Yuniar Rachdianti Fps
Yuniar Rachdianti Fps
Keterangan :
r
xy
= Korelasi antara skor subjek pada item dan skor total subjek
xy = Jumlah hasil perkalian antara skor x dan y
y = Jumlah seluruh skor total
x = Jumlah skor item
3.6 Prosedur Penelitian
1. Tahap penelitian
Tahap persiapan dimulai dengan perumusan masalah, menentukan variabel
penelitian, melakukan studi kepustakaan untuk mendapatkan gambaran dan
landasan teoritis yang tepat, menentukan, menyusun, dan menyiapkan alat ukur
50
yang akan digunakan dalam penelitian ini yaitu skala self-control dan intensitas
penggunaan internet.
2. Tahap uji coba
Peneliti menyebarkan angket ke responden uji coba. Uji coba dilaksanakan di
Fakultas UIN Syarif Hidayatullah. Setelah data terkumpul, peneliti mengolah data
yang sudah terkumpul sehingga di peroleh item-item yang reliabel dan valid untuk
digunakan pada penelitian.
3. Pengambilan data
Menentukan sampel penelitian, memberikan penjelasan mengenai tujuan
penelitian dan meminta kesediaan subjek untuk mengisi kuesioner penelitian serta
melakukan pengambilan data dengan memberikan alat ukur yang telah disiapkan.
4. Pengolahan data
Melakukan skoring untuk setiap hasil skala yang telah di isi oleh responden
penelitian.
51
BAB 4
HASIL PENELITIAN
Pada bab ini dibahas mengenai gambaran umum responden penelitian, deskripsi
data, uji persyaratan, pengujian hipotesis, dan uji regresi.
4.1 Gambaran Umum Responden Penelitian
Responden dalam penelitian ini adalah mahasiswa/i Fakultas Psikologi Non
regular dengan sampel sebanyak 50 orang.
4.1.1 Gambaran responden berdasarkan jenis kelamin
Tabel 4.1
Gambaran responden berdasarkan jenis kelamin
Jenis Kelamin Frekuensi Persentase (%)
Laki-laki 29 41.43%
Perempuan 41 58.57%
Jumlah 70 100%
Jumlah responden dalam penelitian ini adalah 70 orang, 29 orang berjenis
kelamin laki-laki (41.43%) dan 41 orang yang berjenis kelamin perempuan (58.57%).
4.1.2 Gambaran responden berdasarkan usia
Tabel 4.2
Gambaran responden berdasarkan usia
Usia Frekuensi Persentase (%)
18 9 13%
19 30 43%
20 23 33%
21 5 7%
22 3 4%
Jumlah 70 100%
52
Dari 70 responden yang diteliti berdasarkan usia pada penelitian ini, diketahui
bahwa responden berasal dari usia yang berbeda, mulai dari usia 18 tahun sampai
dengan 22 tahun. Dan yang paling banyak menggunakan internet adalah responden
yang berusia 19 tahun dengan persentase sebesar 43%.
4.2 Deskripsi data
Pada skala self-control diketahui nilai mean adalah 98.5000 dan standar deviasinya
adalah sebesar 7.13585. Sedangkan pada skala intensitas penggunaan internet
diketahui nilai mean adalah 25.3429 dan standar deviasinya adalah sebesar 2.72873.
Berikut ini adalah tabel descriptive statistics:
Tabel 4.3
Descriptive Statistics
Mean Std. Deviation
Self-control 98.5000 7.13585
Intensitas
penggunaan
internet
25.3429 2.72873
4.2.1 Kategorisasi Self-control
Untuk mengetahui tingkat self-control pada responden, peneliti menggunakan
kategorisasi rentang untuk setiap responden. Rentang dibagi menjadi tiga interval
dengan kategori tinggi, sedang, dan rendah. Adapun tingkat self-control pada
responden, dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 4.4
Tabel kategori self-control
Kategori Nilai
Angka Frekuensi %
Tinggi
X > M + 1 SD
> 106 10 14%
53
Sedang M 1 SD > X > M + 1 SD 92-105 48 69%
Rendah
X < M 1 SD
< 91 12 17%
Jumlah 70 100%
Dari tabel di atas dapat disimpulkan lebih dari separuh responden memiliki self-
control yang sedang dengan skor self-control berkisar antara 92-105, artinya perilaku
self-control pada sebagian besar responden tidak begitu tinggi namun juga tidak
begitu rendah.
4.2.2 Kategorisasi intensitas penggunaan internet
Untuk mendapatkan rentang skor pertama diari nilai terkecil dan terbesar yang paling
mungkin didapat responden. Karena jumlah item yang ada berjumlah 8 dengan pilihan
jawaban terentang antara 1-3, maka nilai terkecil yang bisa didapat responden adalah
sebesar 18 dan nilai tertinggi sebesar 29. Jarak ini kemudian dibagi 3 sesuai dengan
jumlah kategori yang peneliti kehendaki yang hasilnya sebesar 3,7.
Setelah itu peneliti membuat norma skor untuk intensitas penggunaan internet. Untuk
lebih jelasnya Tabel 4.5 dapat dilihat sebagai berikut:
Tabel 4.5
Norma Skor Intensitas Penggunaan Internet
Interpretasi Interval Skor Frekuensi Persentase
Tinggi 25,4-29 37 53%
Sedang 21,7-25,3 26 37%
Rendah 18-21,5 7 10%
Jumlah 70 100%
54
Berdasarkan penggolongan kategori di atas, diketahui bahwa sebagian besar
(53%) memiliki tingkat intensitas penggunaan internet yang tinggi sebesar 37 orang,
tingkat intensitas penggunaan internet yang sedang berjumlah 26 orang dengan
persentase 37%. Sedangkan untuk kategori yang termasuk rendah dalam
menggunakan internet berjumlah 7 orang dengan persentase 10%.
4.3 Hasil Uji Statistik
4.3.1 Hasil Uji t
Uji t ini digunakan untuk mengetahui perbedaan pada dua kelompok antara
jenis kelamin yaitu laki-laki dan perempuan. Dalam uji t ini peneliti menggunakan uji
Indenpendent Sample Test dan perhitungannya menggunakan sistem komputerisasi
SPSS versi 11.5. Hasil uji t ini, didapatkan hasil :
Tabel 4.6
Group Statistics
jenis kelamin N Mean
Std.
Deviation
Std. Error
Mean
Laki-laki 29 24.7241 2.83973 .52732 intensitas
penggunaan
internet
Perempuan
41 25.7805 2.59338 .40502
Tabel 4.7
Independent Samples Test
Levene's
Test for
Equality of
Variances t-test for Equality of Means
F Sig. T Df
Sig.
(2-
tailed)
Mean
Differen
ce
Std.
Error
Differen
ce
95% Confidence
Interval of the
Difference
Lower Upper
Intensitas
pengguna
an
internet
Equal
variance
s
assumed
.377 .541 -1.614 68 .111 -1.0563 .65452 -2.36243 .24973
55
Dari hasil perhitungan diketahui tidak terdapat perbedaan yang signifikan pada
mean skor variabel intensitas penggunaan internet antara jenis kelamin laki-laki dan
perempuan dengan taraf signifikansi 0,118 > 0,05. Dengan demikin dapat dikatakan
tidak terdapat perbedaan intensitas penggunaan internet yang signifikan antara
responden yang berjenis kelamin laki-laki dan responden berjenis kelamin
perempuan. Artinya baik responden yang berjenis kelamin laki-laki dan responden
yang berjenis kelamin perempuan memiliki tingkat intensitas penggunaan internet
yang sama.
4.3.2 Hasil Uji Anova
Uji anova yang digunakan yaitu menggunakan One Way Anova dan
perhitungannya menggunakan sistem komputerisasi SPSS versi 11.5. Hasil uji t ini,
didapatkan hasil :
Tabel 4.8
ANOVA
Intensitas penggunaan internet
Sum of
Squares df Mean Square F Sig.
Between Groups 32.069 4 8.017 1.082 .373
Within Groups 481.703 65 7.411
Total 513.771 69
Equal
variance
s not
assumed
-1.589 56.915 .118 -1.0563 .66491 -2.38786 .27516
56
Dari hasil perhitungan pada tabel diatas diketahui F hitung sebesar 1.082
dengan taraf signifikansi 0.373 > 0.05, maka tidak terdapat perbedaan yang signifikan
pada mean skor variabel intensitas penggunaan internet antara usia. Dengan demikin
dapat dikatakan tidak terdapat perbedaan intensitas penggunaan internet yang
signifikan antara responden yang berusia 18 tahun, 19 tahun, 20 tahun, 21 tahun, dan
22 tahun. Artinya baik responden yang berusia 18 tahun, 19 tahun, 20 tahun, 21
tahun, dan 22 tahun memiliki tingkat intensitas penggunaan internet yang sama.
4.4 Hasil Uji Hipotesis
Selanjutnya peneliti melakukan uji hipotesis. Hipotesis dalam penelitian ini adalah
sebagai berikut ;
Ha: ada hubungan yang signifikann antara self-control dengan intensitas
penggunaan internet remaja akhir.
Ho: tidak ada hubungan yang signifikan antara self-control dengan intensitas
penggunaan internet remaja akhir.
Untuk menguji apakah terdapat hubungan yang signifikan antara self-control dengan
intensitas penggunaan internet remaja akhir, peneliti menggunakan rumus Correlate
bivariate dengan jenis korelasi pearson product moment. Pengolahan data dilakukan
dengan menggunakan software (SPSS versi 11.5) dan berikut ini adalah hasil
pengolahan data yang dimaksud;
57
Tabel 4.9
Correlations
Self-control
Intensitas
Penggunaan
Internet
Self-control Pearson Correlation 1 -.465(**)
Sig. (2-tailed) . .000
N 70 70
Intensitas
Penggunaan Internet
Pearson Correlation
-.465(**) 1
Sig. (2-tailed) .000 .
N 70 70
** Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Pengujian hipotesis perlu dilakukan untuk mengetahui apakah koefisien
korelasi yang di dapatkan signifikan pada taraf signifikant yang ditentukan atau tidak.
Ho diterima jika rhitung < los 0,05
Berdasarkan hasil di atas, diketahui bahwa taraf signifikansi yang didapatkan
adalah sebesar 0,000, dimana 0,000 < los 0,05. Dengan demikian, Ha (hipotesis
alternatif) yang menyatakan ada hubungan yang signifikan antara self-control dengan
intensitas penggunaan internet remaja akhir diterima dan Ho (hipotesis nol) yang
menyatakan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara self-control dengan
intensitas penggunaan internet remaja akhir ditolak. Dengan diterimanya Ha, berarti
dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara self-control dengan
intensitas penggunaan internet remaja akhir.
