A. Pengertian Diabetes mellitus (DM) adalah penyakit kronik yang kompleks yang melibatkan kelainan metabolisme karbohidrat, protein dan lemak serta berkembangnya komplikasi mikrovaskuler, makrovaskuler dan neurologist (Long, 1996 : 4) Diabetes Mellitus merupakan sekelompok kelainan heterogen yang ditandai oleh kenaikan kadar glukosa dalam darah atau hiperglikemia (!melt"er,#$$# : 1##$) Diabetes militus merupakan sekelompok kelainan heterogen yang ditandai oleh kenaikan kadar glukosa dalam darah atau hiperglikemi %lukosa se&ara normal bersirkulasi dalam 'umlah tertentu dalam darah %lukosa dibentuk dihati dari makanan yang dikonsumsi ((runner dan !uddarth, #$$#) Diabetes mellitus adalah gangguan metabolisme yang se&ara genetis dan klinis termasuk heterogen dengan mani)estasi hilangnya toleransi karbohidrat (*ri&e+,ilson, 199-) B. Etiologi .aktor penyebab ter'adinya Diabetes Mellitus ( !'ai)oellah, 1996 : 69# ) yaitu 1 .aktor keturunan /arena adanya kelainan )ungsi atau 'umlah sel 0 sel betha pan&reas yang bersi)at genetik dan diturunkan se&ara autosom dominant sehingga mempengaruhi sel betha serta mengubah kemampuannya dalam mengenali dan menyebarkan rangsang yang merupakan bagian dari sintesis insulin # .ungsi sel pankreas dan sekresi insulin berkurang 1umlah glukosa yang diambil dan dilepaskan oleh hati dan yang digunakan oleh 'aringan peri)er tergantung keseimbangan )isiologis beberapa hormon 2ormon yang menurunkan glukosa darah yaitu insulin yang dibentuk sel betha pulau pankreas 3 /egemukan atau obesitas 4er'adi karena hipertro)i sel betha pankreas dan hiperinsulinemia dan intoleransi glukosa kemudian berakhir dengan kegemukan dengan diabetes mellitus dan insulin insu)isiensi relative 4 *erubahan pada usia lan'ut berkaitan dengan resistensi insulin *ada usia lan'ut ter'adi penurunan maupun kemampuan insulin terutama pada post reseptor . Mani!estasi Klini" 1 5danya tanda6tanda klasik hiperglikemi polidipsi (banyak minum) poliuri (banyak ken&ing) polipagi (banyak makan) # /elemahan tubuh 3 /esemutan7 rasa gatal 4 %atal6gatal pada kulit - Luka yang tidak sembuh6sembuh D. Ko#pli"asi /omplikasi diabetes mellitus terbagi men'adi # yaitu komplikasi akut dan komplikasi kronik Komplikasi Akut, ada 3 komplikasi akut pada diabetes mellitus yang penting dan berhubungan dengan keseimbangan kadar glukosa darah dalam 'angka pendek, ketiga komplikasi tersebut adalah (!melt"er, #$$# : 1#-8) 1 Diabetik /etoasedosis ( D/5 ) /etoasedosis diabatik merupakan de)isiensi insulin berat dan akut dari suatu per'alanan penyakit diabetes mellitus Diabetik ketoasedosis disebabkan oleh tidak adanya insulin atau tidak &ukupnya 'umlah insulin yang nyata (!melt"er, #$$# : 1#-8) # /oma 2iperosmolar 9onketotik (/229) /oma 2iperosmolar 9onketotik merupakan keadaan yang didominasi oleh hiperosmolaritas dan hiperglikemia dan disertai perubahan tingkat kesadaran !alah satu perbedaan utama /229 dengan D/5 adalah tidak terdapatnya ketosis dan asidosis pada /229 (!met"er, #$$# : 1#6#) 3 2ypoglikemia 2ypoglikemia ( kadar gula darah yang abnormal yang rendah) ter'adi aklau kadar glukoda dalam darah turun diba:ah -$ hingga 6$ mg7dl /eadaan ini dapat ter'adi akibat pemberian preparat insulin atau preparat oral yang berlebihan, konsumsi makanan yang terlalu sedikit (!melt"er, #$$# : 1#-6) Komplikasi kronik Diabetes Melitus pada adsarnya ter'adi pada semua pembuluh darah diseluruh