Anda di halaman 1dari 7

48 Ciri-Ciri Sahabat Sejati Dalam Menghadapi Berbagai Jenis Sahabat

@iniunik.web.id Buat remaja seperti kamu, hubungan dengan teman pasti menjadi hal yang
penting banget. Teman sejati bisa bikin hari-harimu ceria. Sedangkan temn yang nyebelin bisa
bikin kamu bete abis, ya kan ? nah, di jaman sekarang ini cari sahabat sejati ternyata gampang-
gampang susah. Gimana sih caranya mengenali temen yang bener-bener sahabat sejati dengan
yang bukan ? Semua ini dapat anda temukan dalam artikel yang dihimpun @iniunik berikut :


1. TEMAN SEGALA SUASANA. Meskipun banyak temen yang kamu temui di dunia
gaul ini, tapi nggak banyak lho yang akan selalu ada di saat kamu sedih atau susah.
Memang ada sebagian orang yang cocoknya dijadiin temen seneng-seneng aja atau
sekedar temen jalan. Tapi, ada juga tipe temen yang bisa kamu ajak berbagi di dalam
suka atau duka. Nah, kalo ngaku sahabat sejati, temenmu pasti siap berada disampingmu
ketika kamu membutuhkan.Bisa jaga rahasiaSebagai remaja, pasti dong kamu pernah
cerita tentang perasaan atau hal-hal pribadi kamu sama temen. Tapi, hati-hati lho, kalo
kamu cerita ke sembarang orang bisa-bisa cerita itu bisa jadi bahan gosip di sekolah.
Kalo itu yang terjadi, bisa dibilang temenmu itu bukan sahabat sejati. Lain halnya bila ia
bisa menjadi pendengar yang baik dan siap menjaga kepercayaanmu. Itu baru namanya
SAHABAT SEJATI.
2. PEKA. Tentu adakalanya dalam hidup ini kamu ngerasa down banget dan harus minta
tolong sama siapa. Temen sejati biasanya akan peka dan peduli pada situasi sesperti ini.
Idealnya, tanpa kamu mintapun ia akan bertanya atau menawarkan bantuan. Misalnya,
kamu kok keliatan lain belakangan ini, jeff. Ada masalah apa? Apa yang bisa aku
bantu?
3. TULUS. Temen yang bener-bener sejati nggak akan menohok dari belakang. Jadi,
pandai-pandailah membaca gelagat dan sikap temen-temenmu. Jika ada yang bermuka
dua, mendingan kamu nggak usah kamu terlalu akrab deh.
4. AWAS, SI TUKANG KRITIK. Bisa jadi kamu punya temen model ini, selalu
mengkritik orang lain mulai dari urusan penampilan sampai pelajaran. Di matanya,
selallu aja ada yang kurang. Mungkin ia bermaksud jujur dan terbuka. Tapi cara
nasehatinnya udah kayak nenek yang paling tahu segala-galanya. Pasti jadi sebel juga kan
? coba deh kamu siasatin, kalau dia mulai usil bilang aja.
5. TAKE AND GIVE. Sahabat yang baik tentunya mau menerima dan memberi atau istilah
kerennya take and give. Sebel juga kan kalau ada temen kita yang selalu minta diberi,
tapi gilirannya dia malah meluntarkan segudang alasan yang intinya menolak untuk
membantu. Wah, karakter temen seperti itu sulit kita sebut sahabat sejati. Tapi, sebaiknya
kamu nggak usah balas berlaku sama, cukup beri ia sindiran halus.
6. MT. Manfaatin Teman, Ada loh sebagian orang yang tega memanfaatkan temannya
sendiri demi mencapai keinginan temenseperti itu sering disebut makan teman atau MT.
jadi, jangan kaget kalo ada temenmu yang ngakunya mau jadi mak comblang buat kamu,
tapi malah jadian sendiri ma cewek yang kamu teksir. Nyebelin juga kan ? tapi, nggak
usah kecewa berkepanjangan lebih baik kamu tahu lebih awal bahwa temenmu itu bukan
sahabat sejati.