Selain itu, penelitian ini mendapatkan koefisien korelasi (r) hitung sebesar
-0,465. Hasan (2002) mengungkapkan bahwa koefisien korelasi menunjukkan
jenis/arah korelasi dan kuat atau tidaknya hubungan dari dua variabel atau lebih kuat
atau tidaknya hubungan variabel dapat dilihat dari nilai atau besaran koefisien korelasi
58
yang didapatkan. Besaran korelasi antara self-control dan intensitas penggunaan
internet yang diperoleh yaitu sebesar 0,465. Sedangkan r yang bernilai negatif,
menunjukkan bahwa arah variabel-variabel berkorelasi negatif, yaitu jika variabel
yang satu meningkat, maka variabel lainnya cenderung menurun, atau sebaliknya jika
variabel yang satu turun, maka variabel lainnya cenderung meningkat (Hasan, 2002).
Hal ini berarti bahwa semakin tinggi self-control remaja, maka semakin rendah
intensitas penggunaan internetnya. Sebaliknya, semakin rendah self-control pada
remaja , maka semakin tinggi intensitas penggunaan internetnya.
4.5 Hasil Uji Regresi
4.4.5.1 Hasil Uji Regresi Aspek Self-control
Peneliti menggunakan analisis regresi untuk mengetahui lebih jauh hubungan
antar variabel dengan cara mencari nilai koefisien determinasi. Koefisien determinasi
(R square) merupakan suatu nilai yang menggambarkan seberapa besar sumbangsih
aspek-aspek self-control terhadap intensitas penggunaan internet pada remaja akhir.
Hasil perhitungannya akan ditampilkan pada tabel di bawah ini :
Tabel 4.10
Model Summary
Model R
R
Square
Adjust
ed R
Square
Std.
Error of
the
Estimate Change Statistics
R
Square
Change
F
Change df1 df2 Sig. F Change
1 .591(a) .350 .299 2.28483 .350 6.883 5 64 .000
a Predictors: (Constant), retrospetive control, behavioral control, decisional control,
cognitive control, informational control
59
Berdasarkan tabel di atas diketahui nilai koefisien determinasi (R square)
yang didapat adalah sebesar 0.350. Hal ini berarti bahwa kelima aspek dari self-
control memberikan sumbangsih sebesar 35% bagi perubahan variabel intensitas
penggunaan internet. Dengan demikian 65% dipengaruhi oleh aspek lain selain kelima
aspek dari variabel self-control yang tidak terukur dalam penelitian ini yang dapat
memberikan perubahan terhadap variabel intensitas penggunaan internet.
Setelah dilakukan perhitungan nilai R square maka diketahui sumbangsih dari
aspek-aspek self-control terhadap intensitas penggunaan internet, kemudian dilakukan
penghitungan Anova untuk mengetahui aspek-aspek pada model persamaan regresi
ini. Hasilnya disajikan pada tabel Anova (b) berikut :
Tabel 4.11
ANOVA(b)
Model
Sum of
Squares df Mean Square F Sig.
Regressi
on
179.662 5 35.932 6.883 .000(a)
Residual 334.110 64 5.220
1
Total 513.771 69
a Predictors: (Constant), retrospetive control, behavioral control, decisional control,
cognitive control, informational control
b Dependent Variable: intensitas penggunaan internet
Hasil penghitungan menunjukkan bahwa nilai F hitung yang didapat adalah
sebesar 6.883 sementara nilai F tabel dengan df 5 dan 64 adalah sebesar 2.37, maka
nilai F hitung yang di dapat > F tabel dan dapat disimpulkan bahwa model persamaan
regresi yang dipergunakan dalam penelitian ini dapat diterapkan. Sementara nilai
probabilitas hitung atau taraf signifikansi yang didapat adalah sebesar 0.000. Karena
taraf signifikansi < 0.05, maka persamaan regresi yang dipergunakan dapat diterapkan
dalam analisis data. Hal ini berarti ada pengaruh yang signifikan antara self-control
dengan intensitas penggunaan internet remaja akhir.
60
Setelah diketahui nilai F hitung untuk menguji persamaan regresi, kemudian
dilakukan penghitungan uji signifikansi konstanta dari aspek-aspek variabel
independen yang diukur. Hasilnya disajikan pada tabel Coefficients (a) berikut:
Tabel 4.12
Coefficients(a)
Unstandardized
Coefficients
Standardized
Coefficients
Model
B Std. Error Beta
t Sig.
(Constant) 11.719 4.037 2.903 .005
behavioral
control
.108 .100 .116 1.074 .287
cognitive
control
-.119 .122 -.103 -.973 .334
decisional
control
.245 .116 .226 2.107 .039
informationa
l control
.376 .093 .436 4.033 .000
1
retrospetive
control
.218 .223 .107 .980 .331
a Dependent Variable: intensitas penggunaan internet
Tabel 4.13
Proporsi Varian Pada Aspek-Aspek Variabel Self-Control
IV R
2
R
2
Change F
hitung
df F
tabel
Signifikansi
X
1
0.028 0.028 2 1,68 4.00 Tidak Signifikan
X
12
0.030 0.002 0.14 1,68 4.00 Tidak Signifikan
X
123
0.127 0.097 7.35 1,68 4.00 Signifikan
X
1234
0.340 0.213 21 1,68 4.00 Signifikan
X
12345
0.350 0.01 1 1,68 4.00 Tidak Signifikan
Total 0.350
61
Keterangan:
X
1
= Behavioral control
X
12
= Cognitive control
X
123
= Decisional control
X
1234
= Informational control
X
12345
= Retrospective control
Dari tabel di atas dapat di lihat besarnya kontribusi masing-masing aspek self-
control, sebagai berikut:
1. Aspek behavioral control dari variabel self-control dengan intensitas
penggunaan internet diperoleh nilai F hitung sebesar 2 pada signifikansi 0.170
lebih kecil dengan F tabel 4.00, sehingga antara aspek behavioral control
dengan intensitas penggunaan internet terdapat hubungan yang tidak
signifikan. Hasil pada aspek behavioral control dapat dilihat dibawah ini :
Tabel 4.14
Model Summary
Model R
R
Squar
e
Adjust
ed R
Square
Std.
Error of
the
Estimate Change Statistics
R Square
Change
F
Change df1 df2
Sig. F
Change
1 .166(a) .028 .013 2.71064 .028 1.924 1 68 .170
a Predictors: (Constant), behavioral control
Rumus F hitung :
R
2
: k
1
0.028 : 1
(1 R
2
) : n - k
1
-1 ( 1 - 0.028) : 70 - 1 - 1
F = = = 2
1
1
62
2. Aspek cognitive control dari variabel self-control dengan intensitas
penggunaan internet diperoleh nilai F hitung sebesar 0.12 pada signifikansi
0.363 lebih kecil dengan F tabel 4.00, sehingga antara aspek cognitive control
dengan intensitas penggunaan internet terdapat hubungan yang tidak
signifikan.
Tabel 4.15
Model Summary
Model R
R
Square
Adjust
ed R
Squar
e
Std. Error
of the
Estimate Change Statistics
R
Square
Change
F
Change df1 df2
Sig. F
Change
1 .173(a) .030 .001 2.72754 .030 1.030 2 67 .363
a Predictors: (Constant), cognitive control, behavioral control
Rumus F hitung :
R
2
- R
2
: k
12
k
1
0.030 - 0.028 : 1
(1 R
2
) : n - k
12
- 1 (1 - 0.030) : 70 - 2 - 1
3. Aspek decisional control dari variabel self-control dengan intensitas
penggunaan internet diperoleh nilai F hitung sebesar 7.35 pada signifikansi
0.029 lebih besar dengan F tabel 4.00, sehingga dapat di simpulkan antara
aspek decisional control dari variabel self-control dengan intensitas
penggunaan internet terdapat hubungan yang signifikan.
F =
12 1
12
=
= 0.14
63
Tabel 4.16
Model Summary
Model R
R
Squa
re
Adjuste
d R
Square
Std. Error
of the
Estimate Change Statistics
R
Square
Change
F
Chang
e df1 df2 Sig. F Change
1 .357(a) .127 .088 2.60652 .127 3.207 3 66 .029
a Predictors: (Constant), decisional control, cognitive control, behavioral control
Rumus F hitung :
R
2
- R
2
: k
123
- k
12
0.127 - 0.030 : 1
(1 R
2
) : n - k
123
- 1 (1 - 0.127) : 70 - 3 - 1
4. Aspek informational control dari variabel self-control dengan intensitas
penggunaan internet diperoleh nilai F hitung sebesar 21 pada signifikansi
0.000 lebih besar dengan F tabel 4.00, sehingga dapat disimpulkan antara
aspek informational control dari variabel self-control dengan intensitas
penggunaan internet terdapat hubungan yang signifikan.
Tabel 4.17
Model Summary
Model R
R
Squar
e
Adju
sted
R
Squar
e
Std.
Error of
the
Estimate Change Statistics
R
Square
Change
F
Change df1 df2 Sig. F Change
1 .583(a) .340 .299 2.28415 .340 8.368 4 65 .000
a Predictors: (Constant), informational control, cognitive control, decisional control,
behavioral control
Rumus F hitung :
R
2
- R
2
: k
1234
- k
123
0.340 - 0.127 : 1
(1 R
2
) : n - k
1234
- 1 (1 - 0.340) : 70 - 4 - 1
F =
123 12
123
=
= 7.35
F =
1234 123
1234
=
= 21
64
5. Aspek retrospective control dari variabel self-control dengan intensitas
penggunaan internet diperoleh nilai F hitung sebesar 1 pada signifikansi 0.000
lebih kecil dengan F tabel yaitu 4.00, sehingga dapat disimpulkan antara aspek
informational control dari variabel self-control dengan intensitas penggunaan
internet terdapat hubungan yang tidak signifikan.
Tabel 4.18
Model Summary
Model R
R
Squar
e
Adjust
ed R
Square
Std.
Error of
the
Estimate Change Statistics
R
Square
Chang
e
F
Chan
ge
df
1 df2 Sig. F Change
1 .591(a) .350 .299 2.28483 .350 6.883 5 64 .000
a Predictors: (Constant), retrospective control, behavioral control, decisional control,
cognitive control, informational control
Rumus F hitung :
R
2
- R
2
: k
12345
- k
1234
0.350 - 0.340 : 1
(1 R
2
) : n - k
12345
- 1 (1 - 0.350) : 70 - 5 - 1
Dari hasil regresi yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa dari kelima
aspek variabel self-control dengan intensitas penggunaan internet dihasilkan yang
memberikan sumbangsih signifikan adalah decisional control dan informational
control. Sedangkan yang memberikan sumbangsih secara tidak signifikan yaitu
behavioral control, cognitive control dan retrospective control.
