Anda di halaman 1dari 8

Perbedaan Manajemen

Dan Kepemimpinan
4 Comments
Suatu usaha, tidak akan bisa sukses bila tidak memiliki tujuan (visi dan misi),
pengoraganisir, pemberi pengaruh terhadap perilaku karyawan dan kegiatan guna
mewujudkan tujuan. Kemampuan tersebut adalah kemampuan manajerial dan
kemampuan kepemimpinan atauleadership.

Wirausaha adalah seorang pemimpin sehingga di manapun berada, mempunyai beban
untuk mempertanggungjawabkan kepemimpinannya terhadap pengikutnya, yaitu
bawahan Anda.

Jika seseorang sudah berkeinginan memengaruhi orang lan untuk tujuannya, berarti
telah terjadi kegiatan kepemimpinan. Pemimpin adalah orangnya sedangkan
kepemimpinan adalah kemampuannya.

Pemimpin dan kepemimpinan mempunyai arti penting dalam sebuah kelompok jika
terjadi masalah, dalam mengatasi masalah, mengatasi resiko, konflik, ata perselisihan di
antara orang - orang dalam kelompoknya. Disinilah peran pemimpin sangat dibutuhkan
untuk meletakkan pondasi usaha dan manajemen yang baik.

Kepemimpinan terkadang diartikan sebagai pemegang kekuasaan, pembuat keputusan
serta inisiatif agar tujuan oraganisasi bisa tercapai dengan baik.

Perbedaan kepemimpinan (leadership) dan (management) ada pada cara dan
kegiatannya untuk mewujudkan sebah tujuan. Dan dapat disimpulkan sebagai berikut.
Manajemen adalah suatu kegiatan, cara, dan proses untuk mengorganisasi,
mempromosikan, merencanakan, dan mengendalikan kelompok agar tujuannya
bisa tercapai dengan baik. Singkatnya, manajemen merupakan proses pencapaian
tujuan organisasi melalui usaha orang lain.
Manajer adalah orang yang senantiasa memikirkan kegiatanmanajemen untuk
mencaai tujuan organisasi, orang lain atau bawahannya.
Kepemimpinan adalah kemampuan (seni dan ilmu) dari orang yang berusaha
untuk memengaruhi perilaku.
Pemimpin adalah orang yang mempunyai kemampuan (seni dan ilmu)
kepemimpinan.
Seorang manajer juga seorang pemimpin, namun seorang pemimpin belum tentu
seorang manajer.
PENGERTIAN MANAJEMEN DAN
KEPEMIMPINAN

A. MANAJEMEN
1. PENGERTIAN MANAJEMEN
Dalam mengartikan dan mendefinisikan manajemen ada berbagai ragam, ada yang
mengartikan dengan ketatalaksanaan, manajemen, manajemen pengurusan dan lain sebagainya.
Bila dilihat dari literature-literatur yang ada, pengertian manajemen dapat dilihat dari tiga
pengertian :
1. manajemen sebagai suatu proses.
2. manajemen sebagai suatu kolektivitas manusia.
3. manajemen sebagai ilmu (science) dan sebagai seni (art)
Manajemen sebagai suatu proses, melihat bagaimana cara orang untuk mencapai suatu tujuan
yang telah ditetapkan terlebih dahulu. Pengertian manajemen sebagai suatu proses dapat dilihat
dari pengertian menurut :
1. Encyclopedia of The Social Sciebce, yaitu suatu proses dimana pelaksanaan suatu tujuan tertentu
dilaksanakan dan diawasi.
2. Haiman, manajemen yaitu fungsi untuk mencapai suatu tujuan melalui kegiatan orang lain,
mengawasi usaha-usaha yang dilakukan individu untuk mencapai tujuan.
3. Georgy R. Terry, yaitu cara pencapaian tujuan yang telah ditentukan terlebih dahulu dengan melalui
kegiatan orang lain.
Manajemen suatu kolektivitas yaitu merupakan suatu kumpulan dari orang-orang yang
bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan bersama. Kolektivitas atau kumpulan orang-orang inilah
yang disebut dengan manajemen, sedang orang yang bertanggung jawab terhadap terlaksananya
suatu tujuan atau berjalanya aktivitas manajemen disebut manajer.
Manajemen sebagai suatu ilmu dan seni, melihat bagaimana aktivitas manajemen
dihubungkan dengan prinsip-prinsip dari manajemen. Pengertian manajemen sebagai suatu ilmu
dan seni dari :
1. Chaster I Bernard dalambukunya yang berjudul The function of the Executive, bahwa manajemen
yaitu seni dan ilmu, juga ahenry Fayol, Alfin Brown Harold, Koontz Cyril Odonnel dan Geroge R
Terry.
2. Marry Parker Follet menyatakan bahwa manajemen sebagai seni dalam menyelesaikan pekerjaan
melalui orang lain.
Dari definisi di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa manajemen yaitu koordinasi semua sumber
daya melalui proses perencanaan, pengorganisasian, penetapan tenaga kerja, pengarahan dan
pengawasan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan terlebih dahulu.
2. PENGERTIAN MANAJEMEN
Manajemen dapat diartikan sebagai suatu kegiatan yang memiliki target dan tujuan dengan
menggunakan perencanaan, pengarahan serta pengorganisasian dalam mencapai tujuan
tersebut, Kata Manajemen berasal dari bahasa Perancis kuno mnagement, yang memiliki arti seni
melaksanakan dan mengatur. Manajemen belum memiliki definisi yang mapan dan diterima secara
universal

