Anda di halaman 1dari 2

Berkebun Tanpa Keluar Kota di Pulau Nodeul

Kfriends, pernahkah kalian mendengar pulau ini? Pulau Nodeul atau Nodeulseom () ini
terletak di sungai Han dan masih berada di wilayah administratif Seoul. Pulau Nodeul ini ada di tengah
sungai Han antara Distrik Yongsan dan Distrik Dongjak. Luas wilayah pulau ini tidak terlalu besar hanya
120 ribu meter persegi dan besarnya hanya sekitar sepertujuh besar Yeouido. Pulau Nodeul diambil dari
No yang berarti bangau putih dan Deul yang berarti batu pijakan, diberikan untuk pulau ini pada
tahun 1995.
Pulau Nodeul adalah sebuah pulau buatan di tengah sungai Han. Pada awalnya, Nodeulseom
merupakan tempat dimana Raja Jeongjo pada Dinasti Joseon menyeberangi sungai dengan jembatan
yang dibuat dari kapal. Pada tahun 1950-an, Pulau Nodeul ini dijadikan sebagai tempat hiburan dengan
pantai untuk hiburan air pada waktu musim panas dan taman serta tempat bermain skate pada musim
dingin. Pulau Nodeul sempat berganti-ganti kepemilikan, dari kepemilikan pemerintah menjadi milik
swasta kemudian diambil alih kembali menjadi milik pemerintah Seoul.
Pada tahun 2005, pemerintah Seoul memutuskan untuk membuat fasilitas yang berhubungan
dengan kebudayaan di Pulau Nodeul. Pada tahun 2006 dan 2009 diselenggarakan kompetisi desain
untuk membuat bangunan sentra kesenian di pulau ini. Namun, pada tahun 2012 project ini ditunda
hingga pemerintah kota memiliki dana dan mendapat persetujuan dari masyarakat. Hingga saat ini,
Pulau Nodeul digunakan sebagai lahan perkebunan untuk masyarakat umum.
Di lahan perkebunan ini pengelola membuat kegiatan yang membuat masyarakat umum bisa
merasakan bercocok tanam di wilayah perkotaan. Masyarakat bisa mempelajari pentingnya bercocok
tanam secara organik dan melestarikan tanaman lokal. Di malam hari masyarakat bisa memasak sayuran
organik yang mereka panen pada siang hari sebagai makan malam.
Selain bercocok tanam, pengunjung yang ingin membuat madu segar langsung dari sarang lebah
bisa berkunjung ke Pulau Nodeul ini. Kelompok yang ikut menggiatkan kegiatan di Pulau Nodeul ini
adalah Urban Bees Seoul, dimana anggotanya aktif dengan tren urban beekeeping atau memelihara
sarang lebah di wilayah perkotaan. Kegiatan yang menarik ini sayangnya tidak begitu banyak
menghasilkan madu karena jumlah sarag yang masih sedikit. Produksi madu yang ada biasanya hanya
terbatas diberikan kepada kerabat anggota UBS. Walaupun begitu, pengunjung dapat membuat lilin
menggunakan bahan yang didapat dari produksi sarang lebah mereka.
Nah, kalo Kfriends suatu saat datang ke Seoul dan tertarik untuk mencba kegiatan di Pulau
Nodeul, ada beberapa jalur transportasi yang Kfriends bisa gunakan untuk mencapai pulau ini.
Menggunakan bus, Kfriends bisa menggunakan jalur 150, 151, 152, 500, 501, 504, 506, 507, 605, 750B,
751, 752, dan 6211. Kalau Kfriends lebih memilih subway, pilih line 9 menuju stasiun Nodeul kemudian
keluar dari exit 2. Pulau ini bisa ditempuh hanya 5-10 menit dengan berjalan kaki dari stasiun.

http://www.myseoulsearching.com/2013/05/seoul-urban-beekeeping.html
http://english.chosun.com/site/data/html_dir/2012/08/13/2012081301087.html
http://english.seoul.go.kr/policy-information/urban-planning/urban-planning/2-introduction-to-
nodeulseom/
http://www.meetup.com/Seoul-City-Farmers/events/120625242

Anda mungkin juga menyukai