F =
12345 1234
12345
=
= 1
65
Berdasarkan tabel di atas, diketahui bahwa sumbangsih masing-masing aspek
self-control adalah sebagai berikut :
1. F hitung sebesar 2 pada aspek Behavioral control
2. F hitung sebesar 0.14 pada aspek Cognitive control
3. F hitung sebesar 7.35 pada aspek Decisional control
4. F hitung sebesar 21 pada aspek Informational control
5. F hitung sebesar 1 pada aspek Retrospective control
4.4.5.2 Hasil Uji Regresi Demografi Self-control
Dalam hasil uji regresi pada penelitian ini, selain aspek-aspek dari self-control,
intensitas penggunaan internet diukur juga berdasarkan demografi yaitu di lihat
berdasarkan jenis kelamin, dan usia. Berikut adalah hasil penelitian berdasarkan jenis
kelamin yang dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
Tabel 4.19
Model Summary
Berdasarkan Jenis Kelamin
Model R
R
Square
Adjust
ed R
Square
Std.
Error of
the
Estimate Change Statistics
R
Square
Chang
e
F
Chang
e df1 df2 Sig. F Change
1 .192(a) .037 .023 2.69754 .037 2.605 1 68 .111
a Predictors: (Constant), jenis kelamin
Berdasarkan tabel di atas diketahui nilai koefisien determinasi (R square) yang
didapat adalah sebesar 0.037. Hal ini berarti bahwa jenis kelamin dari self-control
memberikan sumbangsih sebesar 3.7% bagi perubahan variabel intensitas
penggunaan internet. Di bawah hasil uji regresi demografi berdasarkan usia, yaitu :
66
Tabel 4.20
Model Summary
Berdasarkan Usia
a Predictors: (Constant), usia
Berdasarkan tabel di atas diketahui nilai koefisien determinasi (R square) yang
didapat adalah sebesar 0.001. Hal ini berarti bahwa memberikan sumbangsih sebesar 1%
bagi perubahan variabel intensitas penggunaan internet.
Tabel 4.21
Proporsi Varian Pada Demografi Variabel Self-control
IV R
2
R
2
Change F
hitung
Df F
tabel
Signifikansi
X
1
0.0037 0.0037 2.6 1,68 4.00 Tidak Signifikan
X
12
0.001 -0.0027 -2.42 1,68 4.00 Tidak Signifikan
Total 0.001
Keterangan:
X
1
= Jenis kelamin
X
12
= Usia
Dari tabel di atas dapat di lihat besarnya kontribusi masing-masing demografi
self-control, sebagai berikut:
1. Demografi berdasarkan jenis kelamin dari variabel self-control dengan
intensitas penggunaan internet diperoleh nilai F hitung sebesar 2.6 pada
Model R
R
Square
Adjust
ed R
Square
Std.
Error of
the
Estimate Change Statistics
R
Square
Change F Change df1 df2 Sig. F Change
1 .020(a) .000 -.014 2.74815 .001 .028 1 68 .867
67
signifikansi 0.111 lebih kecil dengan F tabel 4.00, sehingga antara demografi
berdasarkan jenis kelamin dengan intensitas penggunaan internet terdapat
hubungan yang tidak signifikan.
Tabel 4.22
Model Summary
Berdasarkan Jenis Kelamin
Model R
R
Square
Adjust
ed R
Square
Std.
Error of
the
Estimate Change Statistics
R
Square
Chang
e
F
Chang
e df1 df2 Sig. F Change
1 .192(a) .037 .023 2.69754 .037 2.605 1 68 .111
a Predictors: (Constant), jenis kelamin
Rumus F hitung :
R
2
: k
1
0.037 : 1
(1 R
2
) : n - k
1
- 1 (1 - 0.037) : 70 - 1 - 1
2. Demografi berdasarkan usia dari variabel self-control dengan intensitas
penggunaan internet diperoleh nilai F hitung sebesar -2.42 pada signifikansi
0.867 lebih kecil dengan F tabel 4.00, sehingga antara demografi berdasarkan
usia dengan intensitas penggunaan internet terdapat hubungan yang tidak
signifikan.
Tabel 4.23
Model Summary
Berdasarkan Usia
a Predictors: (Constant), usia
Model R
R
Square
Adjust
ed R
Square
Std.
Error of
the
Estimate Change Statistics
R
Square
Change F Change df1 df2 Sig. F Change
1 .020(a) .000 -.014 2.74815 .001 .028 1 68 .867
F =
1
1
=
= 2.6
68
Rumus F hitung :
R
2
- R
2
: k
12
k
1
0.001 - 0.037 : 1
(1 R
2
) : n - k
12
- 1 (1 - 0.001) : 70 - 2 - 1
Dari hasil regresi yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa dari dua
demografi yaitu jenis kelamin dan usia dari variabel self-control di dapatkan bahwa
keduanya tidak memberikan sumbangsih yang tidak signifikan terhadap intensitas
penggunaan internet.
F =
12 1
12
=
= -2.42
69
BAB 5
KESIMPULAN, DISKUSI, DAN SARAN
Pada bab terakhir ini peneliti mencoba menyimpulkan dari semua hasil penelitian
serta mendiskusikan hasil penelitian ini yang berkaitan dan juga dengan saran untuk
penelitian yang sejenis dengan apa yang penulis teliti agar lebih berkembang dan
tentu saja lebih baik dari penelitian yang sudah ada.
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisa data serta pengujian hipotesis yang telah dikemukakan pada
bab sebelumnya, maka kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini berdasarkan
hasil yang diperoleh adalah :
1. Dari hasil uji hipotesis yang telah dilakukan melalui analisis regresi,
menunjukan nilai F
hitung
pada aspek behavioral control dari variabel self-
control dengan intensitas penggunaan internet menunjukan angka sebesar 2
pada signifikansi 0.170 sedangkan F
tabel
sebesar 4.00 dan dapat disimpulkan
Ho
1
ditolak, maka tidak terdapat hubungan yang signifikan antara aspek
behavioral control dari variabel self-control dengan variabel intensitas
penggunaan internet.
2. Dari hasil uji hipotesis yang telah dilakukan melalui analisis regresi,
menunjukan nilai F
hitung
pada aspek cognitive control dari variabel self-control
dengan intensitas penggunaan internet menunjukan angka sebesar 0.14 pada
signifikansi 0.363 sedangkan F
tabel
sebesar 4.00 dan dapat disimpulkan Ho
2
ditolak, maka tidak terdapat hubungan yang sangat signifikan antara aspek
cognitive conrol dari variabel selfcontrol dengan intensitas penggunaan
internet.
70
3. Dari hasil uji hipotesis yang telah dilakukan melalui analisis regresi,
menunjukan nilai F
hitung
pada aspek decisional control dari variabel self-
control dengan intensitas penggunaan internet menunjukkan angka sebesar
7.35 pada signifikansi 0.029 sedangkan F
tabel
sebesar
4.00 dan dapat
disimpulkan Ho
3
diterima, maka terdapat hubungan yang signifikan antara
aspek decisional control dari variabel self-control dengan intensitas
penggunaan internet.
4. Dari hasil uji hipotesis yang telah dilakukan melalui analisis regresi,
menunjukan nilai F
hitung
pada aspek informational control dari variabel self-
control dengan intensitas penggunaan internet menunjukkan angka sebesar 21
pada signifikansi 0.000 sedangkan F
tabel
sebesar 4.00 dan dapat disimpulkan
Ho
4
diterima, maka terdapat hubungan yang signifikan antara aspek
informational control dari variabel self-control dengan intensitas penggunan
internet .
5. Dari hasil uji hipotesis yang telah dilakukan melalui analisis regresi,
menunjukan nilai F
hitung
pada aspek retrospective control dari variabel self-
control dengan intensitas penggunaan internet menunjukkan angka sebesar 1
pada signifikansi 0.000 sedangkan F
tabel
4.00 dan dapat disimpulkan Ho
5
ditolak, maka tidak terdapat hubungan yang signifikan antara aspek
retrospective control dari variabel self-control dengan intensitas penggunaan
internet.
6. Dari hasil uji hipotesis yang telah dilakukan melalui analisis regresi,
menunjukan nilai F
hitung
pada demografi berdasarkan jenis kelamin dari
variabel self-control dengan intensitas penggunaan internet menunjukkan
angka sebesar 2.6 pada signifikansi 0.111 sedangkan F
tabel
4.00 dan dapat
71
disimpulkan Ho
6
ditolak, maka tidak terdapat hubungan yang signifikan antara
demografi berdasarkan jenis kelamin dari variabel self-control dengan
intensitas penggunaan internet.
7. Dari hasil uji hipotesis yang telah dilakukan melalui analisis regresi,
menunjukan nilai F
hitung
pada demografi berdasarkan usia dari variabel self-
control dengan intensitas penggunaan internet menunjukkan angka sebesar
-2.42 pada signifikansi 0.867 sedangkan F
tabel
4.00 dan dapat disimpulkan Ho
7
ditolak, maka tidak terdapat hubungan yang signifikan antara demografi
berdasarkan usia dari variabel self-control dengan intensitas penggunaan
internet.
5.2. Diskusi
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ada atau tidaknya hubungan antara
self-control dengan intensitas penggunaan internet pada remaja akhir. Karena
kesimpulan dari hasil penelitian ini menyatakan bahwa self-control memiliki
hubungan negatif dengan intensitas penggunaan internet dan memberikan sumbangan
dalam mempengaruhi penggunaan internet, maka hal ini seharusnya dapat dijadikan
tolak ukur terhadap upaya dalam mengendalikan diri agar terhindar dari penggunaan
internet yang berlebihan.
Dari gambaran umum responden berdasarkan usia 18-22 tahun, terlihat bahwa yang
paling banyak menggunakan internet adalah responden yang berusia 19 tahun. Hal ini
sesuai dengan hasil survey tentang penggunaan internet, yaitu pengguna internet di
Indonesia ternyata sebagian besar cenderung berusia muda. Hasil penelitian Yahoo
dan Taylor Nelson Sofres Indonesia menunjukkan pengakses terbesar di Indonesia
adalah mereka yang berusia antara 15-19 tahun. Menurut Subramanian (Kompas, 20
72
Maret 2009), menyatakan bahwa "dari 2.000 responden yang mengikuti survei tentang
penggunaan internet, didapat hasil sebanyak 64 persen adalah anak muda. Hal ini
sesuai dengan gambaran umum responden berdasarkan usia antara 18-22 tahun, yang
paling banyak menggunakan internet adalah usia 19 tahun dengan persentase 43%.
