Anda di halaman 1dari 17

MAKALAH

“MOTHERBOARD DAN PROCESSOR”

DISUSUN OLEH
NAMA:FAIZAL WAFY HASAN
KELAS:X KJA
NOMOR:24

SMKN 1 KEBONSARI
Jl. Raya Kebonsari Ds. Singgahan KAB.MADIUN
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ……………………………………………………………. i


KATA PENGANTAR ……………………………………………………………ii
DAFTAR ISI ………………………………………………………………………iii
BAB I :PENDAHULUAN
A. Latar Belakang……………………………………………………….1
B. Rumusan masalah…………………………………………………..2
C. Tujuan penelitian…………………………………………………….2
D. Manfaat penelitian…………………………………………………..3
BAB II: KAJIAN PUSTAKA
1. Pengertian Processor…………………………………………………4
1.1. Karak Teristik Penting Prosesor.......................................4
1.2. Perkembangan Processor…………………….……………5
1.3. Perbedaan Processor Antar Generasi………………………….6
1.4. Produk Prosesor…………………………………………….6
1.5, Overclock……………………………………………………6

2. pengertian motherboard……………………………………………………..7
2.1 Apa itu Motherboard……………………………………………….7
2.2 Sejarah motherboard………………………………………………8
2.3 Tujuan motherboard………………………………………………..8
2.4 Motherboard pada komputer umum………………………………8
2.5 Motherboard pada komputer modern……………………………9
2.6 Perkembangan motherboard……………………………………..9
2.7 Komponen Motherboard…………………………………………..10

BAB III: PEMBAHASAN

1. Cara pemasangan Processor….…………….….…………………………11


2. Cara pemasangan Motherboard……..……….…………………….……..11

BAB IV: KESIMPULAN…………………………………………………………………..12


DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………………...13

iii
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum wr. wb
Dengan mengucap Syukur Alhamdulillah. Bahwasanya saya telah
dapat membuat makalah tentang mother Board Dan Prosesor walaupun
tidak sedikit hambatan dan
kesulitan yang saya hadapi, tiada daya dan upaya kecuali dengan
pertolongan Allah SWT.

Walaupun demikian, sudah barang tentu makalah ini masih terdapat


kekurangan dan belum dikatakan sempurna karena keterbatasan
kemampuan saya. Oleh karena itu saran dan kritik yang bersifat
membangun dari semua pihak saya harapkan agar dalam pembuatan
makalah di waktu yang akan datang bisa lebih baik lagi.
Harapan saya semoga makalah ini berguna bagi siapa saja yang
membacanya.
Wabilahi Taufik walhidayah Wasalamualaikum wr.wb.

Penyusun

Faizal wafy hasan

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan teknologi informasi pada abad ke-21 ini telah


memberikan kepraktisan bagi masyarakat modern untuk melakukan berbagai
kegiatan komunikasi secara elektronik, salah satunya dalam bidang bisnis
seperti perdagangan dan perbankan. Kegiatan berbisnis secara elektronik ini
dikenal dengan nama e-commerce. Dengan teknologi informasi, khususnya
dengan jaringan komputer yang luas seperti Internet, barang dan jasa dapat
dipromosikan secara luas dalam skala global. Kepada calon konsumen pun
diberikan pula kemudahan-kemudahan yang memungkinkan mereka
mengakses dan membeli produk dan jasa yang dimaksud secara praktis,
misalnya pelayanan kartu kredit. Perkembangan ini rupanya membawa serta
dampak negatif dalam hal keamanan. Praktek-praktek kejahatan dalam
jaringan komputer kerap terjadi dan meresahkan masyarakat, misalnya
pencurian sandi lewat dan nomor rahasia kartu kredit. Akibat dari hal seperti
ini, aspek keamanan dalam penggunaan jaringan komputer menjadi hal yang
krusial.
Terdapat teknik serangan yang mendasarkan pada bunyi yang
dihasilkan dari peralatan seperti keyboard PC. Yaitu dengan membedakan
bunyi yang dikeluarkan. Sehingga metode ini dapat mengetahui tombol-
tombol yang ditekan. Dalam pengaplikasian lebih lanjut dapat diterapkan
pada mesin komputer notebook, telepon, sampai mesin ATM.

1
Serangan menggunakan metode ini murah dan tidak langsung. Murah
karena selain tambahan komputer, yang dibutuhkan hanyalah sebuah
microphone parabolic. Disebut tidak langsung karena tidak membutuhkan
adanya serangan fisik langsung ke sistem, bunyi dapat direkam
menggunakan peralatan tambahan.

