Anda di halaman 1dari 3

1

Koosi adalah korosi merupakan rusaknya logam karena adanya zat penyebab karat
peristiwa karat itu adalah reaksi elektrokimia. Secara alami pada permukaan logam dilapisi oleh suatu
lapisan film oksida (FeO.OH). Pasivitas dari lapisan film ini akan rusak karena adanya pengaruh dari
lingkungan, misalnya adanya penurunan pH atau alkalinitas dari lingkungan ataupun serangan dari
ion-ion klorida. Pada proses korosi terjadi reaksi antara ion-ion dan juga antar elektron. Anode adalah
bagian dari permukaan logam dimana metal akan larurt.
Faktor yang berpengaruh
1. Kelembaban udara
2. Elektrolit
3. Zat terlarut pembentuk asam (CO2, SO2)
4. Adanya O2
5. Lapisan pada permukaan logam
6. Letak logam dalam deret potensial reduksi
4.
Mencegah Korosi
1. Dicat
2. Dilapisi logam yang lebih mulia
3. Dilapisi logam yang lebih mudah teroksidasi
4. Menanam batang-batang logam yang lebih aktif dekat logam besi dan dihubungkan
5. Dicampur dengan logam lain

proses korosi logam yaitu :
sebagainya menjadi rusak. Korosi dapat menyebabkan terbentuknya lapisan non-konduktor pada
komponen elektronik. Oleh sebab itu, dalam lingkungan dengan tingkat pencemaran tinggi, aneka
barang mulai dari komponen elektronika renik sampai jembatan baja semakin mudah rusak, bahkan
hancur karena korosi. Dalam beberapa kasus, hubungan pendek yang terjadi pada peralatan
elektronik dapat menyebabkan terjadinya kebakaran yang menimbulkan kerugian bukan hanya dalam
bentuk kehilangan atau kerusakan materi, tetapi juga korban nyawa.
MEKANISME KOROSI
Mekanisme korosi tidak terlepas dari reaksi elektrokimia. Reaksi elektrokimia
melibatkan perpindahan elektron-elektron. Perpindahan elektron merupakan hasil reaksi
redoks (reduksi-oksidasi). Mekanisme korosi melalui reaksi elektrokimia melibatkan reaksi
anodik di daerah anodik. Reaksi anodik (oksidasi) diindikasikan melalui peningkatan valensi
atau produk elektron-elektron. Reaksi anodik yang terjadi pada proses korosi logam yaitu :
Reaksi katodik juga berlangsung di proses korosi. Reaksi katodik diindikasikan melalui
penurunan nilai valensi atau konsumsi elektron-elektron yang dihasilkan dari reaksi anodik.
Reaksi katodik terletak di daerah katoda. Beberapa jenis reaksi katodik yang terjadi selama
proses korosi logam yaitu :
Pelepasan
Tanpa disadari, setiap hari kita berurusan dengan korosi atmosferik, misalnya karat pada
pagar, mobil, atau peralatan rumah tangga lainnya. Korosi atmosferik merupakan hasil
interaksi logam dengan atmosfer ambient di sekitarnya, yang terjadi akibat kelembaban dan
oksigen di udara, dan diperparah dengan adanya polutan seperti gas-gas atau garam-garam
yang terkandung di udara.
Atmosfer yang berpengaruh pada korosi atmosferik dapat dikategorikan menjadi :

Rural. Daerah rural paling tidak korosif karena hanya mengandung sedikit polutan,
dan lebih banyak dipengaruhi oleh embun, oksigen dan CO2.

Urban. Bahan korosif pada daerah urban adalah SOx dan NOx yang berasal dari emisi
kendaraan bermotor
Cara cara penanggulangan korosi antara lain:
1. Melapis permukaan logam dengan cat.
2.Melapis permukaan logam dengan proses pelapisan atau Electroplating.
3.Membuat lapisan yang tahan terhadap korosi seperti Anodizing Plant .
4. Membuat sistem perlindungan dengan anoda korban.
5. Membuat logam paduan yang tahan terhadap korosi.
Dari metoda-metoda pelapisan tersebut, masing masing mempunyai keunggulan dan kekurangan.
Melapis logam dengan cat merupakan cara yang paling mudah dan murah, tetapi paling cepat rusak
daya tahannya. Sedangkan membuat logam paduan adalah cara yang paling rumit dan mahal, tetapi
daya tahannya paling bagus. Logam paduan juga ditujukan untuk hal hal lain seperti membuat logam
yang kuat tapi ringan, atau logam yang keras tapi getas seperti baja dan sebagainya.
KESIMPULAN
Korosi adalah suatu gejala kimia yang menyerang logam dan mengakibatkan
kerusakan pada logam tersebut. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi korosi, yaitu :
1. Kelembaban udara
2. Elektrolit
3.Zat terlarut pembentuk asam (CO2, SO2)
4.Adanya O2
5. Lapisan pada permukaan logam
6. Letak logam dalam deret potensial reduksi
Korosi dapat dicegah dengan cara :
1. Melapis permukaan logam dengan cat.
2.Melapis permukaan logam dengan proses pelapisan atau Electroplating.
3.Membuat lapisan yang tahan terhadap korosi seperti Anodizing Plant .
4.Membuat sistem perlindungan dengan anoda korban.
5. Membuat logam paduan yang tahan terhadap korosi

Anda mungkin juga menyukai