Pengertian Manajemen Menurut Para Ahli:
Menurut Mary Parker Follet Manajemen Adalah sebagai seni menyelesaikan pekerjaan
melalui orang lain. Definisi ini berarti bahwa seorang manajer bertugas mengatur dan mengarahkan
orang lain untuk mencapai tujuan organisasi
Menurut Ricky W. Griffin Manajemen Adalah sebagai sebuah proses perencanaan,
pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran secara
efektif dan efesien. Efektif berarti bahwa tujuan dapat dicapai sesuai dengan perencanaan,
sementara efisien berarti bahwa tugas yang ada dilaksanakan secara benar, terorganisir, dan sesuai
dengan jadwal
Menurut Drs. Oey Liang Lee Manajemen adalah seni dan ilmu perencanaan
pengorganisasian, penyusunan, pengarahan dan pengawasan daripada sumberdaya manusia untuk
mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Menurut Prof. Eiji Ogawa Manajemen adalah Perencanaan, Pengimplementasian dan
Pengendalian kegiatan-kegiatan termasuk system pembuatan barang yang dilakukan oleh organisasi
usaha dengan terlebih dahulu telah menetapkan sasaran-sasaran untuk kerja yang dapat
disempurnakan sesuai dengan kondisi lingkungan yang berubah.
http://www.ilmumu.com/pengetahuan/pengertian-manajemen-dan-fungsi-manajemen/

3. PENGERTIAN MANAJEMEN
Kata Manajemen berasal dari bahasa Perancis kuno mnagement, yang memiliki arti "seni
melaksanakan dan mengatur." Manajemen belum memiliki definisi yang mapan dan diterima secara
universal. Mary Parker Follet, misalnya, mendefinisikan manajemen sebagai seni menyelesaikan
pekerjaan melalui orang lain. Definisi ini berarti bahwa seorang manajer bertugas mengatur dan
mengarahkan orang lain untuk mencapai tujuan organisasi. Ricky W. Griffin mendefinisikan
manajemen sebagai sebuah proses perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, dan
pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran secara efektif dan efesien. Efektif berarti bahwa
tujuan dapat dicapai sesuai dengan perencanaan, sementara efisien berarti bahwa tugas yang ada
dilaksanakan secara benar, terorganisir, dan sesuai dengan jadwal.

4. Pengertian Manajemen
Menurut para ahli, manajemen itu sendiri berkaitan erat dengan style, seni dan proses yang hidup
dan dinamis dalam lingkup organisasi dalam upayanya untuk mencapai tujuan serta bagaimana
tujuan tersebut dapat dicapai secara efektif dan efisien.

