Skizofrenia

Teori-teori:
>> Somatogenik: Penyebab dr badaniah
Endokrin, metabolisme, genetic, neurokimia, neurodevelopmental hypothesis
>> Psikogenik: Disebabkan konflik, stress psikologik, dan hub antar manusia yg mengecewakan
Adolf meyer, Sigmund freud, Eugene bleuler

1. Endokrin
- Pubertas
- kehamilan
- klimakterium (pra menopause, menopause, pasca menopause)
2. Metabolisme
- inborn error of metabolism
3. Adolf Meyer
- Skizofrenia bukan disebabkan peny badaniah, tapi peny badaniah dapat memengaruhi
timbulnya skizofrenia
- Reaksi Skizofrenik = Skizofrenia mrpkn suatu maladaptasi o.k itu timbul disorganisasi
kepribadian yg menyebabkan lama2 org itu menjauhkan diri dr kenyataan
4. Sigmund Freud
- Kelemahan ego, disebabkan psikogenik maupun somatic
- Superego dikesampingkan, Id berkuasa
- Kehilangan kapasitas untuk transferensi
5. Eugen Bleuler
- Schizos=pecah belah atau bercabang, phren=jiwa
- Gejala primer: 4A (ambivalensi, afek emosi dangkal, aslong, autisme)
- Gejala sekunder: waham, halusinasi, gg psikomotor/katatonik
6. Genetik
- Salah satu ortu = 7-16%
- Kedua ortu = 40-68%
- Kembar heterozigot = 2-15%
- Kembar monozigot = 61-86%
- Yg diturunkan adalah potensi bukan peny langsung, melalui gen resesif
- Potensi dapat kuat atau lemah, selanjutnya tergantung lingkungan
7. Neurokimia
- Hipotesis dopamine = overaktivitas dopamine mesolimbik
- Hal ini didukung temuan, amfetamin kerjanya meningkatakan pelepasan dopamine yg
dapat menginduksi psikosis yg mirip skizofrenia, dan obat antipsikotik gol pertama atau
tipikal yg kerjanya mengeblok reseptor dopamine.
8. Neurodevelopmental hypothesis
- Pd px skizofrenia berat otak lbh kecil 6% dr normal, ukuran antero-posterior lbh pendek
4%, pembesaran ventrikel nonspesifik, gg metab daerah frontal & temporal, kelainan
susunan seluler pada kortex dan subkortex
- Defisit di bidang atensi, pemilahan konseptual, fx eksekutif, memori

Gejala-gejala
1. Gg penampilan & perilaku umum
- Tidak selalu ada yg khas
- Terlihat pd skizifrenia kronis berupa penelantaran diri, kerapian, dan hygiene
- Cenderung menarik diri
2. Gg pembicaraan
- Aslong(tdk ada hub antar ide), inkoherensi, flight of idea, neologisme, mutism, dll
3. Gg perilaku
- Gx katatonik berupa stupor(tdk bergerak, bicara, dan respon, bisa disertai katalepsi
maupun fleksibilitas serea) atau gaduh gelisah
- Stereotipi dan mannerism, verbigerasi, grimas, gait khusus
- negativisme