Anda di halaman 1dari 15

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

(RPP)

Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas (SMA)
Kelas / Semester : X (Sepuluh) / II (Dua)
Peminatan : Matematika dan Sains
Mata Pelajaran : Fisika
Materi Pokok : Suhu dan Kalor
Alokasi Waktu : 2 x 3 x 45
Pertemuan ke : 1 dan 2

A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya,
2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah
lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan proaktif) dan
menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia,
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalamilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah,
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar
1.1 Bertambah keimanannya dengan menyadari hubungan keteraturan dan kompleksitas
alam dan jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya,
1.2 Menyadari kebesaran Tuhan yang mengatur karakteristik fenomena gerak, fluida,
kalor, dan optik,
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat;
tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli
lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam
melakukan percobaan dan berdiskusi,
2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud
implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan,
3.8 Menganalisis pengaruh kalor dan perpindahan kalor pada kehidupan sehari-hari,
4.1 Menyajikan hasil pengukuran besaran fisis dengan menggunakan peralatan dan
teknik yang tepat untuk penyelidikan ilmiah,
4.8 Merencanakan dan melaksanakan percobaan untuk menyelidiki karakteristik termal
suatu bahan, terutama kapasitas dan konduktivitas kalor.

C. Indikator
1. Menjelaskan pengaruh kalor dan perpindahan kalor pada kehidupan sehari hari,
2. Menerapkan pengaruh kalor dan perpindahan kalor pada kehidupan sehari hari,
3. Menganalisis pengaruh kalor dan perpindahan kalor pada kehidupan sehari hari
4. Menyimpulkan hasil percobaan pengaruh kalor terhadap suhu dan wujud zat,
5. Menggunakan seperangkat alat percobaan pengaruh kalor,
6. Mengolah dan menyajikan data pengukuran,
7. Membuat laporan tertulis hasil praktikum,
8. Mempresentasikan hasil percobaan.

D. Tujuan Pembelajaran
1. Melalui proses mencari informasi, menanya, dan berdiskusi siswa dapat memahami
pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural tentang suhu, kalor, dan perpindahan
kalor,
2. Siswa mampu membangun sikap ilmiah dan keterampilan prosedural melalui proses
mencoba, mengasosiasi dan mengomunikasikannya dalam presentasi dan laporan
tertulis.

E. Materi Pembelajaran
Suhu dan Pemuaian
Suhu menyatakan derajat panas dinginnya suatu benda, dan alat untuk mengukur
suhu adalah termometer. Termometer bekerja berdasarkan sifat termometrik zat, yaitu
sifat fisis zat yang akan mengalami perubahan jika terjadi perubahan suhu. Sifat
termometrik antara lain, perubahan volume zat cair, panjang logam, hambatan listrik,
warna kawat yang berpijar, tekanan gas pada volume tetap, dan volume gas pada tekanan
tetap.
Gambar 1 Termometer
Pada termometer terdapat skala yang digunakan sebagai acuan nilainya dan skala yang
digunakan pada termometer terdapat 4 jenis, yaitu : Celcius, Fahrenhait, Reamur, dan
Kelvin.
C R F K
Gambar 2 Skala pada termometer
Pemuaian Zat Padat
Pemuaian zat padat merupakan peristiwa pertambahan ukuran dari keadaan
sebelum (panjang, luas, atau volume) yang terjadi pada zat padat. Terdapat 3 jenis
pemuaian zat padat, yaitu : Pemuaian Panjang, Pemuaian Luas, dan Pemuaian Volume.
Pemuaian panjang,

( )


Pemuaian Luas,

( )



Pemuaian Volume,

( )



Diketahui hubungan antara nilai , , dan , yaitu :

Perubahan Wujud
Perubahan wujud merupakan proses perubahan dari wujud satu ke wujud lainnya
dengan bantuan kalor yaitu baik menyerap kalor untuk mengalami perubahan wujud
ataupun melepaskan kalor untuk mengalami perubahan wujud. Kalor adalah energi yang
berpindah dari benda yang suhunya lebih tinggi ke benda yang suhunya lebih rendah
ketika kedua benda bersentuhan. Lalu proses untuk menaikkan suhu suatu zat bermassa 1
kg sebesar 1 K atau 1
o
C membutuhkan yang namanya kalor jenis. Kalor Jenis (c),
adalah kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu 1 kg suatu zat sebesar 1 K atau 1C.

