Mata Kuliah : Bahasa Yunani

Semester : VIII (delapan)

Bobot : 2 SKS
Bagian pertama
PENDAHULUAN
1. Bentuk Abjad Bahasa Yunani
Huruf Besar Huruf Kecil Nama Huruf ransliterasi
Alfa a
Beta b
Gamma g
elta d
!psilon e
"eta #
$ !ta ie
%heta th
Iota i
Kappa &
'amda l
Mu m
(u n
Ksi &s
)mi&ron o
*i p
+o r
Sigma s
%au t
,psilon u
*hi ph
Khi &h
*si ps
omega o
-atatan:
. $uruf adalah pende&/ seperti pada &ata bek.
. *erhati&an bai&.bai& 0ara penulisan (nu) &arena mirip dengan (upsilon)1
. $uruf &e0il sigma memili&i dua bentu&1 Sigma 2ang terleta& pada permulaan atau
pertengahan sebuah &ata adalah , dan sigma 2ang terleta& pada a&hir sebuah &ata
adalah .
Latihan!
Ucapkan, baca dan salin
". anda#tanda Baca dalam Bahasa Yunani
Bahasa Yunani mengenal empat tanda ba0a:
/ (&omma)
1 (titi&)
(titi& tinggi)
3 (titi& &omma)
%anda &omma Yunani sama dengan tanda &omma &ita1
%anda titi& Yunani 4uga sama dengan tanda titi& &ita1
%anda titi& tinggi Yunani sama dengan titik dua &ita1
%anda titi& &omma Yunani sama dengan tanda tanya &ita1
5adi:
/ = /
1 = 1
= : atau 3
3 = 6
$. Huruf#huruf mati %k&ns&nan'
Ab4ad Yunani memili&i 78 huruf mati1 $uruf.huruf &onsonan dibagi sbb:
. Mutae (u0ap: mutai) (huruf.huruf bisu9tertutup) : ; huruf
. 'i<uidae (u0ap: li&uidai) (huruf.huruf 2ang mengalir) : 8 huruf
. Spirant (huruf hembus9gese&) : 7 huruf
3.1. Mutae atau oklusif
Istilah mutae berarti konsonan bisu/ istilah o&lusif: konsonan tertutup1 Sepertin2a istilah
o&lusif lebih 0o0o&1 Karena pengu0apan &esembilan &onsonan ini/ aliran udara ditutup1 Kita
tida& bisa membiar&an huruf itu berbun2i1 -ontohn2a &ita tida& bisa mengu0ap&an
&&&&&&&&&&&&&&1 %etapi huruf lain 2ang bu&an o&lusif/ misaln2a: m1 &ita bisa mengu0ap&an
lebih pan4ang: mmmmmmmmm1
$uruf.huruf mutae/ bisa &ita bagi menurut dua 0ara:
71 Menurut tempat di dalam mulut dimana mere&a diu0ap&an:
a1 'abiaal (huruf.huruf bibir):
b1 Gutural (huruf.huruf &erong&ongan):
01 ental (huruf.huruf gigi):
21 Menurut 0ara pengu0apann2a:
a1 engan suara
b1 %anpa suara
01 engan hembusan
%anpa suara dengan suara dengan
hembusan
Gutural
ental =
'abiaal >