Dalam kategorisasi intensitas penggunaan internet, remaja dalam penelitian ini
memiliki tingkat intensitas penggunaan internet yang tinggi, karena masa remaja
merupakan masa peralihan dari anak-anak menuju dewasa. Selain itu pada periode ini
rasa ingin tahu dan kebutuhan akan informasi mengenai diri sendiri, masyarakat dan
lingkungan mulai meningkat. Masa remaja juga dikenal sebagai masa peralihan dalam
mencari identitas diri dan perkembangan kehidupan sosialnya juga ditandai dengan
gejala meningkatnya pengaruh teman sebaya dalam kehidupan mereka. Dalam usaha
untuk memperluas pergaulannya dengan teman sebayanya, remaja menggunakan
internet untuk berbagai macam hal, misalnya saja untuk bermain game-online dengan
teman-temannya, atau yang lagi trend sekarang adalah membuka facebook serta
twitter. Tetapi ada juga remaja yang menggunakan internet untuk keperluan dalam
mencari tugas-tugas online yang diberikan oleh dosen mereka, seperti mendownload
jurnal, membuka situs tentang pendidikan dan lain sebagainya.
Menurut Suller (dalam Erdi, 2004), pengguna internet dibedakan menjadi 2, yaitu:
pengguna internet yang sehat dan pengguna internet yang tidak sehat. Pengguna
internet yang sehat yaitu orang yang menggunakan internet secara wajar untuk
berhubungan dengan teman melalui komunikasi elektronik atau menggunakan internet
sebagai sarana mencari informasi yang dibutuhkan artinya golongan ini mampu
memadukan kehidupan nyata dengan dunia cyberspace. Sedangkan pada pengguna
73
internet yang tidak sehat yaitu pada golongan ini individu-individu memisahkan
antara kehidupan nyata dengan dunia cyberspace, artinya aktivitas cyberspace
menjadi dunia tersendiri, tidak dibicarakan dengan orang lain dalam kehidupannya.
Menurut Ghufron (2004), setiap individu memiliki suatu mekanisme yang dapat
membantu mengatur dan mengarahkan perilaku yaitu kontrol diri. Kontrol diri pada
satu individu dengan individu lain tidaklah sama, ada yang memiliki kontrol diri yang
tinggi dan ada individu yang memiliki kontrol diri yang rendah.
Dalam penelitian ini self-control hanya memberikan sumbangan sebesar 35%,
itu artinya masih ada 65% faktor-faktor psikologi lain yang lebih berpengaruh
terhadap penggunaan internet, seperti aspek kebutuhan berafiliasi, relasi atau
hubungan dengan teman sebaya, dan aspek lainya. Dalam penelitian yang dilakukan
oleh Widiana dkk, Fakultas Psikologi UAD dan UGM (2004) tentang Kontrol Diri
dan Kecenderungan Kecanduan Internet. Dari penelitian tersebut mengemukakan
bahwa hasil analisis menunjukkan koefisien korelasi (r ) sebesar 0,2030
xy(p=0,046). Hal ini menunjukkan bahwa ada hubungan negatif yang signifikan
antara kontrol diri dengan kecenderungan kecanduan internet. Hasil analisis data yang
dilakukan menunjukkan bahwa semakin tinggi kontrol diri maka semakin rendah
kecenderungan kecanduan internet. Kontrol diri memberikan sumbangan efektif
sebesar 4.12% terhadap kecenderungan kecanduan internet ( skripsi psikologi
indonesia, 2010). Selain itu terdapat juga hasil penelitian ilmiah yang dilakukan
Novefri (2009) mengenai Perbedaan kebutuhan berafiliasi ditinjau dari tipe
kepribadian pada remaja pecandu internet. Hasilnya terdapat perbedaan, perbedaan
dilihat dari tipe kepribadiannya, remaja introvert lebih suka menutup diri dan juga
74
hanya berinteraksi menggunakan fasilitas di dalam internet itu sendiri seperti chatting,
games dan lain-lain. Berbeda dengan remaja ekstrovert pemakaian internetnya normal
karena mereka tipe membuka diri baik di dalam dunia nyata ataupun dunia maya tidak
sulit bagi remaja ekstrovert berkomunikasi dengan teman sebayanya. Kebutuhan akan
teman sebaya ini merupakan kebutuhan yang sedang meningkat pada masa remaja.
Seperti yang diungkapkan oleh Desmita (2005) bahwa perkembangan kehidupan
sosial remaja juga di tandai dengan gejala meningkatnya pengaruh teman sebaya
dalam kehidupan mereka. Semua aspek-aspek tersebut dapat menjadi pertimbangan
untuk penelitian-penelitian selanjutnya untuk lebih dikaji kembali.
5.3 Saran
5.3.1 Saran Teoritis
Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, ada beberapa saran yang dapat
digunakan sebagai pedoman dalam melakukan penelitian berikutnya, antara lain
adalah :
1. Untuk penelitian selanjutnya, disarankan untuk dapat menghubungkan faktor atau
aspek-aspek psikologis lainnya yang lebih berpengaruh terhadap intensitas
penggunaan internet seperti self-regulating, kebutuhan berafiliasi, relasi atau
hubungan dengan teman sebaya dan lain-lain.
2. Disarankan untuk penelitian selanjutnya, selain menggunakan metode kuantitatif
juga dilengkapi menggunakan observasi dan wawancara dengan pengguna
internet, untuk lebih memperdalam hasil penelitian.
75
5.3.2 Saran Praktis
1. Untuk remaja disarankan agar melatih self-control sehingga menjadi lebih baik
lagi. Remaja dapat membuat jadwal kegiatan untuk melakukan kegiatan-kegiatan
yang positif.
2. Untuk orang tua disarankan agar meningkatkan pengawasan, pendampingan serta
pengarahan kepada para remaja untuk selalu melakukan aktivitas/kegiatan yang
positif
3. Untuk masyarakat dapat memberikan kontrol sosial yang baik bagi para remaja,
kemudian bagi pemilik warnet untuk dapat mengawasi pengguna internet dalam
menggunakan internet
76
DAFTAR PUSTAKA
Abrar (2003). Teknologi komunikasi perspektif ilmu komunikasi. Yogyakarta: LESFI.
Averill (1973). Personal control over aversive stimuli and its relationship to stress.
Psychological Bulletin. Vol. 80, No. 4, 286-303
Calhoun, J.F & Acocella, J.R (1990). Psychology of adjustment and human
relationship. Psikologi tentang penyesuaian dan hubungan kemanusiaan. R.S.
Satmoko (terjemahan). Edisi ketiga. Semarang: IKIP Semarang Press.
Chaplin, J.P (2006). Kamus lengkap psikologi. Jakarta: PT Raja Grafindo
Chaplin (2008). Peran internet dalam dunia pendidikan. Diambil tanggal 10 Agustus
2009 dari http://chaplin.blogdetik.com/2008/08/02/peran-internet-dalam-
dunia-pendidikan/
Checep (2008). Internet sebagai alternatif media pembelajaran. Diambil tanggal 11
Agustus 2009 dari http://mgmpkimia.wordpress.com/2008/04/02/internet-
sebagai-alternatif-media-pembelajaran/
Cheekychicks (2007). Motif khalayak ketika menggunakan internet. Diambil tanggal
12Agustus 2009 dari http://cheekychicks.blog.friendster.com/2007/10/041007/
Christin (2008). Dampak internet terhadap bidang pendidikan. Diambil tanggal 10
Agustus 2009 dari http://dampakinternetterhadappendidikan.blogspot.com/
Dj (2008). Video games tidak hanya untuk anak-anak. Diambil tanggal 10 Agustus
2009 dari http://lifestyle.id.finroll.com/hobbies/7-hobbies/122-dj.html
Erdi (2004). Kontrol diri dengan kecanduan internet. Indonesian Psychological
Journal. Diambil tanggal 31 Agustus 2010 dari
http://id.shvoong.com/medicine-and-health/1900333-kontrol-diri-dengan-
kecanduan-internet/
Gunarsa, SD dan Gunarsa, YSD (2008). Psikologi perkembangan anak dan remaja.
Jakarta: BPK Gunung Mulia.
77
Gunarsa, SD (2009). Dari anak sampai usia lanjut. Jakarta: BPK Gunung Mulia.
Ghufron (2004). Hubungan kontrol diri dan persepsi remaja terhadap penerapan
disiplin orang tua dengan prokrastinasi akademik. Tabula Rasa. Nomor 1,
Volume 2, April 2004.
Golfried, M.R & Merbaum, M (1973). Behavior change through self-control. New
York: Holt, Rinehart and Winston, Inc.
Hurlock, EB (1980). Developmental psychology a life-span approach. Psikologi
perkembangan suatu pendekatan sepanjang rentang kehidupan. Istiwidayanti
dan Soedjarwo, M.Sc (terjemahan). Edisi kelima. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Kartono, DR. Kartini (2000). Kamus psikologi. Bandung: CV. Pionir Jaya.
Kerlinger, FN (2006). Foundation of behavioral research. Asas-asas penelitian
behavioral. Landung. R. Simatupang (terjemahan). Edisi ketiga. Yogyakarta:
Gajah Mada University Press.
Kompas.com (2009). Pengguna internet Indonesia didominasi remaja. Diambil
tanggal 14 September 2009 dari
http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2009/03/20/2028042/pengguna.in
ternet.indonesia.didominasi.remaja
Kuncono, (2004). Aplikasi Komputer Psikologi Diktat Kuliah dan Panduan
Praktikum. Jakarta: Fakultas Psikologi Universitas Persada Indonesia.
Latifa, R (2004). Hubungan antara kecanduan berkomunikasi melalui internet dengan
hubungan interpersonal. Skripsi. Fakultas Psikologi UIN Syarif Hidayatullah.
Madcoms (2008). Panduan menggunakan internet untuk pemula. Yogyakarta:
Penerbit Andi
Mappiare (1982). Psikologi Remaja. Surabaya: Usaha Nasional.
Mac Bride (1995). The Internet. Internet. Sugeng Panut (terjemahan). Cetakan ketiga.
Bekasi: Kesain Blanc Anggota IKAPI.
78
Pocket CBN (2009). Dari face to face ke facebook. Diambil tanggal 10 Agustus 2009
dari
http://cybermed.cbn.net.id/cbprtl/cybermed/pda/detail.aspx?x=Hot+Topic&y=
cybermed%7C0%7C0%7C5%7C190
Priyatno (2009). Belajar mudah internet. Yogyakarta: MediaKom.