7. HINDARI SI PENCURI IDE. Pernah Nggak Kamu punya temen yang sering mencuri
ide orang lain? Wah, hati-hati aja, bisa2 ide yang kamu lontarkan dia akui sebgai idenya
sendiri. Padahal, idea tau gagasan itu mahal lho ? bila kamu kebetulanmenemukan temen
seperti ini, sebaiknya jangan menceritakan ide-ide kretifmu padanya. Simpan gagasanmu
dan batasi obrolan pada hal-hal yang penting. Temen kayak gini emang bukan sahabat
sejati deh.
8. NO SMOKING, PLEASE. Untungnya kamu termasuk cowok yang nggak suka
merokok. Tapi, gi mana kalo salah satu temenmu ada yang perokok berat ? bisa2 kamu
malah jadi serba salah. Mau negur nggak enak, sebab itu kan hak dia juga. Tapi kalo
nggak ditegur, asap rokoknya bisa bikin kamu susah napas. Gimana ya ? coba aja di
tegur. Kalo dia temen yang baik, dia pasti menghormati kamu. Kalo nggak ? tak perlu
repot2, tinggalin aja.
9. KEBIASAAN KECIL YANG MENGGANGU. Kadang-kadang, temen kita punya
kebiasaan sepele yang lama-lama bisa nyeselin juga. Misalnya, kebiasaan pinjam uang
receh terus menerus atau selalu makan makanan yang kamu punya. Kamu tahu dia nggak
bermaksud jelek. Tapi, gi mana ngasi taunya supaya dia nggak tersinggung? Bilang aja
ma temenmu dengan gaya bercanda. Kalo dia temen yang baik pasti dia cukup mengerti
dan mau mengubah sikapnya.
10. ANTARA COWOK DAN SAHABAT. Apa jadinya kalo kamu dan sahabatmu naksir
cowok yang sama? Mau nggak mau, pasti ada rasa persaingan. Jika salah satu
mendapatkan si cowok yang ditaksir, tentu ada yang kecewa dan patah hati. Kasus seperti
ini emang gampang-gampang susah. Biar nggak ada ganjalan dihati sebaiknya kamu
berbicara dari hati ke hati dengan sahabatmu. Dari situl, kalian bisa saling mengukur
perasaan masing-masing dan mempertimbangkan apakah si cowok tadi emang pantas
diperebutkan. Jika temenmu itu emang sahabat sejatimudia pasti mendukung seandainya
kamu berhasil mendapatkan cowok yang dimaksud.
11. PLIN-PLAN. Punya temen yang plin-plan kadang nyebeliln juga. Tmen kayak biasanya
nggak berpendirian dan sikapnya suka berubah-ubah. Tapi, jangan keburu emosi dulu.
Kamu bisa teliti lebih jauh ketulusannya sebagai teman. Kalo dia bertingkah laku seperti
itu semata-mata nggak terbiasa ngambil sikap dan keputusan, kamu justru membantu dia
supaya lebih baik. Tapi, kalo emang dasarnya dia emang bermuka dua, lebih baik bye-
bye aja.
12. BERCANDA KELEWATAN. Pernah nggak berteman sama orang yang bocor abisdan
tukang ngebanyol? Asyiknya, pasti suasana jadi rame dan nggak ngebosenin. Tapi,
jeleknya, kalo bercandanya kelewatan dan bawa-bawa urusan fisik segala, lama-lama bisa
bete juga tuh. So, gi mana ngadepinnya, ya ? coba deh ajak dia ngomong lebih serius,
bilang kamu nggak nyaman kalo dikadiin bahan jokenya. Kalo dia emang temen sejati,
pasti dia bakal ngerti kamu.
13. TEMAN PREMAN. Ada juga lho temen yang tingkah laku dan langkah bicaranya kaya
preman gitu. Biasanya orangnya cuek, berani, dan nggak segan mengeluarkan sumpah
serapah atau kata-kata kasar lainnya. Kalo kamu nggak terbiasa, pasti kaget berat. Tapi
tunggu dulu, tamen seperti ini ada juga yang aslinya berhati tulus dan setia kawan loh.