*ada &onsonan tanpa suara/ anda merasa&an bah?a tali suara anda tida& bergetar3 pada
&onsonan dengan suara/ anda merasa&an bah?a tali suara anda bergetar3 dan pada
&onsonan dengan hembusan/ dibantu dengan bun2i -h
3.2. Liquidae (konsonan mengalir)
Ada empat 'i<uidae (&onsonan.&onsonan mengalir) 2aitu: @/ A/ B/ C1 *ada pengu0apan
li<uidae nafas &ita terus mengalir/ tida& seperti mutae1 $uruf.huruf li<uidae bisa ditahan lama1
-ontoh: lllllllllllllll/ rrrrrrrrrrrrr/ mmmmmmm/ dan nnnnnnnnnn1 *ada mutae/ ruang alir dari
nafas tertutup dan itulah sebabn2a anda tida& bisa menahan lama1 -ontoh: bila anda
mengu0ap&an huruf &/ &&&&&&&&&&/ anda harus selalu mengulangi u0apan &1
,ntu& lebih gampang mengingat &eempat huruf li<uidae/ &ita mengguna&an istilah DmolenarE1
Setiap huruf mati dalam &ata molenar (2aitu: m/ l/ n/ r) adalah &eempat li<uidae1
ari &eempat huruf li<uidae ini/ huruf m/ n membentu& sebuah &elompo& tersendiri 2ang
disebut dengan nalasen (huruf-huruf hidung). Karena dalam mengu0ap&an huruf.huruf ini
udara dapat mengalir le?at hidung1 -oba tutup hidung anda dan u0ap&an &edua huruf ini/
ma&a pengu0apann2a a&an berhenti1 Se&ali lagi &arena udaran2a mengalir le?at hidung1
3.3. Spirant (huruf gesek)
$an2a ada satu huruf gese& dalam bahasa Yunani Klasi&/ 2aitu Sigma ( / ). *ada
pengu0apan huruf ini udara bergese& diantara gigi &ita1
Pen(uca)an %(amma' sebelum sebuah huruf (utural
5i&a (gamma) mun0ul sebelum huruf.huruf gutural ( ), ma&a huruf ini tida& diu0ap&an
sebagai g (gigi)/ tetapi seperti dalam bun2i .ng.
5adi:
Ab4ad Yunani ransliterasi
ng&
ngg
ng&h
ngs
-ontoh:
: ang & ura (4ang&ar)
: ang g elos (malai&at)
-at: 2ang &edua diu0ap&an seperti g (gigi)
: sfing&s
*. Huruf#huruf hidu) %+&cal' dan +&cal ran(ka)
Ada F (tu4uh) huruf hidup/ 2aitu: , , , , , , .
$uruf dan selalu berbun2i pende& (seperti u0apan k&t&r dan heran)
$uruf dan selalu berbun2i pan4ang (seperti dalam &ata sam)ai atau Gt&neH (bahasa
Inggris)
$uruf dapat diu0ap&an bai& pan4ang maupun pende& (0ontoh: kata, itu dan susu)
4.1. Vocal rangkap (diftong)
i samping huruf.huruf Io0al di atas/ bahasa Yunani mengenal 4uga huruf Io0al rang&ap
(diftong)1 isebut demi&ian &arena ada dua huruf hidup (Io0al) 2ang di&ombinasi&an dalam
satu su&u &ata1 Vo0al &edua selalu huruf i atau u
*engu0apann2a selalu demi&ian:
seperti ai : air
seperti ai : sampai (logat 5a?a)
seperti oi : sepoi
seperti ?i : ?iba?a
seperti au : &alau
seperti eu? : eu?
seperti eeu? : eeu? (belanda)
seperti u : bu&u
4.2. ota ! su"scriptum
5i&a huruf membentu& sebuah rang&ap ganda dengan sebuah huruf Io0al pan4ang (dengan
, , )/ ma&a huruf tida& ditempat&an setelah huruf.huruf itu/ tetapi di baahnya1
: aai
= eei
= ooi
%anda 2ang terdapat di baah huruf.huruf di atas me?a&ili bun2i dan itulah sebabn2a bun2i
ini disebut dengan !ota " subscriptum/ artin2a iota 2ang ditulis diba?ah (bahasa latin:
sub:diba?ah/ s0riptum:tulisan)
4.3. Spiritus lenis dan spiritus asper
5i&a sebuah &ata dimulai dengan sebuah huruf Io0al/ ma&a pada huruf Io0al itu selalu
tertera:
. Spiritus lenis ( )
. Atau spiritus asper ( )
