Lebak Banten
Pelatihan Pengoperasian & Pemeliharaan
Kec. Sebatik-Kabupaten Nunukan Kalimantan Timur
Pelatihan Pengoperasian & Pemeliharaan
Kec. Sangihe Sulawesi Utara
Bidang PTP berbasis MM dan WEB
Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan
April 2012

Anda mungkin juga menyukai