Namun, kalo ternyata emang pada dasarnya dia temperamen dan nggak bisa
mengendalikan emosi, sebaiknya kamu berhati-hati. Tapi tetap tanggapin dia dengan
sopan ya ?
14. NGGAK EGOIS. Wajar sih kalo setiap orang punya egoisme masing-masnig. Kita juga
pasti begitu. Tapi, kalo temen kita selalu saja mengutamakan kepentingan dirinya dan
nggak peduli sama kepentingan orang lain, bahkan kepentingan temennya sekalipun,
maka sullit baginya untuk dapat dikatakan sahabat sejati. So, coba ingat-ingat sahabatmu
saat ini, bisakah mereka jadi temen yang toleran pada kepentingan sahabatnya?
15. TENTANG GAYA HIDUP. Ternyata, kamu baru kalo temenmu sangat suka denga
kehidupan malam. Pergi dugem (dunia gemerlap) ke klub-klub atau ke kafe-kafe di pusat
kokta sudah jadi acara rutinnya setiap hari. Gaya hidup ini mungkin akan membuat kamu
terkejutkalo kamu sama sekali nggak terbiasa. Nggak perlu bingung, jika ngerasa nggak
cocok ngikutin gaya hidupnya, kamu nggak harus memaksakan diri. Tetaplah menjalin
pertemanan dengannya, sekalipun tak sedekat sahabat. Siapa tahu dia bisa jadi temen
ngobrol yang asyik untuk hal-hal tertentu.
16. PLAYGIRLS. Bisa jadi diantar temen-temen gaulmu, ada yang hobinya gonta-ganti
cowok buat having fun doang. Kalo udah bosen, tu cowok nggak ragu-ragu dia tinggalin.
Melihat itu, mungkin hati kecilmu ngerasa nggak setuju, tapi harus berbuat apa ya ? coba
deh nasehatin dia. Kalo temen ini emang sahabat sejati, dia pasti mau ngedengerin saran
positif darimu.
17. NGGAK BOSSY. Siapa sih yang suka sama oorang yang sok penting dan suka maen
perintah sana sini ? meskipun orangnya cakep atau tajir abis, tapi kalo gayanya bossy
banget, siapa yang betah dket-deket? Jadi, kalo kamu ketemu temen model penjajah
seperti ini, jelas susah deh buat dijadiin temen sejati.
18. PARIS HILTON WANNABE. Ada nggak temen kamu yang modis abis dan
penampilannya selalu sempurna ? ke mana-mana pakai baju matching, sepatu hak tinggi,
tas merek ternama, rambut trend terbaru dan wajah mulus bak porselen. Memang keren
sih ? tapi lama-lama pusing juga ngeliatnya kalo dia selalu dandan berlebihan. Sekali-
sekali coba lontarkan pendapat kamu tentang dia. Tentu saja denga bahasa yang enak
didengar. Kalo dia bisa terbuka terhadap saran orang lain, berarti dia bisa jadi temen yang
asyik.
19. MAU MENERIMA MASUKAN. Kita pasti pernah diberi saran atau kritik dai orang
lain. Bagaimanapun juga, setiap orang nggak ada yang sempurna. Jadi, kritik dan saran
itu adalah hal yang biasa dalam hidup. Nah, cara temen kita nanggapin kritik dan saran
ini bisa kita jadikan acuan untuk melihat apakah dia sahabat sejasti atau bukan. Jika dia
nanggapin dengan positif dan mau menjadi lebih baik, itu tandanya dia itu pribadi yang
terbuka. Tapi, kalo dia marah-marah dan jadi tambah menyebalkan, buang waktu deh
bertemen dengannya.