1.2 Batasan Masalah


Dalam tulisan ini akan dibahas mengenai apakah yang di maksud dengan
motherboard dan procesor beserta keterangannya, sehingga kita bisa
memproses, mengolah data dll.
1.3 Tujuan Penulisan
Mengetahui dan memahami apa yang di maksud dengan motherboard
dan procesor

1.4 Metodologi Pembahasan


Metode penelitian yang dilakukan adalah dengan studi literatur-literatur yang
terkait dengan tema. Kemudian akan dicoba untuk menerapkan sedikit
contoh yang berhubungan dengan topik bahasan.

1.5 Sistematika Pembahasan


Rancangan sistematika makalah ini terdiri atas beberapa bab yang akan
dirinci sebagai berikut :
BAB 1 : Pendahuluan
Berisi mengenai latar belakang, batasan masalah, tujuan
penulisan, dan metodologi pembahasan.
BAB 2 : Sejarah Pengertian motherboard dan procesor dan isinya.
BAB 3 : Pembahasan
BAB 4 : Kesimpulan

BAB II
PEMBAHASAN

2.1. PROSESOR

Prosesor atau dikenal juga dengan Central Prosessing Unit merupakan


pusat Pengeksekusi setiap tugas atau perintah baik yang berupa data maupun
informasi di dalam sistem komputer. Prosesor juga merupakan komponen terpenting
yang memiliki prosentase terbesar dalam menentukan baik buruknya sebuah
komputer.

2.1.1 KARAKTERISTIK PENTING PROSESOR

Berikut adalah faktor-faktor penting prosesor yang dapat menggambarkan


karakteristik dari prosesor tersebut.

a. Clock Speed.

Clock Speed adalah seberapa cepat Processor bekerja (memproses data) dalam
waktu satu detik. Satuan Clock Speed saat ini adalah GigaHertz (GHz). Misalnya :
Pentium 4 3.2 GHz artinya inti processor mampu memproses secepat 3.2 x 10 9 kali
dalam waktu satu detik. Atau setara dengan kecepatan 3.2 miliar per-detik.

b. Front Side Bus.

Front Side Bus merupakan satuan kecepatan ketika data ditransfer ke Memory
Utama (RAM) atau sistem komputer. Dengan kata lain, jika clock speed merupakan
pengolahan internal processor maka FSB merupakan kecepatan ketika data dibawa
keluar / masuk ke processor.

c. Cache Memory

Cache Memory merupakan memori khusus yg diintegrasikan pada inti processor.


Memori ini berkecepatan tinggi (high speed memory) agar processor mendapatkan
pasokan data dengan cepat. Kebanyakan processor memiliki L1 Cache dan L2
Cache, meski ada juga yang memiliki L3 Cache.

2.1.2 PERKEMBANGAN PROCESSOR


TIPE TAHUN
MCS4 1971
i8008 1972
8085 1977
I8086 1978
80286 1982
I80386DX 1985
I80486DX 1989
Pentium Classic 1993
Pentium Pro 1995
Pentium MMX 1997
Pentium II 1997
Pentium II Seleron 1998
Pentium II Xeon 1998
Pentium III 1999
Pentium IV 2000 – 2003
Pentium IV Presscott 2004
Intel core2 2005
Inetel core2 extreme 2006
Intel core2 duo 2007
Intel core2 Quard 2008

2.1.3 PERBEDAAN PROCESSOR ANTAR GENERASI

 Perbedaan Clock Speed.

 Perbedaan Besar Canche Size.

 Banyaknya Core dalam suatu processor.

 Processor Baru ( Generasi Ke 8 ) lebih sedikit mengkonsumsi Daya Listrik.

 Perbedaan pada banyaknya Bus system dan Bus Address.

2.1.4 PRODUK PROSESOR

Intel Corporation, membagi produknya ke dalam dua kelompok sbb:

a. Intel Pentium.

Kelompok ini merupakan prosesor untuk performance PC dengan unggulan yang


dikeluarkan adalah Intel Pentium 4. Sampai dengan akhir tahun 2005 prosesor Intel
Pentium 4 muncul dengan clock speed 3,6 GHz.

b. Intel Celeron.
Kelompok ini merupakan prosesor untuk Value PC, dengan kemampuan setara
pentium tetapi memiliki harga yang relatif lebih murah. Sebagai informasi, prosesor
untuk performance PC memiliki ukuran chace memori yang lebih besar daripada
procesor kelas value PC.

AMD pun melakukan membagi produknya ke dalam dua kelompok sbb:

a. AMD Athlon.

Kelompok ini diposisikan sebagai pesaing utama prosesor Pentium 4.

b. AMD Duron.

Kelompok yang diposisikan untuk menyaingi Prosesor Celeron.

2.1.5 OVERCLOCK

Overclock merupakan suatu usaha untuk meningkatkan kinerja processor


dengan melakukan teknik tertentu pada clock speed processor tsb.

