Anda di halaman 1dari 1

Rahadian Prima Ramadhani (0910671011)

Chapter 9
Conflict and Negotiation
Pada chapter ini, para peneliti menjabarkan hasil penelitiannya tentang apa-apa saja yang
memperngaruhi konflik pada suatu segmen organisasi dan juga sekaligus menginformasikan
hasil analisa mereka tentang bagaimana cara memanajemen dan merekayasa konflik agar bisa
mendukung performa jalannya suatu organisasi ataupun juga agar tidak memberikan dampak
negatif bagi organisasi.
Dilaporkan bahwa ada berbagai macam konflik di berbagai bagian dalam organisasi yang
harus dikenali. Karena perlakuan untuk setiap konflik yang terjadi akan jelas tentu saja
berbeda. Konflik fungsional dan konflik disfungsional tidak bisa diperlakukan sama. Begitu
juga dengan berbagai macam konflik lainnya.
Manajemen konflik memegang peran vital dalam organisasi terkait dengan komunikasi
antar personal, hubungan antar grup, hubungan antar daerah maupun hubungan personal antar
ras negara yang berbeda. Konflik yang diadakan dengan baik justru akan memacu
keratifitas dan inovasi di dalam organisasi. Tetapi konflik yang tidak di-manage dengan baik
justru sebaliknya akan menghambat kerja organisasi. Efek runtuhnya komunikasi yang
menjadi faktor penting dalam kerja sama tim dalam organisasi akan berimbas pada semua
outcome atau output-an dari yang organisasi inginkan.
Para peneliti mengemukakan temuannya untuk menghadapi masalah konflik semacam
ini dengan metode negosiasi. Meskipun penting, proses ini sering disalahpahami ataupun
dijalankan tetapi caranya salah. Jika dilakukan secara efektif, proses negosiasi bisa
menghasilkan sikap kolaboratif yang bisa mendapatkan keuntungan bersama dan upaya
kolaboratif untuk menciptakan nilai yang sebelumnya tidak ada/inovasi. Jika dilakukan
dengan buruk, proses tersebut bisa sangat merusak sekali.
Negosiasi dilakukan antara dua pihak yang berbeda atau dua kepentingan yang saling
kontradiktif satu dengan yang lainnya datang duduk bersama untuk membentuk kesepakatan.
Setiap pihak pasti membawa proposalnya sendiri-sendiri.maka dari itu dalam negosiasi ini
dibahas untuk menentukan batasan-batasan dan kesepakatan-kesepakatan yang mana
tujuannya untuk bisa memunculkan keselarasan dan meminimalisir konflik yang merugikan
antar bagian organisasi satu dengan lainnya.

Anda mungkin juga menyukai