20. MENGKRITIK DENGAN ASYIK. Mengungkapkan kiritik atau mengungkapkan hal
yang tak kamu suka dari diri seseorang memang bukan perkara gampang. Apaagi kalo
dikritik termasuk orang yang sensi atau cepat tersinggung. Nah, sahabat yang baik pasti
akan menyampaikan masukannya dengan bijak. Yang paling oke sih dengan memilih
waktu yang tepat dan kata-kata yang tepat. Kalo disampikan dengan asyik, kritik bahkan
bisa membuat poersahabatan makin akrab lho.
21. BEDA STATUS. Zaman sekarang, bersahabat dengan teman yang beda status sosial
ekonomi udah biasa kok. Kuncinya, masing-masing pihak bisa saling menghargai dan
nggak saling curiga. Dengan sikap yang oke, status seharusnya nggak jadi penghalang!
22. MUDAH TERPENGARUH. Temen yang gampang terbawa arus juga ada lho. Dengan
gosip sedikit aja, dia langsung parcaya. Atau, dengar orang lain ngjelekin temennya
sendiri, dia langsung mudah berpihak. Padahal, dia belum cek sendiri kebenaran
persoalannya. Kalo ngadepin temen kayak gini, coba deh kasih pengertian. Jika tetapa
susah diajak bicara, mungkin sebaiknya kamu cari temen yang lain yasng lebih positif
dan lebih setia kawan.
23. PERSAINGAN NGGAK SEHAT. Sebenarnya, persaingan itu bagus untuk memacu diri
kita. Tapi kalo udah nggak seha, itu namanya nggak asyik lagi. Nah, kalo temen kamu
selalu ngebanding-bandingin dirinya sama kamu, lalu diam-diam ngejatuhin kamu dari
belakang, itu tandanya persaingan sudah menuju ke arah yang nggak sehat. Sebaiknya,
ingetin tmen kamu supaya berasaing secara fair. Kalo nggak mempan juga, buktikan aja
dirimu lebih baik dengan menunjukkan sikap dan prestasi yang jauh lebih hebat daripada
dia.
24. SI TUKANG NGELUH. Bayangin deh kalo punya temen yang kerjanya ngeluh melulu
setiap ketemu kamu. Pasti otak kamu jadi ikut pusing kan ? kalo dia curhat sekali-sekali
tentang masalahnya, itu sih wajar, sebagai temen kita wajib menjadi pendengar yang
baik. Tapi kalo isi hidupnya hanya keluh kesah semua, itu tandanya ada yang nggak
beres. Coba deh ingetin dia supaya berfikir lebih positif. Dengan demikian, pertemanan
kalian bisa jadi prsahabatan sejati yang mengasikkan.
25. JADI PENDENGAR YANG BAIK. Kalo kita sedang dirundung masalah, tau nggak sih
apa yang petama kali pengen kita lakukan? Betul banget, cerita kepada seseorang tentang
kesedihan atau kekhawatiran kita. Nah, sahabat yang baik seharusnya bisa memahami hal
ini. Seorang sahabat akan siap menyediakan telinganya untuk mendengar dan bersedia
memberikan bahunya sebagai teapat bersandar. Nggak harus membantu memberikan
solusi kok. Jadi pendengar yang baik aja udah pasti sangat berarti buat temenmu.
26. HINDARI JAM KARET. Kamu janjian mau nomat (nonton hemat) sama temenmu di
mall jam satu siang. Tiba2 dia baru nongol lewat dari jam dua. Duh, kesel banget nggak
sih? Udah nungguin satu jam lebih, ketinggalan nonton film, tambah lagi temenmu
muncul sambil senyum2 nggak berdosa. Kalo hal seperti ini udah jadi kebiasaan,
sebaiknya kamu berbicara dengannya, beri dia pengertian agar lebih menghargai waktu
dan menghormati janji dengan orang lain. Bila perlu, setiap kali janji sama temenmu,
ingetkan dia beberapa jam sebelumnya, kalo dia ada niat untuk berubah, tandanya kalian
masih cocok untuk jadi teman sejati.