2.Motherboard

2.2.1 Sejarah Motherboard

Motherboard pertama kali dibuat pada tahun 1977, oleh Apple untuk Apple
II-nya. Sebagai informasi, dulu komponen-komponen komputer seperti seperti CPU
dan memori ditempatkan di satu kartu tersendiri, dan dihubungkan dengan kabel-
kabel. Tampilannya sangat ruwet.
Karena sangat repot menghubungkan satu komponen PC dengan komponen
lainnya, para pengembang produk komputer punya ide untuk membuat satu tempat
khusus untuk menampung berbagai periferal komputer. Terciptalah suatu
papan lebar yang berisis beragam slot sebagai tempat menyolokkan komponen-
komponen PC. Papan itu dinamai motherboard.

Pada pengembang awal dari motherboard adalah perusahaan


Micronics, Mylex, AMI, Huppauge, Orchid Technology, Elitegroup, dan DFI. Selain
itu, masih ada beberapa produsen moherboard lain dari Taiwan.

Antara tahun 1980 sampai 1990, penggabungan beberapa fungsi periferal ke


dalammoterboard mendorong pencitraan motherboard ke dalam bentuk yang makin
ekonomis. Integrasi pertama yang dilakukan adalah dengan menggabungkan slot
kibor, mouse, dan floopy drive, serta port serial dan port paralel ke
dalam motherboard.

Jika Anda perhatikan, hingga saat ini standar bentuk dari motherboard pun


masih berubah-ubah. Standar awal yang pertama kali digunakan digunakan adalah
PC/XT, dan dipakai IBM. Setelah itu, muncul lagi AT (Advance Technology). Setelah
AT, muncul standar baru yang hingga kini masih digunakan, yaitu ATX (Advance
Technology Extension). Standar ATX lalu dimodifikasi menjadi Mini ATX dan Micro
ATX.

Saat ini, Intel juga mengeluarkan standar BTX (Balanced Technology


Extension). Sayangnya, pasar belum tertarik untuk menggunakannya. Produsen
komputer VIA juga mengeluarkan standar yang dipakainya sendiri, yaitu mini ITX.

Perubahan dalam desain dan teknologi motherboard terus berkembang. Di awal


tahun 200-an, pengintegrasian diperluas. Motherboard kini dilengkapi fitur sound
dan VGA yang langsung menempel di badannya, istilah lainnya onboard. Fitur
lainnya yang kini bisa didapat dari beberapa motherboard berupa
konektivitas USB, FireWire, dan LAN

2.2.2 Pengertian Motherboard


• Motherboard disebut juga dengan mainboard atau system board. Matherboard
merupakan sebuah papan sirkuit dan panel-panel elektronik yang menggerakan
system PC secara keseluruhan.

• Sebuah motherboard terdiri atas beberapa bagian yakni :

system CPU (prosesor), sirkuit clock/timing, Ram, Cache, ROM BIOS, I/O port
seperti port serial, port pararel, slot ekspansi, port IDE.

2.2.3 Tujuan motherboard

• Tujuan utama diciptakanya motherboard(papan induk) adalah untuk menyediakan


koneksi logik dan elektrik antar komponen dalam sebuah komputer

2.2.4 Motherboard pada komputer umum

• Pada komputer yang umum kita gunakan, microprosesor, memory, kartu grafik dan
komponen lain terpasang pada motherboard secara langsung. Sementara
penyimpan external (external storage), kartu grafik dan kartu suara serta perangkat
periferal lain terhubung dengan motherboad melalui kabel dan konektkor.

2.2.5 Motherboard pada komputer modern

Pada komputer modern motherboard atau mainboard merupakan PCB yang sangat
kompleks. Motherboard berisi komponen dan interkonektor seperti soket dan slot.
Minimal motherboard terdiri atas konektor:
Soket microprosesor (CPU)

• Slot ke memori utama


• Chipset yang menjadi perantara antara CPU dengan Front-side Bus yang
berfungsi untuk mengendalikan perangkat Input/Output lain.
• Chip Memori Non-Volatile (Tetap), biasanya berupa Flash ROM seperti BIOS
• Generator waktu yang mengendalikan waktu sistem dan sinkronisasi berbagai
macam komponen.
• Slot untuk kartu tambahan berupa PCI dan AGP
• Konektor Daya untuk menerima suplai energi dari power suply

2.2.6 Perkembangan motherboard

• Beberapa teknologi terbaru yang dimiliki oleh motherboard keluaran terakhir


adalah:PCI Express, SATA 3 GB, SLI,dan beberapa teknologi lainnya.

2.2.7 Komponen Motherboard

A.SATAPORT
Serial ATA (SATA) merupakan port yang digunakan untuk menghubungkan
harddisk dengan PC Anda. Ini merupakan pengembangan terbaru dari Paralel ATA
(PATA) yang sebelumnya telah lama kita kenal.

