KENEKARAGAMAN EKOSISTEM DI KEBUN WISATA PENDIDIKAN
UNIVERISTAS NEGERI SEMARANG
A. KEANEKARAGAMAN GEN 1. Vanda sp. Berdasarkan pengamatan yang telah dilakukan, pada satu spesies Vanda sp. Terdapat kenekaragaman gen yang jelas terlihat adalah terdapat Vanda sp. Bermacam-macam warnna, diantaranya ungu dan kuning.
Kingdom : Plantae Diviso : Spermatophyta Kelas : Monocotyledonae Ordo : Poales Family : Orchidaceae Genus : Vanda Spesies : Vanda sp
Warna ungu Warna kuning Memiliki organ-organ yang "berdaging": tebal dengan kandungan air yang tinggi. Dengan demikian ia dapat hidup pada kondisi ketersediaan air yang rendah. Namun demikian, anggrek tidak ditemukan di daerah gurun karena perakarannya tidak intensif. Anggrek menyukai cahaya matahari tetapi tidak langsung sehingga ia biasa ditemukan di alam sebagai tumbuhan lantai hutan atau di bawah naungan. Sebagai tanaman hias, anggrek tahan di dalam ruang. Akar serabut, tidak dalam 2. Allamanda cathartica Berdasarkan pengamatan yang telah dilakukan, pada satu spesies Allamanda cathartica. Terdapat kenekaragaman gen yang jelas terlihat adalah terdapat Allamanda cathartica. Bermacam-macam warnna, diantaranya merah muda dan kuning.
Kingdom : Plantae (Tumbuhan) Subkingdom : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji) Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) Kelas : Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil) Sub Kelas : Asteridae Ordo : Gentianales Famili : Apocynaceae Genus : Allamanda Spesies : Allamanda cathartica L. Tumbuhan perdu, berumur panjang (perenial), tinggi bisa mencapai +/- 4 m. Akar tunggang. Batang berkayu, silindris, terkulai, warna hijau, permukaan halus, percabangan monopodial, arah cabang terkulai. Daun tunggal, bertangkai pendek, tersusun berhadapan (folia oposita), warna hijau, bentuk jorong, panjang 5 - 15 cm, lebar 2 - 5 cm, helaian daun Warna kuning Warna merah muda tebal, ujung dan pangkal meruncing (acuminatus), tepi rata, permukaan atas dan bawah halus, bergetah Bunga majemuk, bentuk tandan (racemus), muncul di ketiak daun dan ujung batang, mahkota berbentuk corong (infundibuliformis) - berwarna kuning, panjang mahkota 8 - 12 mm, daun mahkota berlekatan (gamopetalus) Buah kotak (capsula), bulat, panjang +/- 1,5 cm, bentuk dengan biji segitiga, berwarna hijau pucat saat muda - setelah tua menjadi hitam Perbanyaan Generatif (biji), Vegetatif (stek) 3. Hibiscus rosa-sinensis Berdasarkan pengamatan yang telah dilakukan, pada satu spesies bunga sepatu, terdapat kenekaragaman gen yang jelas terlihat adalah jumlah mahkota pada bunga tersebut. Ada yang hanya 5 helai dan susunannya renggang dan lainnya lebih dari 5 dan susunannya menumpuk.
4. Lantana camara Berdasarkan pengamatan yang telah dilakukan, pada satu spesies ini, terdapat kenekaragaman gen yang jelas terlihat adalah warna mahkota pada bunga tersebut. Ada yang berwarna merah muda, putih dan orange. Tanaman tahunan dengan ciri ciri: Kulit batang berwarna coklat dengan permukaan kasar. Daun berwarna hijau berbentuk oval dengan pinggir daun bergerigi. Permukaan daun kasar karena terdapat bulu. Kedudukan daun berhadapan dan tulang daun menyirip. > 5 mahkota dan rapat Hanya 5 mahkota
B. KENEKARAGAMAN SPESIES 1. Agave Agave memiliki banyak spesies, yang terdapat pada kebun wisata pendidikan Universitas Negeri Semarang antara lain : a. Agave salmiana
Agave salmiana adalah spesies dari agave yang mempunyai julukan ferox karena mempunyai permukaan yang keras dan duri ( panjang sampai 8cm ). Daun tersusun roset, bentuk oval dengan ujung melancip, dan warna hijau. b. Agave gigantean Kingdom : Plantae (Tumbuhan) Subkingdom : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji) Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) Kelas : Liliopsida (berkeping satu / monokotil) Sub Kelas : Liliidae Ordo : Liliales Famili : Agavaceae Genus : Agave Spesies: Agave salmiana Warna putih Warna merah muda Warna orange Tanaman ini adalah semak yang kuat dengan bentuk tajuk V semu. Diameter batang roset basal 2,5-3,5 m di dan dapat berbunga hingga 5 sampai 10 mtingginya. Tangkai berbunga berkayu, tidak memiliki akar tunggang , hanya akar lateral, dan banyak akarhalus banyak. Daun tanaman berwarna hijau atau kuning-hijau dengan bentuk linear- lanset atau oblanceolate, runcing pada ujungnya, dan berdaging denganserat seperti benang paralel. Lebar daun dapat mencapai 25 cm lebar, memiliki duri marjinal tetapi pada bagian ujungnya sedikit. Bunga terminal mengandung banyak jumbai, harum, putih, putih-kehijauan, hijau- kekuningan, atau pucat hijau-kebiruan, panjang bunga 2,5- 3,3 cm dengan lebar 1,0-1,8 cm. Bunga membuka sedikit demi sedikit dalam beberapa minggu. Tanaman ini tahan terhadap kekeringan jangka pendek dan adanya kandungan garam