Program Meditasi Indonesia (2009). Pemecahan masalah. Diambil tanggal 12
Agustus 2009 dari http://www.asianprogram.net/2009/07/dimensi-dimensi-
psikologis-meditasi-nsr.html
Sarafino, E.P (1994). Health psychology : Biopsychosocial interactions. Second
edition. New York: John Willey & Sons, Inc.
Sevilla, CG (1993). An introduction to research methods. Pengantar metode
penelitian. Alimuddin Tuwu (terjemahan). Universitas Indonesia: UI-Press.
Shafirashastrispasa (2008). Dampak positif dan negatif internet. Diambil tanggal 11
Agustus 2009 dari BERITA - shafirashastrispasa.blogspot.com.
S.S, Daryanto (1997). Kamus bahasa indonesia lengkap. Surabaya: Apollo.
Sugiyono (2009). Statistik Untuk Penelitian. Bandung: CV Alfabeta
Team Cyber (2008). 60 menit mahir berinternet. Jakarta: HP
Tretter, M (1995). How to use internet. Bagaimana menggunakan internet. Suhartono
(terjemahan). Cetakan ketiga. Jakarta: PT ELEX Media Komputindo
Tim Penyusun Kamus Pusat Bahasa (2007). Kamus besar bahasa indonesia. Edisi
ketiga, cetakan keempat. Jakarta: Balai Pustaka.
subjek 17 18 22 23 24 28 29 30 JUMLAH subjek 32 33 36 38 40 JUMLAH
1 4 4 3 3 3 2 3 4 26 1 3 3 3 3 4 16
2 3 3 3 3 3 3 3 4 25 2 3 2 3 3 3 14
3 3 3 3 3 3 4 4 4 27 3 4 4 4 3 4 19
4 4 2 2 2 3 3 3 3 22 4 3 3 4 3 4 17
5 2 2 3 3 4 4 4 3 25 5 3 3 3 3 4 16
6 4 3 4 2 4 3 4 4 28 6 2 4 4 2 3 15
7 2 3 4 2 3 2 3 3 22 7 3 3 4 3 3 16
8 4 3 3 4 4 4 4 4 30 8 4 4 4 4 4 20
9 2 3 3 3 4 3 3 3 24 9 3 4 3 1 4 15
10 2 3 3 2 3 2 4 3 22 10 3 3 4 3 4 17
11 2 3 3 2 4 4 4 3 25 11 3 3 2 3 3 14
12 4 3 4 4 4 2 4 3 28 12 3 3 3 3 3 15
13 3 3 3 3 4 2 4 1 23 13 3 2 2 1 2 10
14 2 3 3 4 4 4 4 4 28 14 4 3 3 3 4 17
15 2 3 4 2 4 3 4 3 25 15 3 3 3 3 3 15
16 3 2 2 1 4 3 3 3 21 16 3 3 4 3 3 16
17 3 3 2 3 4 4 4 3 26 17 3 2 3 2 4 14
18 4 3 2 4 4 4 4 4 29 18 3 4 3 4 3 17
19 4 2 3 3 3 3 4 3 25 19 3 3 3 2 2 13
20 4 3 4 3 3 3 4 3 27 20 4 4 3 4 4 19
21 4 4 4 2 3 3 4 4 28 21 4 3 3 3 3 16
22 3 2 3 3 4 3 4 3 25 22 4 3 4 2 4 17
23 3 4 3 3 3 3 4 3 26 23 3 3 3 2 4 15
24 3 2 2 2 4 3 3 4 23 24 4 3 3 3 4 17
25 2 3 3 3 4 3 3 4 25 25 3 3 3 3 4 16
26 3 3 3 4 4 4 4 4 29 26 3 3 3 3 4 16
27 3 3 3 2 3 2 3 4 23 27 4 4 4 4 4 20
28 3 3 3 4 4 3 4 3 27 28 4 3 4 4 4 19
29 3 3 3 4 4 3 4 3 27 29 2 3 3 2 4 14
30 3 2 3 3 4 3 4 2 24 30 1 2 3 2 4 12
31 4 3 4 3 3 3 3 4 27 31 2 3 2 2 4 13
32 3 2 3 4 4 4 4 3 27 32 3 4 3 3 4 17
33 4 3 3 4 3 3 4 4 28 33 4 4 4 4 4 20
34 4 4 3 4 4 3 4 4 30 34 3 3 4 4 4 18
35 4 2 3 3 4 3 4 3 26 35 3 2 3 2 3 13
36 4 3 4 3 3 3 4 3 27 36 2 1 3 3 2 11
37 4 2 3 3 3 3 4 3 25 37 3 3 3 2 3 14
38 3 2 3 4 3 4 3 3 25 38 3 3 3 3 4 16
39 4 3 3 4 4 4 4 3 29 39 3 4 2 4 3 16
40 3 2 3 4 4 2 4 3 25 40 3 3 3 3 4 16
41 3 3 4 4 4 3 4 3 28 41 3 3 4 4 4 18
42 3 2 3 4 4 4 4 2 26 42 1 2 3 2 4 12
43 4 2 2 4 3 3 4 4 26 43 2 3 2 2 4 13
44 4 3 4 2 4 3 4 4 28 44 3 3 3 3 4 16
45 3 2 3 3 4 3 3 4 25 45 3 2 3 3 3 14
46 3 3 3 3 4 3 3 4 26 46 4 4 4 3 4 19
47 4 3 3 3 4 3 4 3 27 47 3 3 3 3 3 15
48 3 3 3 3 3 4 4 1 24 48 3 2 2 1 2 10
49 4 3 2 4 4 4 4 4 29 49 4 3 3 3 4 17
50 3 2 2 3 4 3 3 2 22 50 1 2 3 2 4 12
51 4 4 4 3 4 4 4 4 31 51 3 3 3 4 4 17
52 4 4 4 3 3 2 3 4 27 52 4 4 2 3 3 16
53 2 2 2 2 4 3 3 4 22 53 3 3 2 2 2 12
54 2 2 4 4 4 4 4 3 27 54 3 4 2 2 2 13
55 3 3 4 4 3 2 3 3 25 55 3 3 2 4 3 15
56 4 4 3 4 3 3 3 4 28 56 2 3 3 1 3 12
57 4 4 4 3 4 4 4 4 31 57 4 3 2 3 2 14
58 3 2 3 3 2 3 3 3 22 58 4 4 4 4 3 19
59 3 4 4 3 2 4 4 4 28 59 2 2 2 2 2 10
60 3 3 3 4 4 4 3 2 26 60 4 4 2 2 2 14
61 3 4 3 3 3 2 3 3 24 61 4 4 4 3 4 19
62 2 3 3 4 3 4 3 2 24 62 4 4 4 2 3 17
63 4 4 3 3 3 4 4 4 29 63 4 4 2 4 4 18
64 4 3 4 4 4 4 3 3 29 64 2 4 4 4 3 17
65 3 4 3 3 3 3 2 3 24 65 4 4 3 4 4 19
66 4 3 4 4 4 3 3 4 29 66 3 3 3 4 4 17
67 4 3 4 4 4 1 4 3 27 67 4 4 4 4 3 19
68 2 4 3 3 3 3 4 4 26 68 3 3 3 4 2 15
69 4 3 4 4 4 4 2 4 29 69 4 3 3 4 4 18
70 2 3 3 2 3 4 4 3 24 70 3 3 3 4 3 16
Cognitive Control Decisional Control
subjek 43 44 45 47 48 49 52 JUMLAH SUBJEK 54 56 59 JUMLAH
1 4 3 3 3 3 3 3 22 1 3 3 2 8
2 1 3 2 2 2 1 3 14 2 2 2 1 5
3 4 3 4 4 4 4 2 25 3 3 3 3 9
4 4 3 3 4 3 4 3 24 4 3 3 3 9
5 3 3 3 4 3 2 1 19 5 3 3 2 8
6 3 3 3 4 2 3 3 21 6 4 4 4 12
7 2 3 3 4 2 4 4 22 7 2 4 4 10
8 4 3 1 4 4 4 4 24 8 4 4 3 11
9 3 3 3 4 4 3 3 23 9 3 3 4 10
10 3 3 3 4 3 3 1 20 10 4 3 3 10
11 4 3 4 3 3 4 3 24 11 3 3 3 9
12 3 3 3 3 3 3 3 21 12 3 3 3 9
13 2 2 2 3 2 2 2 15 13 3 3 3 9
14 3 3 3 3 3 3 4 22 14 3 4 2 9
15 3 3 3 3 3 3 3 21 15 3 3 3 9
16 3 3 3 4 3 3 4 23 16 4 3 3 10
17 4 4 3 3 3 3 3 23 17 3 2 3 8
18 3 3 3 4 4 4 3 24 18 3 4 3 10
19 4 3 3 4 4 3 4 25 19 4 3 1 8
20 4 3 3 3 4 3 3 23 20 3 3 2 8
21 3 3 3 3 2 3 2 19 21 3 3 3 9
22 2 3 4 3 3 4 4 23 22 2 4 1 7
23 3 3 3 3 3 3 3 21 23 3 3 2 8
24 4 3 3 3 3 3 3 22 24 3 3 2 8
25 4 4 3 4 4 4 3 26 25 4 4 3 11
26 2 3 3 3 3 4 3 21 26 3 3 2 8
27 4 4 4 4 4 4 4 28 27 4 4 2 10
28 3 3 3 3 3 3 2 20 28 4 4 3 11
29 4 4 4 4 4 1 4 25 29 4 4 1 9
30 4 3 3 4 3 4 3 24 30 4 2 3 9
31 4 4 4 4 4 4 4 28 31 4 4 1 9
32 4 3 3 3 3 4 3 23 32 3 3 3 9
33 4 4 4 4 4 4 4 28 33 4 4 4 12
34 3 4 4 4 4 2 2 23 34 4 4 2 10
35 3 3 3 4 3 3 3 22 35 3 3 2 8
36 4 4 2 2 3 4 2 21 36 2 4 3 9
37 3 3 3 3 3 3 3 21 37 3 3 2 8
38 3 3 3 3 3 3 3 21 38 3 3 3 9
39 1 3 3 3 3 2 1 16 39 2 2 4 8
40 4 3 3 4 3 3 3 23 40 4 1 2 7
41 4 4 4 1 1 4 1 19 41 4 4 4 12
42 4 3 3 4 3 4 3 24 42 4 2 3 9
43 4 4 4 4 4 4 4 28 43 4 4 1 9
44 4 3 3 3 3 3 3 22 44 3 3 2 8
45 1 3 2 2 2 1 3 14 45 2 2 1 5
46 4 3 4 4 4 4 2 25 46 3 3 3 9
47 3 3 3 3 3 3 3 21 47 3 3 3 9
48 2 2 2 3 2 2 2 15 48 3 3 3 9
49 3 3 3 3 3 3 4 22 49 3 4 2 9
50 4 3 3 4 3 4 3 24 50 4 2 3 9
51 4 4 4 3 3 3 4 25 51 3 2 4 9
52 3 3 3 3 3 3 4 22 52 3 3 3 9
53 3 3 3 3 3 2 3 20 53 2 3 3 8
54 3 4 2 2 3 3 4 21 54 3 3 3 9
55 2 2 2 3 2 1 4 16 55 2 4 4 10
56 3 4 3 4 3 4 3 24 56 1 4 3 8
57 4 2 3 4 2 2 4 21 57 3 2 4 9
58 3 4 3 3 2 3 3 21 58 1 3 3 7
59 2 2 3 3 2 4 4 20 59 2 2 4 8
60 2 2 3 3 1 3 4 18 60 3 2 4 9
61 3 2 3 3 4 3 3 21 61 1 3 3 7
62 4 4 3 4 4 3 3 25 62 2 3 3 8
63 3 3 3 3 2 3 4 21 63 2 2 4 8
64 3 2 3 3 3 3 3 20 64 2 2 3 7
65 2 2 3 4 2 1 2 16 65 2 3 2 7
66 2 3 2 2 1 4 4 18 66 1 4 4 9
67 2 3 3 2 2 3 4 19 67 2 4 2 8
68 2 4 3 2 2 3 4 20 68 3 3 4 10
69 2 4 2 3 2 4 4 21 69 1 3 4 8
70 4 4 3 4 2 3 4 24 70 3 2 2 7
Informational Control Retrospective control
Angket Try Out
Assalamualaikum Wr Wb.