Luther Gulick memberikan definisi manajemen sebagai suatu cabang ilmu pengetahuan yang
berusaha secara sistematis untuk memahami mengapa dan bagaimana manusia bekerja bersama
untuk mencapai tujuan dan membuat sistem kerja sama ini lebih baik bermanfaat bagi manusia
(Handoko, 1999:9).

Sedangkan menurut Stoner manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan
dan pengawasan usaha-usaha para anggota-anggota organisasi dan penggunaan sumberdaya-
sumberdaya organisasi agar mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan (Ibid, 8).

Sedangkan menurut pendapat Mary Parker Fallet, manajemen sebagai seni (art) dalam
menyelesaikan suatu pekerjaan melalui orang lain (Ibid, 12).

Pada definisi di atas, manajemen dititikberatkan pada usaha memanfaatkan orang lain dalam
pencapaian tujuan. Untuk mencapai tujuan tersebut, maka orang-orang didalam organisasi harus
jelas wewenang, tanggung-jawab dan tugas pekerjaannya.

Sedangkan pengertian manajemen yang dikemukakan oleh Makharita bahwa :Management is the
utilization of available or potentials resources in achieving a given ends (Manajemen adalah
pemanfaatan sumber-sumber yang tersedia atau yang berpotensial di dalam pencapaian tujuan
(Handayaningrat, 1993:10).

Definisi manajemen tersebut lebih menitikberatkan pada usaha menggunakan/memanfaatkan
sumber yang tersedia atau yang berpotensi dalam pencapaian tujuan. Adapun sumber-sumber
tersebut adalah orang, uang, material, peralatan (mesin), metode, waktu dan prasarana lainnya.