Kapasitas Kalor (C), adalah banyak kalor yang harus diberikan dalam bentuk
kalor untuk menaikkan suhu suatu benda sebesar satu derajat.


Dalam materi kalor ini terdapat hukum Asas Black yaitu hukum yang menyatakan
bahwa kalor yang dilepaskan oleh suatu zat besarnya sama dengan kalor yang diserap
oleh zat tersebut. Hukum tersebut dapat dinyatakan secara matematis, yaitu :


Kalor Lebur dan Kalor Didih merupakan kalor yang dibutuhkan untuk suatu zat
mengalami perubahan wujud tanpa diikuti adanya perubahan suhu.
Melebur dan Membeku,


Menguap, Mendidih, dan Mengembun,


Grafik Proses Perubahan Wujud
Gambar 3 Grafik perubahan wujud

F. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan pembelajaran : Pendekatan Scientific
2. Model pembelajaran : Discovery
3. Metode pembelajaran : Eksperimen, Observasi, dan Active Learning (Diskusi
dan Tanya Jawab)

G. Media, Alat, dan Sumber Belajar
1. Media Pembelajaran
Flash Player, Video Pembelajaran, dan Media Real.

2. Alat Pembelajaran
Termometer, pembakar spirtus, kaki tiga, statif, stopwatch, kalorimeter, gelas kimia
3. Sumber Belajar
Buku Fisika SMA (Marthin Kanginan), Buku Suhu dan Kalor (Yohanes Surya), Buku
Fisika Jilid I (Douglas C. Giancoli), Hand out (Modul dan LKS), dan Internet.

H. Langkah Langkah Pembelajaran
1. Pertemuan ke 1
Tahapan
Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu Guru Siswa
Pembukaan
Orientasi
Guru membuka
kegiatan belajar
mengajar dengan salam
dan berdoa terlebih
dahulu,
Guru mengabsen siswa
yang hadir dalam
kegiatan belajar,

Guru mengintruksikan
kepada siswa untuk
membuat kelompok
kecil.
Siswa menjawab
salam dan mulai
berdoa sebelum
memulai pelajaran,