Saya adalah mahasisiwi Fakultas Psikologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang sedang mengadakan
penelitian dalam rangka menyelesaikan skripsi untuk memperoleh gelar Sarjana Psikologi.
Skala ini merupakan instrumen yang digunakan untuk dapat mengungkap tema yang sesuai dengan
judul penelitian tersebut. Oleh karenanya, saya sangat mengharapkan jawaban anda yang sejujur-
jujurnya dan sesuai dengan yang anda alami dan anda rasakan.
Dalam hal ini tidak ada jawaban yang benar atau salah, semua jawaban adalah benar sejauh jawaban
tersebut benar-benar mencerminkan pribadi anda. Skala ini hanya untuk tujuan ilmiah, setiap jawaban
yang anda berikan akan terjamin kerahasiaannya.
Baca dengan seksama petunjuk pengisian yang ada agar tidak terjadi kesalahan pengisian. Setelah
selesai, teliti sekali lagi jawaban anda agar tidak terdapat pernyataan yang terlewat/tidak diisi.
Saya sangat mengharapkan kesungguhan anda dalam mengisi skala ini, karena data yang anda berikan
sangat penting artinya bagi penelitian ini. Sebelum dan sesudahnya saya ucapkan terima kasih atas
kerjasama dan waktu yang anda berikan untuk membantu saya dalam menyelesaikan penelitian ini.
Salam
Yuniar Rachdianti
Petunjuk Pengisian
Anda diminta untuk memberi tanda () pada kolom huruf yang anda rasa paling sesuai dengan
keadaan anda. Alternative jawaban yang disediakan untuk bagian pertama adalah :
SS : Sangat Setuju TS : Tidak Setuju
S : Setuju STS : Sangat Tidak Setuju
Usia :
Jenis Kelamin :
Bagian I
No. Pernyataan SS S TS STS
1. Saya selalu menyisihkan uang jajan untuk bermain game-online.
2. Sebelum mengerjakan tugas, yang terlebih dahulu saya lakukan adalah
membuka internet untuk on-line.
3. Sebelum saya bermain game-online, saya akan mengerjakan tugas
terlebih dahulu agar tidak dimarahi oleh orang tua.
4. Saya tidak pernah menyisihkan uang untuk bermain internet di warnet.
5. Saya menyediakan waktu khusus untuk bermain internet.
6. Tidak ada waktu khusus untuk penggunaan internet.
7. Jika ada masalah di kampus, saya tidak akan langsung
melampiaskannya dengan cara on-line.
8. Sesibuk apapun, saya pasti menyempatkan diri untuk on-line.
9. Saya tidak akan memaksakan diri untuk on-line meskipun kondisi badan
saya kurang sehat.
10. Ketika ada masalah di kampus, saya akan langsung melampiaskannya
dengan cara on-line.
11. Saya tidak akan meninggalkan kuliah hanya untuk bermain game-
online.
12. Saya akan memaksakan diri untuk on-line meskipun kondisi badan saya
kurang sehat.
13. Saya membatasi intensitas waktu dalam bermain internet.
14. Saya tidak bisa menahan diri apabila hasrat berinternet saya muncul.
15. Saya membatasi waktu jika pergi ke warnet ataupun ketika berada di
depan komputer.
16. Saya bisa lupa waktu, ketika sedang bermain game-online bersama
teman-teman.
17. Menurut saya, bermain game-online dapat menghilangkan stress.
18. Saya tidak dapat menahan diri ketika teman-teman saya mengajak untuk
pergi ke warnet.
19. Saya bisa menahan diri, jika teman-teman saya mengajak untuk bermain
game-online.
20. Saya sulit untuk berhenti atau mengurangi intensitas dalam
menggunakan internet.
21. Kalau saya merasa tertekan, saya mencoba memikirkan kejadian-
kejadian yang menyenangkan.
22. Jika saya merasa tertekan , saya malas untuk memikirkan hal-hal yang
menyenangkan.
23. Apabila ada pikiran yang tidak menyenangkan mengganggu saya, saya
berusaha memikirkan sesuatu yang menyenangkan .
24. Ketika tubuh saya terasa sakit, saya berusaha mengalihkan pemikiran
saya dari rasa sakit itu .
25. Apabila tekanan dalam diri saya muncul, saya cepat-cepat untuk
mengalihkan pikiran saya kepada kegiatan yang bermanfaat.
26. Saya masih perlu banyak belajar untuk mengurangi kesalahan dalam
menyelesaikan tugas-tugas.
27. Saya memikirkan game-online, ketika saya sedang tidak on-line
28. Saya suka menggunakan internet untuk menambah wawasan yang
positif yang tidak berbau pornografi.
29. Saya terus memikirkan internet, manakala sedang off-line (tidak
terhubung dengan internet.
30. Apabila saya berada pada suasana hati yang tidak cerah, saya berusaha
untuk bergembira sehingga suasana hatipun akan berubah.
31. Biasanya kegiatan saya ketika on-line adalah searching untuk mencari
jurnal-jurnal yang saya butuhkan.
32. Sebelum saya melangkah kemanapun, saya akan membuat
pertimbangan yang matang terlebih dahulu .
33. Saya sering menyesal akibat terburu-buru dalam mengambil sebuah
keputusan.
34. Saya rela mengorbankan waktu tidur demi dapat ber-internetan.
35. Lebih baik tidak on-line daripada telat masuk kuliah akibat penggunaan
internet.
36. Jika harus membuat keputusan, saya biasanya mencari alternatif
jawaban dengan cepat dan spontan.
37. Daripada mengerjakan tugas kuliah, saya lebih senang on-line.
38. Saya akan bertanggung jawab apabila saya melakukan kesalahan.
39. Lebih baik saya tidur daripada berlama-lama di depan layar komputer.
40. Saya lebih memilih menahan lapar daripada harus meninggalkan layar
komputer.
41. Saya rela membohongi orangtua untuk dapat bermain game-online.
42. Saya akan lebih berhati-hati dalam melakukan aktivitas apapun .
43. Saya tidak akan menyerah sebelum berusaha semaksimal mungkin.
44. Saya tidak peduli dengan kejadian hari esok.
45. Saya harus cepat menyelesaikan satu tugas agar tugas lain tak
terbengkalai.
46. Sebelum saya bermain internet, biasanya saya terlebih dahulu
mengerjakan tugas .
47. Bila saya merencanakan sesuatu, saya cukup yakin dapat
melaksanakannya.
48. Saya tidak peduli dengan adanya hari esok.
49. Saya hanya belajar pada saat UAS berlangsung.
50. Saya selalu mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik.
51. Saya suka mengatur pengeluaran saya agar tidak boros.
52. Saya selalu menyediakan pulsa untuk on-line di handphone.
53. Saya tidak pernah menyadari bahwa bermain game-online bisa
merugikan diri saya sendiri.
54. Saya pernah menyalurkan kemarahan saya kepada orangtua karena
dilarang bermain game-online.
55. Saya selalu menyalahkan diri saya jika saya tidak dapat membagi
waktu.
56. Akibat penggunaan internet yang berlebihan, saya dimarahi oleh
orangtua.
57. Jika saya mendapatkan nilai UAS jelek, saya akan menyalahkan diri
sendiri karena terlalu sering on-line.
58. Saya selalu menyalahkan diri saya sendiri apabila saya terlambat datang
ke kampus.
59. Saya merasa menyesal akibat menggunakan internet yang berlebihan.
60. Saya tidak bisa menerima apapun alasannya, jika orang tua melarang
saya bermain game-online.
Bagian II
1. Dalam 1 minggu, saya bermain facebook & twitter sebanyak.
a. > 10 kali
b. 3-10 kali
c. < 3 kali
2. Dalam 1 minggu, waktu yang saya gunakan untuk bemain facebook &twitter
a. > 10 jam
b. 2,5 jam- 10 jam
c. < 2,5 jam
3. Dalam 1 minggu, saya bermain game-online sebanyak..
a. > 10 kali
b. 3-10 kali
c. < 3 kali
4. Dalam 1 minggu, waktu yang saya gunakan untuk bermain game-online
a. > 10 jam
b. 2,5 jam- 10 jam
c. < 2,5 jam
5. Dalam 1 minggu, saya chatting di internet sebanyak.
a. > 10 kali
b. 3-10 kali
a. < 3 kali
6. Dalam 1 minggu, waktu yang saya gunakan ketika chatting di internet.
a. > 10 jam
b. 2,5 jam- 10 jam
c. < 2,5 jam
7. Dalam 1 minggu, saya menggunakan internet untuk mencari berbagai informasi
sebanyak.
a. > 10 kali
b. 3-10 kali
c. < 3 kali
8. Dalam 1 minggu, waktu yang saya gunakan untuk mencari berbagai informasi.
a. > 10 jam
b. 2,5 jam-10 jam
c. < 2,5 jam
9. Dalam 1 minggu, saya menggunakan internet untuk mendownload jurnal sebanyak..
a. > 10 kali
b. 3-10 kali
c. < 3 kali
10. Dalam 1 minggu, waktu yang saya gunakan untuk mendownload jurnal..
a. > 10 jam
b. 2,5 jam-10 jam
c. <2,5 jam jam
11. Dalam 1 minggu, saya menggunakan internet untuk membaca artikel sebanyak.
a. > 10 kali
b. 3-10 kali
b. < 3 kali
12. Dalam 1 minggu, waktu yang saya gunakan untuk membaca artikel.
a. > 10 jam
b. 2,5 jam-10 jam
c. 2,5 jam
Angket Field Test
Assalamualaikum Wr Wb.