B.SOUTHBRIDGE
Di bawah heatsink itu terdapat chipset southbridge yang berfungsi untuk melakukan
pengaturan terhadap input dan output beberapa komponen seperti harddisk, optical
drive, USB ports, dan slot tambahan PCI Express. Seiring dengan banyaknya
tuntutan proses yang harus dilakukan, maka kini chipset ini dilengkapi dengan
heatsink agar lebih stabil.

C.NORTHBRIDGE
Chipset yang terdapat di bawah heatsink yang dilengkapi kipas ini bekerja sama
dengan chipset southbridge untuk melakukan pengaturan terhadap video card,
processor, dan memory. Pada chipset ini memiliki beberapa fitur baru yang mampu
memberikan port kecepatan tinggi untuk koneksi LAN dan tambahan ekstra PCI
Express.

D.CPUSOCKET
Socket ini merupakan tempat untuk meletakkan processor. Pada beberapa
motherboard terbaru telah menggunakan CPU socket yang cukup mudah
digunakan, sehingga Anda tidak membutuhkan obeng untuk memasang ataupun
membukanya. Namun, Anda harus tetap berhati-hati karena ada beberapa kapasitor
berada cukup dekat dengan socket yang bukan tidak mungkin akan tersentuh dan
akan mengakibatkan kerusakan.

E.MEMORYSLOTS
Slot memory mungkin salah satu bagian yang cukup lama tidak mengalami
perubahan. Sebelumnya mungkin kita mengenal SDRAM sebagai tipe memory yang
digunakan, namun kini setelah keluar DDR ada lagi tipe memory terbaru di atasnya,
yaitu DDR2. Namun, bagian yang paling penting diperhatikan darinya adalah jumlah
slot memory tersebut.

F.BIOS
Ketika Anda kali pertama menghidupkan PC, motherboard akan boot dan
menjalankan kode yang berisikan Basic Input Ouput system (BIOS), BIOS akan
menjalankan beberapa tes untuk mempersiapkan semua hardware yang kemudian
menjalankan operating system. BIOS itu sendiri tersimpan dalam Flash RAM
dengan kapasitas sekitar 2-4 MB, dan kebetulan pada contoh ini motherboard
memiliki dua buah BIOS.

G.EXPANSIONSLOTS
Beberapa motherboard terbaru kini dilengkapi dengan campuran PCI dan PCI
Express expansion slot. Sedangkan untuk PCI Express biasanya terdapat dua jenis,
yaitu PCI Express 16x yang berfungsi untuk menggantikan AGP slot dan PCI
Express 1x yang berukuran paling kecil dan nantinya digunakan sebagai pengganti
slot PCI yang ada sekarang ini untuk menunjang modem dan beberapa input device
lainnya.

F.KOMPONENTAMBAHAN
Beberapa produsen motherboard biasanya melengkapi motherboard dengan
beberapa chipset opsional, seperti Silicon Image SATA RAID, Texas Instrument
FireWire Controller, dan dua Broadcom Gigabit LAN controller. Beberapa chipset
tersebut dapat digunakan untuk menunjang konektivitas yang membutuhkan
transfer rate lebih tinggi.
10
BAB III
PEMBAHASAN

1. Pemasangan Processor

1.Ambil dan perhatikan processor anda. Periksa dengan socket processor


pada motherboard. Lihat bahwa produsen memberi tanda adanya kaki-kaki
yang patah pada processor dan lubang-lubang yang berkurang pada socket
agar pemasangan ini tidak terbalik

2.Masukan kaki-kaki processor ke dalam lubang-lubang socket dengan tepat


hingga seluruh kaki tersebut masuk ke dalam lubang socket. Jika ada
sesuatu yang menghambat jangan dipaksa, lebih baik dilepas kembali dan
amati apa yang terjadi.

3.Setelah processor terpasang kancingkan kembali tuas ke posisi semula

2.Pemasangan Motherboard

Buka casing dan ikat kabel-kabel daya supaya tidak mengganggu


pemasangan motherboard Pasang sekrup mounter di casing.
Pasang penutup panel belakang casing yang disertakan oleh motherboard.
Masukkan motherboard ke dalam casing, atur supaya posisi panel belakang
motherboard pas dengan penutup panel belakang dan lubang-lubang untuk
mounter di motherboard pas dengan yang di casing.
Pasang dan kencangkan mur-mur motherboard.

11
BAB IV

Kesimpulan
12

Daftar pustaka

Hasan Faizal .2008.sejarah.pengertian dan jenis-jenis


motherboard dan processor.www.wafihasan,blogspot.com.10
November 2009
13

Anda mungkin juga menyukai