Spiritus asper berarti hembusan kasar dan selalu diu0ap&an sebagai h
Spiritus lenis berarti hembusan halus dan tida& diu0ap&an sama se&ali
Spiritus terdapat:
. i atas Io0al a?al : ,
. i bagian depan &iri atas huruf besar : A
. i atas Io0al &edua dari sebuah diftong (Io0al rang&ap) : ,
5i&a pada dua Io0al terdapat sebuah spiritus pada Io0al 2ang pertama/ berarti &edua huruf
Io0al itu bu&an sebuah diftong (Io0al rang&ap)/ tetapi dua Io0al 2ang terpisah satu dengan
2ang lainn2a1
: ai : oi
: a J i : o J i
Spiritus lenis dan spiritus asper harus selalu &ita tulis3 perbedaan dalam tanda spiritus
memberi&an perbedaan dalam pengu0apan1
Kalaupun bu&an sebuah Io0al/ namun pada permulaan sebuah &ata selalu mendapat&an
sebuah spiritus asper:
Contoh: (mudah), (aliran).
5. Aksen Bahasa Yunani
Bahasa unani men!enal ti!a tanda a"sen:
. #"utusL
. $ra%is M
. &ir"um'le"s M
(enemuan tanda)tanda a"sen se*a!ai +enuntun untu" +en!u,a+an *ahasa unani "lasi" dian!!a+
se*a!ai "ar-a dari seoran! sar.ana #le"sandria -an! *ernama #risto+hanes dari B-/antium ("uran!
le*ih 011 &2). #"sen dalam *ahasa unani "lasi" tida" mem*eri"an te"anan +en!u,a+an se*uah "ata,
teta+i +ada tin!!i nada suara.
. (ada #"utus L suara meninggi
. (ada $ra%is M suara merendah
. (ada &ir"um'le"s M suara meninggi dan merendah
3anda sir"um'le"s tida" +ernah terda+at +ada %o"al +ende" ( ). 4adi .i"a "ita melihat tanda
sir"um'le"s, "ita tahu *ah5a itu adalah huru' se*uah %o"al +an.an! ( ).
6ita tida" +erlu men!ha'al a"sen)a"sen ini, teta+i .i"a "ita menemu"ann-a dalam se*uah te"s, terda+at
di atas "ata)"ata, ma"a "ita harus menulis"ann-a su+a-a "ita men!etahui dimana terda+at te"anan
+en!u,a+an +ada se*uah "ata.
Bagian &edua
1. Kata sandan(
Kata sandang ada dua ma0am/ 2aitu: kata sandang tertentu dan kata sandang tak tentu.
alam bahasa Indonesia/ biasan2a &ita mengguna&an &ata GituH atau GsiH atau GsangH/ untu&
&ata sandang tertentu1 emi&ian 4uga dengan bahasa Yunani1
-ontoh:
N O : saudara itu/ si saudara/ sang saudara
Sedang&an untu& &ata sandang ta& tentu bahasa Indonesia mema&ai GsebuahH atau GseorangH1
%etapi bahasa Yunani tida& mengenaln2a1 Itu sebabn2a/ 4i&a sebuah &ata benda mun0ul
tanpa &ata sandang tertentu/ ma&a &ita boleh menganggapn2a sebagai &ata sandang ta&
tentu1 )leh &arena itu dalam mener4emah&ann2a &ita boleh menambah&an &ata Dseorang/
sebuahE1
-ontoh:
O : seorang saudara
Kata sandang tertentu &adang.&adang mun0ul pada nama pribadi1
-ontoh:
N P O : *etrus itu
N PO N O : *aulus dan Barnabas itu
Kata sandang dalam bahasa Yunani dapat dibeda&an menurut #enis kelamin, kasus-
kasusnya dan #umlah.
Istilah kasus aga& sulit dimengerti oleh penutur bahasa Indonesia &arena bahasa
Indonesia tida& mengenal system kasus1 Kasus adalah sema0am bentu& &ata benda
2ang berbeda.beda sesuai dengan fungsin2a sebagai sub4e&/ &epun2aan/ ob4e&
langsung dan tida& langsung1
Berdasar&an 4enis &elamin:
Mas&ulin (M) : la&i.la&i
Qeminim (Q) : perempuan
(euter (() : netral
Berdasar&an &asus:
(ominatif/ Genetif/ atif/ A&usatif
Berdasar&an 4umlah:
Singular : tunggal
*luralis : 4ama&
-umlah Kasus -enis kelamin
.askulin /eminim Neuter
%unggal ( N
G