bagian tubuh (5ngiopati Diabetik) 5ngiopati Diabetik dibagi men'adi # yaitu : (Long 1996) : 1 Mikrovaskuler a *enyakit %in'al !alah satu akibat utama dari perubahan 0 perubahan mikrovaskuler adalah perubahan pada struktural dan )ungsi gin'al (ila kadar glukosa darah meningkat, maka mekanisme )iltrasi gin'al akan mengalami stress yang menyebabkan kebo&oran protein darah dalam urin (!melt"er, #$$# : 1#;#) b *enyakit Mata (/atarak) *enderita Diabetes melitus akan mengalami ge'ala penglihatan sampai kebutaan /eluhan penglihan kabur tidak selalui disebabkan retinopati (!'ai)oellah, 1996 : -88) /atarak disebabkan karena hiperglikemia yang berkepan'anganyang menyebabkan pembengkakan lensa dan kerusakan lensa (Long, 1996 : 16) & 9europati Diabetes dapat mempengaruhi sara) 6 sara) peri)er, sistem sara) otonom, Medsulla spinalis, atau sistem sara) pusat 5kumulasi sorbital dan perubahan 0 perubahan metabolik lain dalam sintesa atau )unsi myelin yang dikaitkan dengan hiperglikemia dapat menimbulkan perubahan kondisi sara) ( Long, 1996 : 1;) # Makrovaskuler a *enyakit 1antung /oroner 5kibat kelainan )ungsi pada 'antung akibat diabetes melitus maka ter'adi penurunan ker'a 'antung untuk memompakan darahnya keseluruh tubuh sehingga tekanan darah akan naik atau hipertensi Lemak yang menumpuk dalam pembuluh darah menyebabkan mengerasnya arteri (arterios&lerosis), dengan resiko penderita penyakit 'antung koroner atau stroke b *embuluh darah kaki 4imbul karena adanya anesthesia )ungsi sara) 0 sara) sensorik, keadaan ini berperan dalam ter'adinya trauma minor dan tidak terdeteksinya in)eksi yang menyebabkan gangren <n)eksi dimulai dari &elah 0 &elah kulit yang mengalami hipertropi, pada sel 0sel kuku yang tertanam pada bagian kaki, bagia kulit kaki yang menebal, dan kalus, demikian 'uga pada daerah 0 daerah yang tekena trauma (Long, 1996 : 1;) & *embuluh darah otak *ada pembuluh darah otak dapat ter'adi penyumbatan sehingga suplai darah keotak menurun (Long, 1996 : 1;) E. Patho!isiologi Dalam keadaan normal 'ika terdapat insulin, asupan glukosa7produksi glukosa yang melebihi kebutuhan kalori akan disimpan sebagai glikogen dalam sel6sel hati dan sel6sel otot *roses glikogenesis ini men&egah hiperglikemia (kadar glukosa darah = 11$ mg7dl) *ada pasien DM, kadar glukosa dalam darah meningkat7tidak terkontrol, akibat rendahnya produk insulin7tubuh tidak dapat menggunakannya, sebagai sel6sel akan starvasi (ila kadar meningkat akan dibuang melalui gin'al yang akan menimbulkan diuresi sehingga pasien banyak minum (polidipsi) %lukosa terbuang melalui urin maka tubuh kehilangan banyak kalori sehingga na)su makan meningkat (poliphagi) 5kibat sel6sel starvasi karena glukosa tidak dapat mele:ati membran sel, maka pasien akan &epat lelah $. Pe#eri"saan Diagnosti" *emeriksaan yang dilakukan sebagai penun'ang diagnostik medis antara lain: 1 *emeriksaan gula darah >rang dengan metabolisme yang normal mampu mempertahankan kadar gula darah antara ;$611$ mg7dl (engliglikemi) dalam kondisi asupan makanan yang berbeda6beda 4est dilakukan sebelum dan sesudah makan serta pada :aktu tidur # *emeriksaan dengan 2b Dilakukan untuk pengontrolan DM 'angka lama yang merupakan 2b minor sebagai hasil dari glikolisis normal 3 *emeriksaan ?rine *emeriksaan urine dikombinasikan dengan pemeriksaan glukosa darah untuk memantau kadar glukosa darah pada periode :aktu diantara pemeriksaan darah