Anda di halaman 1dari 15

Kronologis Kasus

Identitas Pasien
Nama : Tn . U
Umur : 72 tahun
Alamat : Cipondoh
Diagnosa: Cervical Myelopathy C3-C7
Prosedur : Myeloplasty

Pre operatif
Pasien di lakukan kunjungan preoperatif 1 hari
sebelum hari operasi

anamnesa
Riwayat operasi ;ebelumnya tidak ada. Riwayat
alergi obat / makanan tidak ada. Riwayat
asma/dm/hipertensi tidak ada. Riwayat sakit
jantung/paru/ginjal/hati / kejang/pingsan/nyeri
dada / sesak napas tidak ada
Pasien mengeluhkan nyeri pada regio servikal,
kelemahan di keempat ekstremitas sejak 1 tahun
sebelum masuk rumah sakit. Riwayat jatuh tidak
ada. Pasien juga mengeluhkan nafas menjadi
pendek sejak 1 bulan smrs
Pemeriksaan Fisik
Vital signs : CM , TD : 110/70 , N : 90 , RR : 20-
22x/i , T : afebris
Status generalis
Mata : Tidak anemis / tidak ikterik
Airway : Mallampati 2 , Ekstensi leher maksimal ,
Buka mulut 3 jari
Paru : vesikuler , tidak ada Rh/Wh
Jantung : S1-S2 normal ,tidak ada murmur, gallop
Abdomen : kesan normal
Ekstremitas : tetraparesis 3333/3333
Penunjang
DPL : 13,8/ 8740 / 265.000
SGOT / SGPT : 24 / 16
Ur / Cr : 25 / 0,8
GDS : 108
Elektrolit : 127 / 5 / 99
AGD : 7 , 427 / 37, 3 / 79,1 / 23,9 / 25 / -0,2 /
96%
CXR : jantung paru dbn , diafragma kanan letak
tinggi
EKG : dbn
CT scan brain :
Atrofi Cerebri
Tidak tampak perdarahan / SOL

Ro Cervical Ap/Lat
Vertebrae cervical melurus dengan listhesis grade I
C3-4
Arthrosis cervical terutama bagian bawah ( c5,6,7)
Susp. HNP C4-5, C5-6, C6-7
Konsultasi
Kardiologi : Moderate Risk
Paru : Ringan
IPD : toleransi Sedang
ASSESSMENT
ASA 3 :
Geriatri
Tetraparesis
Rencana Anestesi
Puasa 6 Jam Pre op
Rencana General Anestesi
Monitoring : NIBP , Sat O2 , EKG , Urine Output
, Perdarahan
Post op ICU Ventilator
Saran : sedia darah sesuai TS bedah
Intra Operatif
09.30 wib
Pasien tiba di Ruang operasi. Dengan ketersediaan
ICU dan ventilator tidak ada

10.00 wib
Dikonfirmasi bahwa ICU masih belum tersedia. TS
bedah tetap berencana untuk melanjutkan operasi
10.05 wib
TS bedah dan Anestesi melakukan Inform konsent
kepada pasien dan keluarga untuk tetap melanjutkan
operasi dengan segala resiko
10.15 wib
persiapan pembiusan dimulai, pasien dimasukkan ke
ruangan operasi, monitor dipasang, memastikan IV
line lancar. VS/ CM , TD 110/70, N : 82 , RR : 20 , T :
afebris
10. 20 wib, Pembiusan di mulai
Premedikasi dengan Fentanyl 200 mcg, dilakukan
induksi dengan propofol 20 mg , intubasi di fasilitasi
dengan rocuronium 30 mg
Diberikan oksigenasi selama 3 menit, Intubasi
dilakukan dengan ETT non kingking Re-Usable no 7,5
ETT di insersi secara AVU, Ballon ETT
dikembangkan. 1 menit kemudian , disadari ada
leak dari ETT. Direncanakan ganti ETT
10.25, VS/ TD : 130/85 , N 100, RR : assisted
20x/i, sat : 99%
ETT dicabut, dilakukan oksigenasi kembali,
diberikan propofol 20mg IV. Intubasi dilakukan
dengan ETT no 7 non kingking reusable. Balon ett
dikembangkan, tidak ada leak, ETT kemudian di
fiksasi, pack dipasang.
10. 30 wib.
Vital / TD : 90/40, N : 40 , RR : on ventilator 12x/i ,
>> Injeksi SA 0,5mg
10.34 wib
tidak respon , N : 40 x /I >> Injeksi SA 0,5mg
10.36 wib,
tidak respon, N : 40 x/I >> Injeksi SA 0,5mg
10.38 wib ,
pulseless, dilakukan RJP 2 siklus >> Injeksi adrenalin
0,3 mg
10.40 wib,
ROSC, Vital / N : 100x/i , TD 70/40 , Saturasi 85-90%
10.45 wib.
Diberikan topangan Dopamin 7,5 mcg/kgbb/menit
10.50 wib
vital sign / TD : 100/70, N : 110x/i , RR : assisted.
11.00 wib
operasi dibatalkan , pasien di rencanakan di bangunkan,
menghubungi icu untuk perawatan post op
11.15 wib
Pasien mulai bernafas spontan, belum adekuat, saturasi 96-97%
11.30 wib
Pasien mendapat konfirmasi ketersediaan ruangan ICU dengan
ventilator, menunggu ruangan disiapkan
11.45 wib
Pasien ditransport ke icu , Vital/ TD : 100/60 , N 110 , RR : 20-
24x/i Saturasi 97-98%

Anda mungkin juga menyukai