Siswa yang hadir
memberikan jawaban
ketika namanya
disebutkan,
Siswa membentuk
kelompok dengan
jumlah anggota 5
orang.
20
menit
Menyampaikan
tujuan
pembelajaran
Guru menyampaikan
tujuan pembelajaran
yang harus dicapai
dalam kegiatan belajar
mengajar kepada siswa.
Siswa mendengarkan
tujuan yang
disampaikan oleh guru
dan mencatatnya agar
mengetahui aspek apa
saja yang harus ia
capai.
Memberikan Guru menayangkan Siswa memperhatikan
motivasi video pembelajaran
yang berkaitan dengan
fenomena alam dalam
kehidupan sehari hari.
penayangan video dan
mencatat pertanyaan
yang memotivasi ia
dalam belajar.
Memberikan
Apersepsi
Guru memberikan
lembar pretest tentang
suhu dan kalor untuk
mengetahui sampai
dimana pengetahuan
siswanya mengenai
suhu dan kalor.
Siswa mengerjakan
lembar pretest yang
diberikan guru dengan
baik dan sungguh
sungguh.
Kegiatan
Inti
Mengamati
Guru menayangkan
simulasi pemuaian rel
kereta api melalui
media flash player dan
guru menilai
keterampilan siswa saat
proses mengamati,
Guru memerintahkan
siswa untuk mencari
informasi mengenai
suhu dan alat ukurnya
untuk memecahkan
masalah yang timbul
setelah menonton
tayangan flash player.
Siswa menyimak
simulasi pemuaian
rel kereta api melalui
media flash player
dan mencatat masalah
yang muncul di benak
mereka,
Siswa melakukan
studi pustaka untuk
mencari tahu tentang
suhu dan alat ukur
suhu.
95
menit
Menanyakan
Guru memberikan
waktu kepada siswa
untuk berdiskusi
tentang suhu dan alat
ukurnya lalu membuat
list pertanyaan yang
ingin ditanyakan.
Siswa mendiskusikan
tentang suhu dan alat
ukur yang digunakan
untuk mengukur suhu
dengan anggota
kelompoknya.
Mengeksplorasi Guru mengintruksikan Siswa bersama
siswa untuk melakukan
eksperimen yang
bertujuan untuk
mengetahui pengaruh
panas atau dingin dan
perbedaan suhu secara
langsung dengan indera
perasa (kegiatan 1);
dan melakukan
eksperimen yang
bertujuan untuk
mengamati perubahan
suhu dengan
menggunakan
termometer (kegiatan
2),
Guru menilai sikap
siswa dalam kerja
kelompok dan
membimbing/menilai
keterampilan mencoba,
menggunakan alat, dan
mengolah data, serta
menilai kemampuan
siswa dalam
menerapkan konsep
dan prinsip dalam
pemecahan masalah.
kelompoknya
melakukan percobaan
pada kedua
eksperimen yang
diintruksikan oleh
guru dengan
menggunakan modul
dan LKS yang
diberikan oleh guru,







Siswa mencatat hasil
eksperimen yang
sudah dilakukan dan
mengolah datanya
dengan menerapkan
konsep dalam
penyelesaiannya.
Mengasosiasi
Guru mengintruksikan
siswa untuk menarik
kesimpulan sementara
dari hasil melakukan
eksperimen dan
pengolahan data,

Siswa menyimpulkan
hubungan antara
pengaruh panas dan
dingin dengan
perbedaan suhu dan
menentukan alat ukur
suhu yang tepat untuk

Guru mengintruksikan
kepada setiap
kelompok untuk
berdiskusi akan
permasalahan yang
disajikan dalam
Lembar Kerja Siswa
(LKS) yang diberikan,
Guru membimbing dan
menilai kemampuan
siswa mengolah data
dan merumuskan
kesimpulan.
digunakan,
Masing-masing
kelompok
mendiskusikan
permasalahan yang
disajikan dalam
Lembar Kegiatan
Siswa (LKS),
Mengkomunikasi
Guru mengintruksikan
kepada setiap
kelompok untuk
menunjuk
perwakilannya agar
menyampaikan hasil
hitungan dan
kesimpulan diskusi,
Guru mengintruksikan
kepada siswa yang
lainnya agar berdiskusi
atas hasil yang
dipresentasikan oleh
perwakilan kelompok,
lalu menanyakan hal
yang masih bertolak
belakang dengan hasil
eksperimennya,
Guru menilai
kemampuan siswa
dalam berkomunikasi
Setiap kelompok
menunjuk perwakilan
untuk
mempresentasikan
hasil eksperimen, hasil
hitungan, dan
kesimpulan diskusinya
di depan kelas,
Siswa berdiskusi atas
informasi tambahan
yang didapatkan dari
siswa yang presentasi
lalu menanyakan hal
yang masih
bermasalah untuk
dipecahkan bersama.
secara lisan.
Penutup
Memberikan
rangkuman dan
kesimpulan
Guru bersama siswa
menyimpulkan hasil
eksperimen yang sudah
dilakukan secara baik
dan benar.
Setiap siswa mencatat
setiap kesimpulan
yang didapatkan.
20
menit
Memberikan
evaluasi
pembelajaran
Guru memberikan
lembar postest kepada
siswa sebagai bahan
evaluasi dari kegiatan
pembelajaran.
Siswa mengerjakan
lembar postest yang
diberikan oleh guru
secara baik dan benar.
Memberikan
tindak lanjut
Guru memberikan
tugas untuk membaca
tentang pengaruh kalor
terhadap suhu dan
wujud zat serta tentang
kalor jenis.
Siswa mencatat tugas
yang diberikan agar
tidak lupa.
Guru dan siswa menutup kegiatan belajar mengajar dengan berdoa dan
mngucapkan salam.