27. SI TUKANG DEBAT. Terkadang, ada juga temen kita yang hobinya menentang ide-ide
atau argumentasi yang kita sampaikan. Apapun topiknya, dia ingin selalu bersebrangan
pendapat denga orang lain. Ditambah lagi, dia suka memotong ucapan orang saat
berbicara. Capek juga ya kalo harus berebat terus? Mau ngalah, tapi rasanya kesel juga.
Nah. Sekali waktu kamu boleh den ingetin dia.
28. MENYIASATI PERBEDAAN. Pasti temen gaulmu nggak Cuma satu, kan? Di usia
seperti kamu, wajar jika punya genk yang bisa kamu jadiin tempat curhat atau ngobrol.
Nah, diantara kelompok temen-temenmu itu, tentu ada pwerbedaan latar belakang, sifat,
kemampuan, atau kebiasaan. Kalo ingin hubungan persahabatan tetap oke, kuncinya
adalah saling menghargai. Jangan ada perasaan yang satu lebih hebat dari yang lain.
29. JAGA MOOD. Berabe juga kalo punya temen yang susah ditebak suasana hatinya.
Sekali waktu semangat banget, tapi semenit kemudian males bener ngapa-ngapain.
Dengan sifat moodnya yang tak terkontrol, bisa2 janji atau rencana yang udah disusun
jadi hancur berantakan. Menghadapi temen seperti ini, kamu harus sabar. Pelan-pelan
beri dia pengertian bahwa kita sendirilah yang harus menciptakan dan mengndalikan
mood kita. Bukan sebaliknya.
30. NGGAK PILIH-PILIH. Memilih temen gaul yang sifat dan prilakunya positif, itu
harus. Tapi kalo pilih2 temen berdasarkan status, kekayaan atau fisik, itu sih namanya
nggak asyik. Dunia ini kan isinya beragam dan nggak semua orang dilahirkan beruntung.
So, kalo temenmu selau menilai sesuatu hanya dari luarnya saja, kayaknya dia sulit deh di
jadiin temen sejati.
31. TETAP MANDIRI. Punya sahabat sejati nggak harus kehilangan jatidiri. Apalagi,
sampai segala sesuatu harus tergantung sama temen. Mau ngapaen ja harus sama temen.
Repot kan ? nah, kalo ada temenmu yang seperti ini, coba deh kasih pengertian pelan-
pelan. Itu semua demi kebaikannya juga, dengan begitu, persahabatanmu dengannya bisa
makin asyik.
32. SAY NO TO DRUG. Bagaimanapun jika suatu hari kamu dapati temenmu sebagai
pengguna narkoba? Meskipun dia nggak pernah ngajak kamu mengikuti jejaknya. Tapi,
sebaiknya kamu nggak tinggal diam melihat situasi ini. Jangan menjauhi, tapi jangan pula
terlibat terlalu dekat dengan komunitas penggunanya. Sebisa mungkin ajak dia
meninggalkan kebiasaan buruk itu. Jika terlalu sulit bagimu untuk mengubahnya
beritahukanlah pada orang tuanya atau pada orang dewasa lain yang bisa member saran.
33. KALO TEMEN NGGAK MAU KALAH. Di antara temen-temenmu mungkin ada
yang sangat ambisius dan selalu ingin tampil sebagai yang terdepan di berbagai
kesempatan. Dialah yang harus menonjol. Terkadang, dia pun tak segan membangga-
banggakan dirinya. Nah, kalo kamu menghadapi tipe teman seperti ini, sebaiknya hati-
hati. Selidiki apakah karakternya memang seperti itu. Bila dia emang masih bisa berubah
ingatkan dia. Tapi, kalo udah nggak ada harapan lagi, mendingan nggak usah jadi sahabat
deh.
34. PAHAMI KARAKTER. Teman yang baik pasti berusaha memahami karakter,
kebiasaan, dan selera sahabatnya. Bila menghadapi temen yang berperasaan sensitive da
n berperasaan halus, bicara dengan hati2 agar teman tak mudah tersinggung. Di sisi lain,
ketika menghadapi teman yang terbiasa tegas dan blak-blakan, ia akan bicara langsung
dan to the point. Intinya, agar persahatan bisa langgeng, masing-masing pihak harus
menyesuaikan diri dengan karakter sahabatnya.