B. KEPEMIMPINAN
1. PENGERTIAN KEPEMIMPINAN
Seiring perkembangan zaman, kepemimpinan secara ilmiah mulai berkembang bersamaan dengan
pertumbuhan manajemen ilmiah yang lebih dikenal dengan ilmu tentang memimpin. Hal ini terlihat
dari banyaknya literatur yang mengkaji tentangleadership dengan berbagai sudut pandang atau
perspektifnya. Leadership tidak hanya dilihat dari bak saja, akan tetapi dapat dilihat dari penyiapan
sesuatu secara berencana dan dapat melatih calon-calon pemimpin.
Kepemimpinan atau leadership merupakan ilmu terapan dari ilmu-ilmu social, sebab prinsip-prinsip
dan rumusannya diharapkan dapat mendatangkan manfaat bagi kesejahteraan manusia (Moejiono,
2002). Ada banyak pengertian yang dikemukakan oleh para pakar menurut sudut pandang masing-
masing, definisi-definisi tersebut menunjukkan adanya beberapa kesamaan.
Pengertian Kepemimpinan
Menurut Tead; Terry; Hoyt (dalam Kartono, 2003) Pengertian Kepemimpinan yaitu kegiatan
atau seni mempengaruhi orang lain agar mau bekerjasama yang didasarkan pada kemampuan orang
tersebut untuk membimbing orang lain dalam mencapai tujuan-tujuan yang diinginkan kelompok.
Menurut Young (dalam Kartono, 2003) Pengertian Kepemimpinan yaitu bentuk dominasi yang
didasari atas kemampuan pribadi yang sanggup mendorong atau mengajak orang lain untuk berbuat
sesuatu yang berdasarkan penerimaan oleh kelompoknya, dan memiliki keahlian khusus yang tepat
bagi situasi yang khusus.
Moejiono (2002) memandang bahwa leadership tersebut sebenarnya sebagai akibat pengaruh satu
arah, karena pemimpin mungkin memiliki kualitas-kualitas tertentu yang membedakan dirinya dengan
pengikutnya. Para ahli teori sukarela (compliance induction theorist) cenderung
memandang leadership sebagai pemaksaan atau pendesakan pengaruh secara tidak langsung dan
sebagai sarana untuk membentuk kelompok sesuai dengan keinginan pemimpin (Moejiono, 2002).
Dari beberapa definisi diatas dapat disimpulkan bahwa kepemimpinan merupakan kemampuan
mempengaruhi orang lain, bawahan atau kelompok, kemampuan mengarahkan tingkah laku
bawahan atau kelompok, memiliki kemampuan atau keahlian khusus dalam bidang yang diinginkan
oleh kelompoknya, untuk mencapai tujuan organisasi atau kelompok.
2. PENGERTIAN KEPEMIMPINAN
Kepemimpinan adalah proses memengaruhi atau memberi contoh oleh pemimpin
kepadapengikutnya dalam upaya mencapai tujuan organisasi. Cara alamiah mempelajari
kepemimpinan adalah "melakukannya dalam kerja" dengan praktik seperti pemagangan pada
seorang seniman ahli, pengrajin, atau praktisi. Dalam hubungan ini sang ahli diharapkan sebagai
bagian dari peranya memberikan pengajaran/instruksi.
Kebanyakan orang masih cenderung mengatakan bahwa pemimipin yang efektif mempunyai sifat
atau ciri-ciri tertentu yang sangat penting misalnya, kharisma, pandangan ke depan, daya persuasi,
dan intensitas. Dan memang, apabila kita berpikir tentang pemimpin yang heroik seperti Napoleon,
Washington, Lincoln, Churcill, Sukarno, Jenderal Sudirman, dan sebagainya kita harus mengakui
bahwa sifat-sifat seperti itu melekat pada diri mereka dan telah mereka manfaatkan untuk mencapai
tujuan yang mereka inginkan.
3. PENGERTIAN KEPEMIMPINAN
Kepemimpinan mempunyai arti yang berbeda-beda tergantung pada sudut pandang atau perspektif-
perspektif dari para peneliti yang bersangkutan, misalnya dari perspektif individual dan aspek dari
fenomena yang paling menarik perhatian mereka. Stogdill (1974: 259) menyimpulkan bahwa terdapat
hampir sama banyaknya definisi tentang kepemimpinan dengan jumlah orang yang telah mencoba
mendefinisikannya. Lebih lanjut, Stogdill (1974: 7-17) menyatakan bahwa kepemimpinan sebagai
konsep manajemen dapat dirumuskan dalam berbagai macam definisi, tergantung dari mana titik
tolak pemikirannya. Misalnya, dengan mengutip pendapat beberapa ahli, Paul Hersey dan Kenneth H
Blanchard (1977: 83-84) mengemukakan beberapa definisi kepemimpinan, antara lain:
George P Terry, Kepemimpinan adalah kegiatan dalam mempengaruhi orang lain untuk bekerja
keras dengan penuh kemauan untuk tujuan kelompok.
H.Koontz dan C. O'Donnell, Kepemimpinan adalah kegiatan mempengaruhi orang lain agar ikut
serta dalam mencapai tujuan umum.
R. Tannenbaum, Irving R, F. Massarik, Kepemimpinan sebagai pengaruh antar pribadi yang terjadi
pada suatu keadaan dan diarahkan melalui proses komunikasi ke arah tercapainya sesuatu tujuan.

Untuk lebih mendalami pengertian kepemimpinan, di bawah ini akan dikemukakan beberapa definisi
kepemimpinan lainnya seperti yang dikutip oleh Gary Yukl (1996: 2), antara lain:
Katz dan Kahn, Kepemimpinan adalah peningkatan pengaruh sedikit demi sedikit pada dan berada
di atas kepatuhan mekanis terhadap pengarahan-pengarahan rutin organisasi.

Rauch dan Behling, Kepemimpinan adalah proses mempengaruhi aktivitas-aktivitas sebuah
kelompok yang diorganisasi ke arah pencapaian tujuan.
Jacobs dan Jacques, Kepemimpinan adalah proses memberi arti terhadap usaha kolektif yang
mengakibatkan kesediaan untuk melakukan usaha yang diinginkan untuk mencapai sasaran.

Menurut Wahjosumidjo (1984: 26) butir-butir pengertian dari berbagai definisi kepemimpinan, pada
hakekatnya memberikan makna :

Kepemimpinan adalah sesuatu yang melekat pada diri seorang pemimpin yang berupa sifat-sifat
tertentu seperti kepribadian, kemampuan, dan kesanggupan.