2. Pertemuan ke 2
Tahapan
Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu Guru Siswa
Pembukaan Orientasi
Guru membuka
kegiatan belajar
mengajar dengan salam
dan berdoa terlebih
dahulu,
Guru mengabsen siswa
yang hadir dalam
kegiatan belajar,

Guru mengintruksikan
kepada siswa untuk
Siswa menjawab
salam dan mulai
berdoa sebelum
memulai pelajaran,

Siswa yang hadir
memberikan jawaban
ketika namanya
disebutkan,
Siswa membentuk
kelompok dengan
20
menit
membuat kelompok
kecil.
jumlah anggota 5
orang.
Menyampaikan
tujuan
pembelajaran
Guru menyampaikan
tujuan pembelajaran
yang harus dicapai
dalam kegiatan belajar
mengajar kepada siswa.
Siswa mendengarkan
tujuan yang
disampaikan oleh guru
dan mencatatnya agar
mengetahui aspek apa
saja yang harus ia
capai.
Memberikan
motivasi dan
apersepsi
Guru merefleksikan
hasil pretest pertemuan
sebelumnya dan setelah
itu guru menanyakan
materi pada pertemuan
sebelumnya sebagai
apersepsi.
Siswa menjawab
pertanyaan
pertanyaan yang
diajukan oleh guru.
Kegiatan
Inti
Mengamati
Guru mengintruksikan
dua orang siswa dari
kelompok berbeda
untuk memaparkan
hasil tugas baca tentang
pengaruh kalor
terhadap suhu dan
wujud zat serta tentang
kalor jenis,
Guru melakukan
peragaan mengenai
perubahan wujud yaitu
pemanasan es menjadi
air.
Siswa menyimak dan
melakukan diskusi,







Siswa mengamati
peragaan yang
dilakukan oleh guru
mengenai pemanasan
es menjadi air.
95
menit
Menanyakan
Guru memberikan
waktu kepada siswa
Siswa mendiskusikan
percobaan tersebut
untuk berdiskusi
tentang percobaan yang
dilakukan sebelumnya.
bersama kelompoknya
dan mencatat
pertanyaan yang akan
diajukan, lalu
mengajukan diri untuk
bertanya.
Mengeksplorasi
Guru mengintruksikan
Beberapa kelompok
diminta untuk
melakukan eksperimen
tentang pengaruh kalor
terhadap suhu dan
wujud zat (kegiatan 3),
dan kelompok yang
lain diminta untuk
melakukan eksperimen
tentang kalor jenis zat
(kegiatan 4),
Guru menilai sikap
peserta didik dalam
kerja kelompok dan
kemampuan
menerapkan konsep
dan prinsip dalam
pemecahan masalah
dan keterampilan
mencoba instruksi
kerja.
Kelompok melakukan
percobaan sesuai
dengan percobaan
yang diintruksikan
oleh guru dengan
menggunakan modul
dan LKS yang
diberikan,




Setiap kelompok
mencatat data hasil
pengamatan pada
eksperimen yang telah
dilakukan, lalu setiap
kelompok melakukan
diskusi untuk
pemecahan masalah
yang berkaitan dengan
eksperimen yang
sudah dilakukan.
Mengasosiasi
Guru mengintruksikan
setiap kelompok untuk
saling bertukaran data
dengan kelompok lain
dan mendiskusikannya,
Setiap kelompok
saling bertukar data
hasil eksperimen, lalu
setiap kelompok
mendiskusikan hasil





