Anda di halaman 1dari 13

Fidha

11261202118
Victor Emil Frankl
Biografi Victor Frankl
Viktor Emil Frankl adalah seorang
dokter ahli saraf dan jiwa yang
dilahirkan pada tanggal 26 Maret 1905,
di Wina Australia.
akibat perang dunia II, frankl bersama
istri dan orang tuanya menjadi tahanan
tentara Nazi selama 3 tahun. Kamp-
kamp tersebut terkenal sebagai kamp-
konsentrasi maut, di mana ribuan
orang Yahudi yang tidak bersalah
menjadi sasaran utama program
pemusnahan yang intensif oleh Adolf
Hitler.


Tahanan
Tabah, bertahan,
sikap membantu
sesama
Putus asa, apatis dan
kehilangan semangat
hidup
Menemukan makna
dari penderitaan
(meaning in
suffering )
Prinsip dan konsep dasar
Mencari makna hidup merupakan
prinsip utama dari teori Frankl yang
dinamakan logoterapi.
Logo dari bahasa Yunani logo=makna,
meaning, rohani
Terapi dari bahasa Inggris therapy =
penggunaan tehnik untuk menyembuhkan
dan mengurangi atau meringankan suatu
penyakit.
Logoterapi : Penggunaan tehnik untuk
menyembuhkan dan mengurangi atau
meringankan suatu penyakit melalui
penemuan makna hidup.


Lanjutan ...
Kebebasan berkeinginan (freedom of
will)
Keinginan akan makna (the will to
meaning)
Makna hidup

logoterapi artinya penggunaan teknik
untuk menyembuhkan dan mengurangi
atau meringankan suatu penyakit
melalui penemuan makna hidup.


Lanjutan ...
The freedom of will: kebebasan tetapi terbatas, bukan
kebebasan dari sesuatu tetapi kebebasan mengambil
sikap terhadap sesuatu. Kebebasan yang dimaksud di
sini adalah kebebasan yang bertanggungjawab.
The will to meaning : merupakan motivasi dasar manusia.
Yang dimaksudkan dengan keinginan untuk bermakna
adalah : tertuju kepada hal-hal yang berada di luar diri
manusia tersebut, bukan berpusat pada diri sendiri (self-
centered) . Keinginan akan makna merupakan motivasi
utama manusia. Frankl memandang bahwa kesenangan,
bukanlah tujuan utama manusia. Ia memandang bahwa
kesenangan hanyalah efek dari pemenuhan dorongan
dalam mencapai tujuan yaitu makna hidup. Makna hidup
dapat ditemukan dalam keadaan apapun, bahkan dalam
penderitaan dan kepedihan.
The meaning of life : dapat ditemukan oleh manusia
dalam kehidupannya, termasuk pada saat mengalami
penderitaan (rasa bersalah, sakit, kematian). Makna hidup
setiap orang sifatnya unik, personal, spesifik, dan
temporer. Makna hidup tidak dapat diberikan oleh
siapapun, jadi harus ditemukan oleh diri sendiri.


Menemukan Makna Hidup
Tiga pendekatan menemukan makna hidup:

Melalui nilai-nilai pengalaman
Memperoleh pengalaman tentang sesuatu - atau
seseorang yang bernilai bagi kita. Contoh
perasaan cinta pada orang lain.
Melalui nilai-nilai kreatif
bertindak Menemukan makna hidup dengan
cara terlibat dalam sebuah proyek berharga
kehidupan. Contoh: kreativitas seni, musik,
penelitian ilmiah dsb.
Melalui nilai-nilai attitudinal
Nilai attitudinal mencakup kebaikan-kebaikan
seperti penyayang, keberanian, selera humor
yang baik dsb. Contoh: penemuan makna
kehidupan lewat penderitaan.


Konsep kebebasan
berkeinginan
kebebasan untuk menentukan sikap
terhadap kondisi-kondisi biologis, psikologi,
dan sosiokultural serta kebebasan yang
bertanggung jawab agar tidak berkembang
menjadi kesewenangan.
konsep makna hidup, yaitu hal-hal yang
memberikan arti khusus bagi seseorang
yang apabila berhasil dipenuhi, akan
menyebabkan kehidupannya dirasakan
berarti dan berharga, sehingga akan
menimbulkan penghayatan bahagia
(happines).
Makna yang di cari memerlukan
tanggungjawab pribadi
Kekurangan makna hidup

bagi Frankl, merupakan suatu
neourosis . Inilah suatu keadaan yang
bercirikan tanpa arti, tanpa maksud,
tanpa tujuan dan hampa (kekosongan
eksistensial).

celakalah dia yang tidak lagi melihat
arti dalam kehidupannya, tidak lagi
melihat tujuan, tidak lagi melihat
maksud, dan karena hal tersebut ada
sesuatu yang turut serta. Dia akan
merasa kehilangan.
Hakikat Manusia
Spiritualitas.
suatu konsep yang sulit dirumuskan,
tidak dapat direduksikan, tidak dapat
diterangkan dengan istilah-istilah
material, meskipun dapat dipengaruhi
oleh dunia material, namun tidak
dihasilkan atau disebabkan oleh dunia
material. Berhubungan dengan Yang Maha
Kuasa (rohani, keyakinan).

Kebebasan.
Adanya suatu keadaan dimana manusia
tidak didikte oleh faktor-faktor non
spiritual, insting, warisan kita yang
khusus atau kondisi lingkungan.


Lanjutan ...
Tanggung jawab.
Tidak cukup merasa bebas untuk memilih
namun manusia juga harus menerima
tanggung jawab terhadap pilihan tersebut.

Hiduplah seolah-olah anda hidup untuk
kedua kalinya, dan berani salah untuk
pertama kalinya kira-kira demikian anda
bertindak sekarang.

Anda mungkin juga menyukai