E-Book Photography

By Uung Feri N
TIPS MEMOTRET LANDSCAPE PANTAI

http://www.uungferi.com | Twitter : @uungferi | Facebook : uungferi
8 TIPS MEMOTRET LANDSCAPE PANTAI



Pemandangan alam Indonesia memiliki sejuta pesona, banyak spot menarik dan alami dibelantara bumi pertiwi
ini. Hutan, pedesaan, pegunungan dan pantai. Masing-masing memiliki sisi keindahan. Berikut ini saya akan
mencoba berbagi sedikit pengalaman mengenai foto landscape pantai beserta pernik-pernik yang ada dipantai
berdasarkan pengalaman sendiri.

1. Dari segi pemilihan waktu, pantai akan terlihat indah dan menarik pada pagi hari dan sore hari.
Tentunya faktor cuaca juga sangat mendukung, matahari pada pagi/sore tidak terlalu tinggi. Pancaran
cahaya terlihat halus (tidak terlalu kontras) serta tekstur langit/awan masih terkesan dramatis. Alasan
utama pada waktu tersebut jelaslah bahwa foto landscape pantai yang paling menarik adalah pada saat
terbitnya matahari dan terbenamnya matahari.

2. Apabila memungkinkan usahakan survey lokasi sebelum hunting. Tentukan titik-titik yang akan
diambil. Keuntungan dengan kita survey lokasi adalah kita sudah mengetahui medan hunting. Hal ini
berhubungan dengan property apa saja yang akan kita perlukan nantinya. Usahakan pula dalam survey
E-Book Photography
By Uung Feri N
TIPS MEMOTRET LANDSCAPE PANTAI

http://www.uungferi.com | Twitter : @uungferi | Facebook : uungferi
kita juga harus membawa kamera, karena biasanya cuaca dan kondisi hari ini akan berbeda dengan hari
esok.

3. Usahakan menggunakan tripod yang merupakan hal penting untuk pengambilan foto landscape pantai.
Selain stabil juga dapat mengatur garis lurus horizon, garis horizon ini sangat dominan pada foto
landscape pantai. Meskipun garis horizon yang miring dapat dibenarkan pada proses editing melalui
software foto, namun ini akan mempengaruhi lebar gambar yang terpotong akibat cropping
(pemotongan gambar).

4. Langkah berikutnya adalah memaksimalkan DOF (Depth Of Field) atau ruang tajam. Dalam foto
landscape mempunyai konsep dasar yaitu tajam pada semua bidang, mulai dari ujung sampai ke ujung
atau dari FG (foreground) sampai BG (background). Sebagai bahan acuan berikut ini beberapa patokan
yang dapat digunakan untuk meperoleh ruang tajam selebar-lebarnya dengan bukaan diafragma
(aperture) yang sekecil-kecilnya yaitu f14,f16,f18,f22,f32 dan seterusnya. Disinilah tripod berfungsi dan
sangat penting perananya, karena dengan aperture yang super kecil ini berpengaruh pada eksposure yang
semakin lama.

5. Pilihlah foreground (FG) yang unik dan menarik, FG juga dapat berfungsi sebagai focal point maupun
POI (Point Of Interest) dalam sebuah foto landscape. Dengan FG yang kuat dan berkarakter akan
membuat foto landscape kita terlihat menarik alias tidak datar. Fungsi lain dari focal point atau titik
focus adalah agar pandangan mata terhenti pada titik pokus tersebut.

6. Meskipun semakin banyak software yang memudahkan kita untuk mengedit foto namun kita harus
berusaha semaksimal mungkin untuk membuat foto 99 % telah jadi dari seting kamera. Untuk
mendukung hal tersebut kita membutuhkan peralatan bantu selain tripod, yaitu CPL Filter, ND Filter.
Karena sebuah foto dengan hasil output dari kamera sudah bagus maka dalam pengolahan foto
menggunakan software akan lebih sempurna lagi.

7. Lensa wide bukanlah harga mati untuk pembuatan sebuah foto landscape. Karena kita sering mendengar
asumsi bahwa foto landscape dibuat menggunakan lensa yang selebar mungkin. Pada dasarnya semua
range lensa dapat kita gunakan dalam pembuatan foto landscape. Mulai dari lensa superwide sampai
lensa super tele photo (11mm, 14mm, 16mm sampai 100mm hingga 600mm). Semua disesuaikan
dengan kebutuhan karena untuk mengejar objek yang banyak dan luas dibutuhkan sebuah lensa yang
lebar, kemudian untuk mengejar sebuah focus pada objek tertentu kita memerlukan lensa tele.

8. Komposisi yang bagus akan membuat sebuah foto landscape pantai yang menarik pula. Pilihanya ada
dua yaitu langit atau air/lautan, maksudnya tentukan bagian yang akan ditonjolkan dalam sebuah foto
tersebut apakah akan lebih dominan pada langit atau pada air. Janganlah ragu untuk melakukan
eksperimen sendiri yang berulang-ulang, karena kegagalan dalam pembuatan foto adalah sebuah
pelajaran baru menuju kesuksesan dalam pembuatan foto. Selamat mencoba!!! (uungferi)