Saya adalah mahasisiwi Fakultas Psikologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang sedang mengadakan
penelitian dalam rangka menyelesaikan skripsi untuk memperoleh gelar Sarjana Psikologi.
Skala ini merupakan instrumen yang digunakan untuk dapat mengungkap tema yang sesuai dengan
judul penelitian tersebut. Oleh karenanya, saya sangat mengharapkan jawaban anda yang sejujur-
jujurnya dan sesuai dengan yang anda alami dan anda rasakan.
Dalam hal ini tidak ada jawaban yang benar atau salah, semua jawaban adalah benar sejauh jawaban
tersebut benar-benar mencerminkan pribadi anda. Skala ini hanya untuk tujuan ilmiah, setiap jawaban
yang anda berikan akan terjamin kerahasiaannya.
Baca dengan seksama petunjuk pengisian yang ada agar tidak terjadi kesalahan pengisian. Setelah
selesai, teliti sekali lagi jawaban anda agar tidak terdapat pernyataan yang terlewat/tidak diisi.
Saya sangat mengharapkan kesungguhan anda dalam mengisi skala ini, karena data yang anda berikan
sangat penting artinya bagi penelitian ini. Sebelum dan sesudahnya saya ucapkan terima kasih atas
kerjasama dan waktu yang anda berikan untuk membantu saya dalam menyelesaikan penelitian ini.
Salam
Yuniar Rachdianti
Petunjuk Pengisian
Anda diminta untuk memberi tanda () pada kolom huruf yang anda rasa paling sesuai dengan
keadaan anda. Alternative jawaban yang disediakan untuk bagian pertama adalah :
SS : Sangat Setuju TS : Tidak Setuju
S : Setuju STS : Sangat Tidak Setuju
Usia :
Jenis Kelamin :
Bagian I
No. Pernyataan SS S TS STS
1. Sebelum mengerjakan tugas, yang terlebih dahulu saya lakukan adalah
membuka internet untuk on-line.
2. Sebelum saya bermain game-online, saya akan mengerjakan tugas
terlebih dahulu agar tidak dimarahi oleh orang tua.
3. Saya menyediakan waktu khusus untuk bermain internet.
4. Tidak ada waktu khusus untuk penggunaan internet.
5. Ketika ada masalah di kampus, saya akan langsung melampiaskannya
dengan cara on-line.
6. Saya akan memaksakan diri untuk on-line meskipun kondisi badan saya
kurang sehat.
7. Jika ada masalah di kampus, saya tidak akan langsung
melampiaskannya dengan cara on-line.
8. Saya membatasi intensitas waktu dalam bermain internet.
9. Apabila ada pikiran yang tidak menyenangkan mengganggu saya, saya
berusaha memikirkan sesuatu yang menyenangkan .
10. Saya tidak dapat menahan diri ketika teman-teman saya mengajak untuk
pergi ke warnet.
11. Saya terus memikirkan internet, manakala sedang off-line (tidak
terhubung dengan internet.
12. Menurut saya, bermain game-online dapat menghilangkan stress.
13. Ketika tubuh saya terasa sakit, saya berusaha mengalihkan pemikiran
saya dari rasa sakit itu .
14. Saya suka menggunakan internet untuk menambah wawasan yang
positif yang tidak berbau pornografi.
15. Apabila saya berada pada suasana hati yang tidak cerah, saya berusaha
untuk bergembira sehingga suasana hatipun akan berubah.
16. Jika saya merasa tertekan , saya malas untuk memikirkan hal-hal yang
menyenangkan.
17. Saya sering menyesal akibat terburu-buru dalam mengambil sebuah
keputusan.
18. Sebelum saya melangkah kemanapun, saya akan membuat
pertimbangan yang matang terlebih dahulu .
19. Saya lebih memilih menahan lapar daripada harus meninggalkan layar
komputer.
20. Saya akan bertanggung jawab apabila saya melakukan kesalahan.
21. Jika harus membuat keputusan, saya biasanya mencari alternatif
jawaban dengan cepat dan spontan.
22. Saya harus cepat menyelesaikan satu tugas agar tugas lain tak
terbengkalai.
23. Saya tidak peduli dengan kejadian hari esok.
24. Saya tidak akan menyerah sebelum berusaha semaksimal mungkin.
25. Saya tidak peduli dengan adanya hari esok.
26. Bila saya merencanakan sesuatu, saya cukup yakin dapat
melaksanakannya.
27. Saya hanya belajar pada saat UAS berlangsung.
28. Saya selalu menyediakan pulsa untuk on-line di handphone.
29. Akibat penggunaan internet yang berlebihan, saya dimarahi oleh
orangtua.
30. Saya pernah menyalurkan kemarahan saya kepada orangtua karena
dilarang bermain game-online.
31. Saya merasa menyesal akibat menggunakan internet yang berlebihan.
Bagian II
1. Dalam 1 minggu, saya bermain facebook & twitter sebanyak.
a. > 10 kali
b. 3-10 kali
c. < 3 kali
2. Dalam 1 minggu, waktu yang saya gunakan untuk bemain facebook &twitter
a. > 10 jam
b. 2,5 jam- 10 jam
c. < 2,5 jam
3.Dalam 1 minggu, saya bermain game-online sebanyak..
a. > 10 kali
b. 3-10 kali
c. < 3 kali
4. Dalam 1 minggu, waktu yang saya gunakan untuk bermain game-online
a. > 10 jam
b. 2,5 jam- 10 jam
c. < 2,5 jam
5. Dalam 1 minggu, saya menggunakan internet untuk mencari berbagai informasi
sebanyak.
a. > 10 kali
b. 3-10 kali
c. < 3 kali
6. Dalam 1 minggu, waktu yang saya gunakan untuk mencari berbagai informasi.
a. > 10 jam
b. 2,5 jam-10 jam
c. < 2,5 jam
Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas
Reliabilitas Self-Control
****** Method 1 (space saver) will be used for this analysis ******
_
R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A)
Mean Std Dev Cases
1. VAR00001 3.6667 .4754 60.0
2. VAR00002 3.2000 .6840 60.0
3. VAR00003 3.0500 .5945 60.0
4. VAR00004 3.5500 .6746 60.0
5. VAR00005 3.1833 .8129 60.0
6. VAR00006 3.5333 .5031 60.0
7. VAR00007 3.0333 .6369 60.0
8. VAR00008 3.1667 .8268 60.0
9. VAR00009 3.0000 .8437 60.0
10. VAR00010 3.3333 .5420 60.0
11. VAR00011 3.3500 .6594 60.0
12. VAR00012 3.2000 .6325 60.0
13. VAR00013 3.3167 .8129 60.0
14. VAR00014 3.2333 .6979 60.0
15. VAR00015 3.3167 .7477 60.0
16. VAR00016 3.4333 .6731 60.0
17. VAR00017 3.3167 .7247 60.0
18. VAR00018 3.1000 .7962 60.0
19. VAR00019 3.4500 .7462 60.0
20. VAR00020 3.2500 .6796 60.0
21. VAR00021 3.4333 .6207 60.0
22. VAR00022 2.8500 .7089 60.0
23. VAR00023 3.2000 .7546 60.0
24. VAR00024 3.0833 .7431 60.0
25. VAR00025 3.1833 .7700 60.0
26. VAR00026 3.0167 .9112 60.0
27. VAR00027 3.4667 .7471 60.0
28. VAR00028 3.0333 .8018 60.0
29. VAR00029 3.4000 .7410 60.0
30. VAR00030 3.4000 .5584 60.0
31. VAR00031 3.2500 .7041 60.0
32. VAR00032 3.3500 .6594 60.0
33. VAR00033 3.1833 .6507 60.0
34. VAR00034 3.4000 .6938 60.0
35. VAR00035 3.5333 .5957 60.0
36. VAR00036 3.6667 .6553 60.0
37. VAR00037 3.0000 .5523 60.0
38. VAR00038 2.9833 .6763 60.0
39. VAR00039 3.1833 .7700 60.0
40. VAR00040 2.9667 .9013 60.0
41. VAR00041 2.8000 .5462 60.0
42. VAR00042 2.4833 .7700 60.0
43. VAR00043 3.4000 .5272 60.0
44. VAR00044 3.0500 .7903 60.0
45. VAR00045 3.2667 .7334 60.0
46. VAR00046 3.0167 .7917 60.0
47. VAR00047 3.4500 .6490 60.0
48. VAR00048 2.7667 .6979 60.0
_
R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A)
Mean Std Dev Cases
49. VAR00049 3.1500 .6331 60.0
50. VAR00050 2.8833 .6402 60.0
51. VAR00051 2.9167 .7656 60.0
52. VAR00052 2.8500 .7324 60.0
53. VAR00053 2.9167 .6712 60.0
54. VAR00054 3.4167 .6187 60.0
55. VAR00055 2.7167 .7386 60.0
56. VAR00056 3.2500 .6796 60.0
57. VAR00057 3.1000 .5734 60.0
58. VAR00058 3.0000 .6638 60.0
59. VAR00059 3.1833 .7477 60.0
60. VAR00060 3.1000 .7524 60.0
N of
Statistics for Mean Variance Std Dev Variables
SCALE 190.9833 156.9997 12.5300 60
_
R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A)
Item-total Statistics
Scale Scale Corrected
Mean Variance Item- Alpha
if Item if Item Total if Item
Deleted Deleted Correlation Deleted
VAR00001 187.3167 153.8133 .2511 .8236
VAR00002 187.7833 151.4268 .3033 .8222
VAR00003 187.9333 151.6904 .3284 .8218
VAR00004 187.4333 151.7412 .2890 .8225
VAR00005 187.8000 153.9593 .3180 .8267
VAR00006 187.4500 152.2178 .3148 .8218
VAR00007 187.9500 150.6585 .3096 .8208
VAR00008 187.8167 151.2709 .2481 .8235
VAR00009 187.9833 152.9658 .1592 .8258
VAR00010 187.6500 150.7737 .3457 .8202
VAR00011 187.6333 161.3887 -.2879 .8340