Guru memberikan
fasilitas untuk siswa
agar dapat merumuskan
pengaruh kalor dan
nilai kalor jenis
beberapa zat, lalu guru
menilai keterampilan
mengolah dan menalar.
kegiatan tentang
pengaruh kalor
terhadap suhu dan
wujud zat serta
tentang kalor jenis zat,
Dengan menggunakan
fasilitasi dari guru,
peserta didik
merumuskan pengaruh
kalor dan nilai kalor
jenis beberapa zat.
Mengkomunikasi
Guru mengintruksikan
kepada setiap
kelompok untuk
menunjuk
perwakilannya agar
menyampaikan hasil
hitungan dan
kesimpulan diskusi,
Guru mengintruksikan
kepada siswa yang
lainnya agar berdiskusi
atas hasil yang
dipresentasikan oleh
perwakilan kelompok,
lalu menanyakan hal
yang masih bertolak
belakang dengan hasil
eksperimennya,
Guru menilai
kemampuan siswa
dalam menyajikan data
dan berkomunikasi
Setiap kelompok
menunjuk perwakilan
untuk
mempresentasikan
hasil eksperimen, hasil
hitungan, dan
kesimpulan diskusinya
di depan kelas,
Siswa berdiskusi atas
informasi tambahan
yang didapatkan dari
siswa yang presentasi
lalu menanyakan hal
yang masih
bermasalah untuk
dipecahkan bersama.
secara lisan.
Penutup
Memberikan
rangkuman dan
kesimpulan
Guru bersama siswa
menyimpulkan hasil
eksperimen dan
pengaruh kalor
terhadap suhu dan
wujud zat serta tentang
kalor jenis zat yang
sudah dilakukan secara
baik dan benar.
Setiap siswa mencatat
setiap kesimpulan
yang didapatkan.
20
menit Memberikan
evaluasi
pembelajaran
Guru memberikan
lembar postest kepada
siswa sebagai bahan
evaluasi dari kegiatan
pembelajaran.
Siswa mengerjakan
lembar postest yang
diberikan oleh guru
secara baik dan benar.
Memberikan
tindak lanjut
Guru memberikan
tugas untuk membaca
tentang perpindahan
kalor.
Siswa mencatat tugas
yang diberikan agar
tidak lupa.
Guru dan siswa menutup kegiatan belajar mengajar dengan berdoa dan
mngucapkan salam.


I. Penilaian
1. Mekanisme dan prosedur
Penilaian dilakukan dari proses dan hasil. Penilaian proses dilakukan melalui
observasi kerja kelompok, kinerja presentasi, dan laporan tertulis. Sedangkan
penilaian hasil dilakukan melalui tes tertulis.
2. Aspek dan Instrumen penilaian
Instrumen observasi menggunakan lembar pengamatan dengan fokus utama pada
aktivitas dalam kelompok, tanggungjawab, dan kerjasama.
Instrumen kinerja presentasi menggunakan lembar pengamatan dengan fokus
utama pada aktivitas peran serta, kualitas visual presentasi, dan isi presentasi
Instrumen laporan praktik menggunakan rubrik penilaian dengan fokus utama
pada kualitas visual, sistematika sajian data, kejujuran, dan jawaban pertanyaan.
Instrumen tes menggunakan tes tertulis uraian dan/atau pilihan ganda
3. Contoh Instrumen (Terlampir)

Mengetahui, Palabuhanratu, 25 Mei 2014
Kepala SMAN 1 Palabuhanratu Guru Mata Pelajaran




Drs. Agus Hendrawan, M.Pd A. Julvian Rachma, S.Pd
NIP : NIP :




PETA KONSEP

Kalor
Kegunaan
Menaikkan
suhu benda
Mengubah
wujud benda
Kalor Laten
dan Kalor
Lebur
Alat Ukur
Suhu
Termometer
Kalor
Kalorimeter
Pemuaian
Pemuaian
Panjang
Pemuaian
Luas
Pemuaian
Volume
Dipengaruh
Kapasitas
Kalor
Kalor Jenis Massa
Hukum
Azas Black
Perpindahan
Kalor

Anda mungkin juga menyukai