I- 1

LABORATORIUM PENGUJIAN TANAH KELOMPOK III. KELAS IIA.GEDUNG/2013

Jurusan Teknik Sipil
Politeknik Negeri Ujungpandang
JOB I
KADAR AIR

A. TUJUAN
Untuk menentukan kadar air tanah yaitu perbandingan antara berat air yang
terkandung dalam tanah dengan berat kering tanah yang dinyatakan dalam persen.

B. DASAR TEORI
Kadar air adalah angka perbandingan antara berat air yang terkandung dalam tanah
(W
w
) dengan berat tanah kering (W
s
) yang dinyatakan dalam persen (%).
Kadar air =
100% x
kering h berat tana
air berat

c
=
% 100
W
W
s
w
x
= % 100
W W
W W
3 2
2 1
x

Dimana : c = Kadar air (%)
W1 = Berat cawan + tanah basah (gr)
W2 = Berat cawan + tanah kering (gr)
W3 = Berat cawan kosong (gr)
WW = Berat air (gr)
WS = Berat tanah kering (gr)
Tanah terdiri dari butir-butir tanah dengan bermacam-macam ukuran yang menyatu
dengan ruang-ruang diantara butir-butir tanah tersebut, yang dimana ruang-ruang tersebut
dikenal dengan pori-pori.
Pori-pori pada umumnya merupakan suatu campuran dari udara dan air. Akan tetapi,
pada keadaan khusus, dapat berupa udara seluruhnya atau air seluruhnya.
Apabila tanah dalam keadaan basah (jenuh), maka pada umumnya rongga/pori-pori
tanah terisi oleh air dan udara.




I- 2


LABORATORIUM PENGUJIAN TANAH KELOMPOK III. KELAS IIA.GEDUNG/2013
Jurusan Teknik Sipil
Politeknik Negeri Ujungpandang
C. ALAT DAN BAHAN
Alat :
1. Oven Pemanas dengan suhu sampai 115 C
2. Cawan kedap air
3. Timbangan Digital dengan ketelitian 0,001 gram
4. Desikator
Bahan :
1. Sampel tanah asli

D. LANGKAH KERJA
1. Menyiapkan alat dan bahan.
2. Timbang cawan kosong, perhatikan ketelitian timbangan dan perhatikan nomor label
dari cawan lalu catat hasilnya (W
3
) .
3. Memasukkan sample tanah ke dalam cawan dan kemudian timbang dan catat
beratnya (W
1
) .
4. Memasukkan cawan yang berisi tanah tadi ke dalam oven pengering dengan suhu
115
o
C selama 24 jam.
5. Keluarkan sampel tanah dari oven pengering dan dinginkan dalam desikator.
6. Setelah dingin keluarkan sampel dari desikator lalu ditimbang dan catat hasilnya
(W
2
).
7. Data yang diperoleh dapat dianalisis sehingga dapat diketahui kadar air dari sampel
tanah yang telah diuji.

E. DATA DAN PERHITUNGAN

Data Awal
NO. SAMPEL Satuan
No. Sampel
I II
Berat Cawan + tanah basah ( W
1
) gram 110,642 121,970
Berat Cawan + tanah kering (W
2
) gram 95,335 105,314
Berat Cawan Kosong ( W
3
) gram 13,325 15,306







I- 3


LABORATORIUM PENGUJIAN TANAH KELOMPOK III. KELAS IIA.GEDUNG/2013
Jurusan Teknik Sipil
Politeknik Negeri Ujungpandang
Perhitungan
1. Sampel I
Berat air (Ww)
Ww = W1 W2
= 110,642 gr 95,335 gr
= 15,307 gr

Berat tanah kering (WS)
Ws = W2 W3
= 95,335 gr 13,325 gr
= 82,01 gr

Kadar air (
c
)

c
=
% 100
W
W
s
w
x

=
15,307
82,01
x 100% = 18,665 %

2) Sampel II
Berat air (W
W
)
W
w
= W
1
W
2

= 121,970 gr 105,314 gr
= 16,656 g
Berat tanah kering (W
S
)
W
s
= W
2
W
3

= 105,314 gr 15,306 gr
= 90,008 gr

Kadar air (
c
)

c
=
% 100
W
W
s
w
x


=
16,656
90,008
x 100% = 18,505 %





I- 4


LABORATORIUM PENGUJIAN TANAH KELOMPOK III. KELAS IIA.GEDUNG/2013
Jurusan Teknik Sipil
Politeknik Negeri Ujungpandang
Tabel hasil perhitungan kadar air
Nomor Cawan Satuan
Sampel
I
Sampel
II
Berat cawan + Tanah basah (W
1
)
Berta cawan + Tanah kering (W
2
)
Berat cawan kosong (W
3
)
Berat air (W
W
) = W
1
W
2

Berat tanah kering (W
s
) = W
2
W
3
Kadar air (
c
)
Gram
Gram
Gram
Gram
Gram
%
110,642
95,335
15,307
13,325
82,01
18,665
121,970
105,314
16,656
15,306
90,008
18,505
Kadar air rata-rata (
c
) % 18,585


F. KESIMPULAN
Dari hasil percobaan yang telah dilakukan, dapatkan kadar air sampel 1 yaitu 18,665 dan
kadar air sampel 2 yaitu 18,505. Jadi ratarata dari sampel tanah 1 dan 2 yaitu 18,585 %.













I- 5


LABORATORIUM PENGUJIAN TANAH KELOMPOK III. KELAS IIA.GEDUNG/2013
Jurusan Teknik Sipil
Politeknik Negeri Ujungpandang
G. FOTO ALAT








Saringan lolos no.40 Desikator







Timbangan digital Oven pengering











I- 6


LABORATORIUM PENGUJIAN TANAH KELOMPOK III. KELAS IIA.GEDUNG/2013
Jurusan Teknik Sipil
Politeknik Negeri Ujungpandang
H. DOKUMENTASI


Pengambilan Sampel Tanah
Menimbang cawan + tanah basah
Tanah di oven selama 24 jam