Kepemimpinan adalah serangkaian kegiatan pemimpin yang tidak dapat dipisahkan dengan
kedudukan serta gaya atau perilaku pemimpin itu sendiri

Kepemimpinan adalah proses antar hubungan atau interaksi antara pemimpin, bawahan dan situasi.


Dari berbagai definisi yang ada, maka dapat dikatakan bahwa Kepemimpinan adalah :
* Seni untuk menciptakan kesesuaian paham
* Bentuk persuasi dan inspirasi
* Kepribadian yang mempunyai pengaruh
* Tindakan dan perilaku
* Titik sentral proses kegiatan kelompok
* Hubungan kekuatan/kekuasaan
* Sarana pencapaian tujuan
* Hasil dari interaksi
* Peranan yang dipolakan
* Inisiasi struktur

Berbagai pandangan atau pendapat mengenai batasan atau definisi kepemimpinan di atas,
memberikan gambaran bahwa kepemimpinan dilihat dari sudut pendekatan apapun mempunyai sifat
universal dan merupakan suatu gejala sosial.

4. PENGERTIAN KEPEMIMPINAN
Pengertian Kepemimpinan menurut para ahli.
Seiring perkembangan zaman, kepemimpinan secara ilmiah mulai berkembang bersamaan dengan
pertumbuhan manajemen ilmiah yang lebih dikenal dengan ilmu tentang memimpin. Hal ini terlihat
dari banyaknya literatur yang mengkaji tentang kepemimpinan dengan berbagai sudut pandang atau
perspektifnya.
Kepemimpinan atau leadership merupakan ilmu terapan dari ilmu-ilmu social, sebab prinsip-prinsip
dan rumusannya diharapkan dapat mendatangkan manfaat bagi kesejahteraan manusia (Moejiono,
2002). Ada banyak definisi kepemimpinan yang dikemukakan oleh para pakar menurut sudut
pandang masing-masing, definisi- definisi tersebut menunjukkan adanya beberapa kesamaan.
Definisi Kepemimpinan menurut Tead; Terry; Hoyt (dalam Kartono, 2003) adalah kegiatan atau
seni mempengaruhi orang lain agar mau bekerjasama yang didasarkan pada kemampuan orang
tersebut untuk membimbing orang lain dalam mencapai tujuan-tujuan yang diinginkan kelompok.
Kepemimpinan menurut Young (dalam Kartono, 2003)lebih terarah dan terperinci dari definisi
sebelumnya. Menurutnya kepemimpinan adalah bentuk dominasi yang didasari atas kemampuan
pribadi yang sanggup mendorong atau mengajak orang lain untuk berbuat sesuatu yang berdasarkan
penerimaan oleh kelompoknya, dan memiliki keahlian khusus yang tepat bagi situasi yang khusus.
Dalam teori kepribadian menurut Moejiono (2002) memandang bahwa kepemimpinan tersebut
sebenarnya sebagai akibat pengaruh satu arah, karena pemimpin mungkin memiliki kualitas-kualitas
tertentu yang membedakan dirinya dengan pengikutnya. Para ahli teori sukarela (compliance
induction theorist) cenderung memandang kepemimpinan sebagai pemaksaan atau pendesakan
pengaruh secara tidak langsung dan sebagai sarana untuk membentuk kelompok sesuai dengan
keinginan pemimpin (Moejiono, 2002).


REFERENSI
http://elearning.gunadarma.ac.id/docmodul/pengantar_manajemen_umum/B
ab_1.pdf
http://www.ilmumu.com/pengetahuan/pengertian-manajemen-dan-fungsi-
manajemen/
http://id.wikipedia.org/wiki/Manajemen
http://www.kajianpustaka.com/2012/11/pengertian-fungsi-tingkatan-
manajemen.html#.UlLpZ38u7EQ
http://belajarpsikologi.com/pengertian-kepemimpinan-menurut-para-ahli/
http://id.wikipedia.org/wiki/Kepemimpinan
http://www.ut.ac.id/html/suplemen/adpu4334/w2_1_1_1.htm
http://berbagiilmu.wen.ru/pengertian-kepemimpinan-menurut-para-ahli.html
Diposkan oleh Rachma Buana Firdaus di 08.43

Anda mungkin juga menyukai