35. JANGAN LUPA TEMEN. Pernah nggak kamu ngalamin situasi seperti ini? Sahabatmu
yasng kamu kenal lama tiba2 jadi jauh karena dia tmen baru atau pacar baru. Bete, kan?
Tapi tenang aja, teman seperti ini biasanya cukup diingetin kok. Kalo dia emang sahabat
sejati, tentu dia akan mengintrospeksi diri. Pasti dia nggak ingin kehilangan sahabatnya.
36. NGGAK IRI HATI. Temen yang asyik pastio akan ikut senang salo lihat sahabatnya
maju. Sebaliknya, kalo temenmu ternyata sebel atau nggak suka bila kamubesrporestasi
lebih hebat daripada dirinya, kamu pantas berhati-hati. Dalam hidup ini memang akan
selalu ada persaingan. Tapi kalo udah melibatkan rasa dengki dan iri hati, itu namanya
uah nggak sehat lagi. Sebaiknya, siap-siap aja deh cari sahabat yang lain.
37. MEMBERI SEMANGAT. Sahabat sejati pasti akan selalu siap memberi kamu
semangat agar kamu lebih maju dan berprestasi. Sebagai teman, memang sudah
sepantasnya saling mendukung ke arah hal-hal yang positif. Jadi, kalo kamu punya temen
yang suportif seperti ini, nggak usah ragu, jadikan dia sahabat sejatimu.!
38. MENGINGATKAN SAAT KELIRU. Sebagai manusia, pasti dong kita pernah
membuat kesalahan atau kekeliruan. Nah, sahabat yang oke dan peduli pada teman, tentu
nggak akan tinggal diamketika melihat sahabatnya melakukan kekeliruan. Apabila hal itu
dilakukan tanpa sadar, bila teman kita tak mau ambil pusing di saat kita mengambil
langkah yang salah, itu sama saja menjerumuskan. So, sebagai sahabat yang baik, sudah
sepantasnya untuk mengingatkan teman di kala dia berbuat keliru.
39. NGGAK MENJERUMUSKAN. Sahabat yang baik nggak akan menjerumuskan
temannya ke hal-hal yang negatif. Berbuat negatif untuk diri sendiri saja sudah
merupakan suatu kekeliruan, apalagi kalo sampe membuat orang lain iklut terbawa. Jadi,
bila ada temenmu yang mengajakmu melakukan hal-hal yang nggak bener, sudah pasti
dia bukan lsahabat sejatimu.
40. MENULARKAN KEBIASAAN POSITIF. Sahabat yang benar-benar sejati akan
membuat kita menjadi pribadi yang lebih baik. Sahabat yang asyik akan menginspirasi
kita dan membuat kita terpacu untuk berbuat yang terbaik dalam hidup. Kalo kamu
memilliki persahabatan seperti ini, niscaya kamu dan sahabatmu dapat lebih maju dan
berkembang di kemudian hari. Sekaligus tetap punya teman akrab sampai tua nanti.
41. JANGAN SOMBONG. Sifat sombong bisa merusak persahabatan lho. Meskipun
temenmu punya banyak kelebihan dan prestasidibandingkan kamu. Tapi kalo sikapnya
angkuh dan tinggi hati, siapa yang betah berteman akrab dengannya? So, kalo temenmu
ternyata punya penyakit sombong yang udah kronis, mendingan waspada deh. Orang
seperti itu sulit dijadikan sahabat sejati.
42. TEPATI JANJI. Orang bilang janji adalah hutang. Yang jelas, seberapa teguhnya kita
memegang janji bisa dijadikan patokan bagi orang lain untuk menilai diri kita. Kalo kita
udah janji sama temen kalo kita bakal bantuin dia belajar buat ulangan umum, maka,
sebaiknya janji itu benar-benar ditepati. Kebayang kan kalo temen kita keseringan umbar
janji. Tapi jarang ditepati. Pasti kita jadi sulit percaya lagi pada omongannya. Nah,
kepercayaan yang sudah rusak itu lama-kelamaan bisa jadi bom waktu yang merusak
persahabatan.