2. Annona Annona memiliki banyak spesies, yang terdapat pada kebun wisata pendidikan Universitas Negeri Semarang antara lain : a. Annona muricata Kingdom : Plantae (Tumbuhan) Subkingdom : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji) Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) Kelas : Liliopsida (berkeping satu / monokotil) Sub Kelas : Liliidae Ordo : Liliales Famili : Agavaceae Genus : Agave Spesies: Agave americana L./ Furcraea gigantea Tumbuhan ini berbentuk pohon, berwarna coklat tua, batang berkayu (lignosus), silindris, permukaan kasar, percabangan simpodial. Arah tumbuh batang tegak lurus, arah tumbuh cabang ada yang condong ke atas dan ada yang mendatar. Memiliki daun berbentuk jorong (ovalis atau ellipticus). Permukaan daun licin (laevis) dan mengkilat (nitidus), tepi daun rata (integer), daging daun tebal dan kaku seperti kulit/belulang (coriaceus). Pangkal daun runcing daun ujung daun tumpul (obtusus).
b. Annona squamosa Annona squamoza atau buah srikaya berbentuk bulat dengan kulit bermata banyak (serupa sirsak). Daging buahnya berwarna putih. Termasuk semak semi-hijau abadi atau pohon yang meranggas mencapai 8 m tingginya.Daunnya berselang, sederhana, lembing membujur, 7-12 cm panjangnya, dan berlebar 3-4 cm. Bunganya muncul dalam tandan sebanyak 3-4, tiap bunga berlebar 2-3 cm, dengan enam daun bunga/kelopak, kuning-hijau berbintik ungu di dasarnya. Buahnya biasanya bundar atau mirip kerucut cemara, berdiameter 6-10 cm, dengan kulit berbenjol dan bersisik. Daging buahnya putih, menyerupai dan memiliki rasa seperti podeng. Kingdom : Plantae (Tumbuhan) Subkingdom : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji) Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) Kelas : Magnoliopsida (berkeping dua/dikotil) Sub Kelas : Magnoliidae Ordo : Magnoliales Famili : Annonaceae Genus : Annona Spesies: Annona muricata L.
3. Euphorbia Untuk genus Euphorbia, di kebun wisata pendidikan Universitas Negeri Semarang terdapat 2 jenis spesies yaitu : a. Euphorbia hirta Ciri -ciri tanaman ini mempunyai tinggi kurang dari 20 cm, daunnya meruncing sampai tumpul, tepinya bergerigi. Perbungaan bentuk bola keluar dan ketiak daun bergagang pendek. Susunan bunga terdiri dari susunan satu bunga betina dikelilingi lima bunga yang masing- masing terdiri atas empat bunga jantan. Kingdom : Plantae (Tumbuhan) Subkingdom : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji) Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) Kelas : Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil) Sub Kelas : Magnoliidae Ordo : Magnoliales Famili : Annonaceae Genus : Annona Spesies: Annona squamosa L. Annona squamosa
b. Euphorbia milii Tanaman ini memiliki bunga sejati yang sempurna dengan organ seksual jantan dan betina yang lengkap. Namun, ada juga yang memilki bunga yang tidak sempurna yang tidak memiliki organ seksual dan bersifat steril, sehingga tidak dapat digunakan untuk perbanyakan generatif. Beberapa kultivar memiliki bunga yang keseluruhannya merupakan bunga yang tidak sempurna. Adapula tanaman yang sebagian bunganya merupakan bunga sempurna dan beberapa kondisi tumbuh bunga yang tidak sempurna. Perakaran E. milii merupakan akar serabut dangkal yang tumbuh menyebar Kingdom : Plantae (Tumbuhan) Subkingdom : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji) Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) Kelas : Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil) Sub Kelas : Rosidae Ordo :Euphorbiales Famili : Euphorbiaceae Genus : Euphorbia Spesies : Euphorbia hirta L.