A
5ama& (
G

A
*ada bentu& mas&ulin/ bun2i J o J mendominasi&an
*ada bentu& feminim/ bun2i /
*ada bentu& neuter berla&u aturan umum:
(ominatif : A&usatif
(ominatif9A&usatif 4ama& bera&hiran dengan J
K&sa kata
Yunani Arti Yunani Arti
Saudari itu N Manusia
*ermulaan N Buda&
Buda& ?anita N e?a
amai e?i
oa N Kuda
*er&elahian/
pertempuran
N Baha2a
Kemenangan N Sa&it
A&hir Gadis/ pera?an
Karunia N *erang/ *olemi&
*e&er4aan N *utera
%empat &udus/ &uil N %eman
Ana&
2. Kata benda
Kata benda dalam bahasa Yunani dibagi &e dalam beberapa bagian:
e&lensi (de&linasi) : e&lensi pertama/ &edua dan &etiga
5enis Kelamin : Mas&ulin/ Qeminim/ (auter
5umlah : %unggal/ 5ama&
Kasus : (ominatif/ Genetif/ atif/ A&usatif
e&lensi adalah sema0am &ategori &ata benda berdasar&an a&hirann2a/ dan 4uga J
?alaupun tida& semua J 4enis &elamin1 5adi/ misaln2a/ &eban2a&an &ata.&ata pada de&lensi
pertama ber4enis &elamin feminim/ dan de&lensi &edua ber4enis &elamin mas&ulin1 e&lensi
&etiga lebih berIariasi1
".1. Deklinasi )ertama0
5enis &elamin dari de&linasi pertama 2ang bera&hiran J dan J adalah feminim
5enis &elamin dari de&linasi pertama 2ang bera&hiran J dan J adalah mas&ulin
e&linasi pada &ata.&ata bera&hiran . dan .
5umlah Kasus Bentu& Arti Bentu& Arti
tunggal ( fight N >N@R=SO -it2#en
G of fight >N@R=NT )f 0it2#en
to9for fight >N@R=S %o9for 0it2#en
A fight >N@R=SC -it2#en
5ama& ( R fights >N@R=MR -it2#ens
G of fights >N@R=U
C
)f -it2#ens
to9for fights >N@R=MRO %o9for -it2#ens
A fights >N@R=MO -it2#ens
e&linasi pada &ata.&ata 2ang bera&hiran J M dan J MO
5umlah Kasus Bentu& Arti Bentu& Arti
tunggal ( &emuliaan N Ana& muda
G

A
5ama& (
G

A
e&linasi pada &ata.&ata 2ang bera&hiran . , didahului dengan , ,
5umlah Kasus Bentu& Arti
%unggal ( +umah
G

A
5ama& (
G

A
".". Deklinasi kedua0
5enis &elamin dari de&linasi &edua 2ang bera&hiran Jos dan Jous adalah mas&ulin
(amun ada penge0ualiann2a1 Ada &ata.&ata 2ang bera&hiran Jos (untu& ?anita/ negeri/
pulau/ &ota dan pohon dan beberapa 2ang lain 2ang bera&hiran Jos)/ tetapi ber4enis &elamin
feminim1
-ontoh:




Selain itu/ de&linasi &edua 4uga memili&i &ata benda 2ang nominatif tunggal 2ang bera&hiran
. dan .. Kata.&ata ini bersifat neuter1 -ontoh: : hadiah/ pemberian/ &arunia1
e&linasi pada &ata.&ata 2ang bera&hiran Jos dan .
-umlah Kasus Bentuk Arti Bentuk Arti
%unggal ( ,
Allah

$adiah
G


A
5ama& (
G

A
e&linasi pada &ata.&ata 2ang bera&hiran Jous dan .
-umlah Kasus Bentuk Arti Bentuk Arti
%unggal ( ()
*i&iran/ a&al budi
()
G () ()


A
5ama& (
G

A
Kosa &ata
Yunani 1nd&nesia Yunani ind&nesia
Kehidupan Memulai (dengan)/
memerintah
Bumi/ tanah Memili&i/ mempun2ai
Su&a0ita/ ni&mat + datif i dalam/ pada
Kematian 7
a&usatif
Ke dalam/ &e
Kesa&itan/ &esedihan + genitif &eluar
)limpus
Surga/ langit
&e&a2aan
Yunani 1nd&nesia Yunani 1nd&nesia
Sebab/ &esalahan Ana& muds
+atu %uan/ master
Kebebasan Murid
Malam *elaut
$ari )rang *ersia
+umah *uisi
aerah Karga negara
Kemuliaan )rang Sparta
Ke&alahan *ra4urit
'aut Kota Atena
e?i Kesenian )rang Atena
)rang Sparta Mati
%inggal/ menunggu
Yunani 1nd&nesia Yunani 1nd&nesia
*i&iran/ a&al budi Angin
Beren0ana Melempar
*ela2aran (a&hoda
aliran Batu &arang
....
....
%ida& 1111 4uga tida& %a&ut
muatan
Yunani 1nd&nesia Yunani 1nd&nesia
Bai& Muda/ baru
*erlu Sedi&it
5ahat/ buru& Seperti
Bai&/ indah/ 0anti& Ban2a&
Besar/ pan4ang Mudah
&e0il Sulit/ susah
Yunani 1nd&nesia Yunani 1nd&nesia
Sangat Bebas
5adi Ketenangan
*ernah Menganggap
'iar 5alan
'adang Keledai
Menge4ar/
mengania2a
Kesulitan
ma&anan
Bagian &etiga
Kata &er4a
71 *resent A&tif: Indi&atif dan Infinitif