43. PILIH KATA-KATA YANG ASYIK. Mungkin hal ini kedengaran sepele, tapi
sebenarnya sangat berarti lho. Suatu persahabatan bisa retak, gara-gara salah satu pihak
nggak hati-hati dengan ucapannya. Misalnya, kita memberi tahu teman bahwa bau
badannya agak mengganggu. Tapi karena nggak memilih ucapan dengan bijak jati salah.
Jadi, sebagai tmen kita harus pinter-pinter berkomunikasi dengan asyik.
44. INGAT HARI-HARI PENTING. Pasti dong kamu pengen temn-temenmu ngucapin
selamat di hari ulang tahunmu. Bayangin aja kalo pas ulang tahun nggak ada temen kita
yang peduli, pati sedih kan? Nah, sebagai sahabat yang baik sudah sepatutnya kita inget
hari-hari yang penting bagi sahabat kita. Wajar kalo seorang sahabat ngasi selamat di hari
ulang tahun atau hadir saat temennya dinobatkan menjadi pemengang dalam lomba
cerpen. Sebaliknya, kalo temenmu acuh tak acuh saja, patut kamu pertanyakan apakah
dia betul-betul sahabat sejatimu ?
45. PERTIMBANGKAN PERASAAN TEMAN. Kebayang nggak sih kalo sahabat kita
jadian sama mantan cowok kita? Atau gi mana ya kalo temen kita ternyata
menyebarluaskan curhat kita tentang masalah pribadi? Meskipun kamu nggak pernah
secara langsung melarangnya. Tapi, sebagai sahabat seharusnya dia tahu apa yang
sekiranya bakal melukai perasaanmu. Bila ternyata temenmu sering membuatmu kecewa,
coba teliti lagi niat tulusnya untuk bersahabat denganmu.
46. AKRAB DENGAN KELUARGANYA. Ruang lingkup persahabatan biasanya nggak
bisa dipisahkan dari ruang lingkup keluarganya. Kalo kita udah berteman lama dan akrab
denga seseorang, umumnya kita juga akan dikenal di lingkungan keluarganya. So,
sahabat yang baik sudah sepantasnya menjaga sikap. Hargailah anggota keluarga sahabat
kita. Dengan menghargai keluarganya, berarti kitapun menghargai persahabatan yang kita
jalin. Sebaliknya, kalo temenmu nggak sopan atau kurang ajar sama kelurgamu, tandanya
dia belum siap jadi sahabat sejatimu.
47. MENERIMA APA ADANYA. Menjadi teman akrab bukan berarti ikut campur dalam
setiap aspek kehidupan sahabat kita. Kita memang patut memberi saran dan masukan
dalam hal-hal tertentu, tapi bukan berarti kita mengubah sahabat kita menjadi seseorang
yang sesuai dengan keinginan kita. Biarkan temen kita menjadi dirinya sendiri. Terima
kekurangan dan kelebihannya, sebagaimana ia menerimamu apa adanya.
48. SUDAHKAH KAMU JADI SAHABAT YANG BAIK. Jadi temen atau sahabat yang
tulus, penuh perhatian, dan setia, memang nggak mudah. Mungkin mudah bagi kita untuk
menuntut, tapi nggak mudah untuk melakukannya. Jadi, sebelum kamu mengharap agar
temenmu menjadi sahabta yang care, bisa dipercaya, mau berkorban dll, kamu harus
lebih dulu menjadi sahabat seperti itu. Percayalah, bila kamu berusaha menjadi temen
yang baik, kamu pasti akan mendapat sahabat yang baik pula.

Baca Selengkapnya : http://www.iniunik.web.id/2011/06/48-ciri-ciri-sahabat-sejati-
dalam.html#ixzz1WKyyY5uB

Anda mungkin juga menyukai