4. Ficus Ficus ini memiliki banyak spesies, yang terdapat pada kebun wisata pendidikan Universitas Negeri Semarang antara lain : a. Ficus benjamina Pohon besar, diameter batang bisa mencapai 2 m lebih, tinggi bisa mencapai 25 m. Batang tegak bulat, permukaan kasar, coklat kehitaman, keluar akar menggantung dari batang. Daun tunggal, lonjong, hijau, panjang 3 - 6 cm, tepi rata, letak bersilang berhadapan. Bunga tunggal, keluar dari ketiak daun, kelopak bentuk corong, kuning kehijauan. Buah buni, bulat kecil, panjang 0.5 - 1 cm Perbanyaan dengan biji.
Kingdom : Plantae (Tumbuhan) Subkingdom : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji) Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) Kelas : Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil) Sub Kelas : Rosidae Ordo : Euphorbiales Famili : Euphorbiaceae Genus : Euphorbia Spesies : Euphorbia milii
Ficus lyrata
5. Hibiscus yang termasuk suku kapas-kapasan Kingdom : Plantae (Tumbuhan) Subkingdom : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji) Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) Kelas : Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil) Sub Kelas : Dilleniidae Ordo : Urticales Famili : Moraceae (suku nangka- nangkaan) Genus : Ficus Spesies : Ficus benjamina L. Kingdom : Plantae (Tumbuhan) Subkingdom : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji) Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) Kelas : Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil) Sub Kelas : Dilleniidae Ordo : Urticales Famili : Moraceae (suku nangka- nangkaan) Genus : Ficus Spesies : Ficus benjamina L. Hibiscus memiliki banyak spesies, yang terdapat pada kebun wisata pendidikan Universitas Negeri Semarang antara lain : a. Hibiscus rosa-sinensis Bunganya tunggal, bentuk terompet, di ketiak daun, kelopak bentuk lonceng, berbagi lima, hijau kekuningan, mahkota terdiri dari lima belas sampai dua puluh daun mahkota, merah muda, benang sari banyak, tangkai sari merah, kepala sari kuning, putik bentuk tabung, merah. Buahnya kecil, lonjong, diameter 4 mm, masih muda putih setelah tua coklat. Bijinya pipih, putih. Akarnya tunggang, coklat muda.
b. Hibiscus tiliaceus Daun bertangkai, bundar atau bundar telur bentuk jantung dengan tepi rata, garis tengah hingga 19 cm; bertulang daun menjari, sebagian tulang daun utama dengan kelenjar pada pangkalnya di sisi bawah daun; sisi bawah berambut abu-abu rapat. Akar waru berbentuk tunggang dan berwarna putih kekuningan. Bunga sepatu Kingdom : Plantae (Tumbuhan) Subkingdom : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji) Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) Kelas : Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil) Sub Kelas : Dilleniidae Ordo : Malvales Famili : Malvaceae (suku kapas- kapasan) Genus : Hibiscus Spesies : Hibiscus rosa-sinensis L.
6. Palmae a. Cocos nucifera
Pohon dengan batang tunggal atau kadang-kadang bercabang. Akar serabut, tebal dan berkayu, berkerumun membentuk bonggol, adaptif pada lahan berpasir pantai. Batang beruas-ruas namun bila sudah tua tidak terlalu tampak, khas tipe monokotil Pohon Waru Kingdom : Plantae (Tumbuhan) Subkingdom : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji) Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) Kelas : Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil) Sub Kelas : Dilleniidae Ordo : Malvales Famili : Malvaceae (suku kapas- kapasan) Genus : Hibiscus Spesies : Hibiscus tiliaceus Kingdom: Plantae (Tumbuhan) Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji) Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) Kelas: Liliopsida (berkeping satu / monokotil) Sub Kelas: Arecidae Ordo: Arecales Famili: Arecaceae (suku pinang-pinangan) Genus: Cocos Spesies: Cocos nucifera L.
dengan pembuluh menyebar (tidak konsentrik), berkayu. Kayunyakurang baik digunakan untuk bangunan. Daun merupakan daun tunggal dengan pertulangan menyirip, daun bertoreh sangat dalam sehingga nampak seperti daun majemuk. b. Normanbya normanbyi
c. Areodoxa regia
Kingdom : Plantae (Tumbuhan) Subkingdom : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji) Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) Kelas : Liliopsida (berkeping satu / monokotil) Sub Kelas : Arecidae Ordo : Arecales Famili : Arecaceae (suku pinang- pinangan) Kingdom : Plantae (Tumbuhan) Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji) Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) Kelas: Liliopsida (berkeping satu / monokotil) Sub Kelas: Arecidae Ordo: Arecales Famili: Arecaceae (suku pinang-pinangan) Genus: Oreodoxa Spesies: Oreodoxa regia
C. KENEKARAGAMAN EKOSISTEM Dalam kebun ini terdapat komponen biotik dan abiotic yang memungkinkan terjadinya suatu hubungan timbal balik, antara lain : Komponen Biotik a. Berbagai macam tumbuhan