VAR00012 187.7833 151.6980 .3146 .8221
VAR00013 187.6667 150.9718 .3287 .8229
VAR00014 187.7500 151.4788 .2930 .8224
VAR00015 187.6667 153.8192 .1413 .8258
VAR00016 187.5500 151.9805 .2751 .8228
VAR00017 187.6667 148.5989 .3058 .8189
VAR00018 187.8833 152.2743 .3082 .8244
VAR00019 187.5333 151.3379 .2781 .8227
VAR00020 187.7333 153.6565 .1710 .8250
VAR00021 187.5500 152.8958 .2422 .8235
VAR00022 188.1333 155.2023 .3033 .8272
VAR00023 187.7833 149.6302 .3383 .8206
VAR00024 187.9000 149.8881 .3105 .8208
VAR00025 187.8000 151.6203 .2524 .8233
VAR00026 187.9667 151.8972 .1902 .8252
VAR00027 187.5167 152.7624 .1992 .8245
VAR00028 187.9500 150.1500 .3159 .8217
VAR00029 187.5833 148.9251 .4061 .8195
VAR00030 187.5833 152.2811 .3197 .8223
VAR00031 187.7333 152.3684 .2379 .8236
VAR00032 187.6333 149.5921 .3323 .8196
VAR00033 187.8000 151.5186 .3157 .8220
VAR00034 187.5833 151.8065 .2756 .8228
VAR00035 187.4500 153.8788 .1872 .8246
VAR00036 187.3167 150.0167 .4083 .8201
VAR00037 187.9833 158.2879 -.1146 .8296
VAR00038 188.0000 152.2373 .3380 .8232
VAR00039 187.8000 150.9424 .2888 .8224
VAR00040 188.0167 154.9997 .3029 .8290
VAR00041 188.1833 155.6438 .0776 .8264
_
R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A)
Item-total Statistics
Scale Scale Corrected
Mean Variance Item- Alpha
if Item if Item Total if Item
Deleted Deleted Correlation Deleted
VAR00042 188.5000 157.7797 -.0710 .8309
VAR00043 187.5833 153.6031 .3386 .8237
VAR00044 187.9333 149.3853 .3318 .8206
VAR00045 187.7167 148.7489 .3212 .8192
VAR00046 187.9667 152.8802 .1784 .8251
VAR00047 187.5333 151.9819 .3173 .8226
VAR00048 188.2167 150.5794 .3164 .8212
VAR00049 187.8333 149.7345 .3230 .8195
VAR00050 188.1000 154.7017 .1186 .8260
VAR00051 188.0667 153.6565 .1453 .8258
VAR00052 188.1333 148.0158 .3240 .8182
VAR00053 188.0667 153.9277 .1574 .8253
VAR00054 187.5667 150.2497 .3198 .8201
VAR00055 188.2667 157.1141 -.0356 .8298
VAR00056 187.7333 150.8768 .3391 .8215
VAR00057 187.8833 156.1726 .0348 .8272
VAR00058 187.9833 152.2201 .2649 .8230
VAR00059 187.8000 148.2644 .3090 .8187
VAR00060 187.8833 151.3251 .2760 .8227
Reliability Coefficients
N of Cases = 60.0 N of Items = 60
Alpha = .7959
Reliabilitas Intensitas Penggunaan Internet
****** Method 1 (space saver) will be used for this analysis ******
_
R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A)
Mean Std Dev Cases
1. VAR00001 2.5667 .6207 60.0
2. VAR00002 2.6333 .5513 60.0
3. VAR00003 2.4500 .6490 60.0
4. VAR00004 2.4167 .7200 60.0
5. VAR00005 2.3667 .5813 60.0
6. VAR00006 2.2333 .6979 60.0
7. VAR00007 2.0667 .6342 60.0
8. VAR00008 2.0000 .6638 60.0
9. VAR00009 1.9000 .5109 60.0
10. VAR00010 1.7667 .5635 60.0
11. VAR00011 1.7500 .5712 60.0
12. VAR00012 1.7667 .6475 60.0
N of
Statistics for Mean Variance Std Dev Variables
SCALE 25.9167 8.2811 2.8777 12
Item-total Statistics
Scale Scale Corrected
Mean Variance Item- Alpha
if Item if Item Total if Item
Deleted Deleted Correlation Deleted
VAR00001 23.3500 7.0788 .3473 .4419
VAR00002 23.2833 7.1556 .3785 .4364
VAR00003 23.4667 7.3718 .3385 .4734
VAR00004 23.5000 6.5932 .3163 .4156
VAR00005 23.5500 7.2347 .2266 .4488
VAR00006 23.6833 6.8302 .2642 .4343
VAR00007 23.8500 7.8246 .3153 .5070
VAR00008 23.9167 7.5692 .3042 .4925
VAR00009 24.0167 7.8472 .2604 .4889
VAR00010 24.1500 7.2822 .2240 .4500
VAR00011 24.1667 7.3955 .1800 .4613
VAR00012 24.1500 7.2483 .1760 .4624
Reliability Coefficients
N of Cases = 60.0 N of Items = 12
Alpha = .6822
Hasil Uji Korelasi
Correlations
Descriptive Statistics
Mean Std. Deviation N
Self-control
98.5000 7.13585 70
Intensitas Penggunaan
Internet
25.3429 2.72873 70
Correlations
Self-control
Intensitas
Penggunaan
Internet
Pearson Correlation 1 -.465(**)
Sig. (2-tailed) . .000
Self-control
N 70 70
Pearson Correlation -.465(**) 1
Sig. (2-tailed) .000 .
Intensitas Penggunaan
Internet
N 70 70
** Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
T-Test
Group Statistics
jenis kelamin N Mean Std. Deviation
Std. Error
Mean
Laki-laki 29 24.7241 2.83973 .52732 intensitas
penggunaan
internet
Perempuan
41 25.7805 2.59338 .40502
Independent Samples Test
Levene's
Test for
Equality of
Variances t-test for Equality of Means
F Sig. t df
Sig. (2-
tailed)
Mean
Difference
Std. Error
Difference
95% Confidence Interval
of the Difference
Lower Upper
inten
sitas
peng
guna
an
inter
Equal
variances
assumed
.377 .541 -1.614 68 .111 -1.0563 .65452 -2.36243 .24973
Oneway
ANOVA
intensitas penggunaan internet
Sum of
Squares df Mean Square F Sig.
Between Groups 32.069 4 8.017 1.082 .373
Within Groups 481.703 65 7.411
Total 513.771 69
Hasil Uji Regresi
Model Summary
Mode
l R
R
Square
Adjuste
d R
Square
Std. Error
of the
Estimate Change Statistics
R Square
Change
F
Chang
e df1 df2 Sig. F Change
1 .59
1(a
)
.350 .299 2.28483 .350 6.883 5 64 .000
a Predictors: (Constant), retrospetive control, behavioral control, decisional control, cognitive control,
informational control
ANOVA(b)
Model
Sum of
Squares df Mean Square F Sig.
Regressio
n
179.662 5 35.932 6.883 .000(a)
Residual 334.110 64 5.220
1
Total 513.771 69
a Predictors: (Constant), retrospetive control, behavioral control, decisional control, cognitive control,
informational control
b Dependent Variable: intensitas penggunaan internet
net
Equal
variances not
assumed
-1.589
56.9
15
.118 -1.0563 .66491 -2.38786 .27516
Coefficients(a)
Unstandardized
Coefficients
Standardized
Coefficients
Model
B Std. Error Beta
t Sig.
(Constant) 11.719 4.037 2.903 .005
behavioral
control
.108 .100 .116 1.074 .287
cognitive
control
-.119 .122 -.103 -.973 .334
decisional
control
.245 .116 .226 2.107 .039
informational
control
.376 .093 .436 4.033 .000
1
retrospetive
control
.218 .223 .107 .980 .331
a Dependent Variable: intensitas penggunaan internet
Model Summary
Mode
l R
R
Squ
are
Adjuste
d R
Square
Std.
Error of
the
Estimate Change Statistics
R Square
Change
F
Chang
e df1 df2 Sig. F Change
1 .166(a) .028 .013 2.71064 .028 1.924 1 68 .170
a Predictors: (Constant), behavioral control
Model Summary
Model R
R
Squ
are
Adjuste
d R
Square
Std.
Error of
the
Estimat
e Change Statistics
R Square
Change
F
Chang
e df1 df2 Sig. F Change
1 .173(a) .030 .001 2.72754 .030 1.030 2 67 .363
a Predictors: (Constant), cognitive control, behavioral control
Model Summary
Mo
del R
R
Squar
e
Adjusted
R Square
Std. Error
of the
Estimate Change Statistics
R
Square
Change
F
Change df1 df2 Sig. F Change
1 .357(a) .127 .088 2.60652 .127 3.207 3 66 .029
a Predictors: (Constant), decisional control, cognitive control, behavioral control
Model Summary
Mo
del R
R
Squar
e
Adjus
ted R
Squar
e
Std. Error
of the
Estimate Change Statistics
R
Square
Chang
e
F
Change df1 df2 Sig. F Change
1 .583(a) .340 .299 2.28415 .340 8.368 4 65 .000
a Predictors: (Constant), informational control, cognitive control, decisional control, behavioral control
Model Summary
M
od
el R
R
Squar
e
Adjusted
R Square
Std.
Error
of the
Estima
te Change Statistics
R
Square
Chang
e
F
Chang
e df1 df2 Sig. F Change
1 .591
(a)
.350 .299
2.2848
3
.350 6.883 5 64 .000
a Predictors: (Constant), retrospective control, behavioral control, decisional control, cognitive control,
informational control
Model Summary
Mo
del R
R
Square
Adjuste
d R
Square
Std. Error
of the
Estimate Change Statistics
R Square
Change
F
Change df1 df2 Sig. F Change
1 .192(a
)
.037 .023 2.69754 .037 2.605 1 68 .111
a Predictors: (Constant), jenis kelamin
Model Summary
a Predictors: (Constant), usia
Model R
R
Square
Adjuste
d R
Square
Std.
Error of
the
Estimate Change Statistics
R Square
Change F Change df1 df2 Sig. F Change
1 .020(a
)
.000 -.014 2.74815 .001 .028 1 68 .867